• (GFD-2023-13725) [SALAH] Video “TOLONG VIRALKAN MUNGKIN ADA YANG TAU LOKASI SEKOLAHAN ANAK INI”

    Sumber: FACEBOOK.COM
    Tanggal publish: 28/09/2023

    Berita

    “TOLONG VIRALKAN MUNGKIN ADA YANG TAU LOKASI SEKOLAHAN ANAK INI”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang menampilkan sejumlah siswa pukul dan tendang seorang siswi di dalam ruang kelas yang diklaim terjadi pada September 2023 adalah konten yang menyesatkan.

    Faktanya, kejadian tersebut merupakan kejadian tahun 2020 di SMP Muhammadiyah Butuh, Purworejo. Tiga pelaku perundungan di video itusudah diproses hukum namun tidak ditahan. Sesuai UU Sistem Pidana Peradilan Anak, mereka baru bisa ditahan kalau ancamannya minimal 7 tahun penjara sementara mereka hanya terancam hukuman penjara 3 tahun 6 bulan.

    Potongan video yang indentik dimuat di artikel berjudul “Keterlaluan! 3 Siswa Pukul-Tendangi Siswi Tak Berdaya di SMP Purworejo” yang terbit di situs detik.com pada 12 Februari 2020. Dilansir dari artikel tersebut, sebuah video yang menayangkan peristiwa sejumlah siswa pukul dan tendang seorang siswi di dalam ruang kelas viral di media sosial. Salah satu akun yang mengunggah video itu adalah akun Twitter @blackvalley1. Akun @blackvalley1 mengunggah video berdurasi 29 detik itu pada 12 Februari 2020 pukul 18.22 WIB.

    Tampak dalam video setidaknya tiga siswa berseragam putih biru memukuli dan menendangi seorang siswi. Siswi tersebut terlihat duduk di kursinya dan terpojok tak berdaya. Sambil menundukkan kepalanya di meja, siswi itu terdengar menangis. Sementara itu dalam tayangan video tersebut tak terlihat sosok yang merekam peristiwa itu.

    Saat dimintai konfirmasi, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Purworejo, Jawa Tengah, Sukmo Widi Harwanto, membenarkan peristiwa dalam video itu terjadi di SMP Muhammadiyah Butuh, Purworejo.

    “Betul, itu terjadi di SMP Muhammadiyah Butuh,” kata Sukmo Widi Harwanto saat dihubungi detikcom, Rabu (12/2/2020). Sukmo menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi pada pagi hari tadi. “Kalau kejadiannya tadi pagi,” terangnya.

    Sementara dilansir dari suara.com, Kapolres Purworejo Ajun Komisaris Besar Rizal Marita mengatakan, tiga siswa yang diduga melakukan perundungan terhadap siswi SMP di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah terancam hukuman penjara 3 tahun 6 bulan. Dia mengatakan, ganjaran hukuman itu sesuai Pasal 74 huruf c Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Meski begitu, Rizal memastikan ketiga siswa tersebut tidak ditahan. Sesuai UU Sistem Pidana Peradilan Anak, mereka baru bisa ditahan kalau ancamannya minimal 7 tahun penjara.

    “Ya, tiga tersangka itu memang tidak dilakukan penahanan. Itu sesuai dengan SPPA yang mengatakan kalau tidak lebih dari 7 tahun hukuman ya tidak ditahan,” kata Rizal, Minggu (16/2/2020).

    Secara objektif, kata dia, para tersangka dikenakan hukuman paling sedikit lima tahun kalau terbukti melanggar pasal-pasal khusus. Tapi secara subjektif, penyidik meyakini para tersangka tak bakal melarikan diri karena tinggal bersama orang tua masing-masing.

    Kronologis kejadian tersebut berawal saat korban CA (16) sedang mengerjakan tugas bersama teman-temannya. Namun, tiba-tiba ada 3 siswa yang notabene merupakan kakak kelas korban datang meminta uang Rp 2 ribu kepada CA. Mereka datang sembari mengancam memukul memakai sapu. CA menolak. Akhirnya, korban dipukul memakai sapu. Bahkan, korban beberapa kali ditendang hingga meringis kesakitan.

    Kesimpulan

    Kejadian tahun 2020 di SMP Muhammadiyah Butuh, Purworejo. Tiga pelaku perundungan di video itusudah diproses hukum namun tidak ditahan. Sesuai UU Sistem Pidana Peradilan Anak, mereka baru bisa ditahan kalau ancamannya minimal 7 tahun penjara sementara mereka hanya terancam hukuman penjara 3 tahun 6 bulan.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13724) [SALAH] “Cara Mandi Agar Terhindar Dari Stroke Jangan Membasahi Kepala Terlebih Dahulu”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 28/09/2023

    Berita

    “Cara Mandi Agar Terhindar Dari Stroke Jangan Membasahi Kepala Terlebih Dahulu”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa cara mandi agar terhindar dari stroke adalah jangan membasahi kepala terlebih dahulu adalah klaim yang menyesatkan.

    Faktanya, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa membasahi kepala lebih dulu saat mandi dapat mengakibatkan stroke. Kepala Stroke Foundation Clinical Council Profesor Bruce Campbell dan Kepala penelitian ilmu saraf di Monash Health Thanh Phan membantah klaim yang beredar di media sosial tersebut.

    Klaim ini merupakan hoaks lama yang beredar kembali. Pada tahun 2020, klaim yang identik pernah diperiksa faktanya melalui artikel berjudul [SALAH] “waktu mandi jangan basahkan kepala dulu, basahkan bagian badan” yang terbit disitus turnbackhoax.id pada 13 November 2020.

    “Sebagian besar stroke disebabkan oleh gumpalan yang menghalangi aliran darah di otak. Gumpalan ini berasal dari jantung atau pembuluh darah besar (seperti arteri karotis). Penyebab yang kurang umum adalah pembuluh darah yang pecah,” kata Phan dilansir dari AFP Fact Check, Senin (9/11/2020).

    Kepala Stroke Foundation Clinical Council Profesor Bruce Campbell juga membantah klaim yang beredar di media sosial tersebut.

    “Tidak ada bukti [yang kami] ketahui mengenai hubungan antara mandi dengan stroke,” ujarnya.

    Campbell menganjurkan untuk menekan risiko stroke dengan cara mengelola tekanan darah dan kolesterol, makan makanan yang sehat, tidak merokok, olahraga teratur, dan mengurangi konsumsi alkohol. Dia juga menyarankan untuk memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter secara rutin.

    Kesimpulan

    Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa membasahi kepala lebih dulu saat mandi dapat mengakibatkan stroke. Kepala Stroke Foundation Clinical Council Profesor Bruce Campbell dan Kepala penelitian ilmu saraf di Monash Health Thanh Phan membantah klaim yang beredar di media sosial tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13723) [SALAH] “Melvina Husyanti, Owner DAVIENA SKINCARE berbagi hadiah melalui akun Facebook Davienna Skinncare”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 27/09/2023

    Berita

    “350 orang pertama yang mengucapkan (Hadir), saya akan transfer. ini nyata”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya akun Facebook “Davienna Skinncare” yang mengatasnamakan pengusaha di bidang kecantikan asal Palembang, Melvina Husyanti merupakan konten tiruan.

    Faktanya, akun tersebut merupakan akun palsu. Akun resmi milik Melvina Husyanti, pemilik usaha produk perawatan kulit Daviena Skincare adalah akun Instagram @melvhinahusyanti (instagram.com/melvhinahusyanti) yang sudah terverifikasi.

    Dilansir dari inews.id, Melvina Husyanti merupakan selebgram sekaligus pemilik usaha produk perawatan kulit Daviena Skincare yang mendapatkan label sebagai crazy rich Palembang.

    Kesimpulan

    Akun palsu. Akun resmi milik Melvina Husyanti, pemilik usaha produk perawatan kulit Daviena Skincare adalah akun Instagram @melvhinahusyanti (instagram.com/melvhinahusyanti) yang sudah terverifikasi.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13722) [SALAH] “Bocah Ditipu Anies Oleh Acara Jalan Sehat Nasdem Anies Baswedan Janjinya Hadiah Umroh Eh Malah Dikasih TV Sama Dispenser”

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 27/09/2023

    Berita

    “Door prize ktanya dpt tiket Umrah, trnyata di ganti dispenser, Dsar Capres penipu”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter atau X @MayaA62580468 (x.com/MayaA62580468) pada 26 September 2023 mengunggah sebuah video dengan narasi:

    “Door prize ktanya dpt tiket Umrah, trnyata di ganti dispenser, Dsar Capres penipu”

    Video ini berisi potongan gambar dan video yang salah satunya adalah gambar tangkapan layar artikel berjudul “VIRAL Hadiah Umroh Bocah Lomba Gerak Jalan Diganti Jadi TV, Alasan Karena Belum Punya Hak Pilih” dan tulisan “BOCAH DITIPU ANIES OLEH ACARA JALAN SEHAT NASDEM ANIES BASWEDAN JANJINYA HADIAH UMROH EH MALAH DIKASIH TV SAMA DISPENSER”

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang disertai klaim bahwa ada bocah yang ditipu Anies Baswedan di acara jalan sehat Nasdem di Makassar pada 24 September 2023 merupakan konten yang menyesatkan.

    Faktanya, kejadian tersebut bukan terjadi di acara jalan sehat Anies Baswedan yang berlokasi di area Car Free Day Jalan Jenderal Sudirman pada Minggu (24/9/2023) melainkan pada acara jalan sehat pada Minggu (13/8/2023) yang berlokasi di Lapangan Tala Bumi Tamalanrea Permai (BTP).

    Artikel berjudul “VIRAL Hadiah Umroh Bocah Lomba Gerak Jalan Diganti Jadi TV, Alasan Karena Belum Punya Hak Pilih” yang terdapat di video itu sebenarnya terbit di situs medan.tribunnews.com pada Rabu, 16 Agustus 2023.

    Dilansir dari artikel ini, seorang bocah di Tamalanrea, Makassar, harusnya mendapatkan hadiah umroh, tapi malah diganti menjadi TV dan dispenser.

    Dilansir dari detik.com, penanggung jawab kegiatan, Susuman Halim mengklarifikasi masalah itu. Dia menyebut pembatalan hadiah umrah itu karena terkait dengan regulasi pengundian hadiah utama. Dia menjelaskan, saat pengundian hadiah umrah berlangsung dan kupon undian Rifky terpilih, panitia sempat memanggilnya naik ke panggung. Saat itu orang tua Rifky lebih dulu naik lalu disusul oleh anaknya. Panitia kemudian melakukan verifikasi syarat KTP. Saat proses verifikasi, Rifky tak bisa menunjukkan KTP, sehingga panitia tegas membatalkannya sebagai pemenang hadiah utama.

    “Pada saat itu juga ribuan peserta jalan sehat berteriak dari bawah panggung minta kiranya dibatalkan karena tidak ber-KTP dan mereka minta penarikan undian kupon lagi,” ujarnya.

    Orang tua Rifky, Indah Astriani mengatakan tidak lagi mempermasalahkan perihal undian umrah tersebut. Dia menyebut undian umrah bukan rezeki sehingga keluarga mengikhlaskannya.

    Sementara itu, pasangan Bakal Capres – Cawapres pada Pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadiri jalan sehat di Kota Makassar. Jalan sehat ini berlokasi di area Car Free Day Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (24/9/2023).

    Kesimpulan

    Informasi yang menyesatkan. Faktanya, kejadian tersebut bukan terjadi di acara jalan sehat Anies Baswedan yang berlokasi di area Car Free Day Jalan Jenderal Sudirman pada Minggu (24/9/2023) melainkan pada acara jalan sehat pada Minggu (13/8/2023) yang berlokasi di Lapangan Tala Bumi Tamalanrea Permai (BTP).

    Rujukan