• (GFD-2024-22477) [SALAH] JOKOWI DAN PRABOWO SALING BONGKAR KASUS BESAR DI RI

    Sumber: youtube.com
    Tanggal publish: 06/09/2024

    Berita

    GEMP4RR!! KOALISII SUDAH PEC4H, PRABOWO DAN J0KOWI SALING SER4NG! ~ BREAKING NEWS

    BREAKING NEWS
    JOKOWI DAN PRABOWO RETAK
    KINI SALING BONGKAR KASUS BESAR RI

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video dari channel youtube bernama Infotama News bernarasikan Jokowi dan Prabowo saling bongkar kasus besar di Republik Indonesia (RI). Video tersebut beredar pada 1 September 2024.

    Setelah dilakukan penelusuran, gambar thumbnail yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan hasil manipulasi dari gabungan beberapa gambar berbeda. Beberapa cuplikan video yang ditampilkan juga tidak mendukung klaim narasi.

    Narator dalam video hanya membacakan ulang artikel dari rmol.id berjudul “Kemesraan Jokowi dan Prabowo Kini Sudah Retak”. Artikel ini membahas tentang indikasi keretakan hubungan Jokowi dan Prabowo yang terlihat dalam narasi politik yang dibangun Jokowi maupun Prabowo di kesempatan terpisah.

    Selain itu narator juga membacakan artikel lain dari rmol.id dengan judul “KPK Perlu Dalami Sumber Dana Jet Pribadi Kaesang Pangarep”. Narasi tersebut membahas tentang Pakar Kebijakan Publik Achmad Nur Hidayat yang mengatakan Kaesang Pangarep harus menjelaskan asal usul jet pribadi yang dia pakai ke Amerika Serikat bersama istrinya itu harus menjadi terang di publik.

    Berdasarkan penjelasan di atas, klaim narasi yang menyatakan Jokowi dan Prabowo saling bongkar kasus besar di RI tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
    Informasi menyesatkan. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi, dalam video juga tidak ditemukan informasi terkait Jokowi dan Prabowo saling bongkar kasus besar di RI.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22476) Cek fakta, sampul majalah Tempo dengan ilustrasi Gibran bahas jejak akun Fufufafa

    Sumber:
    Tanggal publish: 05/09/2024

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di X menampilkan sampul majalah Tempo dengan ilustrasi Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka yang diisukan sebagai pemilik akun Fufufafa di Kaskus.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Mumet mikirin kaskus fufufafa mumet mikirin private jet kaesang bobby terus blok medan. #TangkapMulyono #TangkapAdiliMulyono mandi ujan.

    #TangkapMulyono #TangkapAdiliMulyono”

    Namun, benarkah sampul Majalah Tempo dengan ilustrasi Gibran dan membahas jejak akun Fufufafa tersebut?

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, gambar tangkapan layar akun Kaskus dengan username Fufufafa tidak ada dalam sampul majalah aslinya. Judul dalam tangkapan tersebut juga disunting yang seharusnya “Gerilya Untuk Putra Mahkota” menjadi “Pusing Ngapusin Jejak Fufufafa di Kaskus”. Majalah Tempo yang disunting merupakan edisi 15 Oktober 2023.

    Dilansir dari laman Tempo, Pimpinan Redaksi Majalah Tempo, Setri Yasra, mengatakan pihaknya tidak pernah memproduksi Majalah Tempo dengan sampul ilustrasi Gibran Rakabuming Raka dengan judul "Pusing Ngapusin Jejak Fufufafa di Kaskus”.

    Sampul tersebut terlihat merupakan hasil rekayasa digital, dengan mencomot sampul Majalah Tempo yang asli.

    Klaim: Sampul majalah tempo dengan ilustrasi Gibran membahas jejak akun Fufufafa

    Rating: Hoaks

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

    Rujukan

  • (GFD-2024-22475) [HOAKS] Undian Berhadiah Gebyar BRImo Festival 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 05/09/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar unggahan di media sosial dengan narasi adanya undian berhadiah yang diklaim merupakan program gebyar BRI Mobile (BRImo) festival 2024.

    Namun setelah ditelusuri unggahaan tersebut adalah hoaks.

    Unggahan soal undian berhadiah program gebyar BRImo festival 2024 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini dan ini.

    Akun tersebut membagikan tautan serta poster undian berhadiah dari BRI. Unggah diberi keterangan:

    Program Gebyar BRImo Festival 2024

    Seluruh nasabah BRI yang sudah aktif BRImo ikuti pendaftaran dan mendapat saldo aktif sebesar Rp.250.000 dapatkan juga Kupon Undian BRImo Festival dengan cara klik *DAFTAR*

    Menangkan hadiah menarik berikut ini.

    *HADIAH UTAMA*

    ° Uang Tunai 250 juta° 4 unit Suzuki Ertiga° 4 unit Honda HRV° 2 unit Toyota Fortuner GR

    ° 5 unit Honda Brio° 25 unit Motor Beat° 15 unit Vespa Matic° 50 unit kulkas LG

    ° 12 unit Logam Mulia° 17 unit Iphone 15° 50 unit sepeda listrik° 50 unit televisi LG

    Dan masih banyak hadiah lainnya, ayo buruan klik tombol daftar dan cetak kupon undian anda sekarang, semoga Sobat BRI terpilih sebagai salah satu pemenang.

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook undian berhadiah program Brimo 2024

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarakan penelusuran Kompas.com, poster tersebut identik dengan unggahan akun X @BANBRI_ID pada 2017.

    Poster aslinya merupakan ucapan terima kasih atas dedikasi dua orang pejabat BRI dan tidak terkait undian berhadiah.

    Kemudian Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri tautan dalam unggahan menggunakan WhereGoes.

    Hasilnya, tautan tidak mengarah ke situs resmi BRI. Situs resmi BRI dapat diakses di www.bri.co.id.

    Ketika dikonfirmasi, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan unggahan tersebut adalah hoaks.

    "Sehubungan dengan informasi yang tersebar melalui saluran sosial media tersebut dapat kami sampaikan hal tersebut adalah hoaks," kata Hendy kepada Kompas.com, Rabu (4/9/2024).

    Menurut dia, informasi terkait BRI bisa diakses melalui website dan akun media sosial resmi mereka.

    "BRI hanya menggunakan saluran resmi baik website maupun media sosial (verified) sebagai media komunikasi" kata Hendy

    Kesimpulan

    Unggahan soal undian berhadiah program gebyar BRImo festival 2024 tidak benar. Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan unggahan itu hoaks.

    Setelah dicek poster dalam unggahan merupakan hasil rekayasa. Selain itu, tautan juga tidak mengarah ke situs resmi BRI.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22474) [HOAKS] Pendaftaran Penerima Bansos Keluarga Rp 2,4 Juta

    Sumber:
    Tanggal publish: 05/09/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar informasi bantuan dana Rp 2,4 juta mengatasnamakan Kementerian Sosial (Kemensos). Klaim menyatakan, bantuan diberikan per Kartu Keluarga.

    Informasi itu menyebutkan, syarat memperoleh bantuan adalah mengirimkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, dan buku tabungan.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu hoaks.

    Informasi bantuan dana Rp 2,4 juta mengatasnamakan Kemensos dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    BANTUAN SOSIAL UNTUK RAKYAT INDONESIA SISTEM TRANSFER SECARA ELEKTRONIK

    Bantuan Sosial Berlaku Mulai Tanggal 01 Mei 2024 Sampai Tanggal 30 desember 2024

    Jumlah Dana Yang Di Siapkan Oleh Kantor Pusat Yang Akan Di Bagikan Kepada Rakyat Rp.270.000.000

    Bantuan Ini Kami Berikan Per Kartu KeluargaDana Yang Akan Kami Bagikan Ke Warga Senilai 2,400,000 Per Keluarga

    (SAYARAT):KTP:KK:Buku Tabungan

    BANTUAN INI KAMI BAGIKAN HANYA UNTUK RAKYAT YANG TIDAK MAMPU

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri, informasi bantuan dana Rp 2,4 juta yang diberikan per keluarga tersebut tidak ditemukan di akun media sosial resmi Kemensos.

    Adapun syarat menjadi penerima bansos adalah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikelola Kemensos.

    Diberitakan Kompas.com, DTKS adalah adalah data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan, dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial.

    DTKS berfungsi sebagai acuan lembaga-lembaga untuk memberikan bantuan sosial, salah satunya bantuan untuk keluarga yang disebut Program Keluarga Harapan (PKH).

    Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.

    Informasi bantuan dana yang beredar di Facebook kemunginan adalah phishing yang mengincar data penting dari masyarakat.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi bantuan dana Rp 2,4 juta mengatasnamakan Kemensos adalah hoaks.

    Informasi tersebut tidak ditemukan di akun media sosial resmi Kemensos. Selain itu, syarat menjadi penerima bansos Kemensos adalah terdaftar di DTKS.

    Pendaftaran dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android

    Rujukan