• (GFD-2024-15996) Belum Ada Bukti, Foto Lembar Rekapitulasi Model C di TPS 05 Onago Papua Tengah

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 14/02/2024

    Berita


    Sebuah foto dan rekam layar beredar melalui WhatsApp dan media sosial, memperlihatkan kertas rekapitulasi model C hasil PPWP dari TPS 05 Kelurahan Onago 1, Kecamatan Tigi Barat, Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah.
    Dalam foto dan rekam layar tersebut terlihat, pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1 mendapatkan peroleh suara 267, nomor urut 2 mendapatkan 0 suara, dan nomor urut 3 mendapatkan 0 suara.

    Benarkah foto dan tangkap layar tersebut berasal dari TPS 05 Kelurahan Onago 1? Berikut pemeriksaan faktanya.

    Hasil Cek Fakta


    Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim dengan menelusuri sumber asli foto dan tangkap layar tersebut.
    Hasil penelusuran Tempo menunjukan, foto tersebut diambil dari website Kawal Pemilu 2024. Pada laman Kawal Pemilu 2024, ada 4 foto serupa dengan hasil yang serupa. Pada bagian bawah lembar tersebut terdapat lima tanda tangan basah petugas KPPS TPS 5 Kelurahan Onago 1, Kecamatan Tigi Barat.
     
    Namun dalam pantauan Tempo, di laman Kawal Pemilu, saat artikel ini ditulis, 3 foto tersebut dalam proses review atau diperiksa keasliannya karena ada laporan terkait foto tersebut.
    Kawal Pemilu merupakan Kawal Pemilu adalah inisiatif urun-daya (crowdsourcing) yang berdiri sejak 2014. Mereka melakukan pengumpulan data dengan menggunakan teknologireal count dengan mengunggah foto lembaran rekapitulasi langsung dari TPS.
    Tempo juga memeriksa metadata foto tersebut, namun metadata ke lima foto tersebut tidak lengkap. Tetapi diperkirakan foto tersebut diambil atau diunggah tanggal 14 Februari 2024, sekitar pukul 09:15:06.
    Sumber: https://jimpl.com/results/WpyTwwhvr8UWMCXmwF35BReC?target=exif
    Dilansir laman KPU, kertas rekapitulasi Model C1-PPWP merupakan sertifikat hasil perhitungan suara khusus untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden. Kertas ini ditempel di TPS dan ditandatangani oleh KPPS.
    Dilansir Fajar.co, Muh Ramli Rahim, Juru Bicara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), mengatakan di TPS tersebut, Amin mendapat total suara 100 persen, dari 267 suara.
    “Alhamdulillah TPS 5 Kelurahan Onago 1, Kecamatan Tigi Barat, Kabupaten Deiyai, Papua Tengah hasilnya 100% Anies-Muhaimin,” kata Ramli melalui WhatsApp. 
    Laman KPU juga menuliskan bahwa terdapat 11 wilayah di Papua yang menggunakan sistem Noken dalam Pemilu 2024. Wilayah tersebut antara lain Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Puncak, Kabupaten Paniai, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Deiyai, dan Kabupaten Dogiyai.
    Sistem Noken diatur dalam Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilihan Umum. 
    Dalam jurnal Implementation of Noken as An Unwritten Law in The National Legal System, Oly Viana Agustine, Peneliti pada Pusat Penelitian dan Pengkajian Perkara Mahkamah Konstitusi menuliskan Noken merupakan salah satu sistem pelaksanaan pemilu di Wilayah Papua Pegunungan.  Noken merupakan keputusan pemilihan melalui musyawarah bersama tetua adat atau kepala suku. 
    Terdapat dua sistem Noken, yaitu pola big man atau suara diserahkan dan diwakilkan kepada ketua adat, dan pola noken gantung dimana masyarakat lain dapat melihat suara yang telah disepakat masuk ke kantung partai yang sebelumnya telah ditetapkan. 
    Dilansir laman infopemilu.kpu.go.id, rekapitulasi hasil perhitungan suara akan dilakukan mulai Kamis, 15 Februari 2024 sampai Rabu, 20 Maret 2024. Sedangkan pengumuman hasil Pilpres 2024  diumumkan pada Rabu, 20 Maret 2024.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, foto dan tangkap layar kertas rekapitulasi model C hasil PPWP dari TPS 05 Kelurahan Onago 1, Kecamatan Tigi Barat, Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah adalahBelum Ada Bukti.
    Foto tersebut diambil dari website Kawal Pemilu 2024. Pada laman Kawal Pemilu, ditemukan lima foto serupa. Namun hasil resmi baru akan diumumkan KPU paling lambat dilaksanakan pada hari Rabu, 20 Maret 2024.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15995) Keliru, Sri Mulyani Mencoblos di Amerika Serikat dan Beri Salam Satu Jari

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 14/02/2024

    Berita


    Foto Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, berkemeja putih dan mengacungkan salah satu telunjuknya yang terdapat noda tinta berwarna biru, beredar di media sosial Tiktok. Narasi dalam unggahan tersebut:Akhirnya Sri Mulyani sudah mencoblos di USA, salam satu jari. Kode alam semesta 01.

    Benarkah Sri Mulyani mencoblos di Amerika Serikat dan menunjukkan salam satu jari sebagai bentuk dukungan ke pasangan capres-cawapres nomor urut 01?

    Hasil Cek Fakta


    Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim di atas dengan bantuan mesin pencarian google. Faktanya, foto tersebut adalah saat Sri Mulyani usai memberikan suara pada Pemilu 2019 lalu. Ia menunjukkan jari telunjuknya yang bertinta biru.
    Foto yang hampir serupa pernah diunggah CNBC Indonesia pada 17 April 2019. Yakni momen ketika Sri Mulyani ditemui wartawan usai memberi suara di TPS 077, Bintaro, Selasa, 17 April 2019.
    Dikutip dari Bisnis.com, Sri Mulyani Indrawati telah melakukan pencoblosan pada Pemilu serentak 2024 di TPS 73 Pondok Aren, Tangerang Selatan. Menkeu yang mengenakan kemeja hitam dan celana jeans itu, didampingi oleh suaminya, Tonny Sumartono.   

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, klaim Menkeu Sri Mulyani mencoblos di Amerika Serikat dan mengacungkan salam satu jari sebagai bentuk dukungan ke Paslon 01 adalahkeliru.
    Faktanya, Sri Mulyani memberikan suara pada Pemilu 2024 di TPS 73 Pondok Aren, Tangerang Selatan.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15994) Keliru, Video Berisi Klaim Perayaan Kemenangan Kandidat 02 di Malaysia pada 13 Februari 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 14/02/2024

    Berita

    Sebuah video menampilkan orang-orang berkumpul dan bersorak menyebutkan nama calon Presiden nomor urut 02,Prabowo Subianto, yang beredar di media sosial TikTok. Video tersebut diberi keterangan Pemilu di KBRI Malaysia 02 Berjaya.

    Tidak itu saja, pengunggah konten juga menuliskan narasi Pemilu di KBRI Malaysia, Pemilu 2024 di Johor Bahru digelar 5-11 Februari 2024 dengan DPT 119491 orang.

    Sejak diunggah pada Selasa, 13 Februari 2024, video itu sudah disukai 106,5 ribuan pengguna TikTok, 12,5 ribuan komentar, disimpan 7,777 kali dan dibagikan ulang sebanyak 11,6 ribuan kali. Namun, benarkah Pemilu di KBRI Malaysia 02 Berjaya?

    Hasil Cek Fakta

    Verifikasi Tempo menunjukkan video itu bukan tentang calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berjaya di KBRI Malaysia pada Pemilu 2024. Melainkan antusiasme para calon pemilih membludak di salah satu tempat pemungutan suara, yaitu di World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur pada 11 Februari 2024.

    Kemudian, penghitungan perolehan suara baru dapat diumumkan setelah dua jam pemungutan suara di dalam negeri selesai dilakukan. Sementara, pemungutan di Indonesia baru dilakukan pada 14 Februari 2024. Sehingga, belum ada pengumuman perolehan suara terbanyak calon Presiden dan Wakil Presiden di KBRI Malaysia.

    Video serupa telah beredar di media online, seperti Kompas.com pada 12 Februari 2024 yang berjudul Pemungutan Suara di Kuala Lumpur Sempat Tak Terkendali, Massa Membludak. Di sana disebutkan suasana pemungutan suara pada Pemilu 2024 Indonesia di World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur Malaysia, Minggu, 11 Februari 2024 sempat tak terkendali.

    Hal itu terjadi pada siang hari karena ada banyak pemilih yang tidak terdaftar sebagai DPT mencoba memberikan hak suaranya di TPS WTC Kuala Lumpur. Puluhan ribu WNI bersikap agresif dan tidak menaati instruksi petugas maupun pihak berwenang.

    Dikutip dari Viva.co.id, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Kuala Lumpur, Puji Sumarsono, mengatakan pelaksanaan pencoblosan itu mendapat respon positif dari WNI yang datang menyalurkan suaranya.

    Dalam sebuah video di media sosial, pada Minggu, 11 Februari 2024, para WNI terlihat memadati kawasan WTC hingga membludak. Tampak WNI berjalan mengikuti alur yang telah disediakan, dan tidak sedikit dari mereka yang mengabadikan momen pencoblosan tersebut.

    "Betul bahwa pemilu di Kuala Lumpur diselenggarakan hari ini, Ahad, 11 Februari 2023 di WTC," kata Puji kepada wartawan. Puji mengatakan WNI yang datang sangat antusias mengikuti perhelatan pemilu, dan proses pengambilan suara berjalan lancar di Malaysia.

    "Video atau foto tersebut betul adanya dan menunjukkan antusiasme yang luar biasa dari seluruh komponen WNI yang ada di wilayah kerja PPLN Kuala Lumpur untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024 ini," ujar Puji.

    "Meskipun demikian, Alhamdulillah sampai saat ini pemungutan sedang berlangsung dengan situasi aman, lancar dan terkendali berkat kedewasaan berpolitik seluruh WNI di KL," pungkasnya.

    Pemungutan suara di luar negeri sudah dilakukan sejak 5 Februari 2024. Pemungutan suara di luar negeri lebih dulu dibanding dalam negeri. Akan tetapi, penghitungannya berbarengan dengan di Indonesia.

    Seperti halnya yang terjadi di Malaysia. Pemilu 2024 di Malaysia digelar pada Minggu, 11 Februari di WTC, Kuala Lumpur, Malaysia. Pemungutan suara ini menjadi yang terbesar untuk pelaksanaan pemilu di luar Indonesia karena memiliki daftar pemilih tetap (DPT) yang mencapai 222.000 pemilih.

    Ketua KPU, Hasyim Asyari, mengatakan undang-undang menentukan, pengumumannya dilakukan dua jam paling cepat setelah pemungutan suara di dalam negeri waktu Indonesia Barat. Di dalam negeri ada Indonesia Timur.

    “Jadi kalau sekarang ini sudah ada yang publikasi hasil exit poll, hasil survei, itu jelas-jelas melanggar undang-undang Pemilu,” kata Hasyim.

    Kesimpulan

    Berdasarkan pemeriksaan fakta, video berisi klaim Pemilu di KBRI Malaysia 02 Berjaya adalah keliru.

    Video itu bukan tentang calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berjaya di KBRI Malaysia. Melainkan antusiasme para calon pemilih yang membludak di salah satu tempat pemungutan suara yaitu di World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur pada 11 Februari 2024.

    Kemudian, penghitungan perolehan suara baru dapat diumumkan setelah dua jam pemungutan suara di dalam negeri selesai dilakukan. Sementara, pemungutan di Indonesia baru dilakukan pada 14 Februari 2024. Sehingga, belum ada pengumuman perolehan suara terbanyak calon Presiden dan Wakil Presiden di KBRI Malaysia.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15993) Cek Fakta: Klarifikasi KPUD Jatim soal Surat Suara Tercoblos di Sampang Sebelum Pemungutan Suara Pemilu 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 14/02/2024

    Berita

    Sebuah video yang diklaim surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada Rabu (14/2/2024).

    Dalam video berdurasi 48 detik itu memperlihatkan seorang warga marah-marah kepada sejumlah pemuda. Pria tersebut menuding bahwa surat suara sudah tercoblos sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 dilakukan.

    Peristiwa tersebut diduga terjadi di Desa Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

    "Sampang Madura tadi malam gempar 1 desa undangan gak ada yg disebar, dan semua surat suara sudah tercoblos 02... Rumah Ketua KPPS mau dibakar. Duh agen kecurangan sudah sampai desa😎

    Lokasi Desa Gunung Kesan Kecamatan Karang Penang Kabupaten Sampang Madura.Kira² 20 Km dari Rumahku...," tulis salah satu akun Facebook.

    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 63 kali ditonton dan mendapat 53 komentar dari warganet.

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi soal surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024.

    Pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Timur menyebut bahwa informasi tersebut tidak benar.

    Komisioner KPUD Jawa Timur, Miftahur Rozak memastikan, tidak ada surat suara yang tercoblos di Sampang sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 digelar.

    HomeCek Fakta
    Cek Fakta: Klarifikasi KPUD Jatim soal Surat Suara Tercoblos di Sampang Sebelum Pemungutan Suara Pemilu 2024
    Hanz Jimenez SalimHanz Jimenez Salim
    Diperbarui 14 Feb 2024, 18:00 WIB
    Copy Link
    11
    Liputan6.com menjadi media online yang terverifikasi
    International Fact Checking Network (IFCN) @Poynter

    Video yang diklaim surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024. (sumber: Facebook)
    Perbesar
    Video yang diklaim surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024. (sumber: Facebook)
    Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada Rabu (14/2/2024).

    Dalam video berdurasi 48 detik itu memperlihatkan seorang warga marah-marah kepada sejumlah pemuda. Pria tersebut menuding bahwa surat suara sudah tercoblos sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 dilakukan.

    BACA JUGA:
    Ragam Hoaks Catut Nama Pasangan AMIN, Simak Daftarnya
    Advertisement

    recommended by



    HERBEAUTY
    Bebas dari Bui, Ammar Zoni Dapat Ancaman Baru dari Irish Bella
    PELAJARI LEBIH
    Peristiwa tersebut diduga terjadi di Desa Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

    "Sampang Madura tadi malam gempar 1 desa undangan gak ada yg disebar, dan semua surat suara sudah tercoblos 02... Rumah Ketua KPPS mau dibakar. Duh agen kecurangan sudah sampai desa?

    Lokasi Desa Gunung Kesan Kecamatan Karang Penang Kabupaten Sampang Madura.Kira² 20 Km dari Rumahku...," tulis salah satu akun Facebook.

    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 63 kali ditonton dan mendapat 53 komentar dari warganet.

    Benarkah informasi soal surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024? Berikut penelusurannya.



    * Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

    2 dari 4 halaman
    Penelusuran Fakta
    CEK FAKTA Liputan6
    Perbesar
    CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)
    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi soal surat suara sudah tercoblos di Sampang, Jawa Timur sebelum pemungutan suara Pemilu 2024.

    Pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Timur menyebut bahwa informasi tersebut tidak benar.

    Komisioner KPUD Jawa Timur, Miftahur Rozak memastikan, tidak ada surat suara yang tercoblos di Sampang sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 digelar.

    Advertisement

    "Jadi teman-teman di KPU Sampang tadi pagi sudah berikan rilis fakta sebenarnya di TPS 21 di Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. Ini tidak benar dilakukan proses pencoblosan (surat suara) tadi malam," kata Miftahur kepada wartawan, Rabu (14/2/2024).

    Kesimpulan

    Miftahur menjelaskan, peristiwa yang sebenarnya terjadi. Ia menuturkan, sebagian warga Desa Gunung Kesan kaget karena petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mendirikan tempat pemungutan suara (TPS) pada Selasa 13 Februari 2024 malam.

    "Fakta yang ada adalah sebagian masyarakat kaget atas beberapa KPPS mendirikan TPS, itu disangka melakukan pencoblosan. Miskomunikasi," tutur Miftahur.

    Rujukan