• (GFD-2024-15929) [KLARIFIKASI] Video Prabowo "Boleh Jual Negara asal Santun" Disebarkan dengan Konteks Keliru

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 09/02/2024

    Berita

    KOMPAS.com – Beredar video yang menampilkan pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto soal "boleh menjual negara asal santun".
    Namun, konten tersebut disebarkan dengan konteks yang keliru.
    Narasi bahwa Prabowo menyatakan boleh menjual negara asal santun dibagikan oleh akun Instagram ini (arsip).
    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Prabowo sedang berpidato. Dalam video, Prabowo mengatakan demikian:
    Boleh bohong asal santun. Boleh nipu asal santun. Boleh nyuri asal santun. Boleh korupsi asal santun. Boleh khianat asal santun. Boleh ingkar janji asal santun. Boleh jual negeri asal santun. Saudara-saudara sekalian, boleh menyerahkan kedaulatan bangsa kepada orang asing asal santun.
    Kemudian video tersebut diberi keterangan demiikian:
    *PERNYATAAN PRABOWO SANGAT MENGERIKAN ????*
    *Boleh Jual Negara kepada Pihak Asing Asal SANTUN... Ya Allooh mau kemana kami, kami tidak mau seperti Pengungsi ROHINGYA...*
    *Gak Main Main...!!!**Prabowo pegang Kekuasaan... GENOSIDA & DEPOPULASI Terhadap Pribumi dan Umat ISLAM benar2 terjadi: Asn, Tentara, Polisi, Satpol PP dibunuh semua dgn Cara Halus dikasih Pil Vaksin-Sianida, Cara Kasar dipaksa masukkan ke Galian Sumur Raksasa yang akan dibikin setiap Desa..*
    *Tempat2 di INDONESIA nya mau diisi Emigran/ Pendatang Baru China Daratan..*
    *Makanya jadi Tentara, Polisi, Satpol PP jangan Sok2 an jadi Pendukung 02-WOWO... Kalian nantinya tidak ada gunanya diMata PRABOWO, walaupun siap menjadi Komunis Pki, tetap saja dibunuh.. Saat itu baru Kalian Sadar, dulu menjadi PENGHIANAT...!!!*

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video Prabowo berpidato. Hasilnya, video tersebut identik dengan konten di kanal YouTube Berita Satu ini.
    Video itu diambil pada tahun 2014 ketika Partai Gerindra melakukan kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
    Dalam pidatonya Prabowo membacakan sajak berisi sindiran kepada lawan politiknya di Pemilu 2014 yang kerap memperlihatkan politik santun, namun sering berbohong.
    Dikutip dari Kompas.com, sajak yang dibuat Prabowo tersebut yakni berjudul "Asal Santun".
    Adapun isi sajak tersebut yakni sebagai berikut:
    Boleh bohong asal santun.
    Boleh mencuri asal santun. 
    Boleh korupsi asal santun. 
    Boleh khianat asal santun. 
    Boleh ingkar janji asal santun. 
    Boleh jual negeri asal santun. 
    Boleh menyerahkan kedaulatan negara kepada asing asal santun. 
    Dengan demikian, konteks Prabowo mengatakan "boleh menjual negara asal santun" yakni sindiran melalui sajak.
    Sajak tersebut dibuat Prabowo untuk menyindir pesaing politiknya pada Pemilu 2014 yang dianggap kerap memperlihatkan politik santun, namun sering berbohong.

    Kesimpulan

    Video pernyataan Prabowo soal "boleh menjual negara asal santun" dibagikan dengan konteks yang keliru.
    Video tersebut diambil pada 2014 ketika Prabowo membacakan sajak berjudul "Asal Santun". Sajak itu dibuat Prabowo untuk menyindir pesaingnya di Pemilu 2014.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15928) [HOAKS] Dana Bantuan Kemenkes untuk TKI

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 09/02/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar tawaran dana bantuan untuk tenaga kerja Indonesia (TKI) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
    Pengguna media sosial diminta untuk menghubungi nomor WhatsApp tertentu untuk melakukan pencairan dana Rp 74 Juta dan Rp 150 juta.
    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tawaran itu tidak benar atau hoaks.
    Informasi soal dana bantuan TKI dari Kemenkes ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (6/2/2024):
    Assalamualaikum, kami dari pihak KEMENKES RI memberikan dana bantuan khususnya seluruh warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri tanpa terkecuali, bagi yang belum menerima dana bantuan sosial di wajibkan untuk menghubungi kami secepatnya supaya segera kami cairkan, dana bantuan sosial secara resmi di berikan kepada seluruh TKI/TKW sebesar Rp 74.290.000.00,demi membantu sesama warga negara yang masih berada di luar negeri, untuk penerimaan dana bantuan sosial hubungi PIHAK PENCAIRAN untuk melaporkan identitas lengkapnya sebagai penerima, Nombor whatsapp: https://wa.me/+6282192690756/Terimakasih...
    Nomor WhatsApp yang beredar bukan nomor resmi Kemenkes. WhatsApp pusat bantuan Kemenkes ada di nomor 081110500567.
    Tim Cek Fakta menelusuri pemilik nomor yang beredar di Facebook menggunakan aplikasi pengidentifikasi nomor, Get Contact.
    Hasilnya, nomor tersebut merupakan nomor pribadi dan tidak menunjukkan identitas Kemenkes.
    Informasi soal pemberian dana bantuan Rp 150 juta untuk TKI dari Kemenkes merupakan hoaks berulang yang beredar sejak 2022.
    Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menegaskan, informasi tersebut tidak benar. "Ini sudah jelas hoaks," kata Syahril, dikutip dari Kompas.com.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Penawaran dana bantuan dari Kemenkes untuk TKI merupakan hoaks berulang yang beredar sejak 2022.
    Kemenkes memastikan informasi soal pemberian dana bantuan Rp 150 juta untuk TKI tidak benar.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15927) [HOAKS] Hasil Penghitungan Suara Pilpres 2024 di Luar Negeri Sebelum 14 Februari

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 09/02/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar hasil penghitungan suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri sebelum 14 Februari.
    Contohnya, konten yang diunggah pada 7 Februari 2024 memuat hasil penghitungan suara di Jepang, Arab Saudi, Taiwan, Korea Selatan, Malaysia, dan Singapura.
    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu tidak benar atau hoaks.
    Hasil pemungutan suara Pilpres 2024 dari WNI di luar negeri disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.
    Salah satu unggahan paling lama ditemukan beredar pada 7 Februari 2024.
    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Jumat (9/2/2024):
    Hasil sementara pilpres luar negeri!!

    Hasil Cek Fakta

    Pemungutan suara Pemilu 2024 mulai dilakukan di luar negeri sejak Senin (5/2/2024).
    Dilansir Kompas.com, WNI di luar negeri berhak menggunakan hak suara lebih dulu (early voting) melalui tiga metode, yakni pemberian suara lewat pos (postal voting), kotak suara keliling (KSK), dan TPS luar negeri (TPS LN).
    Jadwal pemungutan suara telah ditetapkan di tiap-tiap negara, mulai 5 hingga 14 Februari 2024.
    Adapun negara-negara seperti Jepang, Arab Saudi, dan Taiwan, belum melakukan pemungutan suara pada 7 Februari 2024.
    Berikut jadwal pemungutan suara di negara-negara yang disebutkan dalam narasi:
    Selain itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan, penghitungan suara di luar negeri dilakukan bersamaan dengan dalam negeri, yakni pada 14 Februari 2024, setelah waktu pencoblosan ditutup pada pukul 13.00 WIB.
    “Penghitungan suara pemilu di luar negeri dilakukan bersamaan dengan penghitungan suara di dalam negeri, yaitu setelah selesainya pemungutan suara di dalam negeri,” kata Ketua KPU Hasyim Asy’ari, pada Senin (5/2/2024), dikutip dari Kompas.com.

    Kesimpulan

    Hasil penghitungan suara pada Pilpres 2024 di luar negeri yang beredar sebelum 14 Februari merupakan hoaks.
    Penghitungan suara di luar negeri dilakukan bersamaan dengan dalam negeri, yakni pada 14 Februari 2024, setelah waktu pencoblosan ditutup pada pukul 13.00 WIB.

    Rujukan

  • (GFD-2024-15926) Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Raffi Ahmad Berbagi Cerita Membuat Situs Gim Online

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 12/02/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Raffi Ahmad berbagi cerita tentang membuat situs gim online, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 9 Februari 2024.
    Klami video Raffi Ahmad berbagi cerita tentang membuat situs gim online, menampilkan Raffi Ahmad sedang bicara, dengan transkrip sebagai berikut.
    "Saya Raffi Ahmad saya pengen sharing sedikit Saya ingin cerita sedikit berbagi pengalaman saya dan juga berbagi motivasi buat kalian semuanya.
    Buat saya menyerah itu tidak ada kata menyerah karena itu saya membuat situs game online yang bernama Totoyahut untuk mengejar mimpi kita, dulu saya kemana-mana itu susah tidak mempunyai uang.
    saya membuka situs pertama kali itu benar-benar hanya untuk berbagi saya tidak mengambil keuntungan sedikit pun ini untuk semua yang kalah ratusan juta.
    Saya bisa membantu keuangan kalian walau sedikit mungkin cuma ini yang bisa saya lakukan saya harap kalian terbantu di situs Totoyahut ini, situs milik saya yang saya yakin kalian pasti menang, jadi tunggu apalagi daftar sekarang di Totoyahut."
    Dalam video tersebut terdapt tulisan
    "RAFFI AHMAD
    BICARAPAGI.ID".
    Video tersebut beri keterangan sebagai berikut.
    "Resmi dari Totoyahut!di bagi rejeki dan berkah dan kak rafi!"
    Benarkah klaim video Raffi Ahmad berbagi cerita tentang membuat situs gim online? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video Raffi Ahmad berbagi cerita tentang membuat situs gim online, penelusuran dilakukan dengan mengunjungi situs berbagi video YouTube menggunggunakan kata kunci 'bicara pagi raffi ahmad'.
    Penelusuran mengarah pada video berjudul "Raffi Ahmad - Sukses Itu Gak Bisa Sendiri" yang diungga akun YouTube Bicara Pagi, 14 Agustus 2020.
    Video tersebut identik dengan klaim video, namun pembicaraan Raffi Ahmad dalam video tersebut mengulas tentang kisah hidup dan proses yang telah ditempuhnya selama berkarier.

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video Raffi Ahmad berbagi cerita tentang membuat situs gim online tidak benar.
    Video tersebut telah mengalami editan, pembicaraan dalam video asil Raffi Ahmad dalam video tersebut mengulas tentang kisah hidup dan proses yang telah ditempuhnya selama berkarier.
     

    Rujukan