Taylor aja milih Prabowo
[Diterjemahkan dalam bahasa Indonesia]
“Terima kasih Pak Prabowo Subianto telah membantu saya. Saya mengucapkan terima kasih banyak, semoga panjang umur ketika saya berkunjung ke Indonesia”
(GFD-2024-15923) [SALAH] Taylor Swift berterimakasih kepada Prabowo
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 06/02/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun TikTok dengan username @el_sgl04 mengupload video berisikan tangkapan layar akun X Taylor Swift yang sedang berterima kasih kepada Prabowo dan dipublish pada tanggal 10 Januari 2024.
Setelah dilakukan penelusuran ke akun X asli Taylor Swift tidak ditemukan unggahan yang menyatakan terimakasih kepada Prabowo. Di laman X resmi Taylor Swift juga terakhir kali mengunggah pada tanggal 13 Desember 2023. Sehingga konten yang telah beredar tersebut merupakan konten yang telah dimanipulasi.
Setelah dilakukan penelusuran ke akun X asli Taylor Swift tidak ditemukan unggahan yang menyatakan terimakasih kepada Prabowo. Di laman X resmi Taylor Swift juga terakhir kali mengunggah pada tanggal 13 Desember 2023. Sehingga konten yang telah beredar tersebut merupakan konten yang telah dimanipulasi.
Kesimpulan
Faktanya, tidak ada unggahan di laman resmi akun X Taylor Swift yang menyatakan hal tersebut. Konten tersebut merupakan konten yang telah dimanipulasi.
Rujukan
(GFD-2024-15922) [SALAH] Starbucks berganti nama menjadi Vista Coffee akibat dampak dari kampanye boikot
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 06/02/2024
Berita
Ada yang ganti nama?
Copas:
Karena kehilangan miliaran uang karena boycott sekarang starbuck rebranded mereka meraka menjadi vista coffee, ayo tetap boycott produk starbuck dan turunannya. Dan ini adalah bukti kalau boycott kita itu berhasil.
Copas:
Karena kehilangan miliaran uang karena boycott sekarang starbuck rebranded mereka meraka menjadi vista coffee, ayo tetap boycott produk starbuck dan turunannya. Dan ini adalah bukti kalau boycott kita itu berhasil.
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook Boby telah mengunggah foto dengan caption yang menyatakan bahwa Starbucks telah berganti nama menjadi Vista Coffee akibat adanya kampanye boikot pro-Israel. Postingan tersebut diunggah pada tanggal 8 Januari 2024.
Setelah dilakukan penelusuran, pihak bandara menjelaskan melalui akun X @DublinAirport bahwa perubahan nama tersebut dilakukan karena kontrak Starbucks akan berakhir pada Desember 2023. Pihak bandara juga menyatakan bahwa Vista Coffee hanyalah merek sementara hingga merek lokal baru secara permanen mengambil alih cabang tersebut pada Maret 2024.
Pihaknya juga mengonfirmasi bahwa Vista Coffee telah melakukan kesepakatan Starbucks untuk menggunakan peralatan dan perlengkapan mereka. Dengan begitu starbuck tidak lagi membuka stand di Bandara Dublin, saat ini Vista Coffe dibawah merk sementara dan dibawah bandara Dublin, bukan rebranding dari merk coffee Starbucks.
Setelah dilakukan penelusuran, pihak bandara menjelaskan melalui akun X @DublinAirport bahwa perubahan nama tersebut dilakukan karena kontrak Starbucks akan berakhir pada Desember 2023. Pihak bandara juga menyatakan bahwa Vista Coffee hanyalah merek sementara hingga merek lokal baru secara permanen mengambil alih cabang tersebut pada Maret 2024.
Pihaknya juga mengonfirmasi bahwa Vista Coffee telah melakukan kesepakatan Starbucks untuk menggunakan peralatan dan perlengkapan mereka. Dengan begitu starbuck tidak lagi membuka stand di Bandara Dublin, saat ini Vista Coffe dibawah merk sementara dan dibawah bandara Dublin, bukan rebranding dari merk coffee Starbucks.
Kesimpulan
Faktanya, Vista Coffee hanyalah merek sementara, sebelum brand lokal baru akan menempati gerai tersebut secara permanen pada Maret 2024, bukan gerai Starbucks yang berganti nama menjadi Vista Coffee
Rujukan
(GFD-2024-15921) [SALAH] Jokowi Salam 2 Jari Mendukung Prabowo – Gibran
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 06/02/2024
Berita
Ketika raja terakhir turun kampanye “game is over” Prabowo Gibran auto sekali putaran.
Hasil Cek Fakta
Akun TikTok TKN Prabowo Gibran mengunggah konten yang memperlihatkan Jokowi berpose salam 2 jari di Monas dengan pemandangan ribuan orang pendukungnya. Konten tersebut bernarasikan “Ketika raja terakhir turun kampanye “game is over” Prabowo Gibran auto sekali putaran.”
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, konten yang telah tersebar tersebut merupakan sebuah foto yang diambil saat Jokowi menghadiri acara Gerak Jalan Revolusi Mental di Monas pada tahun 2014. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Presiden Joko Widodo hingga saat ini belum ada rencana berkampanye meskipun Undang-Undang Pemilu memperbolehkan keterlibatan Presiden dalam kampanye.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, konten yang telah tersebar tersebut merupakan sebuah foto yang diambil saat Jokowi menghadiri acara Gerak Jalan Revolusi Mental di Monas pada tahun 2014. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Presiden Joko Widodo hingga saat ini belum ada rencana berkampanye meskipun Undang-Undang Pemilu memperbolehkan keterlibatan Presiden dalam kampanye.
Kesimpulan
Faktanya, foto dengan pose 2 jari tersebut merupakan foto acara Gerak Jalan Revolusi Mental di Monas, 2014 lalu, bukan foto kampanye mendukung Prabowo – Gibran.
Rujukan
- https://m.antaranews.com/berita/3945381/disinformasi-foto-jokowi-salam-dua-jari-dukung-prabowo-gibran?utm_source=antaranews&utm_medium=mobile&utm_campaign=latest_category
- https://tasikmalaya.pikiran-rakyat.com/cek-fakta/pr-067672666/cek-fakta-kampanyekan-prabowo-gibran-foto-jokowi-salam-dua-jari-tersebar?page=all
(GFD-2024-15920) Cek Fakta: Tidak Benar KPU Tak Lagi Keluarkan Undangan Fisik untuk Mencoblos dalam Pemilu 2024
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 11/02/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial pesan berantai yang menyebut KPU tidak lagi memberikan undangan fisik untuk mencoblos dalam pemilu 2024. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Februari 2024.
Berikut isi pesan berantainya:
"Just Info..pemilu 2024 (pil-leg dan pil-pres)Cek DPT Online https://cekdptonline.kpu.go.id/Masukkan NIK. akan keluar dan TPS yang haruss didatangi ditampilkan
Sekarang *tidak dikeluarkan Undangan coblos*, tapi langsung Cek secara online saja!!!!!"
Lalu benarkah pesan berantai yang menyebut KPU tidak lagi memberikan undangan fisik untuk mencoblos dalam pemilu 2024?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan meminta penjelasan pada Komisioner KPU RI, Idham Holik. Ia menjelaskan pesan berantai itu tidak benar.
"Dalam pasal 6 peraturan KPU No.25 Tahun 2023 ayat (2), KPPS melakukan kegiatan antara lain menyampaikan surat pemberitahuan pemungutan suara kepada pemilih. Format dan waktu penyampaian surat pemberitahuan pemungutan suara kepada Pemilih sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan Keputusan KPU," ujar Idham saat dihubungi Minggu (11/2/2024).
Ia juga menambahkan dalam Bab II angka 1 huruf a angka 2 dan 3 dalam Lampiran I Keputusan KPU No. 66 Tahun 2024, pada halaman 10 terdapat penjelasan yang lebih rinci terkait hal tersebut. Berikut isinya:
"2) Ketua KPPS dibantu anggota KPPS menyampaikan surat pemberitahuan untuk memberikan suara kepada Pemilih yang terdaftar dalam DPT di wilayah kerjanya paling lambat 3 (tiga) Hari sebelum hari dan tanggal Pemungutan Suara menggunakan formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
3) Ketua KPPS dibantu anggota KPPS mendokumentasikan penyampaian surat pemberitahuan sebagaimana dimaksud pada angka 2) berupa foto atau video yang disimpan sebagai arsip dan disampaikan kepada PPS bersamaan dengan rekapitulasi pengembalian formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU."
"Jadi pesan berantai yang beredar yang menyebut KPU tidak memberikan undangan fisik untuk mencoblos adalah disinformasi, siapapun yang melakukan disinformasi bisa terjerat UU ITE. Peraturan KPU ini teregister di Kementerian Hukum dan HAM RI" kata Idham.
Di sisi lain website untuk memeriksa DPT secara online memang benar dan bisa diakses melalui https://cekdptonline.kpu.go.id/.
Kesimpulan
Pesan berantai yang menyebut KPU tidak lagi memberikan undangan fisik untuk mencoblos dalam pemilu 2024 adalah tidak benar. Faktanya undangan tetap diberikan maksimal tiga hari sebelum hari pemungutan suara.
Halaman: 2651/6013