• (GFD-2023-14512) [SALAH]: Parodi Strategi #JogetGan (Joget Ganjar)

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 14/12/2023

    Berita

    Kita tidak bisa tinggal diam, strategi joget Prabowo sudah semakin besar. Saatnya take action, lancarkan strategi #JogetGan.

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video yang berisi parodi timses capres paslon 3 yang berbicara mengenai strategi joget dari capres paslon 2 yang diperagakan juga oleh capres paslon 3 Ganjar Pranowo. Di akhir video tersebut diperlihatkan Ganjar Pranowo sedang melakukan Breakdance.

    Namun, setelah ditelusuri seseorang yang melakukan aksi joget di video tersebut bukanlah Ganjar Pranowo.Video tersebut merupakan hasil editan dari video lain yang upload dari salah satu akun di media sosial Facebook pada Tahun 2018.

    Dengan demikian konten yang berisi Ganjar Pranowo sedang berjoget tersebut adalah tidak benar dengan kategori Satire atau parodi.

    Kesimpulan

    video dari akun Instagram @muhammad.ronaldo yang menampilkan video Ganjar sedang melakukan aksi menari tersebut adalah tidak benar, karena video tersebut hanya gabungan dari video lain dan diberi narasi yang palsu.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14511) [SALAH]: Gibran hanya sedikit bicara saat kampanye

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 14/12/2023

    Berita

    PENDUKUNG SENDIRI PUN BINGUNG Isi otaknya Cuma segitu

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di media sosial Instagram yang berisi cawapres Gibran sedang menyampaikan aspirasinya kepada masyarakat ditutup dengan ketidakpuasan masyarakat akan apa yang disampaikan Gibran kepada masyarakat dibuktikan dengan menanggapi Gibran dengan kata “segitu aja mas gibran, jauh-jauh dari Solo?”.

    Namun setelah ditelusuri video tersebut ternyata hanyalah potongan dari video yang asli. Yang sebenarnya terjadi adalah Cawapres Gibran sedang menghadiri Deklarasi Buruh Pelabuhan di Cilincing. Dalam video Gibran mengatakan akan memberikan sertifikat profesi kepada buruh dan akan langsung melaksanakan kerja bakti untuk membersihkan rusun di daerah tersebut. Kata-kata “segitu aja mas Gibran, jauh-jauh dari Solo?” yang diucapkan tersebut telah dipotong Kalimat yang benar adalah sebuah kalimat pujian kepada cawapres paslon 2 yang telah menghadiri deklarasi buruh pelabuhan tersebut berbunyi, “segitu aja mas, jauh-jauh dari solo?, tajam lho kata-katanya, tidak perlu tunggu pemilu rusun ini langsung di perbaiki!!”.

    Dengan demikian video yang memperlihatkan Gibran minim bicara tersebut adalah tidak benar dan masuk kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Video yang menampilkan ketidakpuasan masyarakat akan aspirasi yang diucapkan Gibran saat berkampanye itu adalah tidak benar. Video tersebut telah dipotong dan dimanipulasi dengan kalimat-kalimat yang memprovokasi.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14510) [HOAKS] Sejumlah Musisi Dukung Anies-Muhaimin

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 11/12/2023

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang beredar di media sosial mengeklaim beberapa musisi mendukung pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
    Sejumlah musisi yang diklaim antara lain Iwan Fals, Ariel Noah, Rian D'MASIV, dan Giring Ganesha.
    Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
    Narasi yang mengeklaim Iwan Fals, Ariel Noah, Rian D'MASIV, dan Giring Ganesha mendukung Anies dan Muhaimin muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun TikTok ini.
    Akun tersebut membagikan gambar yang menampilkan Iwan Fals, Ariel, Rian, dan Giring mengacungkan jari telunjuk. Kemudian terdapat gambar Anies-Muhaimin. Gambar tersebut diberi keterangan demikian:
    SATU PUTARAN MENANG
    Satu2nya yg bisa membawa
    Indonesia menuju Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat\

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri gambar yang menampilkan Iwan Fals, Ariel, Rian, dan Giring mengacungkan jari telunjuk. Hasilnya, gambar tersebut identik dengan yang ada di laman Tempo.co ini.
    Dalam keterangannya, gambar tersebut tidak terkait dengan narasi bahwa mereka mendukung Anies-Muhaimin. Gambar tersebut adalah momen ketika Iwan Fals bersama Ariel, Rian, Giring dan Momo (mantan vokalis Geisha) berfoto saat jumpa pers menjelang konser "Bangkit Untuk Satu" di Jimbaran, Bali, pada 15 April 2016.
    Konser tersebut diadakan untuk meluncurkan album berjudul Satu (2015). Dalam album tersebut Iwan berkolaborasi dengan beberapa musisi di Indonesia. 
    Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid bahwa musisi tersebut mendukung Anies-Muhaimin.
    Bahkan, kini Giring yang menjadi politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. 

    Kesimpulan

    Narasi yang mengeklaim Iwan Fals, Ariel Noah, Rian D'MASIV,, dan Giring Ganesha mendukung Anies dan Muhaimin tidak benar dan salah konteks. 
    Gambar aslinya adalah momen ketika Iwan Fals bersama Ariel Noah, Rian Dmasiv, Giring Ganesha dan Momo (mantan vokalis Geisha) berfoto saat jumpa pers jelang konser "Bangkit Untuk Satu" di Jimbaran, Bali, pada 15 April 2016.
    Konser itu merupakan peluncuran album berjudul Satu.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14509) [HOAKS] Surabaya Lumpuh karena Demo Mahasiswa Tolak Politik Dinasti

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 09/12/2023

    Berita

     
    KOMPAS.com - Beredar video di media sosial yang menyebutkan lumpuhnya Kota Surabaya, Jawa Timur, secara total karena adanya demonstrasi ratusan ribu mahasiswa.
    Mereka diklaim sedang berdemo untuk protes terhadap politik dinasti di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi pada video tidak benar atau hoaks.
    Video soal Surabaya lumpuh total karena demo ratusan ribu mahasiswa disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan kanal YouTube ini.
    Berikut teks pada thumbnail video berdurasi sekitar 8 menit tersebut.
    Surabaya macet total..AKSI MELAWAN POLITIK DINASTI RATUSAN RIBU MAHASISWA SE-JAWA TIMUR TURUN KEJALAN
    Sementara, berikut judul yang teretra dari video yang diunggah salah satu akun pada Kamis (7/12/2023).
    SUR4BAYA LUMPUH T0T4L !! RATUSAN RIBU MAH4SISWA DEM0 T0L4K P0LITIK DINASTI JKW MENGGEMA || TERKINI
    Thumbnail yang digunakan dalam video merupakan foto lama yang dimanipulasi.
    Foto aslinya terdapat di Tribunnews yang diambil ketika ada aksi tolak RKUHP dan RUU KPK di depan Gedung DPR MPR RI, Jakarta Pusat pada 24 September 2019.
    Pada thumbnail terera spanduk yang dibawa massa aksi bertuliskan "politik dinasti ciderai demokrasi". Namun pada foto aslinya tidak ada spanduk semacam itu.
    Adapun pada bagian awal klip ditampilkan aksi demonstrasi yang diwarnai kericuhan.
    Tampak sejumlah demonstran menaiki dan merusak water cannon dan mobil sound system pengurai massa (RAISA) milik polisi.
    Itu adalah video lama dari aksi tolak RKUHP dan RUU KPK di depan Gedung DPR MPR RI pada 24 September 2019. Video serupa ditemukan di kanal YouTube CNN Indonesia.
    Sementara itu, narator hanya membacakan artikel dari Tribunnews, 26 Oktober 2023, soal aksi tolak politik dinasti di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Video soal Surabaya lumpuh total karena demo ratusan ribu mahasiswa merupakan hoaks.
    Judul video tidak selaras dengan isinya. Informasi pada klip, thumbnail, dan artikel yang dibacakan narator semua berlokasi di Jakarta, bukan Surabaya.

    Rujukan