• (GFD-2024-16113) [SALAH] Pemuda Pancasila Bersama Anies

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 20/02/2024

    Berita

    Beredar sebuah video di Whatsapp yang menampilkan anggota Pemuda Pancasila sedang melakukan longmarch. Video tersebut disebarkan dengan narasi sebagai berikut:
    “Pemuda Pancasila Bersama Anies”

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah video yang menampilkan anggota Pemuda Pancasila sedang melakukan longmarch, ramai disebarkan di platform Whatsapp. Video tersebut disebarkan dengan klaim narasi pemuda Pancasila bersama Anies.
    Setelah dilakukan penelusuran video yang identik menggunakan tool Google Lens, ditemukan berita dengan latar gambar serupa dengan yang ada pada video. Berita tersebut dimuat di situs patrolinusantara.com dengan judul “Ribuan Massa Organisasi Pemuda Pancasila Kab Bekasi Gelar Aksi Damai di Depan PT. TB INA yang diunggah pada 27 Juli 2023.
    Selain itu, pencarian manual di facebook menggunakan kata kunci “Demo Pemuda Pancasila PT TB INA” didapati video yang diunggah oleh akun dengan nama Roy Aldi dan diunggah pada 27 Juli 2023 dengan narasi sebagai berikut:
    “Ribuan masa pemuda pancasila kab.bekasi gelar aksi damai di depan PT.TB INA kawasan industri mm2100”
    Dengan demikian, klaim pada video yang beredar terkait dukungan Pemuda Pancasila kepada AMIN dalam Pemilu 2024, tidak benar.

    Kesimpulan

    Faktanya, tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024. Video yang digunakan merupakan cuplikan longmarch Pemuda Pancasila saat demo di depan PT. TB INA pada 27 Juli 2023.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16112) [SALAH] Jokowi Dilengserkan Mahasiswa!! BEM Demo menginap di depan gedung DPR MPR

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 20/02/2024

    Berita

    Beredar sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @oscardanysusanto yang menampilkan aksi demonstrasi mahasiswa dengan latar waktu malam hari. Video tersebut diunggah dengan narasi sebagai berikut:
    "Jokowi Dilengserkan Mahasiswa!! BEM Demo menginap di depan gedung DPR MPR"
    Sumber: https://vt.tiktok.com/ZSFMF3KKo/ (https://archive.md/ajs40 arsip)

    Hasil Cek Fakta

    Akun Tiktok @oscardanysusanto mengunggah sebuah video yang menampilkan aksi demonstrasi mahasiswa dengan latar waktu malam hari. Video tersebut diunggah dengan klaim aksi demonstrasi mahasiswa di depan kantor MPR-DPR RI untuk menuntut pemakzulan Jokowi.
    Dalam video tersebut terlihat mahasiswa membentangkan spanduk di sebuah gerbang dengan tulisan “Gedung ini disita mahasiswa” dan “KPK Wafat”.
    Penelusuran dengan mencari gambar identik menggunakan tool Google Lens mendapati sebuah berita pada situs berita suara.co dengan berita berjudul “Sita Gedung DPR, Mahasiswa Bertahan untuk Batalkan UU KPK Baru dan RUU KUHP” yang diunggah pada 19 September 2019.
    Didapati juga gambar identik dari situs berita Tirto.id dengan judul “Kawal RUU Bermasalah, Mahasiswa Siap Aksi Lanjutan” yang diunggah pada 19 September 2019.
    Diketahui pada 19 September 2019 para mahasiswa, pelajar, dan jurnalis Indonesia melakukan aksi demonstrasi yang digelar di Kompleks Parlemen MPR, DPR, dan DPD RI untuk mendesak pemerintah membatalkan revisi UU KPK, menunda pengesahan RKUHP, segera mengesahkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, dan beberapa tuntutan lainnya.
    Dengan demikian, klaim pada narasi yang beredar bahwa video yang digunakan merupakan aksi demonstrasi mahasiswa di depan gedung MPR dan DPR RI untuk menuntut pemakzulan Jokowi, tidak benar.

    Kesimpulan

    Faktanya, video yang digunakan bukan demonstrasi mahasiswa untuk melengserkan Jokowi, melainkan video demonstrasi mahasiswa terkait isu Reformasi Dikorupsi pada 19 September 2019 di depan gedung DPR RI.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16111) CEK FAKTA: Video Pemuda di Sampang Coblos Sejumlah Surat Suara Pilpres

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 16/02/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang menampilkan pemuda mencoblos sejumlah surat suara pemilihan presiden-wakil presiden di luar bilik suara.
    Dalam unggahan di media sosial, peristiwa itu terjadi di tempat pemungutan suara atau TPS 18 Desa Pandan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
    Video tersebut dibagikan oleh akun Facebook ini, ini,  ini dan ini.
    Diberitakan RadarMadura.id, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang membenarkan peristiwa itu terjadi di TPS 018 Dusun Tanaong, Desa Pandan, Omben, Sampang.
    "Video yang beredar memang benar terjadi,” ujar Ketua KPU Sampang, Addy Imansyah, Kamis (15/2/2024).
    Menurut Addy, berdasarkan keterangan beberapa saksi dan penyelenggara, insiden tersebut terjadi saat pemungutan suara berlangsung, pada Rabu (14/2/2024). 
    Kejadian bermula ketika sejumlah surat suara dipindahkan ke teras rumah warga karena hujan.
    Kala itu, sejumlah anak muda yang diperkirakan berumur belasan, melakukan pencoblosan tidak sesuai prosedur.
    Pemuda dalam video merupakan warga setempat dan bukan ketua atau anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
    Setelah peristiwa ini, KPU Sampang mengkaji soal pemungutan suara ulang (PSU) pilpres di TPS 018 Desa Pandan.
    "KPU Sampang sedang mengkaji opsi pelaksanaan PSU untuk jenis pemilihan presiden dan wakil presiden (PPWP) di TPS 018 Desa Pandan,” ujar Addy.
    Menurut dia, PSU diperlukan karena sejumlah warga yang tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) melakukan pencoblosan surat suara.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Konten yang memperlihatkan sejumlah pemuda sedang mencoblos sejumlah surat suara di luar bilik dan bukan di TPS sesuai dengan fakta.
    Peristiwa ini terjadi di TPS 18 Desa Pandan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. KPU sudah memberi tanggapan dan akan mengkaji pemungutan suara ulang di wilayah itu.
    ***
    Artikel ini adalah hasil kolaborasi Kompas.com bersama Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia (Mafindo), Cekfakta.com. 
    Kolaborasi melibatkan 131 media di tingkat nasional dan media di tingkat lokal secara offline dan online.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16110) Benar, Video Seorang Pria Memasukkan Surat Suara dari Kantong Plastik ke Kotak Suara di TPS Pidie, Aceh

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 19/02/2024

    Berita


    Sebuah video beredar di WhatsApp dan Facebook akun ini, ini dan ini, memperlihatkan pria berkemeja putih membawa beberapa surat suara dalam kantong plastik merah dan memasukkannya ke dalam kotak suara berwarna kuning di sebuah TPS.   
    Video ini diklaim sebagai bentuk kecurangan Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Pidie, Aceh.

    Namun, benarkah pria itu melakukan kecurangan Pemilu 2024 di Pidie, Aceh? Serta, benarkah pria itu adalah salah satu petugas di TPS?

    Hasil Cek Fakta


    Tempo memeriksa dua klaim dalam unggahan itu, yakni terkait kebenaran kejadian tersebut dan identitas pria dalam video. Penelusuran menggunakan kata kunci dan mesin pencari Google menemukan sejumlah berita telah membahas kejadian tersebut.
    Video yang beredar memperlihatkan seorang pria membawa sejumlah surat suara dalam kresek merah dan memasukkannya dalam kotak suara satu per satu. Gambar yang sama diberitakan Antara pada Kamis, 15 Februari 2024.

    Pria tersebut adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) yang berbuat curang di salah satu TPS di Gampong  Masjid Lancok, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
    Dilansir Detik.com, peristiwa tersebut terjadi pada jam istirahat, sekitar 12:45 WIB, Rabu, 14 Februari 2024. Pria dalam video itu mencoblos surat suara di luar TPS, lalu datang dan memasukkan sejumlah surat suara ke kotak suara.
    Pria tersebut sempat menoleh pada orang-orang yang melihatnya dan melontarkan ancaman kematian. "Kalau tidak, mati saya, mati kalian," kata pria tersebut dalam bahasa Aceh.
    Menurut Serambi News, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie Jaya (Pijay) telah menjadwalkan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2 Gampong Masjid Lancok, Kecamatan Bandar Baru. 
    Pemungutan Suara Ulang atau PSU ini dijadwalkan, Kamis depan, 22 Februari 2024. 
    PSU tersebut berdasarkan rekomendasi pihak Panitia Pengawas Kecamatan atau Panwascam Bandar Baru Nomor 06/PM.00/PWC.01/02/2024 dengan perihal rekomendasi PSU yang ditujukan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

    Kesimpulan


    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan pria yang bertindak curang dengan membawa sejumlah surat suara dan memasukkannya ke dalam kotak suara adalahbenar.

    Rujukan