(GFD-2024-17125) [SALAH] Agnes Mo Jadi Mualaf
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 25/03/2024
Berita
AGNES MO RESMI JADI MUALAF
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube @ChandraTasma pada 7 Maret 2024 mengunggah video dengan klaim bahwa Agnes Monica seorang penyanyi dan aktris ternama di Indonesia mendapat hidayah menjadi mualaf.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya narator mengambil narasi artikel milik Insertlive dengan judul “Ini Alasan Agnes Monica Putuskan Ucap Syahadat-Mualaf, Singgung soal Radikal”.
Narasi pada artikel tersebut membahas mengenai Agnes Monica yang terlahir dari keluarga non-muslim. Wanita berdarah campuran Dayak dan Melayu tersebut berkeinginan menjadi mualaf semenjak ia masih remaja.
Dengan demikian, informasi yang diunggah oleh @ChandraTasma merupakan informasi yang salah. Adapun Agnes Monica yang dimaksud dalam unggahan video tersebut bukanlah Agnes Monica seorang penyanyi dan aktris ternama di Indonesia.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya narator mengambil narasi artikel milik Insertlive dengan judul “Ini Alasan Agnes Monica Putuskan Ucap Syahadat-Mualaf, Singgung soal Radikal”.
Narasi pada artikel tersebut membahas mengenai Agnes Monica yang terlahir dari keluarga non-muslim. Wanita berdarah campuran Dayak dan Melayu tersebut berkeinginan menjadi mualaf semenjak ia masih remaja.
Dengan demikian, informasi yang diunggah oleh @ChandraTasma merupakan informasi yang salah. Adapun Agnes Monica yang dimaksud dalam unggahan video tersebut bukanlah Agnes Monica seorang penyanyi dan aktris ternama di Indonesia.
Kesimpulan
Informasi yang menyesatkan. Faktanya, Agnes Monica yang dimaksud bukanlah Agnes Monica (Agnez Mo), penyanyi dan aktris ternama Indonesia.
Rujukan
(GFD-2024-17124) [SALAH] "Info Tunjangan Hari Raya (THR) dari Gojek Tokopedia"
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 25/03/2024
Berita
Info dari Jakarta tim
Unggahan foto dengan narasi yang memuat selebaran tentang Gojek Tokopedia menyepakati peraturan pemerintah no. 14 tahun 2024 tentang Tunjangan Hari Raya dengan ketentuan besaran sebagai berikut:
1. Mitra sampingan sebesar Rp. 1.200.000,.
2. Mitra full time sebesar Rp.1.800.000,.
Unggahan foto dengan narasi yang memuat selebaran tentang Gojek Tokopedia menyepakati peraturan pemerintah no. 14 tahun 2024 tentang Tunjangan Hari Raya dengan ketentuan besaran sebagai berikut:
1. Mitra sampingan sebesar Rp. 1.200.000,.
2. Mitra full time sebesar Rp.1.800.000,.
Hasil Cek Fakta
Akun facebook “Palembang lo” pada 20 Maret 2024 mengunggah postingan pada grub OJOL PALEMBANG dengan membagikan foto terkait THR dari Gojek Tokopedia.
Setelah dilakukan penelusuran unggahan foto tersebut tidak terbukti kebenarannya.
Dilansir dari cnnindonesia.com menuliskan bahwa gojek tidak akan memberikan THR kepada para driver ojol lantaran hubungan perusahaan dengan driver adalah kemitraan, buka kerja.
Meskipun demikian, SVP Corporate Affairs Gojek Rubi W Purnomo mengatakan bahwa pihak PT GoTo (Gojek Tokopedia) memiliki program khusus saat hari raya bagi para driver. Salah satunya adalah program Swadaya, misalnya pada program Swadaya Mudik yang memberikan potongan harga bagi kebutuhan persiapan mudik mitra.
Setelah dilakukan penelusuran unggahan foto tersebut tidak terbukti kebenarannya.
Dilansir dari cnnindonesia.com menuliskan bahwa gojek tidak akan memberikan THR kepada para driver ojol lantaran hubungan perusahaan dengan driver adalah kemitraan, buka kerja.
Meskipun demikian, SVP Corporate Affairs Gojek Rubi W Purnomo mengatakan bahwa pihak PT GoTo (Gojek Tokopedia) memiliki program khusus saat hari raya bagi para driver. Salah satunya adalah program Swadaya, misalnya pada program Swadaya Mudik yang memberikan potongan harga bagi kebutuhan persiapan mudik mitra.
Kesimpulan
Informasi yang menyesatkan, faktanya Gojek Tokopedia tidak pernah menyebarkan selebaran tersebut.
Rujukan
(GFD-2024-17123) [SALAH] VIDEO SEORANG PRIA DIKEJAR OLEH SEORANG KANIBAL
Sumber: twitter.comTanggal publish: 28/03/2024
Berita
"Have you ever been chased by a real cannibal? REALLY HAD TO RUN FOR YOUR LIFE?"
"Apakah kamu pernah dikejar kanibal sungguhan? BENAR-BENAR HARUS BERLARI SEUMUR HIDUP?"
"Apakah kamu pernah dikejar kanibal sungguhan? BENAR-BENAR HARUS BERLARI SEUMUR HIDUP?"
Hasil Cek Fakta
Sebuah video yang beredar dari media sosial X, memperlihatkan seorang laki-laki berkulit hitam, sedang berlari di tengah hutan. Tampak laki-laki di dalam video itu sedang dikejar oleh seseorang yang tidak dikenal. Akun X bernama @DisturbingVidz ini menyebutkan bahwa seseorang yang tidak dikenal itu adalah kanibal. Video yang diunggah pada 5 Februari 2024 ini, telah ditonton oleh ribuan orang, serta mendapat banyak respon dari sesama pengguna X.
Namun, setelah melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai klaim tentang video tersebut, ditemukan fakta yang menunjukkan bahwa klaim laki-laki yang sedang dikejar oleh seorang kanibal tersebut adalah klaim yang salah. Diketahui video tersebut merupakan hasil rekayasa dari seorang Youtuber dengan nama akun Le Roi Des Punu.
Le Roi Des Punu adalah seorang Youtuber asal Prancis yang sangat aktif membuat konten video short sejak tahun 2022. Dapat dilihat bahwa dari banyaknya video, Le Roi Des Punu memang kerap membuat video seolah-olah dirinya sedang dikejar di tengah hutan.
Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyebutkan bahwa pria berkulit hitam di dalam video yang beredar tersebut tengah dikejar oleh seorang kanibal, merupakan informasi yang termasuk ke dalam kategorui konten yang menyesatkan (misleading content).
Namun, setelah melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai klaim tentang video tersebut, ditemukan fakta yang menunjukkan bahwa klaim laki-laki yang sedang dikejar oleh seorang kanibal tersebut adalah klaim yang salah. Diketahui video tersebut merupakan hasil rekayasa dari seorang Youtuber dengan nama akun Le Roi Des Punu.
Le Roi Des Punu adalah seorang Youtuber asal Prancis yang sangat aktif membuat konten video short sejak tahun 2022. Dapat dilihat bahwa dari banyaknya video, Le Roi Des Punu memang kerap membuat video seolah-olah dirinya sedang dikejar di tengah hutan.
Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyebutkan bahwa pria berkulit hitam di dalam video yang beredar tersebut tengah dikejar oleh seorang kanibal, merupakan informasi yang termasuk ke dalam kategorui konten yang menyesatkan (misleading content).
Kesimpulan
Faktanya, video yang beredar tersebut memang sengaja dibuat sebagai konten video short Youtube, milik Youtuber Le Roi Des Punu.
Rujukan
(GFD-2024-17122) [SALAH] ANIES-MUHAIMIN SUDAH CUKUP BUKTI, MK PUTUSKAN PENCOBLOSAN DIULANG
Sumber: youtube.comTanggal publish: 28/03/2024
Berita
BUKTI TERCUKUPI !! TIM AMIN BIKIN BOWO KEOK || MK PUTUSKAN PENCOBLOSAN DIULANG
TIM AMIN BIKIN KEOK!!
MK PUTUSKAN BOWO K4LAH
AIES-MUHAIMIN SUDAH CUKUP BUKTI, PENCOBLOSAN AKAN DIULANG
TIM AMIN BIKIN KEOK!!
MK PUTUSKAN BOWO K4LAH
AIES-MUHAIMIN SUDAH CUKUP BUKTI, PENCOBLOSAN AKAN DIULANG
Hasil Cek Fakta
Channel youtube CATATAN ISTANA mengunggah video yang menampilkan gambar thumbnail Anies Baswedan bersama timnya berada di ruang sidang disertai narasi yang berisi klaim Anies-Muhaimin sudah cukup bukti kecurangan Pemilu 2024 dan pencoblosan akan diulang.
Setelah ditelusuri, Narasi yang dibacakan dalam video tersebut identik dengan artikel yang dimuat waspada.co.id dengan judul “Demi Pemilu Diulang Tanpa Gibran, THN Amin Siapkan Lurah Hingga ASN jadi Saksi di MK”.
Dalam artikel tersebut membahas tentang Tim Hukum Nasional (THN) Timnas Anies-Muhaimin (AMIN) yang menyampaikan telah menyiapkan lurah hingga aparatur sipil negara atau ASN sebagai saksi untuk memberikan keterangan dalam persidangan sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Thumbnail yang menampilkan Anies bersama timnya berada di ruang sidang tersebut adalah hasil rekayasa dari foto Suasana sidang pertama sengketa hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, 14 Juni 2019.
Foto aslinya dimuat pada artikel voaindonesia.com berjudul “Mahkamah Konstitusi Gelar Sidang Perdana Sengketa Pilpres 2019”.
Dengan demikian, narasi dengan klaim Anies-Muhaimin sudah cukup bukti dan pencoblosan akan diulang tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Setelah ditelusuri, Narasi yang dibacakan dalam video tersebut identik dengan artikel yang dimuat waspada.co.id dengan judul “Demi Pemilu Diulang Tanpa Gibran, THN Amin Siapkan Lurah Hingga ASN jadi Saksi di MK”.
Dalam artikel tersebut membahas tentang Tim Hukum Nasional (THN) Timnas Anies-Muhaimin (AMIN) yang menyampaikan telah menyiapkan lurah hingga aparatur sipil negara atau ASN sebagai saksi untuk memberikan keterangan dalam persidangan sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Thumbnail yang menampilkan Anies bersama timnya berada di ruang sidang tersebut adalah hasil rekayasa dari foto Suasana sidang pertama sengketa hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, 14 Juni 2019.
Foto aslinya dimuat pada artikel voaindonesia.com berjudul “Mahkamah Konstitusi Gelar Sidang Perdana Sengketa Pilpres 2019”.
Dengan demikian, narasi dengan klaim Anies-Muhaimin sudah cukup bukti dan pencoblosan akan diulang tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Tidak ditemukan pemberitaan terkait Anies-Muhaimin sudah cukup bukti dan pencoblosan akan diulang. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi, video tersebut hanya menampilkan cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Tidak ditemukan pemberitaan terkait Anies-Muhaimin sudah cukup bukti dan pencoblosan akan diulang. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi, video tersebut hanya menampilkan cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Rujukan
Halaman: 2590/6250