• (GFD-2023-12622) [SALAH] Video “GEMPARKAN DUNIA MILITER DI PIMPIN LANGSUNG PANGLIMA YUDO RIBUAN TNI AL RESMI DEKLARASIKAN ANIES PRESIDEN 2024”

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 18/05/2023

    Berita

    NARASI: * “GEMPARKAN DUNIA MILITER DI PIMPIN LANGSUNG PANGLIMA YUDO RIBUAN TNI AL RESMI DEKLARASIKAN ANIES PRESIDEN 2024” (di gambar pratinjau/thumbnail).

    * “di pimpin langsung panglima yudo Margono !! ribuan TNI resmi deklarasikan Anies presiden 2024” (di judul post video).

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan konten hasil MANIPULASI, FAKTA: kegiatan BUKAN untuk mendukung Capres tertentu. Selain menggunakan video hasil SUNTINGAN, berisi potongan-potongan video yang TIDAK berkaitan yang salah satunya adalah kegiatan Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan TNI Angkatan Laut Tahun 2020.

    Salah satu sumber video ASLI yang suaranya digunakan di potongan video bagian awal, arazc8 di TikTok: “BRIGADE 08 INDONESIA TIMUR DUKUNG ANIES BASWEDAN #SOBATANIES” suara asli – Relawan Anies For RI 2024 – Jakarta Watch86

    Salah satu sumber video ASLI yang dipotong-potong untuk membangun kesimpulan yang SALAH, TNI ANGKATAN LAUT di YouTube pada 24 Nov 2020: “Sebagai alat pertahanan negara TNI Angkatan Laut laksanakan apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Dermaga JICT Tanjung Priok
    Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut ( KASAL ) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.”

    Hasil pencarian Google News, kata kunci: “apel gelar pasukan kesiapsiagaan tni angkatan laut tahun 2020” dengan rentang waktu pencarian dibatasi pada tahun 2020

    Kesimpulan

    FAKTA: kegiatan BUKAN untuk mendukung Capres tertentu. Selain menggunakan video hasil SUNTINGAN, berisi potongan-potongan video yang TIDAK berkaitan yang salah satunya adalah kegiatan Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan TNI Angkatan Laut Tahun 2020.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12621) [SALAH] “viralkan lokasi belum diketahui seorang bayi dibanting oleh bapaknya”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 17/05/2023

    Berita

    NARASI: “Subhanalloh tolong viralkan sebanyak” nya semoga cepat ketangkap lokasi belum diketahui 🙏🙏seorang bayi dibanting oleh bapaknya miris jaman sekrang 🥹😤😤😤”.

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan konten tanpa konteks yang jelas sehingga menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN, FAKTA: peristiwa terjadi di kota Baoji, provinsi Shaanxi di Tiongkok pada tahun 2020 lalu.

    Salah satu sumber yang membagikan video yang identik dengan konteks yang BENAR, Daily Star pada 21 Agu 2020: “Seorang ayah yang kejam telah difilmkan dengan kasar melemparkan putranya yang masih balita ke sofa setelah berselisih dengan pasangannya atas hak asuh anak tersebut. Pria, yang diidentifikasi dengan nama keluarga Liu, diduga dipicu oleh alkohol ketika dia bertengkar dengan pacarnya, Ms Feng, di rumah mereka di kota Baoji, provinsi Shaanxi China. …” (Google Translate)

    Artikel lainnya yang berkaitan, China Daily pada 25 Agu 2020: “Jaksa di provinsi Shaanxi telah menyetujui penangkapan seorang pria yang diduga melemparkan putranya hingga tewas, Beijing News melaporkan pada hari Senin. Kejaksaan rakyat di distrik Jintai Baoji mengatakan kepada surat kabar bahwa pria bermarga Liu itu telah ditangkap karena diduga sengaja melukai. …” (Google Translate)

    Sebelumnya dibagikan dengan narasi lokasi peristiwa terjadi di Turki yang telah diklarifikasi oleh otoritas setempat, Olaylaratercuman.com pada 24 Agu 2020: “Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, gambar bayi yang diangkat ke udara dan dilempar ke tanah membekukan darah. Sementara warga mengira kejadian itu terjadi di Turki; Kementerian Keamanan dan Keluarga, Tenaga Kerja dan Layanan Sosial mengumumkan bahwa situasi yang menyakitkan terjadi di Tiongkok. …” (Google Translate)

    Kesimpulan

    Membagikan video tanpa konteks yang jelas sehingga menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN, FAKTA: peristiwa terjadi di kota Baoji, provinsi Shaanxi di Tiongkok pada tahun 2020 lalu.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12620) Cek Fakta: Tidak Benar Video CEO Pfizer Adalah Reptil

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 19/05/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video CEO Pfizer Albert Bourla adalah reptil. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 25 April 2023.
    Unggahan klaim video CEO Pfizer Albert Bourla adalah reptil menampilkan Albert Bourla dengan jakun yang berdenyut disandingkan dengan sosok bermata besar dengan jakun berdenyut.
    Dalam video tersebut terdapat tulisan sebagai berikut. "Shocking video: Ther Director of Pfizer is Reptilan or something other.."
    Benarkah CEO Pfizer Albert Bourla adalah reptil? Simak hasil penelusuran Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim CEO Pfizer Albert Bourla adalah reptil, menggunakan Google Search dengan kata kunci 'director pfizer reptilian'. Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Video confirms Pfizer’s CEO is “reptilian.”" yang dimuat situs politifact.com.
    Situs politifact.com menyebutkan momen dalam postingan terjadi sekitar 40 detik dalam klip NBC News ini. Tapi itu bukan bukti bahwa Bourla, manusia, adalah reptil (atau amfibi). Sebaliknya, dia tampak menelan atau berdeham.
    Klaim bahwa orang-orang terkenal, seperti Bourla adalah reptilian, tidak berdasar dan merupakan bagian dari teori konspirasi yang sudah berjalan lama.
    Sumber:https://www.politifact.com/factchecks/2022/dec/01/viral-image/no-pfizer-ceo-albert-bourla-isnt-a-reptile/

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim CEO Pfizer Albert Bourla adalah reptil tidak benar.
    Momen dalam postingan terjadi sekitar 40 detik dalam klip NBC News ini. Tapi itu bukan bukti bahwa Bourla, manusia, adalah reptil (atau amfibi). Sebaliknya, dia tampak menelan atau berdeham.
     
  • (GFD-2023-12619) [SALAH] “ATLET ANGKAT BEBAN INDONESIA MUNDUR DARI KOMPETISI SEA GAMES KARNA DISURUH LEPAS HIJAB”

    Sumber: twitter
    Tanggal publish: 19/05/2023

    Berita

    Atlet angkat beban ini tidak mau lepas jilbab. Dia memilih mundur daripada harus lepas jilbab.
    Rupanya berjilbab pun bisa sumbang 3 medali emas.
    Panitia Sea Games RI menyudutkan Islam?

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Twitter dengan nama pengguna @MichelAdam9191 menampilkan video atlet angkat beban asal Indonesia dengan klaim Atlet angkat beban ini tidak mau lepas hijab. Dia memilih mundur dari pada harus lepas hijab.

    Hasil penelusuran menunjukkan bahwa video yang diunggah merupakan hasil editan disertai dengan narasi yang menyesatkan.

    Faktanya, video tersebut merupakan atlet Indonesia dengan nama Lifter Siti Nafisatul Hariroh yang mengikuti kompetisi di Islamic Solidarity Games pada tahun 2021 dan berhasil meraih 3 emas, bukan di Sea Games 2023.

    Berdasarkan penjelasan di atas, klaim bahwa narasi atlet angkat beban ini tidak mau lepas hijab. Dia memilih mundur daripada harus lepas hijab adalah salah dan masuk kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Yudho Ardi

    Informasi palsu. Judul dan keterangan pada thumbnail video tidak sesuai dengan isi video. Pada video tersebut tidak diberitakan bahwa Atlet angkat beban indosesia mundur dari Sea Games karna disuruh lepas hijab.

    Rujukan