(GFD-2025-26655) Cek Fakta: Tidak Benar Artikel Menko Yusril Sebut Prabowo Presiden Paling Bijaksana dan Keturunan Nabi Luth
Sumber:Tanggal publish: 23/04/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan artikel Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyebut Prabowo sebagai presiden paling bijaksana dan keturunan Nabi Luth. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 17 April 2025.
Dalam postingannya terdapat cuplikan layar artikel dari Kumparan.com berjudul "Yusril Mahendra: Pak Prabowo Adalah Presiden Paling Bijaksana dan Negarawan, Beliau Adalah Keturunan Nabi Luth."
Akun itu menambahkan narasi:
"Kalau keturunan asli nabi Luth sudah nggak ada sril, tapi pengikut Umat nabi Luth emang banyak di dunia"
Lalu benarkah postingan artikel Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyebut Prabowo sebagai presiden paling bijaksana dan keturunan Nabi Luth?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel yang identik dengan postingan. Artikel itu diunggah Kumparan.com dengan menggunakan foto serta waktu yang sama dengan postingan.
Namun dalam artikel asli berjudul "Menko Yusril Jelaskan soal Prabowo Tolak Koruptor Dihukum Mati: Beliau Negarawan"
Berikut cuplikan layar artikel tersebut:
Kesimpulan
Postingan artikel Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyebut Prabowo sebagai presiden paling bijaksana dan keturunan Nabi Luth adalah hoaks. Faktanya judul dalam artikel tersebut telah disunting.
Rujukan
(GFD-2025-26654) [SALAH] Prabowo Batalkan Program MBG, Diubah Jadi Pendidikan Gratis Seumur Hidup
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 23/04/2025
Berita
Akun Facebook “Surya Filter” pada Senin (14/04/2025) mengunggah foto [arsip] yang menampilkan tangkapan layar artikel berjudul “Prabowo Akhirnya Batalkan Program MBG (Makan Bergizi Gratis) Jadi Pendidikan Gratis Sampai Seumur Hidup”.Foto tersebut juga diunggah oleh akun Instagram “studenvoxx” pada Jum’at (4/4/2025).
Hingga Jumat (18/4/2025) unggahan telah mendapatkan 4 tanda suka dan mendapatkan 4 komentar.
Hingga Jumat (18/4/2025) unggahan telah mendapatkan 4 tanda suka dan mendapatkan 4 komentar.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukan kata kunci “Prabowo batalkan program MBG dan diubah jadi pendidikan gratis seumur hidup” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan informasi atau pemberitaan kredibel yang membenarkan klaim.
TurnBackHoax kemudian mencari informasi lebih lanjut tentang program MBG di Google. Ditemukan informasi bahwa di sejumlah daerah masih aktif menjalankan program ini. Salah satunya di Kota Balikpapan.
Dilansir dari idntimes.co, Jumat (17/4/2025) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Irfan Taufiq, menjelaskan sudah ada sekitar 5.000 siswa dari delapan sekolah yang merasakan manfaat program ini.
“Alhamdulillah, sejak launching pada Kamis (20/2/2025) lalu, program ini masih berjalan dengan baik. Bahkan selama bulan Ramadan pun tetap dilaksanakan, hanya saja pengemasannya berbeda karena dibawa pulang oleh siswa,” ujar Irfan kepada IDN Times, Rabu (17/4/2025).
TurnBackHoax kemudian mencari informasi lebih lanjut tentang program MBG di Google. Ditemukan informasi bahwa di sejumlah daerah masih aktif menjalankan program ini. Salah satunya di Kota Balikpapan.
Dilansir dari idntimes.co, Jumat (17/4/2025) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Irfan Taufiq, menjelaskan sudah ada sekitar 5.000 siswa dari delapan sekolah yang merasakan manfaat program ini.
“Alhamdulillah, sejak launching pada Kamis (20/2/2025) lalu, program ini masih berjalan dengan baik. Bahkan selama bulan Ramadan pun tetap dilaksanakan, hanya saja pengemasannya berbeda karena dibawa pulang oleh siswa,” ujar Irfan kepada IDN Times, Rabu (17/4/2025).
Kesimpulan
Unggahan dengan narasi “Prabowo batalkan program MBG (Makan Bergizi Gratis) dan diubah jadi pendidikan gratis seumur hidup” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2025/04/23/salah-prabowo-batalkan-program-mbg-diubah-jadi-pendidikan-gratis-seumur-hidup/ [Google.com] Pencarian kata kunci “Prabowo batalkan program MBG dan diubah jadi pendidikan gratis seumur hidup” di Google [Idntimes.com] Program Makan Bergizi di Balikpapan Terus Berjalan dan Siap Diperluas
- https://www.facebook.com/share/p/16TgGAXZKL/ (unggahan akun Facebook “Surya Filter”)
- https://www.instagram.com/p/DIBZ9t-p520/?igsh=cm1vMmg0ZzdoYTZh (unggahan akun Instagram “studenvoxx”)
- https://archive.ph/wip/oalmA (arsip unggahan Akun Facebook “Surya Filter”)
(GFD-2025-26653) [SALAH] Menag Sebut Uang Zakat dan Infak Bakal Dipakai untuk Masjid di IKN
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 23/04/2025
Berita
Pada Sabtu (29/3/2025) akun Facebook “Mantul Kei” membagikan foto [arsip], isinya mengeklaim Menteri Agama Nasarudin Umar yang menyebut uang zakat dan infak akan digunakan untuk masjid di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Unggahan disertai narasi :
“Maksudnya apa? Setelah dana haji Habis, kini muncul Dana Zakat dan infak untuk ALASAN KLASIK IKN, Perlu di waspadai ini…duit haji saja di Gondol Yaqut…Yang Notabenya KEMANA hayoo. 🧐”
Hingga Rabu (23/4/25), unggahan telah mendapatkan lebih dari 350 tanda suka, 123 komentar dan telah dibagikan ulang 53 kali.
Unggahan disertai narasi :
“Maksudnya apa? Setelah dana haji Habis, kini muncul Dana Zakat dan infak untuk ALASAN KLASIK IKN, Perlu di waspadai ini…duit haji saja di Gondol Yaqut…Yang Notabenya KEMANA hayoo. 🧐”
Hingga Rabu (23/4/25), unggahan telah mendapatkan lebih dari 350 tanda suka, 123 komentar dan telah dibagikan ulang 53 kali.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan pencarian dengan memasukkan kata kunci “Menag Nasaruddin Umar Uang Zakat Uang Infak akan digunakan Buat Masjid di Ibukota baru IKN” ke mesin pencarian Google. Tidak ditemukan informasi atau pemberitaan kredibel yang membenarkan narasi “Nasarudin Umar menyebut akan menggunakan uang zakat dan infak untuk masjid di IKN”.
TurnBackHoax kemudian melakukan penelusuran dengan menggunakan Google Lens. Hasilnya, ditemukan pemberitaan beritasatu.com “Menag Nasaruddin Umar: KPK Cegah Orang Masuk Neraka!” dengan nama penulis dan waktu publikasi yang sama.
Diketahui, kreator konten yang diunggah akun Facebook “Mantul Kei” telah menyunting judul dari berita yang tayang Sabtu (12/5/2025) itu.
TurnBackHoax kemudian melakukan penelusuran dengan menggunakan Google Lens. Hasilnya, ditemukan pemberitaan beritasatu.com “Menag Nasaruddin Umar: KPK Cegah Orang Masuk Neraka!” dengan nama penulis dan waktu publikasi yang sama.
Diketahui, kreator konten yang diunggah akun Facebook “Mantul Kei” telah menyunting judul dari berita yang tayang Sabtu (12/5/2025) itu.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Menag sebut uang zakat dan infak akan digunakan untuk masjid di IKN” merupakan konten yang dimanipulasi (manipulated content).
Rujukan
- http[beritasatu.com] Menag Nasaruddin Umar: KPK Cegah Orang Masuk Neraka!
- https://www.beritasatu.com/nasional/2876917/menag-nasaruddin-umar-kpk-cegah-orang-masuk-neraka
- https://www.facebook.com/mantul.kei.2025/posts/559897430463938 (unggahan akun Facebook “Mantul Kei”)
- https://ghostarchive.org/archive/3CHMQ (arsip unggahan akun Facebook “Mantul Kei”)
(GFD-2025-26652) Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Soeharto Bicara soal Ijazah Palsu
Sumber:Tanggal publish: 22/04/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim Presiden ke-2 RI Soeharto berbicara soal ijazah palsu beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 16 April 2025.
Dalam video, Soeharto tampak sedang berbicara di depan kamera. Soeharto yang terlihat mengenakan kemeja batik itu mengatakan bahwa dulu sewaktu menjabat sebagai Presiden, dirinya menyeleksi dengan ketat para calon menteri. Termasuk memeriksa ijazahnya apakah asli atau palsu.
"Dulu saya seleksi para menteri dengan ketat, saya lihat ijazah mereka asli enggak. Yang ijazahnya palsu atau beli, sudah pasti saya singkirkan," ucap Soeharto dalam video tersebut.
"Pak Harto Dari Dulu Sudah Bicara' Ijazah Palsu....Sekarang Terbukti..Pelaku Ijazah Palsu Raja Jawa.. Jokodog Bikin Ijazah Palsu...Menipu Ratusan juta Rakyat Indonesia," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali dibagikan dan mendapat 5 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu Soeharto berbicara mengenai ijazah palsu? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim Presiden ke-2 RI Soeharto berbicara soal ijazah palsu. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya ditemukan gambar identik di situs berbagi video YouTube. Video tersebut berjudul "Temu Wicara Presiden Soeharto pada Acara Penerimaan Peserta RATINKOPAR" yang dimuat channel YouTube President Files pada 13 November 2019.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Channel YouTube President Files menuliskan keterangan bahwa video tersebut merupakan momen Presiden Soeharto saat berbincang dengan para peserta RATINKOPAR pada 29 Oktober 1994. Dalam video berdurasi 30 menit 35 detik itu, Soeharto berbicara mengenai koperasi dan dampaknya bagi perekonomian rakyat.
"Temu Wicara Presiden Soeharto Pada Acara Penerimaan Peserta RATINKOPAR - Tapos, 29 Oktober 1994," tulis channel YouTube President Files.
Penelusuran juga dilakukan dengan mengunggah video tersebut ke situs pendeteksi artificial intelligence (AI), deepware.ai. Hasilnya, video tersebut terindikasi dibuat menggunakan perangkat AI.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Kesimpulan
Video yang diklaim Presiden ke-2 RI Soeharto berbicara soal ijazah palsu ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut terindikasi telah dimanipulasi atau diedit menggunakan perangkat AI
Rujukan
Halaman: 233/6256