• (GFD-2025-30592) [SALAH] Video "Nelayan Indonesia Ditangkap Tentara Malaysia”

    Sumber: TikTok
    Tanggal publish: 08/12/2025

    Berita

    Beredar video [arsip] dari akun TikTok “mbahsiwar” pada Selasa (02/12/2025), isinya memperlihatkan tiga orang yang berada di kapal berbendera Malaysia.

    Unggahan disertai narasi:

    Siapapun yang melihat video ini, tolong sebarkan. Kami nelayan Indonesia ditangkap tentara Malaysia. Kami tahu betul lokasi kami mengambil ikan itu masih di perairan Indonesia. Dan saya mohon kepada Bapak Presiden untuk membebaskan kami”. 

    Hingga Senin (08/12/2025), konten tersebut telah mendapat hampir 85.000 tanda suka, lebih dari 11.000 interaksi komentar, serta dibagikan ulang 85.000-an kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax)  melakukan pencarian gambar terbalik terhadap tangkapan layar dari video tersebut menggunakan Google Lens. Hasilnya, tidak ditemukan gambar serupa dan informasi kredibel yang membenarkan klaim.

    Dari pengamatan TurnBackHoax, terdapat indikasi rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam video tersebut, terlihat dari gerakan mulut yang tidak selaras dengan suara.

    TurnBackHoax lalu memasukkan video itu ke alat pendeteksi AI, Hive Moderation. Diketahui, video tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), probabilitas atau kemungkinannya mencapai 99,9 persen.

    Kesimpulan

    Faktanya, video yang beredar adalah hasil rekayasa AI, probabilitas atau kemungkinannya mencapai 99,9 persen. Jadi, unggahan video berisi klaim “nelayan Indonesia ditangkap tentara Malaysia” itu merupakan konten palsu (fabricated content).
  • (GFD-2025-30591) [SALAH] Purbaya Minta Prabowo Stop Sementara BLT, Alihkan ke Korban Bencana

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 08/12/2025

    Berita

    Beredar foto [arsip] dari akun Facebook “Abd Dumai” pada MInggu (30/11/2025) berisi narasi:

    “BREAKING NEWS:

    PURB4YA!! PERDULI BENC4NA ALAM, SI4P TURUNK4N B4NTUAN.

    MENKEU PURB4YA MEMINT4 KE PRESIDEN PR4BOWO AGAR B4NTUAN BLT DI S3TOP DULU SEMENT4RA, PURB4YA: MEMINTA DANA BLT DI ALIHKAN KE MASYARAKAT YG TERKENA BENC4NA SE-INDONESIA.

    KITA SEMAMA M4NUSIA PAK PR4BOWO. HARUS S4LING B4NTU SAUDARA KITA YG TERKENA MUSIB4H BENC4NA ALAM. KALO BOLEH DIALIHK4N SEMENT4RA DULU”

    Hingga Senin (08/12/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 3 ribu  tanda suka, 623 interaksi komentar, serta dibagikan ulang sebanyak 84 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Purbaya minta Prabowo stop BLT untuk sementara dan dialihkan untuk masyarakat yang terkena bencana”. Hasil teratas mengarah ke pemberitaan tempo.co “Purbaya Siap Keluarkan Dana Darurat untuk Penanganan Banjir Sumatra”.

    Berita yang tayang Sabtu (29/11/2025) itu berisi pernyataan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang mengatakan siap mengeluarkan dana darurat dalam rangka penanggulangan banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra. Tidak ditemukan usulan untuk menggunakan anggaran bantuan langsung tunai (BLT).

    TurnBackHoax melanjutkan penelusuran dengan kata kunci “Respon Purbaya terhadap anggaran bencana Sumatra”. Hasil teratas mengarah ke pemberitaan cnbcindonesia.com “Purbaya Siap Kucurkan Uang Lagi, Bantu Korban Bencana Sumatra”.

    Dalam berita yang tayang Senin (01/12/2025) tersebut Purbaya menegaskan bahwa Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih memiliki lebih dari Rp500 miliar dana siap pakai yang dapat digunakan segera untuk kebutuhan mendesak.

    Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan pernyataan yang membenarkan klaim “Purbaya minta Prabowo stop sementara BLT untuk dialihkan ke masyarakat yang terkena bencana”.

    Kesimpulan

    Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim. Jadi, unggahan berisi klaim “Purbaya minta Prabowo stop sementara BLT untuk dialihkan ke masyarakat yang terkena bencana” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-30590) [SALAH] Potret “Masjid Selamat dari Musibah Banjir di Sibolga”

    Sumber: TikTok
    Tanggal publish: 08/12/2025

    Berita

    Beredar foto [arsip] dari akun TikTok “Ucoksigarantang3” pada Senin (01/12/2025) disertai narasi:

    “Masjid yang Selamat dari Musibah Banjir di Sibolga”

    Hingga Senin (8/12/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 30 ribu  tanda suka, 800-an interaksi komentar, serta dibagikan ulang 1.295 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Masjid yang selamat dari musibah banjir di Sibolga”. Hasilnya, tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.

    TurnBackHoax kemudian melakukan pencarian gambar terbalik terhadap tangkapan layar dari foto tersebut menggunakan Google Lens. Hasilnya, ditemukan foto serupa yang dimuat di liputan6.com “Kisah Masjid Rahmatullah, Tetap Kokoh Dihantam Tsunami Aceh”.

    Berdasarkan artikel yang tayang pada Kamis (28/12/2017) itu, diketahui bahwa konteks asli foto adalah potret masjid di Lhoknga (dekat Banda Aceh) yang berdiri tegak di tengah kehancuran gelombang tsunami pada 2004.

    Kesimpulan

    Faktanya, itu merupakan potret masjid di Lhoknga (dekat Banda Aceh) yang berdiri tegak di tengah kehancuran gelombang tsunami Aceh pada 2004. Jadi, unggahan berisi klaim “potret masjid selamat dari musibah banjir di Sibolga” adalah konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-30589) [SALAH] Mahfud MD Usulkan RUU Perampasan Aset Dikeluarkan Langsung oleh Presiden Prabowo Melalui Perppu

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 08/12/2025

    Berita

    Akun Facebook “Listriyanti Listriyanti” pada Selasa (25/11/2025) membagikan video [arsip] dengan narasi:

    “RUU Perampasan Aset sebaiknya dikeluarkan oleh Presisen Prabowo, Yaitu Dengan PERPU

    mahmud MD usul ke pada pak pr3siden pr4b0w0 subi4nt0 agar ruu peramp4s4n 4s3t sebaiknya di keluarkan oleh pak pr3sid3n langsung lewat PERPU jika ingin ind0n3si4 bersih dari k0rupt0r!!!”

    Per Senin (8/12/2025), konten tersebut telah mendapat lebih dari 4.200-an tanda suka, menuai 630 komentar dan dibagikan ulang sebanyak 236 kali oleh pengguna Facebook lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Mahfud MD usulkan RUU Perampasan Aset dikeluarkan presiden” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke berita viva.co.id “RUU Perampasan Aset Mandek di Era Jokowi, Mahfud MD Tantang Prabowo Sahkan: Jangan Wacana Lagi!”.

    Dalam berita yang tayang Kamis (4/9/2025) itu, dilaporkan bahwa Mahfud MD menilai Presiden Prabowo Subianto memiliki peluang yang sangat lebar untuk menuntaskan RUU Perampasan Aset, mengingat pemerintahan Prabowo memiliki kekuatan politik yang besar baik dari partai koalisi maupun partai nonkoalisi yang tidak mengambil sikap oposisi. 

    TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “usulan RUU Perampasan Aset dikeluarkan melalui Perppu (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang)” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke sejumlah pemberitaan, antara lain:

    • Berita kompas.com “Kalau Tegas, Keluarkan Perppu Perampasan Aset Ketimbang Buat Lapas Khusus Koruptor”, tayang Jumat (14/3/2025). Berita ini melaporkan bahwa Koordinator LBH Masyarakat, Afif Abdul Qoyim mengatakan penerbitan Perppu Perampasan Aset dinilai lebih baik dibanding membangun penjara untuk koruptor di pulau terpencil.

    • Berita kompas.com “Anggota DPR Usul Prabowo Terbitkan Perppu jika Serius Dukung Perampasan Aset”, tayang Selasa (2/9/2025). Berita ini melaporkan bahwa anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat, Benny K. Harman mendorong Presiden Prabowo untuk menerbitkan Perppu jika serius mendukung adanya aturan perampasan aset untuk memberantas korupsi. Menurutnya, urgensi pembahasan RUU Perampasan Aset tidak bisa ditunda karena menyangkut kebutuhan hukum yang mendesak.

    Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi dari sumber kredibel yang membenarkan klaim “Mahfud MD usulkan RUU Perampasan Aset dikeluarkan langsung oleh Presiden Prabowo melalui Perppu”.

    Kesimpulan

    Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim. Unggahan video berisi klaim “Mahfud MD usulkan RUU Perampasan Aset dikeluarkan langsung oleh Presiden Prabowo melalui Perppu” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan