• (GFD-2025-28652) [SALAH] NASA Konfirmasi Ledakan Besar Gunung Aktif di Bumi Tahun 2025

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 27/08/2025

    Berita

    Pada Sabtu (23/4/2025) akun Facebook “ESSA ALL GAME” mengunggah foto [arsip] dengan narasi :

    "NASA mengkonfirmasi bahwa ada ledakan besar ditahun 2025 di bumi dari gunung gunung aktif"

    Hingga Rabu (27/8/2025) unggahan tersebut disukai lebih dari 1.200, menuai 495 komentar, dan dibagikan ulang 151 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran dengan memasukkan kata kunci “NASA konfirmasi ledakan di tahun 2025” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan pernyataan resmi dari NASA yang membenarkan klaim.

    TurnBackHoax kemudian mengunjungi situs NASA.gov dan mencari informasi dengan kata kunci “Volcanic eruptions in 2025”. Hasil pencarian menunjukan beberapa artikel yang menampilkan citra satelit aktivitas vulkanik sepanjang tahun 2025, seperti kolom abu dari Gunung Lewotobi Laki-laki (Indonesia), aktivitas Gunung Poás (Kosta Rika), aliran lava di Nyamuragira (Afrika), serta semburan uap dan gas dari Whakaari (Selandia Baru).

    Kesimpulan

    Unggahan dengan narasi “NASA konfirmasi ledakan besar gunung aktif di Bumi tahun 2025” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-28651) [SATIR] Tangkapan Layar Artikel detiknews: Legislator PDIP Ingatkan Menteri Keuangan, Bu Menteri Kita Pilih, Jangan Naikkan Pajak Rakyat

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 27/08/2025

    Berita

    Akun X “tanyakanrl” pada Kamis (21/8/2025) mengunggah foto [arsip] yang dengan narasi:

    Alhamdulillah gusyy pajak ga jadi naik. Sudah digertak DPR Tercintah

    Per Rabu (27/8/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 30 ribu kali, disukai 390 kali, dibagikan ulang 42 kali dan menuai 72 kali komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan mencoba melakukan penelusuran informasi tersebut melalui mesin pencarian Google dengan reverse image search.

    Hasil pengamatan lebih lanjut dari Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax), dari segi teks memiliki besar kecil yang berbeda yang terlihat seperti teks ditimpa. Tangkapan layar berita tersebut telah dimanipulasi, tidak ditemukan sumber valid termasuk pada laman detiknews yang memberitakan hal tersebut.

    Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut pada laman detiknews, ditemukan artikel asli dengan judul “Legislator PDIP Ingatkan Calon Hakim MK: Bapak Kita Pilih, Jangan Hantam DPR” yang diwartakan oleh Anggi Muliawati dan tayang pada Rabu, (20/8/2025).

    Kesimpulan

    Unggahan berisi “tangkapan layar artikel detiknews legislator PDIP ingatkan menteri keuangan, bu menteri kita pilih, jangan naikkan pajak rakyat” merupakan yang dimanipulasi (manipulated content)..

    (Ditulis oleh Yudho Ardi)
  • (GFD-2025-28650) [SALAH] Tujuh Anggota Paskibra Meninggal karena Kelelahan pada 2025

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 27/08/2025

    Berita

    Beredar tautan [arsip] dari akun Facebook “MD info” pada Senin (18/8/2025) yang menampilkan sejumlah foto anggota Paskibra menangis dan ada juga yang menampilkan beberapa orang mengangkat keranda jenazah dengan narasi:

    Innalillahi..7 Anggota Paskibra Ini Mendadak Dijemput Ajal, Ada yang Kelelahan Hingga Men!ngg4l Dunia

    Sejak diunggah Senin (18/8/2025), video itu telah disukai 2 kali dan dibagikan ulang oleh 53 pengguna Facebook lainnya per Rabu (27/8/2025).

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com.

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, foto dalam unggahan yang beredar tidak berhubungan dengan narasi tujuh orang anggota Paskibra meninggal dunia pada 2025 karena kelelahan.

    Foto pertama yang menampilkan sejumlah anggota Paskibra menangis mirip dengan unggahan artikel kupang.tribunnews.com berjudul “Heboh, Anggota Paskibra Menangis Sejadi-jadinya Usai Gagal Kibarkan Bendera” yang dimuat Rabu (17/8/2016).

    Foto tersebut merupakan momen anggota Paskibra di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara menangis setelah gagal mengibarkan bendera Merah Putih saat upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia pada 2016.

    Bendera Merah Putih sempat gagal berkibar karena ada masalah pada pengait.

    Selanjutnya, foto kedua yang menampilkan beberapa orang mengangkat keranda jenazah mirip dengan unggahan di laman jogja.tribunnews.com berjudul “Anggota Paskibra Meninggal – Sebelum Meninggal, Ternyata Ini Permintaan Terakhir Aritya” yang tayang Rabu (16/8/2017).

    Foto tersebut adalah prosesi pemakaman Aritya Syamsudin, anggota Paskibra di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan yang meninggal pada 2017.

    Ia meninggal di RSUD I Lagaligo, Kabupaten Luwu Timur usai dirawat di rumah sakit karena sesak napas dan batuk.

    Sementara, foto ketiga yang menampilkan kolase foto perempuan berkerudung dan jenazah yang ditutupi jarit mirip dengan foto pada artikel suryamalang.tribunnews.com berjudul “Fakta-fakta Kematian Calon Paskibra Tangerang, Aurellia Qurratuaini, Paman Korban Ungkap Kejanggalan” yang diunggah Jumat (2/8/2019).

    Perempuan tersebut adalah Aurellia Qurratuaini, calon anggota Paskibra di Tangerang yang meninggal pada 2019. Keluarga menduga Aurellia meninggal karena kekerasan yang dialami selama latihan.

    Kesimpulan

    Faktanya, tidak ditemukan informasi atau pemberitaan terkait tujuh anggota Paskibra meninggal karena kelelahan pada 2025.

    Rujukan

  • (GFD-2025-28649) [HOAKS] Uang Baru Rp 3.500, Rp 22.500, hingga Rp 250.000

    Sumber:
    Tanggal publish: 27/08/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) dikabarkan telah menerbitkan uang kertas baru berbagai pecahan. Kabar ini muncul dalam sejumlah unggahan pada Agustus 2025.

    Ada uang dengan nominal Rp 80, Rp 3.500, Rp 17.500, Rp 22.000, Rp 22.500, Rp 40.000, hingga Rp 250.000.

    Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menunjukkan, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

    Gambar uang kertas baru pecahan Rp 80, Rp 3.500, Rp 17.500, Rp 22.000, Rp 22.500, Rp 40.000, hingga Rp 250.000 disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (19/8/2025):

    uang baru indonesia 2025

    akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, Selasa (19/8/2025), mengenai uang kertas baru pecahan Rp 80, Rp 3.500, Rp 17.500, Rp 22.000, Rp 22.500, Rp 40.000, hingga Rp 250.000.

    Hasil Cek Fakta

    BI terakhir kali meluncurkan uang kertas baru pada 18 Agustus 2022.

    Terdapat tujuh pecahan uang kertas Rupiah Tahun Emisi 2022. Nominalnya meliputi pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000, dan Rp100.000.

    Berdasarkan informasi di situs web BI, tidak ada uang kertas dengan pecahan Rp 80, Rp 3.500, Rp 17.500, Rp 22.000, Rp 22.500, Rp 40.000, bahkan Rp 250.000.

    Adapun uang kertas dengan nominal Rp 50.000 dan Rp 100.000 yang disebarkan pengguna media sosial berbeda dengan uang emisi terbaru.

    Sebelumnya, Tim Cek Fakta Kompas.com telah membantah sebaran hoaks mengenai pecahan Rp 250.000.

    POH Kepala Biro Strategic Corporate Branding & TJSL Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri), Yahdi Lil Ihsan memastikan tidak ada pecahan tersebut.

    Jelas itu informasi yang tidak benar. Karena desain uang tersebut juga tidak memenuhi syarat desain uang rupiah, itu juga tulisannya Bank Republik Nusantara. Sementara kalau uang rupiah resmi yang mengeluarkan adalah Bank Indonesia," jelas Yahdi.

    Kesimpulan

    Penerbitan uang kertas baru pecahan Rp 80, Rp 3.500, Rp 17.500, Rp 22.000, Rp 22.500, Rp 40.000, hingga Rp 250.000 merupakan hoaks.

    Tidak ada penerbitan uang emisi tahun ini. BI terakhir kali meluncurkan uang kertas baru pada 18 Agustus 2022.

    Rujukan