• (GFD-2025-25796) [HOAKS] Video Cristiano Ronaldo Tiba di Jakarta

    Sumber:
    Tanggal publish: 20/02/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Bintang sepak bola Portugal, Cristiano Ronaldo diklaim telah tiba di Jakarta dan akan segera mengunjungi Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Dalam video yang beredar, Ronaldo tampak sedang berjalan dan dikerubungi beberapa orang yang memotretnya. Setelah ditelusuri, video tersebut tidak benar atau hoaks.

    Sebagai konteks, Ronaldo sempat dikabarkan akan mengunjungi Kupang untuk melakukan kegiatan sosial bersama Yayasan Graha Kasih Indonesia pada Selasa (18/2/2025).

    Hingga kini tidak ada informasi valid pemain berusia 40 tahun itu datang ke Indonesia.

    Video yang mengeklaim Ronaldo telah tiba di Jakarta salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, ini, ini dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Ronaldo sedang dikerubungi oleh beberapa orang yang memotretnya.

    Berikut keterangan teks yang disampaikan dalam unggahan:

    Cristiano tiba di Jakarta Indonesia

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Ronaldo telah tiba di Jakarta

    Hasil Cek Fakta

    Video yang menampilkan Ronaldo tengah dikerubungi oleh beberapa orang telah beredar sejak Juni 2023. Video identik dengan unggahan di akun TikTok ini.

    Dalam keterangannya, video itu adalah momen kehebohan di Singapore Botanic Gardens ketika Ronaldo berkunjung pada 2023.

    Dikutip dari Chanel News Asia, Ronaldo dikerubungi oleh para penggemarnya ketika mengunjungi Singapore Botanic Gardens pada 2 Juni 2023.

    Beberapa orang yang beruntung berhasil mendapatkan tanda tangan dari peraih lima gelar Ballon d'Or itu.

    Saat itu, Ronaldo berada di Singapura untuk mendukung serangkaian beasiswa yang diberikan oleh pengusaha Peter Lim, yang juga pemilik klub Valencia. Peter Lim merupakan teman Ronaldo sejak lama. 

    Salah satu beasiswa yang diberikan yakni bernama NParks-Peter Lim. Beasiswa itu diberikan kepada para pemuda yang kurang mampu untuk mengembangkan keterampilan di bidang pertamanan, hortikultura, ekologi, kedokteran hewan, dan peternakan. 

    Para penerima beasiswa yang berasal dari Institute of Technical Education itu berkumpul dan berfoto bersama Ronaldo di Singapore Botanic Gardens. 

    Kesimpulan

    Video yang mengeklaim Ronaldo telah tiba di Jakarta tidak benar atau hoaks.

    Faktanya, video asli memperlihatkan momen ketika Ronaldo mengunjungi Singapore Botanic Gardens pada 2023.

    Kedatangan Ronaldo itu dalam rangka mendukung pemberian beasiswa yang diberikan pengusaha Peter Lim kepada para pemuda di Singapura. 

    Rujukan

  • (GFD-2025-25795) [KLARIFIKASI] Monumen Juma Jokowi Dibangun dari Sumbangan, Bukan APBD Medan

    Sumber:
    Tanggal publish: 20/02/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Pembangunan monumen yang menggambarkan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) diklaim menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan.

    Monumen berupa patung itu disebut menelan biaya hingga Rp 2,5 miliar.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu keliru dan perlu diluruskan.

    Informasi mengenai pembangunan monumen Juma Jokowi menggunakan APBD Kota Medan disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

    Pengunggah menyertakan foto patung Jokowi.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 9 Februari 2025:

    Post lagi ah, penampakan arca monster OCCRP yang menelan anggaran APBD medan sebesar 2,5 milyar!

     

    Hasil Cek Fakta

    Foto yang disebarkan pengguna media sosial serupa dengan foto yang terdapat di portal berita Merdeka, 5 November 2023.

    Foto tersebut menampilkan patung Jokowi yang dipasang di Desa Kutambelin, Kecamatan Lau Baleng, Kabupaten Karo Sumut.

    Patung itu dipasang saat peletakan batu pertama pembangunan monumen Juma Jokowi pada 4 November 2023.

    Saat menyampaikan sambutan, menantu Jokowi sekaligus Wali Kota Medan saat itu, Bobby A Nasution melakukan panggilan video kepada Presiden.

    Harian Kompas mewartakan, pembangunan monumen Juma Jokowi merupakan bentuk rasa terima kasih warga atas perbaikan Jalan Liang Melas Datas.

    Sebagaimana yang pernah ditulis Kompas.com, dana pembangunan monumen Juma Jokowi bersumber dari sumbangan masyarakat dan donatur.

    "Saat ini dana yang terkumpul dari swadaya masyarakat mencapai Rp 400 juta," kata Ketua Panitia Pembangunan Juma Jokowi, Adil Sebayang pada November 2023.

    Diperkirakan pembangunan monumen menghabiskan sekitar Rp 2,5 miliar.

    Selain monumen, lokasi itu juga akan dibangun pusat usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) serta ladang jeruk.

    Sejauh ini tidak ada informasi yang membuktikan pembangunan monumen Juma Jokowi menggunakan APBD Kota Medan.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai pembangunan monumen Juma Jokowi menggunakan APBD Kota Medan tidak benar.

    Dana pembangunan bersumber dari sumbangan masyarakat dan donatur. Biayanya mencapai Rp 2,5 miliar.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25794) Cek Fakta: Cristiano Ronaldo Berfoto Bareng Warga NTT

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/02/2025

    Berita

    Suara.com - Beredar di media sosial sebuah foto yang memperlihatkan pemain sepak bola asal Portugal, Cristiano Ronaldo sedang berfoto bersama masyarakat di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Unggahan tersebut muncul di Facebook di tengah kabar kedatangan Ronaldo ke Indonesia tepatnya di NTT.

    Belum lama ini beredar informasi yang menyebut Ronaldo bakal berkunjung ke Kupang dalam rangka memberikan bantuan untuk penderita kanker di NTT dan disebut akan membangun rumah sakit kanker di Kupang, bekerja sama dengan Yayasan Graha Kasih Indonesia.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Bareng ronaldo hari ini di kupang NTT

    Selamat datang di Indonesia idola

    #fyp #viral #NTT #kupang #ronaldo #indonesia #ronaldokeindonesia #cristianronaldo”

    Namun, benarkah foto Cristiano Ronaldo bersama masyarakat Kupang NTT tersebut?

    Hasil Cek Fakta

    Melansir ANTARA, setelah dilakukan penelusuran dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI) detector Hive Moderation, hasilnya 99,9 persen foto tersebut merupakan hasil AI atau deepfake.

    Sementara itu, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menyatakan bahwa hasil koordinasi terakhir dengan pihak Yayasan Graha Kasih Indonesia disimpulkan belum ada kepastian akan kedatangan mega bintang sepak bola tersebut.

    "Tetapi tadi sebelum bertemu teman-teman, saya sempat telepon dengan Ibu Doktor Susi Maria Katipana, ternyata Ronaldo juga belum bisa datang ke Indonesia hari ini. Katanya besok lagi dan itu pun belum ada kepastian," ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Rita Wuisan, dilansir dari ANTARA.

    Namun, hingga Rabu, belum ada tanda-tanda mantan pemain Manchester United dan Real Madrid itu datang ke Kupang.

    Sementara itu, Ronaldo terlihat berada di Arab Saudi dalam unggahan terbaru di Instagram resmi klub Al Nassr. Dalam unggahan tersebut, Ronaldo terlihat hendak menjalani latihan bersama rekan-rekannya di klub asal Riyadh.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa unggahan Ronaldo berfoto bersama warga Kupang NTT adalah hoaks.
  • (GFD-2025-25793) [SALAH] Video Sandra Dewi Menangis Mendengar Putusan Suaminya

    Sumber: X/Twitter
    Tanggal publish: 21/02/2025

    Berita

    Pada Kamis, 13/2/2025 beredar post/cuitan di X/Twitter (arsip cadangan) yang membagikan video dengan narasi:

    “Sandra dewi menangis Mendengar putusan suaminya dalam perkara korupsi tata niaga komoditas timah diperberat menjadi 20 tahun penjara di tingkat banding.”

    Hasil Cek Fakta

    Menggunakan perkakas (tools) pencarian video (video search) Google Videos, ditemukan beberapa sumber video asli yang sudah membagikan sebelumnya, salah satunya oleh akun Was Was di YouTube pada 10 Oktober 2024 lalu di unggahan berjudul "Ungkapan Sandra Dewi Setelah Menjadi Saksi Di Sidang Kasus Timah Yang Menimpa Suaminya".

    Faktanya, di video aslinya Sandra Dewi terlihat tidak menangis seperti di video hasil suntingan yang dibagikan oleh akun @B3doel___ di X. Berdasarkan kemiripan ciri-cirinya dengan video-video yang sebelumnya cukup banyak beredar di berbagai media sosial, video tersebut adalah hasil suntingan menggunakan filter Crying Face.

    Kesimpulan

    Post/cuitan masuk ke kategori konten yang dimanipulasi (manipulated content), faktanya video yang dibagikan adalah hasil suntingan menggunakan filter Crying Face.

    Rujukan