• (GFD-2025-26089) [SALAH] Seekor Paus Menelan Kapal

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 12/03/2025

    Berita

    Beredar video dari akun Facebook “Elang Quin” pada Jumat (28/2/2025) yang menampilkan seekor paus menelan sebuah kapal dengan narasi:

    Paus menelan kapal dan penumpangnya

    Hingga Rabu (12/3/2025) unggahan tersebut telah ditonton lebih dari 48 ribu kali, disukai oleh 88 pengguna, menuai 94 komentar dan 119 kali dibagikan ulang.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com.

    Tim Cek Fakta kompas.com menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “whale swallows yacht” ke mesin pencarian Google.

    Hasilnya, ditemukan artikel Times Now berjudul “Did A Whale Really Swallow A Yacht? Fact-Checking The Viral Video” yang tayang Sabtu (1/3/2025), dalam artikel menyebutkan video tersebut merupakan hasil manipulasi AI.

    Menurut Times Now, video itu pertama kali dibagikan oleh akun X “@RealXavier011” pada Kamis (27/2/2025). Terdapat sebuah Catatan Komunitas yang disematkan pada video itu.

    “Ini buatan AI, terlihat saat orang-orang di kapal pesiar berubah bentuk.”

    Sementara itu, Times Now juga mengidentifikasi sejumlah kejanggalan pada video paus menelan yacht tersebut yang mengindikasikan konten itu merupakan hasil manipulasi AI.

    Kejanggalan itu termasuk gerakan yang tidak wajar, ketidakkonsistenan tekstur, dan distorsi visual, terutama pada detail kapal pesiar dan orang-orang di dalamnya.

    Selain itu, tidak ada media kredibel yang melaporkan kejadian tersebut.

    Kesimpulan

    Faktanya video seekor paus menelan kapal tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI).

    Rujukan

  • (GFD-2025-26088) [SALAH] Video “Prabowo Minta Kepala Daerah dari PDIP Mundur Bila Tidak Ikut Retret”

    Sumber: TikTok.com, X.com
    Tanggal publish: 12/03/2025

    Berita

    Akun TikTok “adipangibran” [arsip] dan akun X “Boediantar4” [arsip] pada minggu (23/2/2025) membagikan video disertai narasi:
    “Presiden Prabowo Subianto Meminta Kepala Daerah Dari PDIP yang Tidak Ikut Retreat Silahkan Mundur”.

    Hingga Rabu (12/3/2025) unggahan akun TikTok “adipangibran” hampir disukai 74.000 pengguna dan menuai sekitar 16.000 komentar. Unggahan skun X “Boediantar4” disukai hampir 900 pengguna dan mendapat lebih dari 600 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta kompas.com, video yang beredar bersumber dari pidato Prabowo saat Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (5/2/2025). Klip yang beredar terdapat di kanal YouTube Harian Kompas.

    Konteks aslinya, Prabowo mengatakan bahwa siapa yang tidak ikut aliran besar dalam pemerintahan akan ditindak. Kendati demikian, pernyataan tersebut tidak ditujukan langsung kepada kepala daerah yang tidak ikut retret.

    Sebagai informasi, retret kepala daerah terpilih digelar pada 21—28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.

    Ada 53 kepala daerah yang tidak ikut retret, 47 di antaranya merupakan kader PDIP. Ketidakhadiran kader PDIP berkaitan dengan instruksi Megawati Soekarnoputri yang meminta kepala daerah terpilih untuk tidak mengikuti retret.

    Kesimpulan

    Unggahan video berisi klaim “Presiden Prabowo minta kepala daerah dari PDIP mundur bila tidak ikut retret” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

  • (GFD-2025-26087) [SALAH] Mobil Diamuk Warga karena Pengendaranya Tidak Bayar Bensin

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 12/03/2025

    Berita

    Akun Facebook “Kagami” pada Jumat (28/2/2025) membagikan video [arsip] yang memperlihatkan sebuah mobil yang dihancurkan.
    Unggahan disertai narasi:
    “gara gara gak bayar bensin mobil jadi hancur”
    “demi ngak bayar bayar uang bensin sampe mobil hancur”

    Hingga Rabu (12/3/2025) video tersebut sudah disukai oleh hampir 700 pengguna dan mendapatkan 100-an komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri potongan gambar tersebut dengan bantuan Yandex Image. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan di kanal YouTube Tribunnews “Viral Video Detik-detik Mobil Tabrak Lari Diamuk Massa, Diduga Serempet Sejumlah Pengendara di Solo”.

    Dari deskripsi video YouTube yang tayang Oktober 2024 itu, diketahui bahwa pengendara mobil tersebut ugal-ugalan di jalan hingga menabrak sejumlah kendaraan mobil dan sepeda motor. Warga pengguna jalan yang geram merusak mobil tersebut ketika mobil masuk ke sebuah SPBU di daerah Purwosari, Solo, Jawa Tengah.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “mobil diamuk warga karena pengendaranya tidak bayar bensin” merupakan konten dengan konteks yang salah (false context).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

  • (GFD-2025-26086) [SALAH] Video “Mahasiswa Dalang Pembakaran Foto Prabowo-Gibran Ditahan Polisi”

    Sumber: X.com
    Tanggal publish: 12/03/2025

    Berita

    Akun X “zy_zy_lestary” pada Minggu (23/2/2025) membagikan video [arsip] dengan klaim mahasiswa ditangkap karena menjadi dalang pembakaran foto Prabowo-Gibran.
    Berikut narasi lengkapnya:
    “Manthaaaap ‼️❗ Indonesia berbenah ❤🇲🇨 Ini negara Demokrasi...tapi jangan lupa kalau negara ini juga negara hukum..bedakan mana kritik mana menghina dan mencaci. Kalian pikir pak prabowo sediem pak jokowi??
    “Mahasewa yang jadi dalang pembak4r foto Prabowo Gibran di tangkap. pasti orang tuanya bangga.”.
    Hingga Rabu (12/3/2025) video tersebut sudah ditayangkan sebanyak 85.000 kali dan disukai oleh 435 pengguna.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri potongan gambar dari video tersebut dengan Google Lens. Salah satu hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan tribunnews.com “Pemicu Mahasiswa Unika Fakultas Teknik dan Pertanian Bentrok, Berawal Saling Tatap di Rumah Makan”.

    Dari pemberitaan yang tayang Desember 2024 itu diketahui bahwa konteks asli potret beberapa remaja berbaju tahanan adalah pelaku pemicu tawuran antar mahasiswa Fakultas Teknik dan mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Katolik Santo Thomas (UNIKA).

    Kesimpulan

    Unggahan video berisi klaim “mahasiswa dalang pembakaran foto Prabowo-Gibran ditahan polisi” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan