tirto.id - Polemik kasus ijazah Joko Widodo alias Jokowi terus bergulir dan menjadi perhatian publik. Bahkan sejumlah kalangan aktivis sudah beraudensi bersama Komisi Percepatan Reformasi Polri di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Polri, Jakarta Selatan, Rabu, (19/11/2025) lalu agar kasus ijazah Presiden RI ke-7 itu sebaiknya diselesaikan dengan mediasi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menetapkan delapan orang sebagai tersangka dalam kasus tuduhan ijazah palsu kepada Jokowi. Para tersangka terdiri atas Roy Suryo, Rismon Hasiholan Sianipar, Tifauziah Tyassuma alias dokter Tifa, Eggi Sudjana, Kurnia Tri Rohyani, Damai Hari Lubis, Rustam Effendi, serta Muhammad Rizal Fadillah. Meski berstatus sebagai tersangka, kedelapan orang tersebut tidak ditahan oleh kepolisian.
let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});
Di tengah masih menghangatnya polemik ijazah Jokowi, beredar narasi di media sosial yang mengklaim bahwa alumni Universitas Gadjah Mada (UGM), bergerak ke Jakarta memprotes agar Jokowi menunjukkan ijazah aslinya. Narasi tersebut beredar dalam bentuk video yang tersebar di beberapa platform media sosial.
let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});
#gpt-inline3-passback{text-align:center;}
Salah satu yang mengunggah narasi tersebut adalah akun Facebook bernama ‘Putra Putra’ (arsip). Video menunjukkan sejumlah orang yang berkumpul membawa spanduk dan diklaim sebagai alumni dan mahasiswa UGM.
let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});
#gpt-inline4-passback{text-align:center;}
Terdapat keterangan teks yang ditempel di video tersebut berbunyi: ‘ugm otewe jakarta’ serta ‘Alumni UGM Minta Jokowi Tunjukkan Ijazah Sarjana’.
“Miris..Gara² Satu Orang Kacau Negri ini Di Buatnya,” bunyi teks yang ditulis pengunggah di Facebook.
Video yang diunggah pada 15 November 2025 itu hingga 24 November 2025 telah disukai (likes) 481 pengguna, dengan 151 komentar dan sudah dibagikan ulang 52 kali.
ADVERTISEMENT
Periksa Fakta Hoaks Video Klaim Alumni UGM ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah.
Penelusuran Tirto, beberapa akun lain juga mengunggah video disertai dengan narasi mirip, mengklaim alumni UGM berangkat ke Jakarta meminta Jokowi menunjukkan ijazah sarjana. Seperti diunggah di Instagram oleh akun ini, ini, dan ini.
Namun, benarkah kebenaran video yang mengklaim alumni UGM ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah sarjana?
(GFD-2025-30276) Hoaks Video Alumni UGM Protes Minta Jokowi Tunjukkan Ijazah
Sumber:Tanggal publish: 25/11/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tirto mencoba menyaksikan keseluruhan video itu dan menemukan kejanggalan. Suara perekam video justru menyatakan bahwa sivitas akademika UGM yang berkumpul untuk menuju ke DPRD. Bukan pergi ke Jakarta sebagaimana klaim pengunggah video.
Kami lantas menggunakan Google Lens, melakukan teknik pencarian gambar terbalik untuk menemukan sumber asli dari video tersebut. Hasilnya, ditemukan sejumlah pemberitaan dan artikel yang memiliki gambar identik dengan suasana yang ditangkap dalam video.
Kesamaan terlihat jelas dari spanduk bertuliskan "Bersama Rakyat UGM Full Melawan" yang terlihat dari informasi yang beredar. Dalam pemberitaan Kompas.com di YouTube, dipastikan bahwa video yang beredar adalah momen ketika mahasiswa UGM berkumpul di kampus untuk melakukan aksi protes terkait RUU Pilkada pada tahun lalu.
Selain itu, artikel dalam laman resmi kampus UGM mengonfirmasi informasi yang menyebut bahwa video tersebut adalah momen ketika mahasiswa UGM hendak melakukan protes soal RUU Pilkada pada tahun lalu. Di artikel tersebut bahkan menyertakan mahasiswa yang juga membentangkan spanduk identik dengan yang tersorot dalam video.
Momen tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan momen alumni UGM yang hendak ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah sarjana. Sama sekali tak ada narasi soal ijazah Jokowi dalam artikel yang tayang di laman resmi UGM maupun pemberitaan media nasional.
Pun di video aslinya tidak ada teks yang ditempel dalam video yang menyebut alumni UGM meminta Jokowi menunjukkan ijazahnya.
Tirto juga tidak menemukan adanya pemberitaan dari media kredibel yang mendukung narasi adanya mahasiswa UGM yang akan ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah.
Kami lantas menggunakan Google Lens, melakukan teknik pencarian gambar terbalik untuk menemukan sumber asli dari video tersebut. Hasilnya, ditemukan sejumlah pemberitaan dan artikel yang memiliki gambar identik dengan suasana yang ditangkap dalam video.
Kesamaan terlihat jelas dari spanduk bertuliskan "Bersama Rakyat UGM Full Melawan" yang terlihat dari informasi yang beredar. Dalam pemberitaan Kompas.com di YouTube, dipastikan bahwa video yang beredar adalah momen ketika mahasiswa UGM berkumpul di kampus untuk melakukan aksi protes terkait RUU Pilkada pada tahun lalu.
Selain itu, artikel dalam laman resmi kampus UGM mengonfirmasi informasi yang menyebut bahwa video tersebut adalah momen ketika mahasiswa UGM hendak melakukan protes soal RUU Pilkada pada tahun lalu. Di artikel tersebut bahkan menyertakan mahasiswa yang juga membentangkan spanduk identik dengan yang tersorot dalam video.
Momen tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan momen alumni UGM yang hendak ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah sarjana. Sama sekali tak ada narasi soal ijazah Jokowi dalam artikel yang tayang di laman resmi UGM maupun pemberitaan media nasional.
Pun di video aslinya tidak ada teks yang ditempel dalam video yang menyebut alumni UGM meminta Jokowi menunjukkan ijazahnya.
Tirto juga tidak menemukan adanya pemberitaan dari media kredibel yang mendukung narasi adanya mahasiswa UGM yang akan ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelusuran fakta, unggahan akun Facebook yang menarasikan klaim alumni UGM ke Jakarta untuk meminta Jokowi menunjukkan ijazah sarjana adalah salah dan menyesatkan (false and misleading).
Konteks asli video yang digunakan oleh penyebar klaim, sebetulnya adalah momen mahasiswa UGM ketika berkumpul di kampus hendak melakukan unjuk rasa terkait RUU Pilkada pada tahun lalu. Video tersebut diduga disunting dan ditempel teks dalam video untuk mendukung klaim penyebar narasi.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
closeAdvertisementsgeneral_URL_gpt_producer-20251015-12:23CANCELNEXT VIDEOPausePlay% buffered00:0000:0000:00UnmuteMutePlayPowered by GliaStudios
Konteks asli video yang digunakan oleh penyebar klaim, sebetulnya adalah momen mahasiswa UGM ketika berkumpul di kampus hendak melakukan unjuk rasa terkait RUU Pilkada pada tahun lalu. Video tersebut diduga disunting dan ditempel teks dalam video untuk mendukung klaim penyebar narasi.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
closeAdvertisementsgeneral_URL_gpt_producer-20251015-12:23CANCELNEXT VIDEOPausePlay% buffered00:0000:0000:00UnmuteMutePlayPowered by GliaStudios
Rujukan
- https://tirto.id/komisi-reformasi-polri-ada-usul-mediasi-jokowi-dan-roy-suryo-cs-hl8t
- https://tirto.id/roy-suryo-dkk-jadi-tersangka-tudingan-ijazah-palsu-jokowi-hlgX
- https://web.facebook.com/groups/JandaDudaNgumpul/permalink/25156917420624821/?mibextid=wwXIfr&rdid=9b4EW3Mf98UDqGNx#
- https://archive.ph/vw1sb
- https://www.instagram.com/reel/DRDr9ToEtlO/?igsh=MTBhaXJyOTJrYWlqZA==
- https://www.instagram.com/reel/DRFQDuqEccT/?igsh=Z2dwNTB0ZGIxbzk3
- https://www.instagram.com/reel/DRJVAxuAdrr/?igsh=MXVpeDNuZTJzNTNybg==
- https://youtu.be/-169HeIeL3k?si=1XMrMaBOsRj9ijU7
- https://ugm.ac.id/id/berita/revisi-uu-pilkada-batal-buah-keberhasilan-aksi-protes-mahasiswa/
(GFD-2025-30275) Cek Fakta! Foto Jokowi tunjukan ijazahnya ke publik
Sumber:Tanggal publish: 25/11/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menampilkan foto Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo, yang mengenakan kemeja putih dan celana hitam sambil memegang ijazah.
Dalam unggahan tersebut disebutkan bahwa Jokowi memperlihatkan ijazah aslinya kepada publik setelah bertemu dengan Presiden Prabowo di Kartanegara.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Pasca pertemuan di Kartanegara. Atas saran pak Prabowo, akhirnya pak Jokowi berani menunjukkan ijazah Aslinya. BIAR ROY SURYO CS MINGKEM..!!”
Unggahan tersebut juga diberikan narasi:
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Jokowi sudah menunjukkan ijazah aslinya LALU Pembencinya akan bicara kenapa gak dari dulu di tunjukin, lalu sya akan menjawab : Emang masalah buat loooo”
Namun, benarkah foto Jokowi tunjukan ijazahnya tersebut?
Dalam unggahan tersebut disebutkan bahwa Jokowi memperlihatkan ijazah aslinya kepada publik setelah bertemu dengan Presiden Prabowo di Kartanegara.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Pasca pertemuan di Kartanegara. Atas saran pak Prabowo, akhirnya pak Jokowi berani menunjukkan ijazah Aslinya. BIAR ROY SURYO CS MINGKEM..!!”
Unggahan tersebut juga diberikan narasi:
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Jokowi sudah menunjukkan ijazah aslinya LALU Pembencinya akan bicara kenapa gak dari dulu di tunjukin, lalu sya akan menjawab : Emang masalah buat loooo”
Namun, benarkah foto Jokowi tunjukan ijazahnya tersebut?
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan bukti resmi maupun pernyataan dari Jokowi yang menunjukkan bahwa ia memperlihatkan ijazahnya secara langsung di depan publik.
Dilansir dari ANTARA pada Mei lalu, Jokowi menyampaikan bahwa ia akan menunjukkan ijazahnya hanya jika diminta dalam persidangan oleh hakim.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Selain itu, hasil pemeriksaan menggunakan AI detector menunjukkan bahwa foto tersebut memiliki tingkat kemiripan 93 persen sebagai hasil buatan AI atau kecerdasan buatan.
Dengan demikian, unggahan yang menarasikan foto Jokowi telah menunjukkan ijazah aslinya kepada publik merupakan hoaks.
Klaim: Foto Jokowi tunjukan ijazahnya ke publik
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Dilansir dari ANTARA pada Mei lalu, Jokowi menyampaikan bahwa ia akan menunjukkan ijazahnya hanya jika diminta dalam persidangan oleh hakim.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Selain itu, hasil pemeriksaan menggunakan AI detector menunjukkan bahwa foto tersebut memiliki tingkat kemiripan 93 persen sebagai hasil buatan AI atau kecerdasan buatan.
Dengan demikian, unggahan yang menarasikan foto Jokowi telah menunjukkan ijazah aslinya kepada publik merupakan hoaks.
Klaim: Foto Jokowi tunjukan ijazahnya ke publik
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
(GFD-2025-30274) Hoaks, Prabowo copot AHY
Sumber:Tanggal publish: 25/11/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di YouTube menampilkan narasi yang menyebut Presiden Prabowo Subianto telah membebastugaskan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK).
Berikut narasi dalam unggahan video tersebut:
“PAK JOKOWI RUNTUHKAN RENCANA LICIK SBY
PRESIDEN PRABOWO BEBAS TUGASKAN AHY
PARTAI BIRU DIBEKUKAN NASIB ROY CS MAKIN TRAGIS”
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Namun, benarkah Prabowo copot AHY?
Berikut narasi dalam unggahan video tersebut:
“PAK JOKOWI RUNTUHKAN RENCANA LICIK SBY
PRESIDEN PRABOWO BEBAS TUGASKAN AHY
PARTAI BIRU DIBEKUKAN NASIB ROY CS MAKIN TRAGIS”
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Namun, benarkah Prabowo copot AHY?
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan pernyataan resmi dari pemerintah maupun Presiden Prabowo mengenai pembebastugasan AHY dari jabatannya.
Hingga kini, berdasarkan laman resmi Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, AHY masih aktif menjabat sebagai Menko IPK.
Dengan demikian, klaim bahwa Presiden Prabowo membebastugaskan AHY dari jabatannya tidak berdasar.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Klaim: Prabowo copot AHY
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Hingga kini, berdasarkan laman resmi Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, AHY masih aktif menjabat sebagai Menko IPK.
Dengan demikian, klaim bahwa Presiden Prabowo membebastugaskan AHY dari jabatannya tidak berdasar.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Klaim: Prabowo copot AHY
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
(GFD-2025-30273) Hoaks! Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi polri
Sumber:Tanggal publish: 25/11/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di YouTube menampilkan narasi yang menyebut Presiden Prabowo Subianto mencopot Mahfud Md dari jabatannya sebagai anggota Tim Reformasi Polri.
Dalam video tersebut juga dinarasikan bahwa keputusan itu diambil karena Prabowo marah setelah Mahfud dianggap membela Roy Suryo, tersangka dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi.
Berikut narasi dalam video tersebut:
“PRESIDEN PRABOWO COPOT MAHFUD MD MALAM INI ! PROF SENGKUNI MALAH BERKHIANAT ROY DIVONIS SEUMUR HIDUP”
Namun, benarkah Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi polri?
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dalam video tersebut juga dinarasikan bahwa keputusan itu diambil karena Prabowo marah setelah Mahfud dianggap membela Roy Suryo, tersangka dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi.
Berikut narasi dalam video tersebut:
“PRESIDEN PRABOWO COPOT MAHFUD MD MALAM INI ! PROF SENGKUNI MALAH BERKHIANAT ROY DIVONIS SEUMUR HIDUP”
Namun, benarkah Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi polri?
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, tidak ada pernyataan resmi dari Presiden Prabowo maupun dari kementerian atau lembaga terkait mengenai pencopotan Mahfud Md dari keanggotaannya di Tim Reformasi Polri.
Hingga saat ini, Mahfud Md masih tercatat sebagai anggota tim tersebut bersama Jimly Asshiddiqie, Ahmad Dofiri, Yusril Ihza Mahendra, Supratman Andi Agtas, Otto Hasibuan, Listyo Sigit Prabowo, Tito Karnavian, Idham Azis, dan Badrodin Haiti.
Selain itu, pada Jumat (21/11), Mahfud Md bersama Jimly Asshiddiqie diketahui menyerahkan buku karya pribadi berjudul “Menuju Perubahan Kelima UUD NRI Tahun 1945” kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, di Jakarta.
Dengan demikian, klaim bahwa Presiden Prabowo mencopot Mahfud Md dari Tim Reformasi Polri tidak berdasar.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Klaim: Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi polri
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Hingga saat ini, Mahfud Md masih tercatat sebagai anggota tim tersebut bersama Jimly Asshiddiqie, Ahmad Dofiri, Yusril Ihza Mahendra, Supratman Andi Agtas, Otto Hasibuan, Listyo Sigit Prabowo, Tito Karnavian, Idham Azis, dan Badrodin Haiti.
Selain itu, pada Jumat (21/11), Mahfud Md bersama Jimly Asshiddiqie diketahui menyerahkan buku karya pribadi berjudul “Menuju Perubahan Kelima UUD NRI Tahun 1945” kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, di Jakarta.
Dengan demikian, klaim bahwa Presiden Prabowo mencopot Mahfud Md dari Tim Reformasi Polri tidak berdasar.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Klaim: Prabowo copot Mahfud Md dari anggota reformasi polri
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
Halaman: 84/7001





