• (GFD-2024-23461) [HOAKS] Tautan Undian Berhadiah BRI Periode Oktober-Desember 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 17/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan yang menyertakan tautan undian berhadiah atas nama Bank Rakyat Indonesia (BRI) periode Oktober sampai dengan Desember 2024.

    Undian itu menawarkan sejumlah hadiah yang menggiurkan, seperti mobil, motor dan paket umrah.

    Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut adalah hoaks. Waspada, jangan sampai terjerat aksi penipuan.

    Tautan undian berhadiah BRI periode Oktober sampai Desember 2024 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini dan ini.

    Akun tersebut membagikan tautan dan poster yang diberi keterangan demikian:

    Khusus Nasabah Bank BRI. Menangkan Grand Prize & Hadiah Menarik Lainnya, Priode Program 1 Oktober s/d 31 Desember 2024.

    Pendaftaran Tidak Dikenakan Biaya (Gratis)

    Klik Daftar Dibawah Ini.

    Grand Prize :• 1 Unit Mobil Honda Mobilio

    Hadaih lainnya:• 1 Unit Mobil Pick up carry• 15 Unit Televisi LG led• 25 Unit Motor

    • 50 iPhone 15Pro Max• 1000 gram emas• 25 Paket Umroh Gratis

    • 10 Tiket wisata Ke Jepang• DLL

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, undian berhadiah dari BRI periode Oktober sampai Desember 2024

    Hasil Cek Fakta

    Ketika dibuka, tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi BRI. Tautan justru berisi permintaan untuk mengisi data pribadi seperti nomor ponsel serta saldo rekening.

    Ketika dikonfirmasi, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan unggahan tersebut adalah hoaks.

    BRI tidak mengadakan undian berhadiah pada periode Oktober sampai Desember seperti dalam unggahan.

    "Unggahan itu tidak benar," ujar Hendy kepada Kompas.com Rabu (16/10/2024).

    Hendy menjelaskan, BRI tidak pernah meminta data pribadi di media sosial untuk kepentingan undian berhadiah.

    Ia mengimbau nasabah untuk tidak menginformasikan data pribadi atau perbankan kepada orang lain, termasuk pihak yang mengatasnamakan BRI di media sosial.  

    "BRI mengimbau seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," kata Hendy.

    Menurut Hendy, informasi resmi dari BRI bisa dilihat di laman www.bri.co.id serta media sosial milik BRI yang ditandai dengan centang biru.

    Kesimpulan

    Tautan undian berhadiah BRI periode Oktober sampai Desember 2024 tidak benar atau hoaks. Tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi BRI dan jutsru meminta data pribadi nasabah.

    Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menjelaskan, pihaknya tidak mengadakan undian berhadiahi pada periode Oktober sampai Desember seperti dalam unggahan.

    Selain itu, BRI juga tidak pernah meminta data pribadi nasabah di media sosial untuk kepentingan undian berhadiah.

    Rujukan

  • (GFD-2024-23460) [HOAKS] 4 Daerah di Jawa Tengah Akan Terkena Gempa Megathrust

    Sumber:
    Tanggal publish: 17/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar narasi yang mengeklaim empat daerah di Jawa Tengah akan terkena dampak gempa megathrust.

    Keempat daerah tersebut yaitu Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Purworejo, dan Kabupaten Wonogiri.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.

    Narasi empat daerah di Jateng akan terkena gempa megathrust dibagikan oleh akun TikTok ini pada 21 Agustus 2024.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    4 Wilayah di Jawa Tengah yang akan terkena dampak GEMPA Mega Thrust

    1. Cilacap2. Kebumen3. Purworejo4. Wonogiri

    Hasil Cek Fakta

    Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, meski potensi megathrust sudah terlihat, wilayah yang akan terdampak gempa belum bisa diketahui.

    Sebab, belum ada teknologi yang secara akurat dan tepat mampu memprediksi terjadinya gempa, mulai dari di mana lokasinya, kapan, dan seberapa besar kekuatannya.

    "Sehingga kita semua juga tidak tahu kapan gempa akan terjadi, sekalipun tahu potensinya," ujarnya, seperti diberitakan Kompas.com, 16 Agustus 2024.

    Daryono meluruskan, informasi potensi gempa megathrust yang ramai diberitakaan saat ini bukanlah prediksi ataupun peringatan dini.

    Namun, sebagai pengingat akan keberadaan zona Megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut yang diduga oleh para ahli sebagai kekosongan zona gempa besar (seismic gap).

    "Munculnya kembali potensi gempa ini bukanlah peringatan dini yang seolah-olah dalam waktu dekat akan segera terjadi gempa besar. Tidak demikian," ujar Daryono.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi empat daerah di Jateng akan terkena gempa megathrust adalah hoaks.

    Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, meski potensi megathrust sudah terlihat, wilayah yang akan terdampak gempa belum bisa diketahui.

    Rujukan

  • (GFD-2024-23459) Cek Fakta: Hoaks Video Pidato Presiden FIFA Berikan Kemenangan Bagi Timnas Indonesia atas Bahrain

    Sumber:
    Tanggal publish: 18/10/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video Presiden FIFA Gianni Infantino berpidato memberikan kemenangan bagi Timnas Indonesia atas Bahrain. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 14 Oktober 2024.
    Dalam postingannya terdapat video Infantino berbicara dengan Bahasa Inggris dengan teks terjemahan sebagai berikut:
    "Keputusan menambahkan waktu injury time setelah melewati sangat merugikan Timnas Indonesia. Kepada para pecinta sepak bola dan dengan ini pertandingan tersebut tidaklah sah. Dan pertandingan tersebut apakah harus diulang atau tidak dengan ini FIFA memutuskan selanjutnya poin sepenuhnya akan diberikan"
    Postingan video itu juga dilengkapi tabel klasemen dengan Indonesia berada di posisi kedua di bawah Jepang.
    Akun itu menambahkan narasi "Semoga beritanya benar #garudaindonesia#garudadidadaku #menyalasemangatku"
    Lalu benarkah postingan video Presiden FIFA Gianni Infantino berpidato memberikan kemenangan bagi Timnas Indonesia atas Bahrain?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan video yang identik dengan postingan. Video itu diunggah di akun Youtube PSSI TV pada 2 November 2019.
    Kesamaan terdapat pada pakaian, bendera dan juga latar tempat di belakang Infantino. Video itu berjudul "Pesan Khusus Presiden FIFA Gianni Infantino".
    Video asli berdurasi 2 menit 19 detik itu disertai narasi:
    "Tak lama setelah pengumuman Piala Dunia U-20 2021, hari ini akan menjadi hari bersejarah lainnya bagi PSSI. Kongres Luar Biasa (KLB) Pemilihan PSSI 2019 akan dilaksanakan di Hotel Shangrila, Jakarta.
    Kongres ini diikuti 86 voters yang terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi (Asprov), 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, Federasi Futsal Indonesia (FFI) dan Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI).
    Dalam rangka menyambut Kongres Luar Biasa (KLB) Pemilihan PSSI 2019 ini, Presiden FIFA Gianni Infantino memiliki pesan khusus untuk masyarakat sepak bola Indonesia."
    Dalam video asli, Infantino membahas KLB PSSI 2019, bukan laga Timnas Indonesia Vs Bahrain yang digelar 10 Oktober 2024 lalu.

    Kesimpulan


    Postingan video Presiden FIFA Gianni Infantino berpidato memberikan kemenangan bagi Timnas Indonesia atas Bahrain adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2024-23458) Cek Fakta: Video Tentara Cina Melawan TNI

    Sumber:
    Tanggal publish: 18/10/2024

    Berita

    Suara.com - Beredar di media sosial sebuah video yang dinarasikan secara salah dengan menyebutnya sebagai dokumentasi tentara Cina yang melawan tentara Indonesia.

    Video tersebut diunggah oleh Akun Facebook “Raden Rara Soffia Edleweiys” [arsip] pada Sabtu (3/3/2024), menampilkan keributan antara sejumlah orang berseragam polisi dan kaos TNI.

    Dilihat pada Kamis (17/10/2024), unggahan tersebut menuai 62 impresi dan sudah ditonton hampir 1.000 kali.

    Berikut narasi yang disampaikan dalam unggahan tersebut:

    “COPAS, Kedaulatan negara bagaimana?, APA YANG DIKUATIRKAN SUDAH MENJADI KENYATAANTentara cina sdh mulai beraksi dan sdh berani melawan tentara kita…Krn dia sdh membawa senjata perorangan… Mulai beraksi dr kelompok kecil… Alasannya pengamanan aset aset nya… Kebon sawit dan lain-lain… Itu alasannya tp sebenarnya ingin menunjukkan bahwa tentara cina sdh menguasai wilayah Indonesia… LUAR BIASA… SUDAH DI INJAK INJAK REPUBLIK INI… PERHATIKAN… TENTARA cINA NGAJAK DUEL TNI… APAKAH TNI DIAM SAJA… ASTAGHFIRULLAAH… Mari Saudara², viralkan narasi tersebut, keseluruh Rakyat Indonesia. Nah inilah yang suka saya nyatakan, kalian di Jawa jangan hanya mikirkan Jawa, pikirkan juga Kalimantan, Sulawesi dan Irian, kalau sudah begini, apa yg bisa dilakukan, coblos terus Jokowi/ Prabowo, inilah dia akibatnya.SEBARKAN…BIAR VIRAL, BIAR SELAMAT INDONESIA INI ”

    Lantas benarkah demikian?

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran fakta oleh Mafindo yang dilakukan dengan memasukkan video tersebut dalam perangkat InVID, ditemukan kesamaan salah satu keyframe dengan gambar yang dimuat oleh pemberitaan detik.com berjudul “Polisi Bantah Cekcok dengan TNI Saat Tangkap Penambang Ilegal”.

    Dalam artikel yang diterbitkan pada (30/6/2022) itu dijelaskan kalau video tersebut merupakan dokumentasi dari momen penertiban penambang emas ilegal di Geumpang, Pidie, Aceh.

    Dalam penelusuran juga tidak ditemui narasi soal tentara Cina melawan TNI. Gambar serupa juga pernah dimuat di Merdeka.co dalam berita “TNI vs Brimob di Tambang Emas Ilegal, Ini Penyebab dan Fakta Sebenarnya”.

    Di sana dijelaskan mengenai keadaan ketika dilakukan penindakan tambang emas ilegal yang diwarnai penghadangan oleh warga dan miskomunikasi antara TNI dan Polisi.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa unggahan video yang dinarasikan sebagai dokumentasi “tentara Cina melawan TNI” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).