• (GFD-2025-25837) Cek Fakta: Tidak Ada Stasiun Televisi yang Meliput Aksi Indonesia Gelap

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/02/2025

    Berita

    Suara.com - Beredar di media sosial sebuah unggahan video dengan narasi yang menyebut tidak ada media stasiun tv yang meliput aksi Indonesia Gelap.

    Postingan/cuitan di X/Twitter itu dibagikan pada Senin, 17/2/2025 dengan narasi sebagai berikut:

    “hei demi apapun ini berita lagi naik lohhhhBAJINGAN KALIANini gada stasiun televisi gada yang mau liput????kemana kalian?????hallloooo????heiii?APAKAH INI SUDAH PEMBUNGKAMAN???

    KaburAjaDulu #IndonesiaGelap”

    Lantas benarkah narasi yang disampaikan?

    Hasil Cek Fakta

    Melansir Turnbackhoax, telah dilakukan penelusuran dengan menggunakan perkakas (tools) pencarian foto (image search) Google Lens.

    Hasilnya, ditemukan beberapa sumber foto yang sudah membagikan sebelumnya, salah satunya oleh VICE pada 13 Juni 2022 lalu di artikel berjudul “DPR dan Pemerintah Enggan Buka Akses Draf Terbaru RUU KUHP ke Publik”.

    Ditemukan pula sebuah file foto yang diunggah di Wikipedia pada 24 September 2019 lalu dengan nama “File:September2019jakartademo1.jpg”.

    Ketika dilakukan penelusuran dengan perkakas pencarian video (video search) Google Videos dan pencarian berita (news search) Google News, ditemukan bahwa ada beberapa stasiun televisi dan media nasional yang melaksanakan liputan Demo Indonesia Gelap saat ini (2025) per artikel ini disusun.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa foto yang dibagikan sudah beredar sebelumnya dan klaim Demo Indonesia Gelap tidak diliput adalah salah. Post/cuitan masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content).
  • (GFD-2024-25836) Benarkah Video Dedi Mulyadi Bagikan Uang Rp20 Juta Jelang HUT ke-79 RI? Cek Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 12/08/2024

    Berita

    Benarkah Video Dedi Mulyadi Bagikan Uang Rp20 Juta Jelang HUT ke-79 RI? Cek Faktanya

    Untuk mendapatkan uang Rp20 juta, harus menyukai atau like video tersebut. Berikut penelusurannya

    Beredar video di media sosial Facebook yang mengeklaim bahwa politikus Partai Gerindra Dedi Mulyadi, membagikan uang tunai Rp20 juta jelang Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia.

    Untuk mendapatkan uang Rp20 juta, harus menyukai atau like video tersebut. Berikut keterangan dalam video yang beredar:

    "SPECIAL MENJELANG KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA 17 AGUSTUS 1945."

    Hasil Cek Fakta

    Melansir dari Kominfo, video yang menampilkan Dedi Mulyadi identik dengan unggahan di akun Instagram pribadinya @dedimulyadi71 pada 24 Juli 2024 lalu.

    Dalam video tersebut Dedi menginformasikan soal acara hiburan rakyat yang digelar di Lapangan Sahate, Kota Purwakarta pada 26 Juli 2024. Acara tersebut dihadiri komedian Sule dan Ohang serta musisi Doel Sumbang.

    Mantan Bupati Purwakarta itu tidak mengatakan akan membagikan uang Rp20 juta. Sementara itu, suara Dedi dalam video soal pembagian uang Rp20 juta merupakan hasil kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

    Kesimpulan

    Video Dedi Mulyadi bagikan uang Rp20 juta dalam rangka HUT ke-79 RI adalah keliru alias hoaks. Faktanya, suara Dedi dalam video soal pembagian uang Rp20 juta merupakan hasil kecerdasan buatan (AI).

    Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25835) Hoaks Shin Tae-yong Gantikan Indra Sjafri Latih Timnas U-20

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/02/2025

    Berita

    tirto.id - Nama Shin Tae-yong (STY) masih jadi perbincangan hangat, khususnya di kalangan pecinta sepak bola tanah air. Sebabnya, pelatih asal Korea Selatan itu dianggap telah berjasa untuk mengangkat prestasi tim nasional (timnas) sepak bola tanah air, termasuk membawa Tim Garuda untuk pertama kalinya lolos ke putaran ketiga kualifikasi piala dunia zona Asia.

    Narasi soal STY, mulai dari pro dan kontra pemecatan dirinya dari posisi pelatih kepala Timnas Sepak Bola Indonesia, hingga spekulasi masa depan pelatih yang pernah menukangi Timnas Korea Selatan tersebut, masih menjadi topik perbincangan. Tak sedikit bahkan yang masih mengingingkan STY untuk kembali melatih Timnas Indonesia.

    Baru-baru ini, misalnya, beredar narasi di media sosial yang menyebut bahwa STY akan kembali menjadi pelatih Timnas U-20 menggantikan Indra Sjafri. Narasi ini diunggah oleh sejumlah akun Facebook, di antaranya “Cecep Ruhiat” pada Selasa (28/2/2025) dalam unggahan ini dan ini(arsip).

    Sementara, akun “Rizal Punggukh Nunas” pada Senin (3/2/2025) dalam unggahan ini dan ini(arsip) juga mengunggah narasi yang agak mirip, bahwa STY akan menjadi pelatih Timnas U-22 menggantikan Indra Sjafri.

    “Kabar menghebohkan...!STY gantikan indra sjafri pelatih timnas U-22. Belum sebulan di pecat,STY kembali ke Indonesia sebagai pelatih,tapi kali ini Shin Tae Yong bukan jadi pelatih Timnas Indonesia senior, melainkan sebagai pelatih timnas U-22 gantikan indra sjafri. Apakah Anda setuju?" bunyi keterangan takarir unggahan tersebut.

    Sepanjang Senin (3/2/2025) hingga Selasa (25/2/2025) atau selama 22 hari tersebar di Facebook, unggahan ini telah memperoleh 34 tanda suka dan 25 komentar.

    Lantas, benarkah klaim yang menyebut bahwa STY resmi kembali menjadi pelatih Timnas U-20 menggantikan Indra Sjafri?

    Hasil Cek Fakta

    Sebagai informasi, isu ini sendiri kembali merebak usai PSSI memberhentikan Indra Sjafri, sebagai pelatih Timnas U-20 usai gagal memenuhi target pada Piala Asia U-20 2025. Indra Sjafri gagal memenuhi target yang dibebankan kepadanya untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia U-20 2025, yakni dengan minimal mencapai semifinal pada Piala Asia U-20 2025 di China.

    Garuda Nusantara hanya menduduki posisi ketiga di klasemen akhir Grup C, di bawah dua tim yang lolos ke fase berikutnya, yakni Iran dan Uzbekistan. Dari tiga pertandingan yang dimainkan, Indonesia hanya mengumpulkan satu poin.

    Kembali ke klaim yang menyebut bahwa STY resmi menjadi pelatih Timnas U-20 gantikan Indra Sjafri. Untuk memverifikasi kebenaran isu ini, Tirto mengunjungi situs dan akun media sosial resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), yang merupakan induk organisasi sepak bola tanah air. Hasilnya, kami tidak menemukan satupun informasi yang membenarkan klaim bahwa STY kembali menjadi pelatih Timnas U-20.

    Mengutip laman resmi PSSI, Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, PSSI segera mencari pelatih pengganti Indra Sjafri agar program pembinaan prestasi pesepak bola Indonesia terus berjalan.

    Ia memastikan bahwa pembinaan prestasi sepak bola yang sudah berjalan dalam 2 tahun terakhir dapat berkelanjutan, sehingga mereka bisa menjadi pelapis utama Timnas Indonesia senior di masa depan. Meski begitu, Erick belum menentukan siapa nama pelatih baru yang akan menukangi Tim Garuda muda tersebut.

    Tirto juga melakukan penelusuran dengan memasukan kata kunci “STY resmi menjadi pelatih Timnas U-20” ke mesin pencarian Google. Hasilnya, per Selasa (25/2/2025), atau saat artikel ini ditulis, tidak ada satupun pemberitaan media kredibel maupun keterangan resmi dari organisasi terkait yang membenarkan klaim tersebut.

    Terpisah, mengutip pemberitaan Bolasport, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, menyebut, meski dipecat dari kursi pelatih Timnas U-20, Indra Sjafri masih ditugaskan untuk mempersiapkan Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2025 Thailand.

    "Pak Erick Thohir menyampaikan, kemarin melaporkan ke saya juga sementara pelatih Timnas U-20 dicoba diganti. Tapi beliau menyampaikan kepada saya bahwa coach Indra Sjafri tetap akan ditugaskan untuk mempersiapkan SEA Games 2025," jelas Dito, Senin (24/2/2025).

    Kesimpulan

    Berdasarkan hasil penelusuran fakta yang dilakukan, tidak ditemukan bukti yang membenarkan klaim bahwa STY kembali menjadi pelatih Timnas U-20 menggantikan Indra Sjafri.

    Tidak ada satupun keterangan resmi dari PSSI ataupun pemberitaan media kredibel yang membenarkan klaim itu. Ketua PSSI Erick Thohir sendiri hingga Selasa (25/2/2025) belum mengumumkan nama pelatih baru Timnas U-20.

    Jadi, informasi yang menyebut bahwa STY kembali menjadi pelatih Timnas U-20, menggantikan Indra Sjafri, bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

    Rujukan

  • (GFD-2025-25834) [HOAKS] Video Mobil Terbakar Bergerak karena Dikemudikan Arwah

    Sumber:
    Tanggal publish: 24/02/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar video sebuah mobil terbakar bergerak menuruni sebuah jalan raya. Tampak orang-orang berlarian menghindair mobil tersebut.

    Sementara itu, narasi video mengeklaim bahwa mobil tersebut dikemudikan oleh arwah pengemudinya yang telah tewas terbakar.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.

    Video mobil terbakar yang disebut bergerak karena dikemudikan arwah pengemudinya yang telah tewas dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini pada Februari 2025.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Serem !! Mobil ini tiba-tiba jalan ketika pengemudinya t3w4s terbakar

    Video itu juga dibubuhi teks sebagai berikut:

    Jasadnya sudah jadi abu, kini giliran rohnya yang nyetir mau pulang ke rumah...aneh tapi nyata

    Screenshot Hoaks, mobil terbakar dikemudikan arwah

    Hasil Cek Fakta

    Video serupa pernah beredar pada Oktober 2024 dan telah dibantah Tim Cek Fakta Kompas.com.

    Mobil terbakar itu bukan dikemudikan oleh arwah pengemudinya.

    Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, ditemukan bahwa peristiwa dalam video tersebut terjadi di India. Peristiwa itu diberitakan Times of India pada 13 Oktober 2024.

    Pengendara mobil yang terbakar itu bernama Jitendra Jangid. Ia mengendarai mobil tersebut menuju Sudarshanpura Pulia pada 12 Oktober 2024.

    Jitendra tidak tewas dalam peristiwa tersebut.

    Menurut keterangan polisi, mobil itu sedang menuruni jalan layang Ajmer ketika Jitendra melihat asap keluar dari AC mobil dan membuatnya panik.

    Jitendra pun menelepon saudaranya, yang menyarankan untuk memeriksa bagian bawah kap mobil. Setelah keluar dan membuka kap mobil, Jitendra mendapati mesinnya terbakar.

    Namun, api menyebar dengan cepat, merusak rem tangan mobil, dan menyebabkan kendaraan itu meluncur menuruni lereng jalan layang.

    Mobil itu menabrak sepeda yang diparkir sebelum berhenti setelah menabrak pembatas jalan. Tidak ada yang terluka akibat insiden tersebut.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video mobil terbakar yang disebut bergerak karena dikemudikan arwah pengemudinya yang telah tewas adalah hoaks.

    Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Peristiwa itu terjadi di India dan mobil itu bukan dikemudikan arwah, tetapi melaju karena rem tangan yang menahannya terbakar.

    Rujukan