Akun Facebook “Wanita Now” pada Jumat (6/12/2024) membagikan foto [arsip] disertai narasi:
“INNALILLAHI!!! Usai Konsumsi Permen Lipstik, Siswi SD di Cilacap Muntah hingga M3ningg4l, Kisahnya Vir4l,semoga jadi pelajaran dan banyak mendoakan Husnul khotimah 🤲”
(GFD-2024-24533) [SALAH] Siswi SD di Cilacap Meninggal Usai Makan Permen Lipstik
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 10/12/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mencari tahu kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “Siswi SD meninggal konsumsi permen lipstik” ke kolom pencarian Google. Penelusuran teratas mengarah ke artikel detik.com “Fakta di Balik Viral Anak Meninggal Karena Keracunan Permen Lipstik” tayang Agustus 2019.
Artikel tersebut menuliskan bahwa informasi “siswi SD di Cilacap meninggal karena permen lipstik” sempat viral pada Oktober 2018. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kala itu menegaskan penyebab meninggalnya siswi SD di Cilacap tidak ada kaitannya dengan permen lipstik.
Melansir pemberitaan detik.com pada Oktober 2018, hasil pemeriksaan BPOM menunjukkan siswi tersebut meninggal akibat gejala lain, bukan karena mengonsumsi permen.
Artikel tersebut menuliskan bahwa informasi “siswi SD di Cilacap meninggal karena permen lipstik” sempat viral pada Oktober 2018. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kala itu menegaskan penyebab meninggalnya siswi SD di Cilacap tidak ada kaitannya dengan permen lipstik.
Melansir pemberitaan detik.com pada Oktober 2018, hasil pemeriksaan BPOM menunjukkan siswi tersebut meninggal akibat gejala lain, bukan karena mengonsumsi permen.
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “siswi SD di Cilacap meninggal karena permen lipstik” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
Rujukan
- http[detik.com] Fakta di Balik Viral Anak Meninggal Karena Keracunan Permen Lipstik [detik.com] Masih Ingat Heboh Permen Lipstik Mengandung Narkoba? Ini Kata BPOM RI
- https://web.facebook.com/Ariyani02/posts/pfbid02urtZpp2tWcGAdWdWgMSWhFaovU3sJ2q8WxFKmdaNx5EigyU3dmKc6yTd1hxnXJzMl?_rdc=1&_rdr (tautan unggahan akun Facebook “Wanita Now”)
- https://archive.ph/LW8nC (arsip unggahan akun Facebook “Wanita Now”)
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4654639/fakta-di-balik-viral-anak-meninggal-karena-keracunan-permen-lipstik
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4256884/masih-ingat-heboh-permen-lipstik-mengandung-narkoba-ini-kata-bpom-ri
(GFD-2024-24532) [SALAH] Labu Siam Bakar Ampuh Obati Asam Urat
Sumber: twitter.comTanggal publish: 10/12/2024
Berita
Akun X “bukanhoaxxx” pada Kamis (5/12/2024) mengunggah video [arsip] berisi informasi mengenai labu siam bakar yang ampuh mengobati penyakit asam urat dalam jangka panjang.
Berikut narasi lengkapnya:
“NYESEL KENAPA BARU TAU!! HANYA DENGAN CARA INI ASAM URAT KABUR SELAMANYA!!! pertama siapkan buah labu siam. potong jadi 2 gesek putar-putar agar getah hilang. taruhlah di atas tungku kompor cukup separuh saja. bakar labu siam 10-15 menitan. kupas labu siam yg sudah di bakar, seperti ini. potong dadu atau sesuai selera. Makanlah ini rutin setiap malam sebelum tidur. ASAM URAT KABUR SELAMANYA”
Hingga Selasa (10/12/2024), konten berdurasi 40 detik itu sudah ditonton lebih dari 48 ribu kali, disukai 1.000-an akun lainnya, dan dibagikan ulang hampir 400 kali.
Berikut narasi lengkapnya:
“NYESEL KENAPA BARU TAU!! HANYA DENGAN CARA INI ASAM URAT KABUR SELAMANYA!!! pertama siapkan buah labu siam. potong jadi 2 gesek putar-putar agar getah hilang. taruhlah di atas tungku kompor cukup separuh saja. bakar labu siam 10-15 menitan. kupas labu siam yg sudah di bakar, seperti ini. potong dadu atau sesuai selera. Makanlah ini rutin setiap malam sebelum tidur. ASAM URAT KABUR SELAMANYA”
Hingga Selasa (10/12/2024), konten berdurasi 40 detik itu sudah ditonton lebih dari 48 ribu kali, disukai 1.000-an akun lainnya, dan dibagikan ulang hampir 400 kali.
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel health.detik.com dan kompas.com.
dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH, menegaskan informasi tersebut adalah hoaks. Menurutnya, labu siam tidak digunakan sebagai pengobatan penyakit asam urat. Ia menjelaskan konsumsi labu siam yang cukup akan membantu mengurangi asupan purin ke dalam tubuh, tetapi tidak bisa menyembuhkan penyakit asam urat.
“Labu siam adalah makanan yang mengandung serat tinggi dan rendah purin. Selain itu, juga kaya akan vitamin C, vitamin K, vitamin B6, dan beberapa mineral penting lainnya,” jelas dr Aru pada detikcom, Jumat (13/9/2024).
Dilansir dari kompas.com, dokter spesialis penyakit dalam konsultan rheumatologi dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Rachmat Gunadi mengatakan, klaim labu siam bakar dapat mengatasi asam urat belum didukung bukti ilmiah yang kuat. Belum ada ada penelitian yang menunjukkan labu siam secara khusus dapat menurunkan kadar asam urat. Menurutnya, labu siam tidak memiliki komposisi spesifik yang dapat memengaruhi metabolisme asam urat secara langsung.
dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH, menegaskan informasi tersebut adalah hoaks. Menurutnya, labu siam tidak digunakan sebagai pengobatan penyakit asam urat. Ia menjelaskan konsumsi labu siam yang cukup akan membantu mengurangi asupan purin ke dalam tubuh, tetapi tidak bisa menyembuhkan penyakit asam urat.
“Labu siam adalah makanan yang mengandung serat tinggi dan rendah purin. Selain itu, juga kaya akan vitamin C, vitamin K, vitamin B6, dan beberapa mineral penting lainnya,” jelas dr Aru pada detikcom, Jumat (13/9/2024).
Dilansir dari kompas.com, dokter spesialis penyakit dalam konsultan rheumatologi dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Rachmat Gunadi mengatakan, klaim labu siam bakar dapat mengatasi asam urat belum didukung bukti ilmiah yang kuat. Belum ada ada penelitian yang menunjukkan labu siam secara khusus dapat menurunkan kadar asam urat. Menurutnya, labu siam tidak memiliki komposisi spesifik yang dapat memengaruhi metabolisme asam urat secara langsung.
Kesimpulan
Unggahan dengan narasi “labu siam bakar ampuh obati penyakit asam urat dalam jangka panjang” itu merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Ainayya)
(Ditulis oleh Ainayya)
Rujukan
- http[health.detik.com] Benarkah Labu Siam Bakar Ampuh Obati Penyakit Asam Urat? Dokter Ungkap Faktanya [kompas.com] Ramai soal Labu Siam Bakar Disebut Bisa Sembuhkan Asam Urat, Ini Kata Dokter
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7541756/benarkah-labu-siam-bakar-ampuh-obati-penyakit-asam-urat-dokter-ungkap-faktanya
- https://www.kompas.com/tren/read/2024/09/13/061500165/ramai-soal-labu-siam-bakar-disebut-bisa-sembuhkan-asam-urat-ini-kata-dokter?page=all
- https://x.com/bukanhoaxxx/status/1864665050201641067?t=QewWr_TYVD0OIRjlhn30Pg&s=19 (tautan unggahan akun X “bukanhoaxxx”)
- https://ghostarchive.org/archive/YiWwU (arsip unggahan akun X “bukanhoaxxx”)
- https://turnbackhoax.id/2024/12/10/salah-labu-siam-bakar-ampuh-obati-asam-urat/2/
(GFD-2024-24531) [HOAKS] Bantuan Dana untuk Pekerja Migran atas Nama Menteri P2MI
Sumber:Tanggal publish: 09/12/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar narasi adanya bantuan dana Rp 3 miliar untuk pekerja migran mengatasnamakan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi bantuan dana Rp 3 miliar untuk pekerja migran dan mengatasnamakan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini, pada 2 Desember 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
SALAM PEKERJA MIGRAN INDONESIA
Dengan ini saya ABDUL KADIR KARDING ingin memberikan bantuan 3 Milyar untuk para pekerja migran Indonesia yang merasa belum mendapatkan bantuan Silahkan hubungi KP2MI
Narasi itu disertai video yang menampilkan Abdul Kadir Karding menyampaikan pidato sebagai berikut:
"Saya dengan Abdul Kadir sebagai Kepala KP2MI yang baru dan terima kasih atas dedikasi Bapak Benny Rhamdani atas kepemimpinan bapak sebagai Kepala BP2MI periode 2020-2024."
"Dan saya ingin memberikan bantuan kepada pekerja migran Indonesia sebesar Rp 3 miliar untuk 15 pekerja migran Indonesia yang akan dibagikan hari ini. Untuk mengapresiasi semua pekerja migran di luar sana sebagai pejuang devisa negara."
Screenshot Hoaks, bantuan dana untuk pekerja migran mengatasnamakan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi bantuan dana Rp 3 miliar untuk pekerja migran dan mengatasnamakan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini, pada 2 Desember 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
SALAM PEKERJA MIGRAN INDONESIA
Dengan ini saya ABDUL KADIR KARDING ingin memberikan bantuan 3 Milyar untuk para pekerja migran Indonesia yang merasa belum mendapatkan bantuan Silahkan hubungi KP2MI
Narasi itu disertai video yang menampilkan Abdul Kadir Karding menyampaikan pidato sebagai berikut:
"Saya dengan Abdul Kadir sebagai Kepala KP2MI yang baru dan terima kasih atas dedikasi Bapak Benny Rhamdani atas kepemimpinan bapak sebagai Kepala BP2MI periode 2020-2024."
"Dan saya ingin memberikan bantuan kepada pekerja migran Indonesia sebesar Rp 3 miliar untuk 15 pekerja migran Indonesia yang akan dibagikan hari ini. Untuk mengapresiasi semua pekerja migran di luar sana sebagai pejuang devisa negara."
Screenshot Hoaks, bantuan dana untuk pekerja migran mengatasnamakan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding
Hasil Cek Fakta
Narasi bantuan dana Rp 3 miliar untuk pekerja migran dibantah oleh Menteri P2MI Abdul Kadir Karding.
"Hoaks itu. Saya pastikan video yang bilang Kementerian P2MI bagi-bagi Rp 3 miliar untuk 15 pekerja migran Indonesia adalah kerjaan orang tak bertanggung jawab," kata Karding, seperti diberitakan Antara, 6 Desember 2024.
Sementara itu, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek video tersebut dengan mengunggahnya ke TrueMedia.org untuk mengecek apakah terdapat manipulasi artificial intelligence (AI).
Hasil analisis TrueMedia.org menyebutkan, terdapat bukti substansial adanya manipulasi suara pada video Abdul Kadir Karding mengumumkan bantuan dana untuk pekerja migran.
Adapun video asli merupakan momen saat Karding menghadiri acara Rakernas ke-1 Perhimpunan Pengusaha dan Profesional Nahdliyin pada 24 November 2024. Video acara bisa dilihat dalam tautan ini.
Dengan demikian, video itu diedit dengan menempelkan suara yang dimanipulasi menggunakan AI generatif.
"Hoaks itu. Saya pastikan video yang bilang Kementerian P2MI bagi-bagi Rp 3 miliar untuk 15 pekerja migran Indonesia adalah kerjaan orang tak bertanggung jawab," kata Karding, seperti diberitakan Antara, 6 Desember 2024.
Sementara itu, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek video tersebut dengan mengunggahnya ke TrueMedia.org untuk mengecek apakah terdapat manipulasi artificial intelligence (AI).
Hasil analisis TrueMedia.org menyebutkan, terdapat bukti substansial adanya manipulasi suara pada video Abdul Kadir Karding mengumumkan bantuan dana untuk pekerja migran.
Adapun video asli merupakan momen saat Karding menghadiri acara Rakernas ke-1 Perhimpunan Pengusaha dan Profesional Nahdliyin pada 24 November 2024. Video acara bisa dilihat dalam tautan ini.
Dengan demikian, video itu diedit dengan menempelkan suara yang dimanipulasi menggunakan AI generatif.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi bantuan dana Rp 3 miliar untuk PMI dan mengatasnamakan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding adalah hoaks.
Narasi tersebut telah dibantah oleh Abdul Kadir Karding. Selain itu, suara Karding pada video yang dibagikan terdeteksi sebagai hasil manipulasi.
Narasi tersebut telah dibantah oleh Abdul Kadir Karding. Selain itu, suara Karding pada video yang dibagikan terdeteksi sebagai hasil manipulasi.
Rujukan
- https://www.facebook.com/61569456105071/videos/1286028232400995/
- https://www.facebook.com/reel/8782925505126631
- https://www.facebook.com/61569920519902/posts/1125222409312572/
- https://www.facebook.com/61566487991430/posts/498317203225720/
- https://www.antaranews.com/berita/4517608/soal-video-kp2mi-bagikan-uang-untuk-15-pmi-menteri-karding-hoaks
- https://detect.truemedia.org/media/analysis?id=Uw1b7eRc14KUUENsgW2wzWtzxxs.mp4&post=U+saJdxK5l2vk00/rQJc4g==
- https://www.youtube.com/watch?v=5Z5cZc_nCyw
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-24530) [HOAKS] Sampul The Economist Berjudul "Apocalypse" Tampilkan Trump dan Putin
Sumber:Tanggal publish: 09/12/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar sampul majalah The Economist yang menampilkan Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, sampul tersebut palsu.
Sampul The Economist yang menampilkan Trump dan Putin dibagikan oleh akun X (Twitter) ini pada 19 November 2024.
Sampul itu menampilkan Trump dan Putin berhadap-hadapan dengan judul "Apocalypse" atau "Kiamat". Di pojok kanan sampul, terdapat daftar isi sebagai berikut:
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, sampul tersebut palsu.
Sampul The Economist yang menampilkan Trump dan Putin dibagikan oleh akun X (Twitter) ini pada 19 November 2024.
Sampul itu menampilkan Trump dan Putin berhadap-hadapan dengan judul "Apocalypse" atau "Kiamat". Di pojok kanan sampul, terdapat daftar isi sebagai berikut:
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri mengecek situs The Economist untuk menelusuri sampul majalah yang dipublikasikan pada 2024.
Namun, tidak ditemukan sampul yang menampilkan Trump dan Putin berhadap-hadapan dengan judul "Apocalypse".
Sementara itu, daftar isi yang dimuat di sampul tersebut mirip dengan majalah The Economist edisi 16-22 Maret 2024 berjudul "Inside Russia".
Akan tetapi, terdapat kekeliruan tata bahasa pada penulisan daftar isi dalam sampul yang menampilkan Trump dan Putin.
Selain itu, sampul The Economist berjudul "Inside Russia" menampilkan Katedral St Basil.
Namun, tidak ditemukan sampul yang menampilkan Trump dan Putin berhadap-hadapan dengan judul "Apocalypse".
Sementara itu, daftar isi yang dimuat di sampul tersebut mirip dengan majalah The Economist edisi 16-22 Maret 2024 berjudul "Inside Russia".
Akan tetapi, terdapat kekeliruan tata bahasa pada penulisan daftar isi dalam sampul yang menampilkan Trump dan Putin.
Selain itu, sampul The Economist berjudul "Inside Russia" menampilkan Katedral St Basil.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, The Economist tidak menerbitkan majalah dengan sampul yang menampilkan Trump dan Putin.
Di arsip The Economist, tidak ditemukan majalah dengan sampul yang menampilkan Trump dan Putin dengan judul "Apocalypse".
Di arsip The Economist, tidak ditemukan majalah dengan sampul yang menampilkan Trump dan Putin dengan judul "Apocalypse".
Rujukan
Halaman: 799/6294