Akun TikTok “okbut789” mengunggah video [arsip] presenter TV yang menyebut Indonesia akan bersalju pada 2026, disertai grafis peta bersalju. Video tersebut disertai narasi :
"INDONESIA DIPERIRAKAN BERSALJU PADA 2026"
Hingga Sabtu (21/6/2025) unggahan tersebut telah dilihat 1,9 juta kali, disukai 84 ribu akun, dan mendapat 5000 komentar.
(GFD-2025-27586) [SALAH] Indonesia Akan Turun Salju Pada 2026
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 26/06/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mencari kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “indonesia turun salju 2026” di mesin pencarian Google. Hasil teratas mengarah pada artikel Kompas.tv berjudul “Viral Klaim Indonesia Akan Turun Salju pada 2026, Ini Penjelasan BMKG” diunggah pada Rabu (11/06/2025).
Menanggapi informasi yang beredar, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa klaim tersebut tidak benar.
TurnBackHoax menemukan bahwa video tersebut tidak realistis, terlihat dari gerakan bibir presenter yang tidak sinkron dengan audio. Setelah diuji dengan alat pendeteksi AI dari Hive Moderation, video itu teridentifikasi sebagai hasil rekayasa AI dengan probabilitas 80,7 persen.
Menanggapi informasi yang beredar, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa klaim tersebut tidak benar.
TurnBackHoax menemukan bahwa video tersebut tidak realistis, terlihat dari gerakan bibir presenter yang tidak sinkron dengan audio. Setelah diuji dengan alat pendeteksi AI dari Hive Moderation, video itu teridentifikasi sebagai hasil rekayasa AI dengan probabilitas 80,7 persen.
Kesimpulan
Unggahan dengan narasi “Indonesia Akan Turun Salju Pada 2026 ” merupakan konten palsu (fabricated content).
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2025/06/26/salah-indonesia-akan-turun-salju-pada-2026/ [Kompas.tv] Viral Klaim Indonesia Akan Turun Salju pada 2026, Ini Penjelasan BMKG [Hive.Moderation] Arsip hasil deteksi AI Hive Moderation
- https://vt.tiktok.com/ZSkV9hMVR/ (unggahan Akun TikTok “okbut789” )
- https://archive.ph/wip/NgRpu (arsip unggahan Akun TikTok “okbut789”)
(GFD-2025-27585) [KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Momen Netanyahu Melarikan Diri pada Juni 2025
Sumber:Tanggal publish: 25/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Beredar unggahan video yang diklaim menampilkan momen ketika Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melarikan diri.
Netanyahu disebut melarikan diri usai Iran melancarkan serangan pesawat nirawak atau drone ke wilayah Israel pada Juni 2025.
Namun, setelah ditelusuri narasi dalam video itu keliru karena tidak menggambarkan peristiwa aktual.
Diberitakan The Jerussalem Post pesawat milik Netanyahu yang dikenal dengan nama "Wing of Zion" memang sempat terdeteksi mendarat di Athena, Yunani, pada 13 Juni 2025 usai Israel menyerang fasilitas nuklir Iran.
Hal itu kemudian memicu spekulasi bahwa Netanyahu melarikan diri ke Yunani di tengah memanasnya konflik antara Israel dan Iran.
Video yang diklaim menampilkan momen Benjamin Netanyahu melarikan diri salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan dua video yang menampilkan Netanyahu sedang berlari terburu-buru dan sebuah pesawat yang lepas landas.
Keterangan dalam video yakni sebagai berikut:
PM Israel Netanyahu Kabur ke Tunan Usai Digempur Rudal Iran, Netizen: Ninggalin Rakyatnya, Dasar Pengecut!
Akun Facebook Video yang diklaim menampilkan momen ketika Netanyahu melarikan diri
Netanyahu disebut melarikan diri usai Iran melancarkan serangan pesawat nirawak atau drone ke wilayah Israel pada Juni 2025.
Namun, setelah ditelusuri narasi dalam video itu keliru karena tidak menggambarkan peristiwa aktual.
Diberitakan The Jerussalem Post pesawat milik Netanyahu yang dikenal dengan nama "Wing of Zion" memang sempat terdeteksi mendarat di Athena, Yunani, pada 13 Juni 2025 usai Israel menyerang fasilitas nuklir Iran.
Hal itu kemudian memicu spekulasi bahwa Netanyahu melarikan diri ke Yunani di tengah memanasnya konflik antara Israel dan Iran.
Video yang diklaim menampilkan momen Benjamin Netanyahu melarikan diri salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan dua video yang menampilkan Netanyahu sedang berlari terburu-buru dan sebuah pesawat yang lepas landas.
Keterangan dalam video yakni sebagai berikut:
PM Israel Netanyahu Kabur ke Tunan Usai Digempur Rudal Iran, Netizen: Ninggalin Rakyatnya, Dasar Pengecut!
Akun Facebook Video yang diklaim menampilkan momen ketika Netanyahu melarikan diri
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, video tersebut tidak terkait dengan narasi Netanyahu melarikan diri.
Video yang menampilkan Netanyahu sedang berlari terburu-buru identik dengan unggahan akun X @netanyahu pada 14 Desember 2021.
Keterangan dalam unggahan menyebutkan, video itu adalah momen ketika Netanyahu berlari di gedung Knesset yang merupakan tempat berkumpulnya legislator Israel.
Dikutip dari Reuters saat itu Netanyahu sedang terburu-buru untuk memberikan suara di Knesset mengenai sebuah undang-undang yang saat itu akan disahkan.
Sementara, video yang menampilkan sebuah pesawat lepas landas identik dengan unggahan akun TikTok @airlinervideos pada 9 Juni 2024.
Keterangan dalam unggahan menjelaskan video itu adalah momen ketika Air Force One atau pesawat Angkatan Udara yang membawa Presiden Amerika Serikat lepas landas.
Video yang menampilkan Netanyahu sedang berlari terburu-buru identik dengan unggahan akun X @netanyahu pada 14 Desember 2021.
Keterangan dalam unggahan menyebutkan, video itu adalah momen ketika Netanyahu berlari di gedung Knesset yang merupakan tempat berkumpulnya legislator Israel.
Dikutip dari Reuters saat itu Netanyahu sedang terburu-buru untuk memberikan suara di Knesset mengenai sebuah undang-undang yang saat itu akan disahkan.
Sementara, video yang menampilkan sebuah pesawat lepas landas identik dengan unggahan akun TikTok @airlinervideos pada 9 Juni 2024.
Keterangan dalam unggahan menjelaskan video itu adalah momen ketika Air Force One atau pesawat Angkatan Udara yang membawa Presiden Amerika Serikat lepas landas.
Kesimpulan
Video yang diklaim sebagai momen ketika Benjamin Netanyahu melarikan diri merupakan informasi keliru.
Dalam video aslinya, Netanyahu berlari di gedung Knesset atau Parlemen Israel pada 2021 untuk memberikan suara mengenai sebuah undang-undang yang akan disahkan.
Selain itu, pesawat yang lepas landas dalam video bukan milik Netanyahu, melainkan pesawat Angkatan Udara Amerika Serikat.
Dalam video aslinya, Netanyahu berlari di gedung Knesset atau Parlemen Israel pada 2021 untuk memberikan suara mengenai sebuah undang-undang yang akan disahkan.
Selain itu, pesawat yang lepas landas dalam video bukan milik Netanyahu, melainkan pesawat Angkatan Udara Amerika Serikat.
Rujukan
- https://www.jpost.com/israel-news/article-857619
- https://www.facebook.com/share/v/1GxXSQQKaK/
- https://www.facebook.com/share/v/1BrxLo7nps/
- https://www.facebook.com/reel/1232682631404495
- https://x.com/netanyahu/status/1470499097303998471
- https://www.reuters.com/fact-check/video-shows-netanyahu-running-israels-parliament-not-bomb-shelter-2024-10-02/
- https://www.tiktok.com/@airlinervideos/video/7378205966401129761?_r=1&_t=ZS-8xShhZgFDik
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27584) Keliru: Konten
Sumber:Tanggal publish: 25/06/2025
Berita
Sebuah konten beredar di WhatsApp, Twitter, dan Instagram [arsip] pada 24 Juni 2025, memuat konten seperti tangkapan layar artikel Tempo.co berjudul “Luhut berharap jika ijazah Jokowi palsu masyarakat Solo jangan mengusir beliau”.
Konten itu menyertakan logo Tempo beserta foto Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan.
Tempo menerima permintaan pembaca untuk memeriksa kebenaran tangkapan layar tersebut. Benarkah Tempo memberitakan artikel yang dengan judul tersebut?
Konten itu menyertakan logo Tempo beserta foto Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan.
Tempo menerima permintaan pembaca untuk memeriksa kebenaran tangkapan layar tersebut. Benarkah Tempo memberitakan artikel yang dengan judul tersebut?
Hasil Cek Fakta
Tempo memverifikasi konten tersebut dengan alat pencarian gambar terbalik serta menyertakan tanggapan redaksi Tempo. Faktanya konten tersebut hasil rekayasa pihak yang tidak bertanggung jawab. Tempo tidak pernah mempublikasikan artikel dengan judul swperti konten yang beredar.
Foto Luhut dalam gambar yang beredar, ditemukan berasal dari dokumentasi saat dia berpidato di International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di JCC Senayan, Kamis, 12 Juni 2025. Dalam pidatonya, Luhut sama sekali tidak membahas dugaan ijazah palsu Jokowi, melainkan berbicara mengenai prospek ekonomi Indonesia ke depan.
Momen saat Luhut menghadiri acara tersebut, dapat diakses melalui Kompas TV. Tempo juga memberitakan acara itu, namun dengan foto yang berbeda.
Saat menelusuri website Tempo atau dengan mesin pencari Google, juga tak ada jejak Tempo pernah mempublikasikan berita dengan judul itu.
Wakil Pemimpin Redaksi (Wapemred) Tempo Bagja Hidayat mengatakan gambar yang beredar bukan tangkapan layar berita Tempo. Dia mengatakan tata letak, desain, dan gaya tulisan di dalam konten itu berbeda dengan standar jurnalistik Tempo.
“Pasti bukan (artikel Tempo). Desain dan tipografi bukan ciri produk Tempo. Tempo tak akan menulis judul berita dengan kalimat berantakan seperti ini,” kata Bagja melalui WhatsApp, 25 Juni 2025.
Luhut memang pernah mengeluarkan komentar terkait polemik ijazah palsu Jokowi, seperti pernah diberitakan Berita Satu. Luhut meminta masyarakat lebih fokus pada kondisi perekonomian dalam dan luar negeri, ketimbang soal ijazah mantan presiden ketujuh itu.
Foto Luhut dalam gambar yang beredar, ditemukan berasal dari dokumentasi saat dia berpidato di International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di JCC Senayan, Kamis, 12 Juni 2025. Dalam pidatonya, Luhut sama sekali tidak membahas dugaan ijazah palsu Jokowi, melainkan berbicara mengenai prospek ekonomi Indonesia ke depan.
Momen saat Luhut menghadiri acara tersebut, dapat diakses melalui Kompas TV. Tempo juga memberitakan acara itu, namun dengan foto yang berbeda.
Saat menelusuri website Tempo atau dengan mesin pencari Google, juga tak ada jejak Tempo pernah mempublikasikan berita dengan judul itu.
Wakil Pemimpin Redaksi (Wapemred) Tempo Bagja Hidayat mengatakan gambar yang beredar bukan tangkapan layar berita Tempo. Dia mengatakan tata letak, desain, dan gaya tulisan di dalam konten itu berbeda dengan standar jurnalistik Tempo.
“Pasti bukan (artikel Tempo). Desain dan tipografi bukan ciri produk Tempo. Tempo tak akan menulis judul berita dengan kalimat berantakan seperti ini,” kata Bagja melalui WhatsApp, 25 Juni 2025.
Luhut memang pernah mengeluarkan komentar terkait polemik ijazah palsu Jokowi, seperti pernah diberitakan Berita Satu. Luhut meminta masyarakat lebih fokus pada kondisi perekonomian dalam dan luar negeri, ketimbang soal ijazah mantan presiden ketujuh itu.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan, konten pernyatan Luhut agar ‘Jokowi tak diusir dari Solo’ berasal dari Tempo adalah klaim keliru.
Rujukan
- https://x.com/JeblukAkun/status/1937401666913145025?t=zuwq5laVfncvd_n63jVmiQ&s=19
- https://www.instagram.com/p/DLR9wX5NUVs/
- https://archive.is/6iQOc
- https://www.youtube.com/watch?v=fIW5hafcAJA
- https://www.tempo.co/ekonomi/luhut-optimistis-pertumbuhan-ekonomi-bisa-tembus-8-persen-berkat-mbg-1675788
- https://www.tempo.co/search?q=Luhut+berharap+jika+ijazah+Jokowi+Palsu+masyarakat+Solo+jangan+mengusir+beliau
- https://www.google.com/search?q=%E2%80%9CLuhut+berharap+jika+ijazah+Jokowi+Palsu+masyarakat+Solo+jangan+mengusir+beliau.%E2%80%9D+site%3Atempo.co&client=ubuntu-sn&hs=oqQ&sca_esv=a9f1afb3224ba41e&channel=fs&biw=1366&bih=643&tbs=qdr%3Ay&ei=w7tbaMzbOcThseMPptPdiAs&ved=0ahUKEwiMycrum4yOAxXEcGwGHaZpF7EQ4dUDCBA&uact=5&oq=%E2%80%9CLuhut+berharap+jika+ijazah+Jokowi+Palsu+masyarakat+Solo+jangan+mengusir+beliau.%E2%80%9D+site%3Atempo.co&gs_lp=Egxnd3Mtd2l6LXNlcnAiY-KAnEx1aHV0IGJlcmhhcmFwIGppa2EgaWphemFoIEpva293aSBQYWxzdSBtYXN5YXJha2F0IFNvbG8gamFuZ2FuIG1lbmd1c2lyIGJlbGlhdS7igJ0gc2l0ZTp0ZW1wby5jb0iREFD0BFj0BHABeACQAQCYAQCgAQCqAQC4AQPIAQD4AQL4AQGYAgCgAgCYAwCIBgGSBwCgBwCyBwC4BwDCBwDIBwA&sclient=gws-wiz-serp
- https://www.beritasatu.com/nasional/2895689/luhut-minta-skripsi-jokowi-tak-dibahas-perang-dagang-lebih-penting
(GFD-2025-27583) Keliru: Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei dan Keluarganya Tewas dalam Bunker 24 Juni 2025
Sumber:Tanggal publish: 25/06/2025
Berita
SEBUAH akun media sosial di X [arsip] mengunggah klaim bahwa pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei tewas bersama keluarganya di dalam bunker.
Klaim yang dibagikan pada 24 Juni tersebut disertai foto Khamenei tengah menangis. Konten itu beredar di tengah perang antara Israel dan Iran memasuki hari ke-12.
Konten tersebut sudah disaksikan 113.800 ribu kali dan dibagikan ulang 58 kali hingga 25 Juni 2025. Lalu, benarkah pemimpin tertinggi Iran dan keluarganya tewas oleh serangan Israel pada 24 Juni 2025?
Klaim yang dibagikan pada 24 Juni tersebut disertai foto Khamenei tengah menangis. Konten itu beredar di tengah perang antara Israel dan Iran memasuki hari ke-12.
Konten tersebut sudah disaksikan 113.800 ribu kali dan dibagikan ulang 58 kali hingga 25 Juni 2025. Lalu, benarkah pemimpin tertinggi Iran dan keluarganya tewas oleh serangan Israel pada 24 Juni 2025?
Hasil Cek Fakta
Tempo menelusuri pemberitaan dari media kredibel untuk memverifikasi klaim tersebut. Hasilnya, tidak ada informasi apapun yang menjelaskan Ayatollah Ali Khamenei terbunuh. Kabar terbaru yang dipublikasikan oleh media adalah ia sedang dalam persembunyian.
Khamenei diketahui menjadi target utama serangan Israel setelah Perdana Menteri Netanyahu berulang kali menyatakan akan membunuhnya.
Satu hari sebelum klaim itu beredar, tepatnya 23 Juni 2025, situs media The New York Times mempublikasikan informasi bahwa Khamenei sedang berlindung di bunker. Ditulis pula bahwa ia telah bersiap menghadapi kemungkinan terburuk setelah meletusnya perang Israel dan Iran sejak 13 Juni 2025.
Menurut tiga pejabat Iran, Khamenei lebih sering berbicara dengan para komandannya melalui seorang ajudan yang dipercaya. Termasuk, membatasi komunikasi elektronik.
Bahkan Khamenei telah menunjuk tiga ulama senior sebagai kandidat untuk menggantikannya jika dia terbunuh.
Reuters juga melaporkan, Khamenei dan keluarganya dijaga oleh unit pasukan khusus Vali-ye Amr dari Garda Revolusi.
Tempo telah meminta pernyataan dari Kedutaan Besar Iran di Jakarta, tapi hingga artikel ini dipublikasikan belum ada jawaban.
Rumor bahwa Khamenei terbunuh pernah beredar satu pekan sebelumnya. Situs media Greek Reporter edisi 16 Juni 2025 melaporkan, rumor itu tersebar di saluran telegram oposisi Iran. Tapi klaim tidak terkonfirmasi tersebut keliru setelah sebuah informasi yang dimuat Times of Israel menyebutkan bahwa Khamenei dievakuasi ke bunker bawah tanah di bagian timur laut Tehran, setelah Israel memulai serangannya pada 13 Juni.
Khamenei mengeluarkan pernyataan terbuka pada Senin, 23 Juni 2025, setelah Amerika Serikat menargetkan tiga lokasi yang diklaim sebagai lokasi nuklir Iran. Dikutip dari ABC, Khamenei mengatakan ‘hukuman’ untuk Israel akan tetap berlanjut. “Musuh Zionis telah melakukan kesalahan yang sangat serius, melakukan kejahatan besar; ia harus dihukum dan sedang dihukum,” tulis Khamenei.
Ayatollah Ali Khamenei, 86 tahun, telah memimpin Iran sejak wafatnya pemimpin tertinggi pendiri negara ini, Ruhollah Khomeini. Sebelum berkuasa selama puluhan tahun sebagai pemimpin tertinggi, Khamenei menjabat sebagai presiden Iran dari tahun 1981 hingga 1989.
Khamenei diketahui menjadi target utama serangan Israel setelah Perdana Menteri Netanyahu berulang kali menyatakan akan membunuhnya.
Satu hari sebelum klaim itu beredar, tepatnya 23 Juni 2025, situs media The New York Times mempublikasikan informasi bahwa Khamenei sedang berlindung di bunker. Ditulis pula bahwa ia telah bersiap menghadapi kemungkinan terburuk setelah meletusnya perang Israel dan Iran sejak 13 Juni 2025.
Menurut tiga pejabat Iran, Khamenei lebih sering berbicara dengan para komandannya melalui seorang ajudan yang dipercaya. Termasuk, membatasi komunikasi elektronik.
Bahkan Khamenei telah menunjuk tiga ulama senior sebagai kandidat untuk menggantikannya jika dia terbunuh.
Reuters juga melaporkan, Khamenei dan keluarganya dijaga oleh unit pasukan khusus Vali-ye Amr dari Garda Revolusi.
Tempo telah meminta pernyataan dari Kedutaan Besar Iran di Jakarta, tapi hingga artikel ini dipublikasikan belum ada jawaban.
Rumor bahwa Khamenei terbunuh pernah beredar satu pekan sebelumnya. Situs media Greek Reporter edisi 16 Juni 2025 melaporkan, rumor itu tersebar di saluran telegram oposisi Iran. Tapi klaim tidak terkonfirmasi tersebut keliru setelah sebuah informasi yang dimuat Times of Israel menyebutkan bahwa Khamenei dievakuasi ke bunker bawah tanah di bagian timur laut Tehran, setelah Israel memulai serangannya pada 13 Juni.
Khamenei mengeluarkan pernyataan terbuka pada Senin, 23 Juni 2025, setelah Amerika Serikat menargetkan tiga lokasi yang diklaim sebagai lokasi nuklir Iran. Dikutip dari ABC, Khamenei mengatakan ‘hukuman’ untuk Israel akan tetap berlanjut. “Musuh Zionis telah melakukan kesalahan yang sangat serius, melakukan kejahatan besar; ia harus dihukum dan sedang dihukum,” tulis Khamenei.
Ayatollah Ali Khamenei, 86 tahun, telah memimpin Iran sejak wafatnya pemimpin tertinggi pendiri negara ini, Ruhollah Khomeini. Sebelum berkuasa selama puluhan tahun sebagai pemimpin tertinggi, Khamenei menjabat sebagai presiden Iran dari tahun 1981 hingga 1989.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa klaim Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei dan keluarganya tewas adalah keliru.
Rujukan
- https://x.com/ProfOnline_id/status/1937336898906914878?t=fM-eceF3SAQ-j5zZxJ9EOA&s=08
- https://perma.cc/RBD7-XF8Y
- https://www.nytimes.com/2025/06/21/world/middleeast/iran-ayatollah-israel-war.html
- https://www.reuters.com/world/middle-east/succession-plans-irans-khamenei-hit-top-gear-2025-06-23/
- https://greekreporter.com/2025/06/16/reports-iran-supreme-leader-dead/
- https://abcnews.go.com/International/live-updates/israel-iran-live-updates/?id=122881565
- https://abcnews.go.com/International/iran-supreme-leader-ali-khamenei/story?id=122980933 /cdn-cgi/l/email-protection#4b282e202d2a203f2a0b3f2e263b2465282465222f
Halaman: 671/6926




