• (GFD-2024-24161) [HOAKS] Prabowo Wacanakan Wajib Militer bagi Anak Muda

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar narasi yang menyebutkan Presiden Prabowo Subianto mewacanakan wajib militer bagi anak muda.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu hoaks.

    Informasi mengenai Prabowo mewacanakan wajib militer bagi anak muda disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

    Pengguna Facebook menyertakan poster digital memuat foto Prabowo mengenakan seragam TNI.

    Berikut teks pada poster tersebut:

    BEREAKING NEWS

    PRABOWO SAMPAIKAN: SETUJUKAH RAKYAT, KALAU PUTRA PUTRI ANDA IKUT WAJIB MILITER???

    MENTALNYA KUTA DAN CINTA NKRI

    akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, 5 November 2024, mengenai Prabowo mewacanakan wajib militer bagi anak muda.

    Hasil Cek Fakta

    Foto yang dipakai pada poster yang beredar, serupa dengan foto yang dipakai pada artikel Tribunnews.

    Foto diambil ketika Prabowo memberikan arahan dalam acara retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, pada 25 Oktober 2024.

    Sejauh ini, tidak ditemukan pernyataan Prabowo mengenai wacana wajib militer di masa pemerintahannya.

    Saat masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo mengatakan bahwa pemerintah tidak akan melakukan wajib militer meski Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara (PSDN) telah berlaku.

    Ia menegaskan, UU PSDN menerapkan sistem komponen cadangan, bukan wajib militer.

    "Kita tidak ada sistem wajib militer, tapi kita nanti sistemnya komponen cadangan," kata Prabowo pada 9 Januari 2024, dilansir CNN.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai Prabowo mewacanakan wajib militer bagi anak muda adalah hoaks.

    Saat masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo memastikan pemerintah tidak akan melakukan wajib militer.

    UU PSDN menerapkan sistem komponen cadangan.

    Rujukan

  • (GFD-2024-24160) [HOAKS] Prabowo Akan Membekukan Sementara KPK

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto diklaim akan membekukan sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika dalam 100 hari tidak dapat mengejar koruptor.

    Narasi itu dikaitkan dengan penambahan anggaran untuk KPK.

    Namun, setelah ditelusuri Tim Cek Kompas.com, narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

    Informasi mengenai Prabowo akan membekukan sementara KPK disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

    "Gencar gencarnya pak prabowo memburu para maling..." tulis salah satu akun pada 8 November 2024.

    Sementara, berikut teks yang tertera pada poster yang beredar:

    BREAKING NEWS

    Prabowo akan menambah anggaran untuk KPK, namun Jika dlm 100hari tidak bisa mengejar koruptor,KPK akan dibekukan sementara waktu

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tidak ditemukan pernyataan Prabowo mengenai pembekuan sementara KPK.

    Prabowo memang beberapa kali berpidato mengenai upaya memerangi korupsi.

    Misalnya, saat memberi pengarahan kepada calon kepala daerah yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Bali, Prabowo menegaskan komitmennya dalam melawan korupsi.

    “Kalau kita ingin memperbaiki kita bilang harus kurangi korupsi malah ada yang mengatakan sudah lah tidak mungkin karena sudah terlalu parah ini yang harus kita lawan sikap menyerah, sikap kalah terhadap ketidakbaikan,” kata Prabowo pada 3 November 2024, seperti diwartakan oleh Kompas.com.

    Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron turut mendukung keinginan Prabowo dalam pemberantasan korupsi.

    Dilansir Kompas.com, Ghufron mengatakan, pemberantasan korupsi harus dilaksanakan secara sistemik melalui sistem terstruktur dalam pemerintahan.

    Misalnya, dengan mendorong perlunya Sistem Integritas Partai Politik (SIPP), yakni berupa bantuan bagi parpol dengan syarat adanya transparansi dan akuntabilitas penggunaannya, termasuk perlunya audit sebagai pertanggungjawaban.

    Kendati demikian, tidak ada pernyataan resmi dari Prabowo terkait rencana pembekuan sementara KPK.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai Prabowo akan membekukan sementara KPK jika tidak dapat mengejar koruptor dalam 100 hari, merupakan hoaks.

    Prabowo tidak pernah membuat pernyataan semacam itu.

    Rujukan

  • (GFD-2024-24159) [HOAKS] Elon Musk Luncurkan Mobil Tenaga Surya

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Miliarder dan bos perusahaan mobil listrik Tesla, Elon Musk, disebut telah meluncurkan mobil yang sepenuhnya bertenaga surya.

    Selama ini, Tesla memang dikenal sebagai perusahaan yang mengembangkan mobil berbahan bakar non-fosil, terutama listrik.

    Namun, berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.

    Narasi Elon Musk meluncurkan mobil yang sepenuhnya bertenaga surya dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada 18 November 2024.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Elon Musk: “Saya Akan Merilis Mobil Baru Tesla Seharga $7.000 yang Menggunakan Tenaga Surya MURNI!”

    Bayangkan sebuah dunia di mana Anda dapat berkendara tanpa perlu bensin atau bahkan stasiun pengisian daya-hanya dengan tenaga surya yang murni dan bersih.

    Elon Musk, orang yang membuat mobil listrik menjadi mainstream dan mengirim roket ke Mars, kini meluncurkan mobil terbarunya yang mengubah dunia: Tesla yang menggunakan tenaga matahari.

    Dan inilah yang paling mengejutkan, harganya hanya $7.000.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan pernyataan dari Elon Musk atau Tesla soal peluncuran mobil yang sepenuhnya bertenaga surya.

    Selain itu, tidak ada mobil Tesla yang dijual dengan harga 7.000 dollar AS.

    Dilansir InsiderEV, mobil termurah Tesla adalah Model 3 yang dijual dengan harga 44.130 dolar AS.

    Dilansir Quartz, mobil listrik Tesla menggunakan baterai sebagai sumber energi. Baterai tersebut dapat diisi ulang dengan listrik rumah yang diperoleh dari panel surya.

    Namun, mobil Tesla tidak dilengkapi dengan panel surya.

    Pada Juli 2017, Elon Musk mengatakan bahwa menggunakan panel surya sebagai sumber energi mobil listrik masih belum efisien.

    "Tidak terlalu membantu, karena permukaan mobil yang sebenarnya tidak terlalu luas, dan mobil sering berada di dalam. Tempat yang paling tidak efisien untuk meletakkan tenaga surya adalah di mobil," kata Musk.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi Elon Musk meluncurkan mobil yang sepenuhnya bertenaga surya adalah hoaks.

    Tidak ditemukan bukti Elon Musk atau Tesla meluncurkan mobil yang sepenuhnya bertenaga surya.

    Pada Juli 2017, Elon Musk mengatakan bahwa menggunakan panel surya sebagai sumber energi mobil listrik masih belum efisien.

    Rujukan

  • (GFD-2024-24158) [HOAKS] BP2MI Salurkan Bantuan Dana Rp 1,5 Miliar untuk Pekerja Migran

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang memperlihatkan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani mengumumkan bantuan dana Rp 1,5 miliar untuk 20 pekerja migran.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut hoaks.

    Video Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengumumkan bantuan dana Rp 1,5 miliar untuk 20 pekerja migran dibagikan oleh akun Facebook ini pada Senin (18/11/2024).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    BP2MI

    Dengan ini pemerintah menyalurkan bantuan untuk para pekerja Migran Indonesia Melalui BP2MI

    Hasil Cek Fakta

    Video Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengumumkan bantuan Rp 1,5 miliar untuk 20 pekerja migran pernah beredar pada Agustus dan September 2024.

    Video tersebut telah dibantah oleh Kepala Biro Hukum dan Humas BP2MI Hadi Wahyuningrum dalam keterangan di situs resmi, 6 September 2024.

    "Video yang diedarkan oleh oknum tidak bertanggung jawab di media sosial Facebook dapat dipastikan adalah video palsu atau hoaks yang dibuat secara manipulatif menggunakan teknologi deepfake," kata Yayuk.

    Yayuk menjelaskan, BP2MI tidak pernah memberikan sejumlah uang sebagaimana video yang beredar. Apabila masyarakat menemukan video atau informasi serupa, maka dipastikan bahwa hal tersebut adalah hoaks.

    "Kami mengimbau kepada para pekerja migran Indonesia untuk berhati-hati terhadap informasi mencurigakan yang berisi penipuan melalui akun palsu yang mengatasnamakan BP2MI," ujar Yayuk.

    Waspada, aksi penipuan banyak dilakukan dengan modus menawarkan bantuan dana. Di media sosial, penawaran ini banyak muncul dalam berbagai unggahan.

    Pastikan untuk mencari informasi melalui situs resmi yang disediakan BP2MI. Layanan informasi BP2MI dapat dilihat dalam tautan ini.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengumumkan bantuan dana Rp 1,5 miliar untuk pekerja migran adalah hoaks.

    Kepala Biro Hukum dan Humas BP2MI Hadi Wahyuningrum mengatakan, video yang beredar adalah hasil manipulasi dan dihasilkan dengan teknik deepfake.

    Rujukan