• (GFD-2024-24178) Cek fakta, Andika sebut penduduk miskin di Jawa Tengah capai 3,7 juta jiwa

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/11/2024

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah nomor urut satu Andika Perkasa menyebut penduduk miskin di Jawa Tengah saat ini mencapai 10,47 persen atau 3,7 juta jiwa.

    Pernyataan itu, disampaikannya saat pemaparan visi-misinya paslon nomor urut satu pada debat ketiga Pilkada Jawa tengah 2024 Rabu (20/11/2024).

    Berikut penyataan Cagub Andhika Perkasa tersebut:

    “Jumlah rakyat miskin di Jawa Tengah yang saat ini berkisar antara 10,47 persen atau sekitar 3,7 juta jiwa,”

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Namun, benarkah penduduk miskin di Jawa Tengah 3,7 juta jiwa?

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, persentase penduduk miskin di Jateng pada Maret 2024 mencapai 10,47 persen atau sebanyak 3,7 juta jiwa.

    Jumlah tersebut turun 0,30 persen dibandingkan periode sebelumnya pada Maret 2023 yang tercatat sebanyak 3,79 juta orang, dilansir dari ANTARA.

    Berdasarkan data jumlah penduduk miskin menurut provinsi dan daerah BPS 2024, Jawa Tengah menempati posisi ketiga terbanyak penduduk miskin di Indonesia.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Penduduk miskin tertinggi ada di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penduduk miskin 3,98 juta jiwa. Kemudian Jawa Barat dengan 3,84 juta jiwa.

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

    Rujukan

  • (GFD-2024-24177) [HOAKS] Ahmad Luthfi Akan Kembali ke Kampung jika Kalah Pilkada 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Di jagat maya beredar tangkapan layar sebuah artikel dengan narasi Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Ahmad Luthfi akan kembali ke kampungnya di Jawa Timur jika kalah dalam Pilkada Jateng 2024.

    Namun, setelah ditelusuri, tangkapan layar artikel tersebut merupakan hasil manipulasi.

    Sebagai konteks, Luthfi merupakan orang asli Surabaya, Jawa Timur. Ia lahir pada 22 November 1996 di wilayah yang dijuluki sebagai "Kota Pahlawan" itu. 

    Tangkapan layar judul artikel yang mengeklaim Ahmad Luthfi mengatakan akan kembali ke kampungnya jika kalah di Pilkada 2024 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, serta TikTok ini.

    Akun tersebut membagikan tangkapan layar sebuah artikel dengan judul:

    Kalau Kalah, Saya Akan Kembali ke Kampung Saya di Jawa Timur, Ucap Ahmad Luthfi

    Artikel tersebut juga menampilkan foto Ahmad Luthfi bersama pasangannya di Pilkada Jawa Tengah 2024, Taj Yasin Maimoen.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarakan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, sampai saat ini tidak ditemukan pemberitaan soal rencana Ahmad Luthfi pulang ke kampungnya di Jawa Timur jika kalah pada Pilkada 2024.

    Tim Cek Fakta Kompas.com, kemudian menelusuri tangkapan layar artikel tersebut menggunakan teknik reverse image search. 

    Hasilnya, gambar dalam artikel identik dengan unggahan di laman Awall.id pada 1 November 2021.

    Artikel aslinya berjudul "Tampil Gemilang di Debat Perdana, Luthfi-Gus Yasin Buktikan Siap Pimpin Jawa Tengah".

    Artikel tersebut memuat pendapat Bendahara DPD Partai Golkar Jawa Tengah, Mohammad Saleh yang menilai Luthfi dan Taj Yasin lebih menguasai data dan fakta pada debat pertama Pilkada Jawa Tengah 2024.

    Debat pertama Pilkada Jawa Tengah pada 30 Oktober lalu mengusung tema "Tata Kelola Pemerintahan, Kepemimpinan, dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel". 

    Kesimpulan

    Tangkapan layar judul artikel yang mengeklaim Ahmad Luthfi akan kembali ke kampungnya jika kalah di Pilkada 2024 adalah hasil manipulasi.

    Artikel aslinya merupakan pemberitaan di sebuah media online dengan judul "Tampil Gemilang di Debat Perdana, Luthfi-Gus Yasin Buktikan Siap Pimpin Jawa Tengah".

    Rujukan

  • (GFD-2024-24176) [HOAKS] Tautan Undian Akhir Tahun dari BRI

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Tautan undian berhadiah mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam rangka perayaan akhir tahun beredar di media sosial.

    Undian itu menawarkan beberapa hadiah, seperti mobil dan paket umrah. Narasi yang dibentuk pun terlihat menggiurkan.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Tautan undian akhir tahun mengatasnamakan BRI muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini dan ini.

    Akun tersebut membagikan tautan dengan keterangan:

    Promo Undian Akhir Tahun Bank BRI. Menangkan Hadiah nya.?(???????????????????????? ????????????????????)

    • 10 Unit Mobil Hyundai Careta• 10 Unit Mobil Pajero Sport• 10 Unit Mobil Wuling( ???????????????????????? ???????????????????????????? ???????????????????????????? )

    • 70 Paket Umroh Gratis• 50 Emas 10.Gram• 65 Unit Motor Honda Beat• 100 Unit Sepeda Listrik• 10 Unit Vespa Primavera

    Pendaftaran Gratis Tidak Ada Biaya !!

    Ayo Dapatkan Hadiah nya sekarang#NasabahBRI #PenggunaBRImo #BankRakyatIndonesia

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, undian akhir tahun mengatasnamakan BRI

    Hasil Cek Fakta

    Ketika dibuka, tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi BRI, yakni www.bri.co.id.

    Saat dikonfirmasi, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan unggahan tersebut adalah hoaks.

    BRI tidak mengadakan undian akhir tahun seperti dalam unggahan yang beredar.

    "Info tersebut tidak benar," ujar Hendy, Jumat (22/11/2024). 

    Menurut Hendy, unggahan yang beredar mengarah pada penipuan. Sehingga, ia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak memberikan data pribadi maupun perbankan kepada pihak yang mengatasnamakan BRI.

    "BRI mengimbau agar nasabah lebih berhati-hati dan tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi serta data perbankan kepada orang lain termasuk yang mengatasnamakan BRI," kata Hendy.

    Hendy mengungkapkan, BRI hanya menggunakan situs dan media sosial resmi sebagai sarana komunikasi yang bisa diakses masyarakat.

    Situs resmi BRI adalah www.bri.co.id, sementara media sosial resmi BRI ditandai dengan centang biru.

    Kesimpulan

    Tautan undian akhir tahun mengatasnamakan BRI tidak benar atau hoaks. 

    Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy memastikan pihaknya tidak pernah mengadakan undian akhir tahun seperti dalam unggahan. Selain itu, unggahan yang beredar juga mengarah pada penipuan. 

    Rujukan

  • (GFD-2024-24175) Cek Fakta: Hoaks Video Penampakan Burung Bertopi

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/11/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim penampakan burung bertopi beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 18 November 2024.
    Video berdurasi 50 detik itu memperlihatkan dua ekor burung yang sedang bertengger di sebuah dahan. Dua burung tersebut memiliki warna hitam dan dibagian perutnya berwarna oranye. Pada bagian kepala, burung tersebut tampak mengenakan topi.
    "Burung bertopi....😊😊👍," tulis salah satu akun Facebook.
    Video yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 1.200 kali ditonton dan mendapat 6 komentar dari warganet.
    Benarkah dalam video tersebut merupakan penampakan burung bertopi? Berikut penelusurannya.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim penampakan burung bertopi. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke laman pendeteksi artificial intelligence (AI), hivemoderation.com.
    Hasilnya, video tersebut merupakan hasil rekayasa menggunakan perangkat AI. Video itu memiliki probabilitas 99,1 persen dibuat oleh AI.
    Berikut gambar tangkapan layarnya.
     

    Kesimpulan


    Video yang diklaim penampakan burung bertopi ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, video tersebut merupakan hasil rekayasa digital menggunakan AI.