• (GFD-2025-27818) [SALAH] Warga Papua Rayakan Kedatangan Imigran Israel

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 09/07/2025

    Berita

    Pada Senin (23/6/2025) akun Facebook “Anto Nur” membagikan foto [arsip] berisi narasi :

    “Warga Papua Sambut Kedatangan Imigran Isrewel”

    Hingga Rabu (9/7/2025) unggahan mendapatkan 6 tanda suka.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com

    Setelah ditelusuri, foto tersebut tidak terkait dengan narasi warga Papua menyambut kedatangan imigran dari Israel.

    Foto pertama—yang menampilkan sejumlah orang mengibarkan bendera Israel—mirip dengan unggahan di kanal YouTube bertosyukwes pada November 2023. Konteks asli video adalah momen komunitas Sion Kids di Papua mengibarkan bendera Israel.

    Mengutip dari RRI, komunitas Sion Kids merupakan gerakan rohani yang berfokus pada pemahaman Alkitab dengan akar Yahudi. Gerakan ini lahir atas dasar kesadaran iman untuk memahami rencana Tuhan dengan Israel.

    Sementara, foto kedua—yang menampilkan sejumlah orang berjalan dengan membawa barang-barangnya—mirip dengan unggahan di akun TikTok chris19100505 pada Senin (19/6/2025). Video tersebut merupakan momen sejumlah orang berkemah dalam festival musik metal yang diadakan di Perancis bernama Hellfest.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “warga Papua rayakan kedatangan imigran Israel” adalah konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-27817) [SALAH] Dokumentasi “Kemarahan Obama karena Trump Ikut Campur Perang Iran vs Israel”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 09/07/2025

    Berita

    Akun Facebook “Faiz As-Syam” pada Rabu (25/6/2025) membagikan video [arsip] disertai narasi:
    “Barack Obama marah besar kepada Donald Trump karena ikut campur per4ang Iran vs Israel Trump hanya ingin mengorbankan rakyat yang tak bersalah bukan cinta Amerika”
    Unggahan disertai takarir:
    “Obama protes”
    Per Rabu (9/7/2025), konten tersebut telah ditonton lebih dari 7.800 kali dan mendapat 375 emoji reaksi serta 40 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan pengamatan Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax), terdapat petunjuk berupa tulisan “Harris” dalam unggahan tersebut. TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “pidato Obama Harris” ke YouTube.
    Hasilnya, ditemukan video asli milik MSNBC yang merupakan momen pidato Barack Obama di Las Vegas dalam kampanye dukungan Kamala Harris pada Oktober 2024.
    Dalam pidatonya, Obama menyinggung sikap Trump dalam mengatasi pandemi Covid-19. Trump dinilai abai terhadap orang-orang yang sekarat dan lepas tanggung jawab sebagai presiden di tengah pandemi.
    Setelah melihat keseluruhan video, tidak ditemukan pernyataan Obama yang menyinggung Trump karena ikut campur dalam perang Israel dan Iran.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi narasi “kemarahan Obama karena Trump ikut campur perang Iran vs Israel” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
    (Ditulis oleh ‘Ainayya)

    Rujukan

  • (GFD-2025-27816) [PENIPUAN] Bantuan Modal Usaha dari Qatar Charity Indonesia

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 09/07/2025

    Berita

    Akun Facebook “Dana Hibah Program Ke-21 Tahun 2025” pada Rabu (2/7/2025) membagikan foto [arsip] disertai narasi:
    “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Syukur Alhamdulillah atas izin Allah subhanahu wa ta'ala, Organisasi Amal Yayasan Dompet Ukhuwah bersama dengan Qatar Charity Indonesia telah meresmikan "Program Bantuan Dana Pemberdayaan Untuk Umat".
    Segera Daftar dan ajukan permohonan anda untuk menerima bantuan modal usaha dari Qatar Charity Indonesia.
    Untuk pendaftaran dan info lebih lanjut silahkan menghubungi kami dengan cara klik tautan di bawah ini
    https://wa.me/6285820124032
    #semuaorang #bantuansosial #bantuan2025 #kesejahteranumat #pemberdayaanumat”
    Per Rabu (9/7/2025), konten tersebut telah mendapatkan hampir 100 komentar dan 78 emoji reaksi.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memeriksa nomor WA yang tertera dalam unggahan akun Facebook “Dana Hibah Program Ke-21 Tahun 2025” melalui Getcontact. Hasilnya, tidak ada keterangan yang berhubungan dengan Qatar Charity.
    TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Bantuan Qatar Charity Indonesia 2025” ke mesin pencarian Google.
    Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan tempo.co “Qatar Charity Salurkan Dana Rp420 Miliar untuk 27 Kabupaten Kota”.
    Berita yang tayang pada Juni 2020 itu membeberkan Qatar Charity merupakan lembaga amal non pemerintah Qatar yang telah bekerja sama dengan Kementerian Agama sejak tahun 2006 untuk berbagai program kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat Indonesia. Diketahui, Qatar Charity kembali memberikan dana kemanusiaan kepada Indonesia senilai Rp240 miliar selama tahun 2020—2023.
    Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai program bantuan modal usaha periode 2025 dari Qatar Charity Indonesia.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi narasi “program bantuan modal usaha dari Qatar Charity Indonesia” merupakan konten tiruan (impostor content).
    (Ditulis oleh ‘Ainayya)

    Rujukan

  • (GFD-2025-27815) [PENIPUAN] Video Dedi Mulyadi Mempromosikan Pinjol

    Sumber: Video Dedi Mulyadi Mempromosikan Pinjol
    Tanggal publish: 09/07/2025

    Berita

    Akun Facebook “Al-Mubarok” pada Senin (23/06/2025) mengunggah video pendek [arsip] yang menampilkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mempromosikan Pinjol.
    Berikut narasi lengkapnya:
    “Gubernur kang dedi mulyadi telah
    Meresmikan pinjaman berbasis online tanpa bunga dan riba.
    Yang namanya rusak di bank juga bisa pengajuan karena pinjaman ini tidak cek BI ceking.
    ajukan sekarang”
    Hingga Rabu (9/7/2025), konten tersebut sudah ditonton lebih dari 51 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan melakukan penelusuran kebenaran klaim tersebut dengan mengunggah video tersebut ke situs pendeteksi AI, hive moderation.com. Setelah ditelusuri dan dianalisis menggunakan Hive Moderation, sistem AI berbasis deteksi konten manipulatif dan deepfake, diketahui bahwa video tersebut adalah hasil rekayasa berbasis AI (artificial intelligence) dengan tingkat kemiripan manipulatif mencapai 99%.
    Hive Moderation mendeteksi bahwa gerak bibir, ekspresi wajah, dan sinkronisasi suara tidak alami dan merupakan hasil pemrosesan AI yang dikenal sebagai "deepfake" yaitu teknologi yang mampu membuat seseorang tampak mengatakan atau melakukan sesuatu yang sebenarnya tidak pernah terjadi.
    Tidak ditemukan unggahan resmi, pernyataan langsung, atau rekaman asli dari Dedi Mulyadi yang menyatakan dukungan atau keterlibatannya dalam promosi pinjol. Situs dan akun media sosial resmi milik Dedi juga tidak pernah memuat konten serupa.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “Dedi Mulyadi mempromosikan pinjol” adalah konten palsu (Fabricated Content).

    Rujukan