Akun Facebook “Aneuk Bangsa Aceh” pada Jumat (4/7/2025) membagikan video [arsip] disertai narasi:
“MGDTV Meugogok Donya TV
Abuya Darul Aman Siap Berinvestasi di Sektor Pelabuhan
Gubernur Aceh 2030-2035
Orang terkaya nomor lima dunia asal Aceh, Abuya Darul Aman akan mengambil alih dua pelabuhan di Aceh
Setelah mati suri lima puluh tahun, pelabuhan Aceh akan bangkit. Orang terkaya nomor lima dunia, Abuya Darul Aman berencana mengambil alih dua pelabuhan dengan investasi seratus lima puluh triliun rupiah. Abuya mengatakan Aceh yang berbatasan dengan banyak negara harus memanfaatkan letak strategisnya. Ia mencontohkan Singapura yang hanya berbatasan dengan dua negara namun meraup ratusan triliun pertahun. Abuya menegaskan jika kanal Thailand dibangun, Aceh akan menjadi magnet pelayaran dunia. Ia juga mendorong Pemerintah Aceh mempercepat investasi. Perusahaan internasional milik Abuya, Meugogok Donya yang berbasis di Italia siap membuka cabang di Aceh untuk mengelola proyek besar ini. Proyek pengambilalihan dan pengembangan pelabuhan ini dikabarkan akan melibatkan teknologi pelabuhan pintar smartport dengan sistem logistik berbasis AI, tenaga kerja lokal terlatih, serta jaringan pelayaran internasional dari mitra Abuya yang berasal dari Timur Tengah, Eropa, dan Asia Timur. Allahu Akbar!”
Per Rabu (23/7/2025), konten tersebut telah mendapat sekitar 12.500-an tanda suka dan lebih dari 491 komentar.
(GFD-2025-28043) [SALAH] Abuya Darul Aman Orang Terkaya Nomor 5 Dunia, Ambil Alih 2 Pelabuhan Aceh
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 23/07/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menganalisis video tersebut dengan alat pendeteksi AI, Hive Moderation. Diketahui, video itu merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), probabilitas atau kemungkinannya mencapai 89 persen.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Meugogok Donya TV” dan “perusahaan kapal Meugogok Donya” ke mesin pencarian Google. Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai “perusahaan Meugogok Donya” seperti yang diklaim pada konten.
TurnBackHoax juga memasukkan kata kunci “orang terkaya no 5 dunia” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran teratas mengarah ke pemberitaan cnbcindonesia.com “Elon Musk Masih Nomor 1, Ini 10 Orang Terkaya Dunia per Juli 2025”. Diketahui, Larry Page adalah orang terkaya nomor 5 dunia per 1 Juli 2025 (versi Forbes), dengan kekayaan mencapai 145,9 miliar dollar AS.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Meugogok Donya TV” dan “perusahaan kapal Meugogok Donya” ke mesin pencarian Google. Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai “perusahaan Meugogok Donya” seperti yang diklaim pada konten.
TurnBackHoax juga memasukkan kata kunci “orang terkaya no 5 dunia” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran teratas mengarah ke pemberitaan cnbcindonesia.com “Elon Musk Masih Nomor 1, Ini 10 Orang Terkaya Dunia per Juli 2025”. Diketahui, Larry Page adalah orang terkaya nomor 5 dunia per 1 Juli 2025 (versi Forbes), dengan kekayaan mencapai 145,9 miliar dollar AS.
Kesimpulan
Unggahan video berisi klaim “Abuya Darul Aman orang terkaya nomor 5 dunia, ambil alih 2 pelabuhan Aceh” merupakan konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
Rujukan
- http[hivemoderation.com] Hasil deteksi AI [cnbcindonesia.com] Elon Musk Masih Nomor 1, Ini 10 Orang Terkaya Dunia per Juli 2025
- https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection
- https://www.cnbcindonesia.com/market/20250707132305-17-646894/elon-musk-masih-nomor-1-ini-10-orang-terkaya-dunia-per-juli-2025
- https://web.facebook.com/reel/1649221055760452 (unggahan akun Facebook “Aneuk Bangsa Aceh”)
- https://archive.ph/YUkSy (arsip unggahan akun Facebook “Aneuk Bangsa Aceh”)
- https://turnbackhoax.id/2025/07/23/salah-abuya-darul-aman-orang-terkaya-nomor-5-dunia-ambil-alih-2-pelabuhan-aceh/
(GFD-2025-28042) [SALAH] Indonesia Disebut sebagai “Tiongkok Baru ASEAN”
Sumber: instagram.comTanggal publish: 23/07/2025
Berita
Akun Instagram “zen77515” pada Selasa (24/6/2025) membagikan video [arsip] berisi narasi:
“Indonesia disebut TIONGKOK BARU di asean
Dr. Huseyin pakar pertahanan asal Turki menyebut Korea Selatan mencap Indonesia sebagai ‘Tiongkok Baru ASEAN’.
Ini bentuk ketakutan Korsel yang menganggap Indonesia mempunyai Perkembangan pesat Dibidang pertahanan
Korsel juga sempat Menahan teknisi Indonesia, yang Dituduh bocor kan data pesawat KF-21 Namun tidak terbukti”
Per Rabu (23/7/2025), konten tersebut telah mendapat sekitar 8.702-an tanda suka.
“Indonesia disebut TIONGKOK BARU di asean
Dr. Huseyin pakar pertahanan asal Turki menyebut Korea Selatan mencap Indonesia sebagai ‘Tiongkok Baru ASEAN’.
Ini bentuk ketakutan Korsel yang menganggap Indonesia mempunyai Perkembangan pesat Dibidang pertahanan
Korsel juga sempat Menahan teknisi Indonesia, yang Dituduh bocor kan data pesawat KF-21 Namun tidak terbukti”
Per Rabu (23/7/2025), konten tersebut telah mendapat sekitar 8.702-an tanda suka.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Dr. Huseyin pakar pertahanan Turki” ke mesin pencarian Google. Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai Dr. Huseyin yang diklaim sebagai pakar pertahanan asal Turki.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “julukan Indonesia sebagai Tiongkok Baru ASEAN” ke mesin pencarian Google.
Penelusuran teratas mengarah ke artikel detik.com “Ini Julukan Negara-negara di ASEAN, Negeri Petro Dollar hingga Angkor Wat”.
Artikel yang tayang Oktober 2024 itu membeberkan Indonesia memiliki julukan “Negeri Zamrud Khatulistiwa”. Julukan ini muncul karena letak Indonesia yang berada tepat di garis khatulistiwa. Selain itu, Indonesia juga dikenal sebagai:
Negeri Kepulauan,
Negeri Seribu Pulau,
Paru-paru Dunia, hingga
Negeri Seribu Candi.
Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai julukan Indonesia sebagai “Tiongkok Baru ASEAN”.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “julukan Indonesia sebagai Tiongkok Baru ASEAN” ke mesin pencarian Google.
Penelusuran teratas mengarah ke artikel detik.com “Ini Julukan Negara-negara di ASEAN, Negeri Petro Dollar hingga Angkor Wat”.
Artikel yang tayang Oktober 2024 itu membeberkan Indonesia memiliki julukan “Negeri Zamrud Khatulistiwa”. Julukan ini muncul karena letak Indonesia yang berada tepat di garis khatulistiwa. Selain itu, Indonesia juga dikenal sebagai:
Negeri Kepulauan,
Negeri Seribu Pulau,
Paru-paru Dunia, hingga
Negeri Seribu Candi.
Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai julukan Indonesia sebagai “Tiongkok Baru ASEAN”.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Indonesia disebut sebagai Tiongkok Baru ASEAN” adalah konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
Rujukan
- http[detik.com] Ini Julukan Negara-negara di ASEAN, Negeri Petro Dollar hingga Angkor Wat
- https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7585352/ini-julukan-negara-negara-di-asean-negeri-petro-dollar-hingga-angkor-wat
- https://www.instagram.com/reel/DLRatwJh1Zr/?igsh=bmtqZHhpNHIxZGdh (unggahan akun Instagram “zen77515”)
- https://archive.ph/aHon5 (arsip unggahan akun Instagram “zen77515”)
- https://turnbackhoax.id/2025/07/23/salah-indonesia-disebut-sebagai-tiongkok-baru-asean/
(GFD-2025-28041) [SALAH] China Tunjukan Hasil Uji Coba Membuat Manusia
Sumber: X.comTanggal publish: 23/07/2025
Berita
Pada Selasa (15/7/2025) akun X “Berita Viral 24 Jam” mengunggah video [arsip] yang mengklaim hasil uji coba pembuatan manusia di China. Unggahan itu disertai narasi :
"Cina Membuat Manusia"
"Cina Membuat Manusia"
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran video dengan memasukkan potongan gambar ke Google Image Search, dan ditemukan video aslinya di kanal YouTube Joe HaTTab yang berjudul “China Mengejutkan Amerika: Robot Humanoid, Kota Pintar dan Supercar!” yang diunggah pada 12 Juli 2025.
Penelusuran lebih lanjut dengan kata kunci “Robot Humanoid China” mengarah ke artikel CNBCIndonesia.com yang menjelaskan bahwa robot tersebut adalah robot bionik humanoid buatan Ex-RObots di Dalin, Tiongkok yang tengah dikembangkan untuk sektor pelayanan.
Penelusuran lebih lanjut dengan kata kunci “Robot Humanoid China” mengarah ke artikel CNBCIndonesia.com yang menjelaskan bahwa robot tersebut adalah robot bionik humanoid buatan Ex-RObots di Dalin, Tiongkok yang tengah dikembangkan untuk sektor pelayanan.
Kesimpulan
Unggahan dengan narasi “China Tunjukan Hasil Uji Coba Membuat Manusia” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2025/07/23/salah-china-tunjukan-hasil-uji-coba-membuat-manusia/ [Youtube.com] China Mengejutkan Amerika: Robot Humanoid, Kota Pintar dan Supercar! [CNBCIndonesia.com] Penampakan Robot China Bikin Merinding, Lihat Dijamin Kaget
- https://x.com/GasMedsos/status/1945164112830271623?t=F4dfKWehhd6vhdYwwosHiA&s=19 (unggahan akun X ““Berita Viral 24 Jam”)
- https://archive.ph/wip/aSFkg (arsip unggahan akun X ““Berita Viral 24 Jam”)
(GFD-2025-28040) Hoaks Tautan Pendaftaran BSU untuk Guru Honorer dan ASN
Sumber:Tanggal publish: 23/07/2025
Berita
tirto.id - Di tengah berlangsungnya penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) oleh pemerintah bulan ini, beredar unggahan di media sosial (medsos) terkait beragam turunan dari program tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang ramai mendapat perhatian adalah pendaftaran BSU untuk guru honorer dan aparatur sipil negara (ASN). Unggahan yang ditemukan di Facebook itu mengarahkan pembaca mengakses tautan ke situs lain dan mengisi data diri dengan nomor pribadi yang terhubung Telegram.
let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});
“Telah terbuka Bantuan Dana Untuk Guru Asn Dan Guru Honorer! Daftarkan diri anda sekarang di link resmi kami, Wajib Menggunakan Telegram!,” begitu tulis takarir penyerta unggahan dari akun bernama "INFO LOKER CPNS IKN" (arsip) pada 15 Juli 2025 itu.
#inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}
let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});
#gpt-inline3-passback{text-align:center;}
Unggahan tersebut juga menyertakan poster dengan keterangan bahwa guru honorer akan mendapatkan BSU sebesar Rp4,6 juta, sementara guru ASN sebesar Rp3,2 juta.
#inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}
let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});
#gpt-inline4-passback{text-align:center;}
Di dalam poster tersebut juga terdapat gambar guru-guru berjajar menggunakan batik khas guru ASN. Poster itu menekankan BSU hanya untuk guru honorer dan guru ASN.
Header periksa fakta hoaks tautan pendaftaran BSU untuk Guru Honorer dan ASN
ADVERTISEMENT
Sejak beredar di Facebook hingga 22 Juli 2025 atau sekitar sepekan, unggahan itu sudah mengumpulkan 162 tanda suka, 13 komentar, dan telah lima kali dibagikan ulang.
Menariknya, di kolom komentar banyak yang mempertanyakan kebenaran informasi ini. Beberapa komentar lain juga menuding informasi postingan tersebut merupakan hoaks.
Tidak hanya satu, kami menemukan setidaknya beberapa unggahan serupa lain yang berisi narasi klaim tautan pendaftaran BSU, seperti pada unggahan ini dan ini.
Unggahan itu juga punya modus yang sama, mengarahkan pembaca ke tautan pengisian data diri spesifik, dengan nomor Telegram aktif, di akhir unggahan.
Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar tautan yang beredar dan diklaim untuk mendaftar program BSU guru honorer dan ASN itu merupakan tautan resmi?
ADVERTISEMENT
Salah satu yang ramai mendapat perhatian adalah pendaftaran BSU untuk guru honorer dan aparatur sipil negara (ASN). Unggahan yang ditemukan di Facebook itu mengarahkan pembaca mengakses tautan ke situs lain dan mengisi data diri dengan nomor pribadi yang terhubung Telegram.
let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});
“Telah terbuka Bantuan Dana Untuk Guru Asn Dan Guru Honorer! Daftarkan diri anda sekarang di link resmi kami, Wajib Menggunakan Telegram!,” begitu tulis takarir penyerta unggahan dari akun bernama "INFO LOKER CPNS IKN" (arsip) pada 15 Juli 2025 itu.
#inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}
let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});
#gpt-inline3-passback{text-align:center;}
Unggahan tersebut juga menyertakan poster dengan keterangan bahwa guru honorer akan mendapatkan BSU sebesar Rp4,6 juta, sementara guru ASN sebesar Rp3,2 juta.
#inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}
let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});
#gpt-inline4-passback{text-align:center;}
Di dalam poster tersebut juga terdapat gambar guru-guru berjajar menggunakan batik khas guru ASN. Poster itu menekankan BSU hanya untuk guru honorer dan guru ASN.
Header periksa fakta hoaks tautan pendaftaran BSU untuk Guru Honorer dan ASN
ADVERTISEMENT
Sejak beredar di Facebook hingga 22 Juli 2025 atau sekitar sepekan, unggahan itu sudah mengumpulkan 162 tanda suka, 13 komentar, dan telah lima kali dibagikan ulang.
Menariknya, di kolom komentar banyak yang mempertanyakan kebenaran informasi ini. Beberapa komentar lain juga menuding informasi postingan tersebut merupakan hoaks.
Tidak hanya satu, kami menemukan setidaknya beberapa unggahan serupa lain yang berisi narasi klaim tautan pendaftaran BSU, seperti pada unggahan ini dan ini.
Unggahan itu juga punya modus yang sama, mengarahkan pembaca ke tautan pengisian data diri spesifik, dengan nomor Telegram aktif, di akhir unggahan.
Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar tautan yang beredar dan diklaim untuk mendaftar program BSU guru honorer dan ASN itu merupakan tautan resmi?
Hasil Cek Fakta
Tirto mencoba mengakses tautan situs yang disertakan di bagian akhir unggahan Facebook tersebut. Kami diarahkan ke laman situs pengisian formulir yang memintakan data pribadi berupa nama lengkap sesuai KTP, nomor Telegram, jenis kelamin, dan pilih lulusan.
Namun, situs formulir itu sama sekali tidak mencantumkan logo instansi resmi pemerintah, bahkan tidak ada logo Kementerian Ketenagakerjaan sebagai pelaksana program BSU.
Kami kemudian mencoba memeriksa keabsahan situs formulir tersebut. Tirto melakukan pemindaian link formulir itu menggunakan situs URLScan. Hasilnya, tidak ada satupun hal terkait mengarah atau berhubungan dengan situs resmi milik Kementerian Ketenagakerjaan.
Modus tautan pendaftaran BSU untuk guru honorer dan guru ASN diduga terindikasi untuk skema pencurian data pribadi lewat modus phishing. Sebab, tautan yang digunakan tidak mengarah langsung ke situs resmi Kementerian Ketenagakerjaan.
Situs pengecekan peserta BSU itu juga tidak berakhiran ‘go.id’ selaiknya situs resmi yang dikelola pemerintah. Terlebih, hasil penelusuran Tirto menemukan bahwa Kemnaker sendiri sudah membuat laman resmi untuk pemeriksaan penerima BSU dengan alamat berikut ini: https://bsu.kemnaker.go.id.
Header periksa fakta hoaks tautan pendaftaran BSU untuk Guru Honorer dan ASN
Penelusuran Tirto pada laman resmi Kemnaker, pengecekan status BSU tidak meminta nomor yang terhubung dengan aplikasi Telegram. Masyarakat hanya tinggal memasukkan nomor induk kependudukan (NIK) untuk mengecek status penerima BSU.
Data calon penerima Bantuan Subsidi Gaji/Upah juga sudah otomatis diambil dari BPJS Ketenagakerjaan. Lebih lanjut mengenai informasi kriteria, mekanisme serta tata cara BSU 2025 dapat dilihat pada Permenaker Nomor 5 Tahun 2025.
Selain itu, hanya guru honorer yang masuk kategori penerima BSU dari pemerintah. Hingga saat ini tidak informasi kebijakan guru ASN disertakan dalam program BSU.
Akun Facebook yang mengunggah informasi link pengecekan status penerima BSU itu juga ternyata tidak berkaitan dengan akun resmi Kementerian Ketenagakerjaan.
Belakangan, modus penipuan yang mengatasnamakan program BSU serta bantuan sosial dari pemerintah memang marak beredar di media sosial. Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga, mengatakan pihaknya menemukan dugaan upaya phishing mengatasnamakan BSU Kemnaker.
Baca juga:Hoaks Video BSU Khusus TKI dan TKW Mencatut Tribun Jateng
Sunardi menjelaskan, tautan palsu sengaja dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengelabui masyarakat dan mengambil data pribadi yang dapat disalahgunakan, dan jika ada masyarakat yang terlanjur tertipu supaya segera melaporkan kepada pihak kepolisian karena hal tersebut merupakan perbuatan pidana.
Sunardi juga mengatakan, tahun ini, pemerintah menyalurkan BSU kepada para pekerja dan buruh dengan besaran sebesar Rp300 ribu per bulan untuk dua bulan, yakni Juni dan Juli.
"Sehingga total bantuan yang diterima pekerja adalah Rp 600 ribu. Dana tersebut dibayarkan sekaligus dalam satu kali pencairan melalui rekening penerima," jelas di Jakarta, Senin (14/7/2025).
Namun, situs formulir itu sama sekali tidak mencantumkan logo instansi resmi pemerintah, bahkan tidak ada logo Kementerian Ketenagakerjaan sebagai pelaksana program BSU.
Kami kemudian mencoba memeriksa keabsahan situs formulir tersebut. Tirto melakukan pemindaian link formulir itu menggunakan situs URLScan. Hasilnya, tidak ada satupun hal terkait mengarah atau berhubungan dengan situs resmi milik Kementerian Ketenagakerjaan.
Modus tautan pendaftaran BSU untuk guru honorer dan guru ASN diduga terindikasi untuk skema pencurian data pribadi lewat modus phishing. Sebab, tautan yang digunakan tidak mengarah langsung ke situs resmi Kementerian Ketenagakerjaan.
Situs pengecekan peserta BSU itu juga tidak berakhiran ‘go.id’ selaiknya situs resmi yang dikelola pemerintah. Terlebih, hasil penelusuran Tirto menemukan bahwa Kemnaker sendiri sudah membuat laman resmi untuk pemeriksaan penerima BSU dengan alamat berikut ini: https://bsu.kemnaker.go.id.
Header periksa fakta hoaks tautan pendaftaran BSU untuk Guru Honorer dan ASN
Penelusuran Tirto pada laman resmi Kemnaker, pengecekan status BSU tidak meminta nomor yang terhubung dengan aplikasi Telegram. Masyarakat hanya tinggal memasukkan nomor induk kependudukan (NIK) untuk mengecek status penerima BSU.
Data calon penerima Bantuan Subsidi Gaji/Upah juga sudah otomatis diambil dari BPJS Ketenagakerjaan. Lebih lanjut mengenai informasi kriteria, mekanisme serta tata cara BSU 2025 dapat dilihat pada Permenaker Nomor 5 Tahun 2025.
Selain itu, hanya guru honorer yang masuk kategori penerima BSU dari pemerintah. Hingga saat ini tidak informasi kebijakan guru ASN disertakan dalam program BSU.
Akun Facebook yang mengunggah informasi link pengecekan status penerima BSU itu juga ternyata tidak berkaitan dengan akun resmi Kementerian Ketenagakerjaan.
Belakangan, modus penipuan yang mengatasnamakan program BSU serta bantuan sosial dari pemerintah memang marak beredar di media sosial. Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga, mengatakan pihaknya menemukan dugaan upaya phishing mengatasnamakan BSU Kemnaker.
Baca juga:Hoaks Video BSU Khusus TKI dan TKW Mencatut Tribun Jateng
Sunardi menjelaskan, tautan palsu sengaja dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengelabui masyarakat dan mengambil data pribadi yang dapat disalahgunakan, dan jika ada masyarakat yang terlanjur tertipu supaya segera melaporkan kepada pihak kepolisian karena hal tersebut merupakan perbuatan pidana.
Sunardi juga mengatakan, tahun ini, pemerintah menyalurkan BSU kepada para pekerja dan buruh dengan besaran sebesar Rp300 ribu per bulan untuk dua bulan, yakni Juni dan Juli.
"Sehingga total bantuan yang diterima pekerja adalah Rp 600 ribu. Dana tersebut dibayarkan sekaligus dalam satu kali pencairan melalui rekening penerima," jelas di Jakarta, Senin (14/7/2025).
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan sejumlah informasi terkait tautan pendaftaran peserta BSU yang tersebar di media sosial bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Tautan yang ada di unggahan media sosial itu mengarahkan ke situs lain, yang tidak terkait dengan situs resmi milik Kementerian Ketenagakerjaan. Modus seperti itu biasanya adalah modus pengumpulan data pribadi alias phishing.
Dalam situs resmi Kemnaker, kementerian tersebut tidak pernah meminta nomor Telegram untuk keperluan pengecekan/pendaftaran status kepesertaan BSU.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Tautan yang ada di unggahan media sosial itu mengarahkan ke situs lain, yang tidak terkait dengan situs resmi milik Kementerian Ketenagakerjaan. Modus seperti itu biasanya adalah modus pengumpulan data pribadi alias phishing.
Dalam situs resmi Kemnaker, kementerian tersebut tidak pernah meminta nomor Telegram untuk keperluan pengecekan/pendaftaran status kepesertaan BSU.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=122127350132854586&id=61575637596086&_rdc=1&_rdr#
- https://archive.ph/dok4Q
- https://aurum.tirto.id/gold/ck.php?oaparams=2__bnnid=2069__znnid=318__cb=99e8271b80__oadest=
- https%3A%2F%2Fwww.zurich.co.id%2Fproduk-asuransi%2Funtuk-hidup%2Fzurich-travel-insurance%3Futm_source%3Dbanner_ads%26utm_medium%3Dmotion%26utm_campaign%3Dsh_campaign_tirto_travel_insurance_jun%26utm_content%3Dzurich_dmtm_consideration
- https://aurum.tirto.id/gold/ck.php?oaparams=2__bnnid=2069__znnid=319__cb=42d8299307__oadest=
- https%3A%2F%2Fwww.zurich.co.id%2Fproduk-asuransi%2Funtuk-hidup%2Fzurich-travel-insurance%3Futm_source%3Dbanner_ads%26utm_medium%3Dmotion%26utm_campaign%3Dsh_campaign_tirto_travel_insurance_jun%26utm_content%3Dzurich_dmtm_consideration
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid027W2GaRtMFZSQntpBAXorMLD4Z4ASpUzGFYqSYhXx7yW57bHLPde8wASCMsbupuowl&id=61574685723415&_rdc=2&_rdr#
- https://www.facebook.com/61577752936318/posts/pfbid02f8DsKAy386CrP1HEgUJgE2jaXtVwhRZtcV7bPnSKMWm6ywTMQrfx2RrwzA4qN7HTl/?app=fbl
- https://urlscan.io/result/019830e9-efdd-7199-a50e-6a8d1eaa27ef/related/
- https://tirto.id/kemnaker-ingatkan-masyarakat-waspadai-link-palsu-terkait-bsu-hejU
- https://tirto.id/hoaks-video-bsu-khusus-tki-dan-tkw-mencatut-tribun-jateng-hevx
Halaman: 615/6984





