Suara.com - Beredar di media sosial sebuah narasi yang menyebut adanya pertemuan antara Presdien Prabowo Subianto dengan Ketum PDIP yang juga mantan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok “MosesJoplin” pada Jumat (3/1/2024). Isi video itu menunjukkan sosok Prabowo Subianto dan Megawati Soekarno Putri yang tampak sedang bercakap-cakap.
Berikut narasi lengkap yang disampaikan dalam video tersebut:
“Menjelang tahun baru 2025 prabowo bertemu Megawati di kediaman megawati
Menurutmu bolo ?
monggo komentar sing halu komennya juga monggo
akankah megawati bergabung dengan pemerintahan Prabowo, kita tunggu saja”
Terpantau hingga Rabu (8/1/2024), video tersebut sudah disukai sebanyak 61 kali dan mendapat belasan komentar dari warganet.
Lantas benarkah narasi tersebut?
(GFD-2025-25103) Cek Fakta: Pertemua Prabowo dan Megawati Jelang Tahun Baru 2025
Sumber:Tanggal publish: 15/01/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Suara.com melakukan penelusuran gambar menggunakan Yandex Image. Hasilnya, foto dan video yang sama ada di kanal YouTube Kompas TV, tepatnya dalam unggahan “Momen Megawati dan Prabowo Akrab Bercanda di Upacara HUT ke-77 TNI” yang tayang pada Oktober 2022 lalu.
Sementara itu, ketika dilakukan penelusuran melalui Google Search tidak ditemukan satupun artikel yang membahas soal pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri baik di akhir tahun 2024 maupun di awal tahun 2025.
Dalam beberapa artikel berita, seperti yang diterbitkan oleh Suara.com, Detik, maupun Tempo, pembahasan seputar pertemuan kedua tokoh tersebut masih sebatas wacana, dan belum terlaksanan baik di akhir tahun 2024 maupun di awal tahun 2025.
Sementara itu, ketika dilakukan penelusuran melalui Google Search tidak ditemukan satupun artikel yang membahas soal pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri baik di akhir tahun 2024 maupun di awal tahun 2025.
Dalam beberapa artikel berita, seperti yang diterbitkan oleh Suara.com, Detik, maupun Tempo, pembahasan seputar pertemuan kedua tokoh tersebut masih sebatas wacana, dan belum terlaksanan baik di akhir tahun 2024 maupun di awal tahun 2025.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa video berisi klaim “momen pertemuan Megawati dan Prabowo jelang tahun baru 2025” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(GFD-2025-25102) [SALAH] Prabowo Pecat Kapolri Listyo Sigit
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 15/01/2025
Berita
Kanal YouTube “Lingkarnews” pada Senin (6/1/2025) membagikan video [arsip] disertai narasi:
TERBONGKAR KONG-KONG KALIKONGNYA! PRABOWO LANGSUNG PECAT KAPOLRI LISTYO! SUDAH TERLALU BANYAK OKNUM! BUKAN LINDUNGI MASYARAKAT MALAH
TERBONGKAR KONG-KONG KALIKONGNYA! PRABOWO LANGSUNG PECAT KAPOLRI LISTYO! SUDAH TERLALU BANYAK OKNUM! BUKAN LINDUNGI MASYARAKAT MALAH
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menonton video berdurasi 2 menit 54 detik itu dari awal hingga akhir. Video berisi penjelasan narator mengenai sejumlah problema di dalam institusi Kepolisian RI.
Narator juga menyampaikan beberapa opini masyarakat yang meminta Presiden Prabowo mengambil langkah tegas terhadap pihak Kepolisian. Namun, hingga akhir video tidak ada pembahasan yang membenarkan Prabowo mencopot Listyo Sigit dari kursi Kapolri. Melansir laman resmi polri.go.id, Listyo Sigit masih menjabat sebagai Kapolri.
Selain itu gambar thumbnail yang digunakan juga telah dimanipulasi, faktanya gambar tersebut adalah momen ketika Listyo Sigit dilantik Jokowi pada tahun 2021 yang lalu. Gambar serupa juga digunakan dalam artikel Antara.
Narator juga menyampaikan beberapa opini masyarakat yang meminta Presiden Prabowo mengambil langkah tegas terhadap pihak Kepolisian. Namun, hingga akhir video tidak ada pembahasan yang membenarkan Prabowo mencopot Listyo Sigit dari kursi Kapolri. Melansir laman resmi polri.go.id, Listyo Sigit masih menjabat sebagai Kapolri.
Selain itu gambar thumbnail yang digunakan juga telah dimanipulasi, faktanya gambar tersebut adalah momen ketika Listyo Sigit dilantik Jokowi pada tahun 2021 yang lalu. Gambar serupa juga digunakan dalam artikel Antara.
Kesimpulan
Unggahan dengan narasi “Prabowo memecat Listyo Sigit” adalah konten yang dimanipulasi (manipulated content).
Rujukan
(GFD-2025-25101) Hoaks Pendaftaran Relawan & Pekerja Program Makan Bergizi Gratis
Sumber:Tanggal publish: 15/01/2025
Berita
tirto.id - Pemerintah Indonesia resmi menjalankan program makan bergizi gratis (MBG), Senin (6/1/2025). Di bawah komando Badan Gizi Nasional (BGN), program ini memanfaatkan 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di 26 provinsi.
Program ini diharapkan dapat mencapai 3 juta penerima manfaat antara Januari-Maret 2025. Selain penerima manfaat seperti balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil, serta ibu menyusui, program ini juga melibatkan 140 UMKM.
Program unggulan dari Presiden-Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, ini menuai pro dan kontra, dan ramai menjadi perbincangan publik. Di media sosial, muncul sejumlah informasi yang menyebut adanya pendaftaran relawan makan bergizi gratis di setiap daerah di Indonesia.
"Dibuka pendaftaran relawan makan gratis. Program makan bergizi gratis dimulai Januari 2025. Gaji mulai Rp3-6 juta per bulan. Ayo daftarkan diri Anda sekarang juga. Pendaftaran ini tidak dipungut biaya apapun," begitu bunyi unggahan akun "Program Makanan Bergizi Gratis" di Facebook (arsip). Unggahan tersebut telah mengumpulkan lebih dari 500 ribu penonton, 1.300 tanda suka, dan lebih dari 350 komentar sejak pertama kali dipublikasikan, Sabtu (11/1/2025).
Unggahan serupa, dengan informasi yang lebih detil, juga kami temukan dari unggahan akun "Program makanan bergizi" (arsip) dan "Makanan Bergizi" (arsip).
“Lowongan pekerjaan
Terbuka untuk
Daftar Sekarang Juga,” begitu bunyi pesan dalam unggahan tersebut.
Terdapat sebuah gambar poster yang menyertai unggahan, yang menyebut adanya kebutuhan 50 anggota untuk setiap kecamatan.
Adapun posisi-posisi yang disebut di lowongan ini mencakup pelayan transportasi, pelayan akomodasi, pelayan konsumsi, juru masak, dan manajer satuan layanan. Upah yang ditawarkan berkisar antara Rp3 juta-Rp7 juta per bulan.
"Daftar online sekarang juga lebih mudah. Login dengan akun telegram, karna nanti data dan syaratnya di kirim ke nomor telegram anda. Klik link yang di sediakan," tulis pesan dalam poster tersebut dengan beberapa tulisan salah eja.
Kami juga menemukan unggahan serupa yang tersebar di di Instagram kewat unggahan akun @lowongankerjatahun2025 (arsip) dan @lowongan.kerja.terbaru2025 (arsip). Salah satu unggahan tersebut bahkan sudah tersebar sejak Desember 2024 lalu.
Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar ada lowongan kerja ataupun relawan berbayar terkait program makan bergizi gratis?
Program ini diharapkan dapat mencapai 3 juta penerima manfaat antara Januari-Maret 2025. Selain penerima manfaat seperti balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil, serta ibu menyusui, program ini juga melibatkan 140 UMKM.
Program unggulan dari Presiden-Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, ini menuai pro dan kontra, dan ramai menjadi perbincangan publik. Di media sosial, muncul sejumlah informasi yang menyebut adanya pendaftaran relawan makan bergizi gratis di setiap daerah di Indonesia.
"Dibuka pendaftaran relawan makan gratis. Program makan bergizi gratis dimulai Januari 2025. Gaji mulai Rp3-6 juta per bulan. Ayo daftarkan diri Anda sekarang juga. Pendaftaran ini tidak dipungut biaya apapun," begitu bunyi unggahan akun "Program Makanan Bergizi Gratis" di Facebook (arsip). Unggahan tersebut telah mengumpulkan lebih dari 500 ribu penonton, 1.300 tanda suka, dan lebih dari 350 komentar sejak pertama kali dipublikasikan, Sabtu (11/1/2025).
Unggahan serupa, dengan informasi yang lebih detil, juga kami temukan dari unggahan akun "Program makanan bergizi" (arsip) dan "Makanan Bergizi" (arsip).
“Lowongan pekerjaan
Terbuka untuk
Daftar Sekarang Juga,” begitu bunyi pesan dalam unggahan tersebut.
Terdapat sebuah gambar poster yang menyertai unggahan, yang menyebut adanya kebutuhan 50 anggota untuk setiap kecamatan.
Adapun posisi-posisi yang disebut di lowongan ini mencakup pelayan transportasi, pelayan akomodasi, pelayan konsumsi, juru masak, dan manajer satuan layanan. Upah yang ditawarkan berkisar antara Rp3 juta-Rp7 juta per bulan.
"Daftar online sekarang juga lebih mudah. Login dengan akun telegram, karna nanti data dan syaratnya di kirim ke nomor telegram anda. Klik link yang di sediakan," tulis pesan dalam poster tersebut dengan beberapa tulisan salah eja.
Kami juga menemukan unggahan serupa yang tersebar di di Instagram kewat unggahan akun @lowongankerjatahun2025 (arsip) dan @lowongan.kerja.terbaru2025 (arsip). Salah satu unggahan tersebut bahkan sudah tersebar sejak Desember 2024 lalu.
Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar ada lowongan kerja ataupun relawan berbayar terkait program makan bergizi gratis?
Hasil Cek Fakta
Tirto mencoba mencermati isi unggahan yang ada di media sosial. Kebanyakan mengarahkan tautan situs lain, baik di akhir unggahan maupun di tautan bio profil akun tersebut.
Kami mencoba mengakses tautan-tautan ini. Kami diarahkan ke situs lain, yang menampilkan formulir yang meminta data pribadi pengisinya; mulai dari nama sesuai e-KTP, tanggal lahir, jenis kelamin, hingga nomor telepon.
Model format situs formulir seperti ini sudah banyak beredar dan berpotensi merupakan modus pencurian data lewat skema phising.
Tirto juga melakukan pemindaian situs menggunakan perangkat URLScan.io. Hasil pemindaian menunjukkan, setidaknya dua situs yang tercantum dalam unggahan tidak terkait dengan situs BGN. Bahkan salah satu situs berbentuk formulir tersebut masuk kategori situs berbahaya (malicious).
Kemudian, kami juga melakukan penelusuran ke situs resmi BGN (https://www.bgn.go.id/). Hasilnya, tidak ditemukan adanya informasi soal relawan ataupun lowongan pekerjaan seperti klaim yang tersebar di media sosial.
Pada Selasa (24/12/2024), BGN justru sempat membuat pernyataan yang menyebut soal penipuan yang mengatasnamakan BGN.
"Badan Gizi Nasional tidak pernah meminta biaya atau donasi dalam bentuk apa pun terkait program-program kami. Petugas resmi Badan Gizi Nasional selalu dilengkapi dengan dokumen tugas yang dapat diverifikasi. Badan Gizi Nasional bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menindak tegas oknum yang mencemarkan nama baik lembaga ini,” begitu bunyi pesan dalam pernyataan resmi tersebut.
BGN juga dalam laporan tersebut mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian mencurigakan terkait program lembaga tersebut.
“Informasi dan klarifikasi resmi hanya dapat diperoleh melalui website resmi (www.bgn.go.id) atau media sosial resmi kami di IG: @badangizinasional.ri; Tiktok: @badangizinasional.ri."
Sementara itu Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan, perekrutan untuk petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh Indonesia berada di bawah komando BGN. Dalam pesan singkatnya kepada Tirto, Rabu (15/1/2025), ia juga menyebut bahwa seleksi untuk petugas SPPG melalui jalur Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia. Pendaftarannya melalui https://spp-indonesia.com.
Prosesnya sejauh ini masih berjalan. Periode pendaftaran berlangsung antara 27 Desember 2024-15 Maret 2025. Nantinya, proses seleksi baru akan benar-benar selesai pada 4 Agustus 2025.
Penipuan terkait lowongan kerja memang marak tersebar di media sosial. Beberapa bulan terakhir, Tirto telah membuat bantahan terkait beberapa disinformasi serupa.
Kami mencoba mengakses tautan-tautan ini. Kami diarahkan ke situs lain, yang menampilkan formulir yang meminta data pribadi pengisinya; mulai dari nama sesuai e-KTP, tanggal lahir, jenis kelamin, hingga nomor telepon.
Model format situs formulir seperti ini sudah banyak beredar dan berpotensi merupakan modus pencurian data lewat skema phising.
Tirto juga melakukan pemindaian situs menggunakan perangkat URLScan.io. Hasil pemindaian menunjukkan, setidaknya dua situs yang tercantum dalam unggahan tidak terkait dengan situs BGN. Bahkan salah satu situs berbentuk formulir tersebut masuk kategori situs berbahaya (malicious).
Kemudian, kami juga melakukan penelusuran ke situs resmi BGN (https://www.bgn.go.id/). Hasilnya, tidak ditemukan adanya informasi soal relawan ataupun lowongan pekerjaan seperti klaim yang tersebar di media sosial.
Pada Selasa (24/12/2024), BGN justru sempat membuat pernyataan yang menyebut soal penipuan yang mengatasnamakan BGN.
"Badan Gizi Nasional tidak pernah meminta biaya atau donasi dalam bentuk apa pun terkait program-program kami. Petugas resmi Badan Gizi Nasional selalu dilengkapi dengan dokumen tugas yang dapat diverifikasi. Badan Gizi Nasional bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menindak tegas oknum yang mencemarkan nama baik lembaga ini,” begitu bunyi pesan dalam pernyataan resmi tersebut.
BGN juga dalam laporan tersebut mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian mencurigakan terkait program lembaga tersebut.
“Informasi dan klarifikasi resmi hanya dapat diperoleh melalui website resmi (www.bgn.go.id) atau media sosial resmi kami di IG: @badangizinasional.ri; Tiktok: @badangizinasional.ri."
Sementara itu Kepala BGN, Dadan Hindayana, menjelaskan, perekrutan untuk petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh Indonesia berada di bawah komando BGN. Dalam pesan singkatnya kepada Tirto, Rabu (15/1/2025), ia juga menyebut bahwa seleksi untuk petugas SPPG melalui jalur Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia. Pendaftarannya melalui https://spp-indonesia.com.
Prosesnya sejauh ini masih berjalan. Periode pendaftaran berlangsung antara 27 Desember 2024-15 Maret 2025. Nantinya, proses seleksi baru akan benar-benar selesai pada 4 Agustus 2025.
Penipuan terkait lowongan kerja memang marak tersebar di media sosial. Beberapa bulan terakhir, Tirto telah membuat bantahan terkait beberapa disinformasi serupa.
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan narasi lowongan kerja ataupun relawan berbayar terkait program makan bergizi gratis yang tersebar di media sosial bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Tautan yang tersebar di media sosial mengarahkan ke situs lain yang tidak terkait dengan situs resmi BGN. Situs tersebut juga meminta data pribadi. Salah satu situs bahkan mendapat tanda sebagai situs berbahaya.
Pihak BGN juga menyebut kalau sudah ada motif penipuan mengatasnamakan lembaga tersebut.
Tautan yang tersebar di media sosial mengarahkan ke situs lain yang tidak terkait dengan situs resmi BGN. Situs tersebut juga meminta data pribadi. Salah satu situs bahkan mendapat tanda sebagai situs berbahaya.
Pihak BGN juga menyebut kalau sudah ada motif penipuan mengatasnamakan lembaga tersebut.
Rujukan
- https://www.instagram.com/p/DEg_kquSfto/?hl=en
- https://www.facebook.com/61571328670075/videos/9706815359346315/
- https://archive.ph/wip/OzjMu
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0DrCTKa5TkESTb1denQoYmvQddeXTdRoxuFQXdH2AgaSZZiacufBCELvkomkaZTBhl&id=61571645481746
- https://archive.ph/wip/GFeyV
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02N42SjNZMDfKSGyUHNiyqw1XJ5eFdxzc4GuBBQcNC3BzE6CCEo3h1SJ16o9M72u1rl&id=61571662464949
- https://archive.ph/wip/zmBt4
- https://www.instagram.com/reel/DEfNgpXvJjt/?fbclid=IwZXh0bgNhZW0CMTAAAR1cbdBWTTP-a7FRTVX8olD-HqcL__6Gkk7z1iTu9zltEi3s5A2Ofoa0jlQ_aem_G9sr1J2suRyuz5KUXhOwRg
- https://archive.ph/wip/cfNX5
- https://www.instagram.com/p/DEDDW7Ihs2C/?fbclid=IwZXh0bgNhZW0CMTAAAR0g0hLwHk23BooaBNxJ6K_iKyek87wHvFyNMyHP0VA0byUHB2meAdat_IA_aem_I-1bT43ULy_3N0305f0uHg
- https://archive.ph/wip/jQ97i
- https://urlscan.io/result/6fed8822-a66b-447c-beb3-47f70e47ad9f/
- https://urlscan.io/result/da1582b9-f30d-4870-8b7b-2d813211796d/
- https://www.bgn.go.id/news/pengumuman/pengumuman-resmi-waspada-penipuan-mengatasnamakan-badan-gizi-nasional
- https://www.instagram.com/badangizinasional.ri
- https://www.tiktok.com/@badangizinasional.ri
(GFD-2025-25100) [HOAKS] Rombongan Menhan Arab Saudi Panik Disambut Petasan di Kedutaan China
Sumber:Tanggal publish: 15/01/2025
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan narasi rombongan Menteri Pertahanan (Menhan) Arab Saudi yang sedang melakukan kunjungan ke kantor Kedutaan Besar China di Riyadh.
Dalam video, pasukan penjaga segera menarik Menhan Arab Saudi kembali ke mobil usai terdengar suara tembakan beruntun yang mirip petasan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video keliru.
Video rombongan Menhan Arab Saudi panik disambut petasan saat kunjungan ke Kedutaan China disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (14/1/2025):
Menteri pertahanan Arab Saudi berkunjung ke kedutaan besar Tiongkok di Riyadh. Pihak kedutaan besar Tiongkok tidak memberi tahu kepada pihak Saudi kalau dalam acara penyambutan akan ada acara membunyikan petasan, tradisi ala China. Akibatnya bisa kita duga seperti dalam video ini....
Dalam video, pasukan penjaga segera menarik Menhan Arab Saudi kembali ke mobil usai terdengar suara tembakan beruntun yang mirip petasan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video keliru.
Video rombongan Menhan Arab Saudi panik disambut petasan saat kunjungan ke Kedutaan China disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (14/1/2025):
Menteri pertahanan Arab Saudi berkunjung ke kedutaan besar Tiongkok di Riyadh. Pihak kedutaan besar Tiongkok tidak memberi tahu kepada pihak Saudi kalau dalam acara penyambutan akan ada acara membunyikan petasan, tradisi ala China. Akibatnya bisa kita duga seperti dalam video ini....
Hasil Cek Fakta
Video yang beredar merupakan video lama yang telah ada di internet sejak 2019.
Klip serupa dapat dilihat di kanal YouTube ini pada 12 Desember 2019.
Kejadian dalam tersebut merupakan pertunjukan militer dan simulasi yang dilakukan oleh Emiri Guard di Kuwait.
Pertunjukan bertajuk Pameran Pertahanan Teluk dan Dirgantara itu diselenggarakan pada 10 Desember 2019.
Video dari peristiwa serupa tetapi ditampilkan dengan sudut pandang berbeda ditemukan di akun Instagram @kuwaitarmyghq (terverifikasi) dan akun X @AlhadathQ8.
Dikutip dari situs web resmi Pemerintah Kuwait, ada lebih dari 200 perusahaan pertahanan dan persenjataan internasional dari sekitar 31 negara berpartisipasi dalam pameran yang berlangsung selama tiga hari tersebut.
Situs pemeriksa fakta Kuwait, Annahar, telah meluruskan informasi keliru terkait video tersebut.
Kejadian dalam video merupakan simulasi yang menunjukkan cara melindungi tokoh penting oleh Emiri Guard.
Klip serupa dapat dilihat di kanal YouTube ini pada 12 Desember 2019.
Kejadian dalam tersebut merupakan pertunjukan militer dan simulasi yang dilakukan oleh Emiri Guard di Kuwait.
Pertunjukan bertajuk Pameran Pertahanan Teluk dan Dirgantara itu diselenggarakan pada 10 Desember 2019.
Video dari peristiwa serupa tetapi ditampilkan dengan sudut pandang berbeda ditemukan di akun Instagram @kuwaitarmyghq (terverifikasi) dan akun X @AlhadathQ8.
Dikutip dari situs web resmi Pemerintah Kuwait, ada lebih dari 200 perusahaan pertahanan dan persenjataan internasional dari sekitar 31 negara berpartisipasi dalam pameran yang berlangsung selama tiga hari tersebut.
Situs pemeriksa fakta Kuwait, Annahar, telah meluruskan informasi keliru terkait video tersebut.
Kejadian dalam video merupakan simulasi yang menunjukkan cara melindungi tokoh penting oleh Emiri Guard.
Kesimpulan
Video simulasi melindungi tokoh penting oleh Emiri Guard disebarkan dengan konteks keliru.
Simulasi tersebut dilakukan dalam rangka memeriahkan Pameran Pertahanan Teluk dan Dirgantara yang diselenggarakan pada 10 Desember 2019.
Video itu tidak ada kaitannya dengan Menhan Arab Saudi dan Kedutaan Besar China di Riyadh.
Simulasi tersebut dilakukan dalam rangka memeriahkan Pameran Pertahanan Teluk dan Dirgantara yang diselenggarakan pada 10 Desember 2019.
Video itu tidak ada kaitannya dengan Menhan Arab Saudi dan Kedutaan Besar China di Riyadh.
Rujukan
- https://www.facebook.com/61571695032935/videos/3806089319652370/
- https://www.facebook.com/100095474136781/videos/598154869734483/
- https://www.facebook.com/reel/2458616004346042
- https://www.facebook.com/reel/2458616004346042
- https://www.youtube.com/shorts/id6qcfWdSUg
- https://www.instagram.com/kuwaitarmyghq/reel/B6IIZHiFQaD/
- https://x.com/AlhadathQ8/status/1205192184812752899
- https://e.gov.kw/sites/kgoenglish/Pages/ApplicationPages/NewsDetail.aspx?nid=281138
- https://www.annahar.com/arabic/article/1085410-%D8%A7%D8%B9%D8%AA%D8%AF%D8%A7%D8%A1-%D8%B9%D9%84%D9%89-%D8%B1%D8%A6%D9%8A%D8%B3-%D9%85%D8%AC%D9%84%D8%B3-%D8%A7%D9%84%D8%A3%D9%85%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D9%83%D9%88%D9%8A%D8%AA%D9%8A-%D9%85%D8%B1%D8%B2%D9%88%D9%82-%D8%A7%D9%84%D8%BA%D8%A7%D9%86%D9%85-factcheck
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 588/6225