"Woooww....surat kabar luar negri memberitakan
" jokowi tukang ngibul " sadiiiiissss
(GFD-2018-385) [DISINFORMASI] Narasi "surat kabar luar negri" mengenai koran Independent Observer
Sumber: facebook.comTanggal publish: 26/08/2018
Berita
Hasil Cek Fakta
ISSN Online: "Koran Umum Nasional berbahasa Inggris dengan skala terbit mingguan.", yang artinya bukan surat kabar luar negri seperti yang disebutkan di narasi oleh post sumber. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
(GFD-2018-384) [DISINFORMASI] "Mana cangkem2 yg suka tereak2 Saya Indonesia Saya Pancasila ?"
Sumber: facebook.comTanggal publish: 26/08/2018
Berita
"Kami bukan merah putih
Kami bukan merah putih
Kami bintang kejora..bintang kejora...", selengkapnya di (3) bagian REFERENSI.
Kami bukan merah putih
Kami bintang kejora..bintang kejora...", selengkapnya di (3) bagian REFERENSI.
Hasil Cek Fakta
"Pembantu dekan III FISIP Hiskia Sapioper menjelaskan yel-yel mahasiswa tersebut dimaksudkan sebenarnya bermaksud agar orang Papua bangkit dari kebodohan, kemiskinan dan keterbelakangan. “Jangan salah tanggapi, maksud mahasiswa itu bukan Papua Merdeka,” jelasnya.", selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2018/08/26/salah-mana-cangkem2-yg-suka-tereak2-saya-indonesia-saya-pancasila/
- http://tabloidjubi.com/artikel-18528-ini-klarifikasi-uncen-terkait-yelyel-%E2%80%9Cpapua-merdeka%E2%80%9D-untuk-mahasiswa-baru.html
- https://news.detik.com/berita/4165678/atribut-papua-merdeka-warnai-ospek-uncen-polisi-bertindak
(GFD-2018-383) [KLARIFIKASI] Penyebutan "topan dan badai" di doa Ma'ruf Amin
Sumber: Post oleh akunTanggal publish: 26/08/2018
Berita
"Harap maklum ya..
Namanya juga orang tua...
"Bencana di negeri sendiri pun jadi lupa!!
Namanya juga orang tua...
"Bencana di negeri sendiri pun jadi lupa!!
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil pemeriksaan ke sumber-sumber valid yang menyiarkan secara langsung (live broadcast), memang benar disebutkan "topan dan badai". Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
(GFD-2018-382) [DISINFORMASI] “Rencana E-Voting Pada Pileg dan Pilpres 2019”
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 26/08/2018
Berita
“KAMI MENOLAK RENCANA E-VOTING PADA PILEG DAN PILPRES 2019
Persiapan untuk kecurangan pilpres 2019 sedang disusun oleh Mendagri dgn sistem E-voting, karena pemilihan langsung Pilgub DKI diputaran ke 2 kemarin mereka tidak bisa berbuat curang…”, selengkapnya di (6) bagian REFERENSI.
Persiapan untuk kecurangan pilpres 2019 sedang disusun oleh Mendagri dgn sistem E-voting, karena pemilihan langsung Pilgub DKI diputaran ke 2 kemarin mereka tidak bisa berbuat curang…”, selengkapnya di (6) bagian REFERENSI.
Hasil Cek Fakta
Sejak 2017 sudah diputuskan bahwa E-Voting tidak cocok digunakan di Indonesia, selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
- https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/735196086812929/
- https://news.detik.com/berita/3446133/dpr-kaji-e-voting-di-jerman-kpu-sistem-itu-tak-perlu-dipakai
- https://nasional.sindonews.com/read/1188705/12/e-voting-sulit-diterapkan-di-pilkada-2018-dan-pemilu-2019-1489587634
- https://news.detik.com/berita/d-3447273/sistem-e-voting-dianggap-tak-cocok-di-indonesia-ini-alasannya?single=1
- https://news.detik.com/berita/2542710/mengenal-sistem-noken-dalam-pemilu-di-pegunungan-papua
- https://nasional.kompas.com/read/2014/08/21/17470521/Sistem.Noken.dan.Demokrasi
Halaman: 5470/5557