Beredar di Facebook gambar Presiden Jokowi sedang membaca sebuah komik Doraemon, gambar tersebut diunggah oleh akun bernama Faisal Alam Babegah dan diposting pada grup PLANGA PLONGO.
NARASI:
“Gerakan gemar membaca”
(GFD-2021-6713) [SALAH] Gambar Jokowi Membaca Komik Doraemon
Sumber: facebook.comTanggal publish: 15/04/2021
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri foto tersebut adalah foto suntingan karena pada tribunnews.com ditemukan foto yang asli pada artikel dengan judul “Presiden Jokowi Berkerut saat Baca Komik jadi Viral Begini Kisahnya” yang unggah pada 26 Oktober 2016. Selain pada tribunnews gambar yang sama ditemukan pada viva.co.id dan komik yang sedang di pegang oleh Jokowi adalah komik Si Juki karya Faza Faza Meonk.
Dengan demikian gambar Presiden Jokowi membaca komik Doraemon adalah salah. Gambar tersebut telah disunting pada bagian cover komik, komik yang sedang dibaca Jokowi adalah komik Si Juki bukan Doraemon dengan demikian hal tersebut masuk kategori konten yang dimanipulasi.
Dengan demikian gambar Presiden Jokowi membaca komik Doraemon adalah salah. Gambar tersebut telah disunting pada bagian cover komik, komik yang sedang dibaca Jokowi adalah komik Si Juki bukan Doraemon dengan demikian hal tersebut masuk kategori konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Gambar tersebut tidak benar. Faktanya, gambar tersebut telah disunting pada bagian cover komik dan gambar yang asli adalah Jokowi sedang membaca komik Si Juki bukan Doraemon.
Selengkapnya pada penjelasan!
Selengkapnya pada penjelasan!
Rujukan
(GFD-2021-6712) [SALAH] Foto “Raja Salman Jemput Paksa HRS di Dalam Penjara”
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 14/04/2021
Berita
Beredar video Youtube berjudul “BERITA TERKINI ~ GEGER !!! RAJA SALMAN JEMPUT PAKSA HABIB RIZIEQ DI TAHANAN | VIRAL HARI INI” yang diunggah oleh kanal Youtube JURNALIS pada 14 April 2021.
Di gambar thumbnail video tersebut terdapat narasi sebagai berkut. “Terbungkam..!! Jokowi Makin Terpojok Raja Salman Jemput Paksa Habib Rizieq di Dalam Penjara”. Terdapat juga foto HRS yang sedang berjalan bersama Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.
Di gambar thumbnail video tersebut terdapat narasi sebagai berkut. “Terbungkam..!! Jokowi Makin Terpojok Raja Salman Jemput Paksa Habib Rizieq di Dalam Penjara”. Terdapat juga foto HRS yang sedang berjalan bersama Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya foto yang diklaim bahwa Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz menjemput paksa HRS di penjara merupakan konten yang dimanipulasi.
Faktanya, foto tersebut adalah foto hasil editan atau suntingan. Foto aslinya adalah ketika Presiden Jokowi disambut secara khusus oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz saat saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah saat kunjungan kenegaraan pada 11 September 2015.
Foto yang asli, salah satunya diunggah di artikel berjudul “Kunjungan Istimewa Jokowi di Timur Tengah” di situs Liputan6.com pada 16 September 2015 dengan narasi “Presiden Jokowi saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah saat kunjungan kenegaraan pada 11-12 September 2015. Jokowi disambut secara khusus oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.( Foto Editiawarman Setpres for Liputan6.com)”
Foto yang sama juga diunggah di artikel berjudul “Belasungkawa Jokowi untuk korban musibah di Masjidil Haram” yang diunggah di situs rappler.com pada 12 September 2015 dengan narasi “RAJA SAUDI. Presiden Joko Widodo disambut Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud setibanya di Jeddah, 11 September 2015.”
Selain itu, dilansir dari Medcom, di video itu juga tidak ada narasi atau informasi yang menyebutkan Raja Salman menjemput paksa HRS di penjara.
Faktanya, foto tersebut adalah foto hasil editan atau suntingan. Foto aslinya adalah ketika Presiden Jokowi disambut secara khusus oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz saat saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah saat kunjungan kenegaraan pada 11 September 2015.
Foto yang asli, salah satunya diunggah di artikel berjudul “Kunjungan Istimewa Jokowi di Timur Tengah” di situs Liputan6.com pada 16 September 2015 dengan narasi “Presiden Jokowi saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah saat kunjungan kenegaraan pada 11-12 September 2015. Jokowi disambut secara khusus oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz.( Foto Editiawarman Setpres for Liputan6.com)”
Foto yang sama juga diunggah di artikel berjudul “Belasungkawa Jokowi untuk korban musibah di Masjidil Haram” yang diunggah di situs rappler.com pada 12 September 2015 dengan narasi “RAJA SAUDI. Presiden Joko Widodo disambut Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud setibanya di Jeddah, 11 September 2015.”
Selain itu, dilansir dari Medcom, di video itu juga tidak ada narasi atau informasi yang menyebutkan Raja Salman menjemput paksa HRS di penjara.
Kesimpulan
Foto editan / suntingan. Foto aslinya adalah ketika Presiden Jokowi disambut secara khusus oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz saat saat tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah saat kunjungan kenegaraan pada 11 September 2015.
Rujukan
(GFD-2021-6711) [SALAH] Tautan Hadiah Grab untuk Rayakan Ulang Tahun Perusahaan
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 14/04/2021
Berita
Beredar sebuah tautan melalui pesan WhatsApp mengenai pembagian hadiah oleh Grab dalam rangka memperingati ulang tahun perusahaan. Ketika tautan tersebut diakses, maka akan muncul sebuah pesan yang menyatakan bahwa pengguna memiliki tiga kali kesempatan untuk memilih kotak yang benar dan memenangkan hadiah berupa jam tangan pintar serta telepon genggam.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, tautan tersebut adalah palsu. Tidak ada informasi apapun mengenai undian hadiah di situs resmi maupun media sosial resmi Grab. Dalam pesan yang beredar di WhatsApp, disebutkan bahwa Grab membagikan hadiah dalam rangka memperingati ulang tahun perusahaan ke-9, namun ketika tautan tersebut diakses, usia perusahaan yang tertera adalah 60 tahun, bukan 9 tahun.
Tautan hadiah tersebut serupa dengan beberapa tautan lain yang mengatasnamakan Telkomsel, Matahari Department Store, dan Alfamart. Ketiga artikel dengan topik serupa telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id.
Dengan demikian, tautan yang beredar melalui pesan WhatsApp tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.
Tautan hadiah tersebut serupa dengan beberapa tautan lain yang mengatasnamakan Telkomsel, Matahari Department Store, dan Alfamart. Ketiga artikel dengan topik serupa telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id.
Dengan demikian, tautan yang beredar melalui pesan WhatsApp tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.
Kesimpulan
Tautan tersebut adalah palsu. Tidak ada informasi apapun mengenai undian hadiah di situs resmi maupun media sosial resmi Grab. Lebih lanjut, tautan hadiah tersebut serupa dengan beberapa tautan lain yang mengatasnamakan Telkomsel, Matahari Department Store, dan Alfamart.
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2021/04/01/salah-matahari-bagikan-hadiah-untuk-rayakan-pembukaan-toko-ke-200/
- https://turnbackhoax.id/2021/04/04/salah-telkomsel-bagikan-hadiah-untuk-rayakan-hut-ke-60/
- https://turnbackhoax.id/2021/04/11/salah-rayakan-pembukaan-toko-ke-1000-alfamart-bagikan-berbagai-hadiah-gratis/
- https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/akWLO6LK-cek-fakta-link-grab-rayakan-ulang-tahun-ke-60-berhadiah-ribuan-jam-tangan-pintar-ini-faktanya
(GFD-2021-6707) [SALAH] Narasi “Sebelum Banjir Miras Allah Dahului Dengan Banjir Bandang!” di sampul Koran Tempo 6 April 2021
Sumber: facebook.comTanggal publish: 14/04/2021
Berita
Akun Facebook Ferdinyz Jelyk La (fb.com/ferdinyz.jelykla) pada 9 April 2021 mengunggah sebuah gambar sampul Koran Tempo yang terbit pada 6 April 2021 ke grup PLANGA PLONGO dengan narasi sebagai berikut:
“Selangkah menapakan kakinya maka terjadilah #BangsatBangsa”
Di gambar yang ia unggah terdapat narasi “SETELAH PETAKA DI HARI PASKAH”, juga terdapat narasi “SEBELUM BANJIR MIRAS ALLAH DAHULUI DENGAN BANJIR BANDANG”
“Selangkah menapakan kakinya maka terjadilah #BangsatBangsa”
Di gambar yang ia unggah terdapat narasi “SETELAH PETAKA DI HARI PASKAH”, juga terdapat narasi “SEBELUM BANJIR MIRAS ALLAH DAHULUI DENGAN BANJIR BANDANG”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya narasi “SEBELUM BANJIR MIRAS ALLAH DAHULUI DENGAN BANJIR BANDANG” di sampul Koran Tempo 6 April 2021 merpukan konten yang dimanipulasi.
Faktanya, narasi tersebut adalah hasil editan atau suntingan. Pada gambar sampul Koran Tempo yang asli, tidak terdapat narasi seperti yang ada di klaim.
Berdasarkan gambar sampul yang diunggah di situs koran.tempo.co pada 6 April 2021, hanya terdapat narasi “SETELAH PETAKA DI HARI PASKAH”, “AKHIR PELARIAN SAMIN TAN -NASIONAL.”
Faktanya, narasi tersebut adalah hasil editan atau suntingan. Pada gambar sampul Koran Tempo yang asli, tidak terdapat narasi seperti yang ada di klaim.
Berdasarkan gambar sampul yang diunggah di situs koran.tempo.co pada 6 April 2021, hanya terdapat narasi “SETELAH PETAKA DI HARI PASKAH”, “AKHIR PELARIAN SAMIN TAN -NASIONAL.”
Kesimpulan
Narasi hasil editan / suntingan. Pada gambar sampul Koran Tempo yang asli, tidak terdapat narasi seperti yang ada di klaim.
Rujukan
Halaman: 5206/6306