(GFD-2024-21761) [SALAH] Aep dan IPTU Rudiana Ditetapkan Tersangka Dalam Kasus Pembunuhan Vina
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 11/08/2024
Berita
MUNCUL KE PUBLIK ! AEP AKHIRNYA DIRINGKUS BERSAMA IPTU RUDIANA
Hasil Cek Fakta
Sebuah channel Youtube bernama BENANG MERAH mengunggah video dengan klaim bahwa Aep dan IPTU Rudiana diringkus polisi dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Vina pada tanggal 3 Agustus 2024. Klaim tersebut diperkuat dengan gambar thumbnail yang menampilkan IPTU Rudiana dan juga Aep yang mengenakan baju oren dengan tangan diborgol.
Setelah dilakukan penelusuran, thumbnail tersebut hanya editan semata. Dilansir dari inews.id, gambar yang menampakkan penangkapan Aep identik dengan foto saat Rizky Billar ditetapkan jadi tersangka dalam kasus KDRT. Sementara foto IPTU Rudiana mengenakan baju tahanan aslinya merupakan foto Ferdy Sambo saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel darI ayobandung.com berjudul “Sempat Menolak Datang di Sidang PK Saka Tatal Terkait Kasus Vina Cirebon, Iptu Rudiana Siap Hadir Hanya Jika Hal Ini Terjadi”. Artikel ini membahas tentang Iptu Rudiana melalui kuasa hukumnya menolak hadir di sidang Peninjauan Kembali (PK) Saka Tatal terkait kasus Vina Cirebon. Hingga saat ini (4/8/2024) tidak ada bukti kredibel yang menyatakan bahwa Aep dan IPTU Rudiana ditetapkan sebagai tersangka. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Setelah dilakukan penelusuran, thumbnail tersebut hanya editan semata. Dilansir dari inews.id, gambar yang menampakkan penangkapan Aep identik dengan foto saat Rizky Billar ditetapkan jadi tersangka dalam kasus KDRT. Sementara foto IPTU Rudiana mengenakan baju tahanan aslinya merupakan foto Ferdy Sambo saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel darI ayobandung.com berjudul “Sempat Menolak Datang di Sidang PK Saka Tatal Terkait Kasus Vina Cirebon, Iptu Rudiana Siap Hadir Hanya Jika Hal Ini Terjadi”. Artikel ini membahas tentang Iptu Rudiana melalui kuasa hukumnya menolak hadir di sidang Peninjauan Kembali (PK) Saka Tatal terkait kasus Vina Cirebon. Hingga saat ini (4/8/2024) tidak ada bukti kredibel yang menyatakan bahwa Aep dan IPTU Rudiana ditetapkan sebagai tersangka. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Faktanya judul dan isi video tidak berkaitan. Tidak ditemukan pemberitaan terkait Aep beserta IPTU Rudiana yang ditetapkan jadi tersangka pada 3 Agustus 2024. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi.
Rujukan
- https://www.ayobandung.com/umum/7913264485/sempat-menolak-datang-di-sidang-pk-saka-tatal-terkait-kasus-vina-cirebon-iptu-rudiana-siap-hadir-hanya-jika-hal-ini-terjadi
- https://www.inews.id/lifestyle/seleb/rizky-billar-pakai-baju-tahanan-oranye-netizen-kok-beda-bahannya
- https://www.viva.co.id/berita/nasional/1518051-ferdy-sambo-tak-bisa-bohong-kalau-dites-pakai-alat-ini
(GFD-2024-21760) [SALAH] Dukungan Masyarakat terhadap Pembangunan Rempang Eco-City
Sumber: tiktok.comTanggal publish: 11/08/2024
Berita
Dukungan masyarakat terus berdatangan terhadap keberlanjutan pembangunan Rempang Eco-City, juga mengharapkan untuk tidak terprovokasi oleh oknum-oknum tertentu.
Hasil Cek Fakta
Artikel disadur dari tempo.co
Akun Tiktok @anak12melayu mengunggah sebuah video sekelompok masyarakat yang menyuarakan dukungan pada pembangunan Rempang Eco-City dan mengharapkan masyarakat tidak terprovokasi oleh oknum-oknum tertentu. Di dalam video, mereka memegang bendera sejumlah organisasi masyarakat sipil, di antaranya adalah bendera LSM lingkungan, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi).
Dilansir dari tempo.co, pihaknya telah melakukan pemeriksaan dengan menghubungi Walhi Riau dan Aceh. Manajer pengembangan program dan kajian Walhi Riau, Umi Ma’rufah pun mengonfirmasikan bahwa video tersebut adalah hoax.
Video yang digunakan merupakan video deklarasi pembentukan Green Student Movement Chapter Aceh yang diunggah oleh Instagram resmi Walhi Aceh pada 15 Oktober 2023 yang berisi pernyataan dukungan pada perjuangan masyarakat Rempang. Video tersebut kemudian diedit dengan menambahkan teks dukungan pada Rempang Eco-City.
Dengan demikian, video klaim dukungan masyarakat pada Rempang Eco-City adalah hasil manipulasi dan tidak benar.
Akun Tiktok @anak12melayu mengunggah sebuah video sekelompok masyarakat yang menyuarakan dukungan pada pembangunan Rempang Eco-City dan mengharapkan masyarakat tidak terprovokasi oleh oknum-oknum tertentu. Di dalam video, mereka memegang bendera sejumlah organisasi masyarakat sipil, di antaranya adalah bendera LSM lingkungan, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi).
Dilansir dari tempo.co, pihaknya telah melakukan pemeriksaan dengan menghubungi Walhi Riau dan Aceh. Manajer pengembangan program dan kajian Walhi Riau, Umi Ma’rufah pun mengonfirmasikan bahwa video tersebut adalah hoax.
Video yang digunakan merupakan video deklarasi pembentukan Green Student Movement Chapter Aceh yang diunggah oleh Instagram resmi Walhi Aceh pada 15 Oktober 2023 yang berisi pernyataan dukungan pada perjuangan masyarakat Rempang. Video tersebut kemudian diedit dengan menambahkan teks dukungan pada Rempang Eco-City.
Dengan demikian, video klaim dukungan masyarakat pada Rempang Eco-City adalah hasil manipulasi dan tidak benar.
Kesimpulan
Informasi terkait masyarakat mendukung Rempang Eco-City tidaklah benar. Video aslinya menyatakan dukungan pada perjuangan masyarakat Rempang, namun audio dalam video telah diedit sehingga mengubah makna aslinya.
Rujukan
(GFD-2024-21759) [SALAH] Demo yang Meluluhlantakkan Jakarta Lengserkan Jokowi
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 11/08/2024
Berita
Demo meluluhlantahkan Jakarta, Lengserkan Jokowi
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun TikTok @yudhirea pada tanggal 23 Juli 2024 mengunggah video mengenai adanya demonstrasi yang dilakukan rakyat dengan turun ke jalan untuk meluluhlantakkan Jakarta dengan maksud menumbangkan Jokowi.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya video tersebut merupakan demonstrasi yang terjadi di Bangladesh. Berdasarkan sumber referensi channel YouTube Warta Kota Production menyatakan bahwa demonstrasi tersebut terjadi pada Rabu (17/7/2024), pengunjuk rasa bentrok dengan aktivis mahasiswa pro-pemerintah dan polisi. Dilansir dari channel YouTube Harian Kompas juga menyatakan bahwa demonstrasi ini disebabkan karena adanya pro kontra terhadap sistem kuota yang mencadangkan hingga 30% pekerjaan di pemerintahan untuk anggota keluarga veteran yang bertempur dalam perang kemerdekaan Bangladesh melawan Pakistan pada tahun 1971.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya video tersebut merupakan demonstrasi yang terjadi di Bangladesh. Berdasarkan sumber referensi channel YouTube Warta Kota Production menyatakan bahwa demonstrasi tersebut terjadi pada Rabu (17/7/2024), pengunjuk rasa bentrok dengan aktivis mahasiswa pro-pemerintah dan polisi. Dilansir dari channel YouTube Harian Kompas juga menyatakan bahwa demonstrasi ini disebabkan karena adanya pro kontra terhadap sistem kuota yang mencadangkan hingga 30% pekerjaan di pemerintahan untuk anggota keluarga veteran yang bertempur dalam perang kemerdekaan Bangladesh melawan Pakistan pada tahun 1971.
Kesimpulan
Faktanya video dalam unggahan tersebut merupakan aksi demonstrasi yang terjadi di Bangladesh pada Juli 2024 yang dipicu kebijakan kuota khusus ASN
Rujukan
(GFD-2024-21758) [SALAH] Dokter Jepang Temukan Air Hangat Sembuhkan Berbagai Masalah Kesehatan
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 11/08/2024
Berita
Info kesehatan dan manfaat air hangat yang anda belum ketahui:hand_with_index_finger_and_thumb_crossed::+1:
Hasil Cek Fakta
Artikel disadur dari tempo.co
Sebuah akun Facebook mengunggah video dengan judul “Minum air hangat dapat menyelamatkan nyawa”. Dalam video dijelaskan bahwa minum air hangat 100 persen efektif untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit dan mengklaim pernyataan tersebut berasal dari dokter Jepang.
Namun setelah ditelusuri, dilansir dari tempo.co bahwa air hangat memang bermanfaat bagi tubuh namun tidak dapat menyembuhkan jenis penyakit yang disebutkan dalam video tersebut.
Dokter Hirano Jusei pada tahun 1832-1835 mempopulerkan terapi air Byoka suchi, praktik minum beberapa gelas air saat perut kosong di pagi hari yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan seperti melancarkan pencernaan, detoksifikasi tubuh dan lain-lain. Namun tidak ada penjelasan bahwa dokter jepang mengatakan air hangat menyembuhkan penyakit tertentu.
Dr. L. P. A. Karunathilake, dosen senior pengobatan tradisional di Universitas Kolombo juga menegaskan bahwa klaim air hangat menyembuhkan berbagai masalah kesehatan adalah hal yang sangat menyesatkan dan pengobatan alternatif tidak mempromosikan penyembuhan yang sama pada berbagai penyakit.
Dengan demikian, klaim air hangat menyembuhkan berbagai masalah kesehatan adalah salah dan termasuk pada konten menyesatkan.
Sebuah akun Facebook mengunggah video dengan judul “Minum air hangat dapat menyelamatkan nyawa”. Dalam video dijelaskan bahwa minum air hangat 100 persen efektif untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit dan mengklaim pernyataan tersebut berasal dari dokter Jepang.
Namun setelah ditelusuri, dilansir dari tempo.co bahwa air hangat memang bermanfaat bagi tubuh namun tidak dapat menyembuhkan jenis penyakit yang disebutkan dalam video tersebut.
Dokter Hirano Jusei pada tahun 1832-1835 mempopulerkan terapi air Byoka suchi, praktik minum beberapa gelas air saat perut kosong di pagi hari yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan seperti melancarkan pencernaan, detoksifikasi tubuh dan lain-lain. Namun tidak ada penjelasan bahwa dokter jepang mengatakan air hangat menyembuhkan penyakit tertentu.
Dr. L. P. A. Karunathilake, dosen senior pengobatan tradisional di Universitas Kolombo juga menegaskan bahwa klaim air hangat menyembuhkan berbagai masalah kesehatan adalah hal yang sangat menyesatkan dan pengobatan alternatif tidak mempromosikan penyembuhan yang sama pada berbagai penyakit.
Dengan demikian, klaim air hangat menyembuhkan berbagai masalah kesehatan adalah salah dan termasuk pada konten menyesatkan.
Kesimpulan
Faktanya, terapi air hangat (Byoka suchi) yang dipopulerkan dokter Jepang memang memberikan manfaat pada kesehatan namun tidak ada pernyataan bahwa air hangat dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit.
Rujukan
Halaman: 492/5304