• (GFD-2020-4161) [SALAH] Video “FKPPI dari Bandung sudah berkumpul di Monas, siap siaga apabila RUU HIP di-syahkan oleh DPR”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 24/06/2020

    Berita

    Akun Julinar Sinaga (fb.com/sehelaila) mengunggah sebuah video dengan narasi:

    “*FKPPI dari Bandung sudah berkumpul di Monas, siap siaga segala kemungkinan terjadi apabila RUU HIP di-syahkan oleh DPR.*
    *Revolusi jihad mati syahid atau hidup mulia, bela negara dari ancaman Komunisme..!*”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Medcom, klaim bahwa anggota Forum Keluarga Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri (FKPPI) dari Bandung sudah berkumpul di Monas, siap siaga segala kemungkinan terjadi apabila RUU HIP disahhkan oleh DPR adalah klaim yang salah.

    Faktanya, video tersebut merupakan peristiwa lama. Kegiatan di video itu adalah kegiatan apel akbar FKPPI se-Indonesia di Monas pada 9 Desember 2017.

    Medcom.id mengkonfirmasi langsung video itu kepada Ketua FKPPI Jawa Barat Yana Mulyana. Ia menegaskan video tersebut dibuat beberapa tahun lalu.

    “Itu mah kegiatan apel akbar FKPPI se-Indonesia di Monas, sekitar 2 tahun lalu. Kebetulan kontingen dari Jabar yang terbesar mengirim anggotanya,” kata Yana yang juga Wakil Wali Kota Bandung ini kepada Medcom.id, Selasa 23 Juni 2020.

    Medcom.id juga menelusuri mesin pencari terkait momen FKPPI melakukan apel akbar di Monas. Hasilnya, tidak ditemukan informasi valid bahwa FKPPI melakukan apel akbar dalam beberapa hari terakhir atau selama masa pandemi.

    Justru apel akbar FKPPI di Monas tercatat pada Sabtu 9 Desember 2017. Disebutkan bahwa sebanyak 10 ribu kader bela negara FKPPI melakukan apel kebangsaan di lapangan Monas, Jakarta pada Sabtu pagi tersebut.

    “Presiden Joko Widodo menjadi inspektur upacara dalam apel tersebut,” tulis Medcom.id dalam laporannya mengutip tayangan Metro TV pada Sabtu 9 Desember 2017. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi diangkat sebagai anggota kehormatan FKPPI. Pasalnya, Jokowi dianggap berkomitmen dalam menjaga ideologi Pancasila sebagai tombak kekuatan negara.

    “Memutuskan dan menetapkan, Ir. H. Joko Widodo menjadi anggota kehormatan keluarga besar FKPPI. Dukungan bantuan sebagai anggota kehormatan FKPPI sangatlah diharapkan dalam pengembangan dan memajukan organisasi,” kata Sekretaris Jenderal FKPPI Bahriyoen Sucipto seperti dilansir Medcom.id, Sabtu 9 Desember 2017.

    Kesimpulan

    Video Desember 2017. Kegiatan di video itu adalah kegiatan apel akbar FKPPI se-Indonesia di Monas pada 9 Desember 2017.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4160) [SALAH] Peta Kasus Covid DKI “DKI kembali Zona Merah, Bogor Zona Hitam”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 24/06/2020

    Berita

    DKI kembali Zona Merah, Bogor Zonna Hitam. Welcome back Corona…. Hati2 ya & tetap jaga kesehatan, jangan lengah please….

    DKI kembali Zona Merah, Bogor Zonna Hitam. Welcome back Corona….Hati2 ya & tetap jaga kesehatan, jangan lengah please….

    Peta DKI

    Hasil Cek Fakta

    Melalui media sosial Facebook, beredar unggahan terkait dengan peta sebaran Covid-19 wilayah DKI Jakarta yang dibarengi narasi bahwa “DKI kembali Zona Merah, Bogor Zonna Hitam”. Foto peta tersebut diunggah oleh akun @JobUtomo pada 23 Juni 2020 dan telah mendapat 60 lebih respon dari pengguna Facebook lainnya. Namun pasca dilakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa foto peta yang digunakan tidak sesuai dengan fakta.

    Melansir dari corona.jakarta.go.id, diketahui bahwa saat ini Pemprov DKI tidak lagi menggunakan peta sebaran Covid-19 seperti halnya yang beredar. Berdasarkan dari hasil penelusuran yang dilakukan menggunakan mesin pencari gambar milik google, foto sebaran peta tersebut sempat digunakan oleh Pemprov DKI pada bulan April lalu. Foto peta juga digunakan oleh sejumlah media untuk mengupdate pemberitaan seputar persebaran Covid-19 per tanggal 16-17 April 2020.

    Melansir dari kompas.com, foto tersebut sempat digunakan pada 17 April 2020 dalam pemberitaan berjudul “Dinkes Jakarta Utara: Garda Terdepan Lawan Covid-19 Seharusnya Masyarakat”. Sementara melansir dari cyberthreat.id, tampilan penggunaan foto peta milik pemprov DKI juga digunakan dalam artikel berjudul “Update Corona Jakarta 16 April: 2.670 Positif, Ini 6 Kelurahan Baru Terpapar”.

    Namun tampilan peta pada gambar yang viral tersebut tidak lagi sama dengan antarmuka peta persebaran milik Pemprov DKI saat ini. Peta persebaran Covid-19 pada situs corona.jakarta.go.id saat ini menggunakan tampilan yang lebih sederhana tanpa aksen pola corona sebagai tanda persebaran kasus.

    Sementara sebutan bahwa Bogor masuk ke dalam zona hitam tentunya sangat tidak berdasar. Pasalnya warna hitam sendiri tidaklah masuk ke dalam kategorisasi resmi yang digunakan oleh Gugus Tugas Covid-19 dalam menjelaskan kondisi persebaran di sebuah daerah. Melansir dari pikobar.jabarprov.go.id per tanggal 24 Juni 2020, tercatat wilayah Kabupaten Bogor terkonfirmasi positif Covid-19 terhitung berjumlah 192 orang dan Kota Bogor berjumlah 61 orang. Berdasarkan data tersebut, beberapa wilayah di Kabupaten Bogor masuk ke dalam zona merah, bukan zona hitam.

    Kesimpulan

    Peta yang dibarengi narasi bahwa “DKI kembali Zona Merah, Bogor Zonna Hitam” adalah tidak sesuai dengan fakta. Peta tersebut tidak relevan dengan perkembangan sebaran virus corona atau Covid-19 DKI Jakarta saat ini. Foto peta yang disematkan merupakan kondisi persebaran Covid-19 pada April 2020. Sementara sebutan bahwa wilayah Bogor masuk ke dalam zona hitam adalah tidak tepat. Pasalnya warna hitam sendiri tidak termasuk ke dalam kategorisasi resmi yang digunakan oleh Gugus Tugas Covid-19.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4159) [SALAH] Foto “singapore bisa banjir kayak gini”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 24/06/2020

    Berita

    Akun M. Leha Solekhah (fb.com/100009782529193) mengunggah sebuah foto dengan narasi:

    “Cukup heran klu singapore bisa bnjir kyk gini,,, Bedok”

    Bedok adalah lingkungan di bagian timur Singapura.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, klaim bahwa foto yang diunggah oleh sumber klaim adalah foto keadaan banjir di Bedok, Singapura adalah klaim yang salah.

    Bukan foto banjir di Bedok, Singapura. Foto itu telah beredar sejak 22 Mei 2020, sebelum terjadinya banjir di Singapura pada 23 Juni 2020. Foto itu merupakan foto banjir yang terjadi di Guangzhou, Guangdong, Cina.

    Salah satu akun di Twitter, @redwallpusher, pernah mengunggah foto tersebut pada 22 Mei 2020.

    Akun ini juga membagikan tiga foto lain yang memperlihatkan banjir di Guangzhou saat itu. Akun itu pun memberikan keterangan, “今日广州” atau yang jika diterjemahkan: “Guangzhou hari ini”

    Dilansir dari situs Qq.com, pada 22 Mei pagi, hujan badai terjadi di Guangzhou, Dongguan, dan sejumlah wilayah lain. Hujan badai yang menyebabkan banjir ini menelan empat korban jiwa. Tanah longsor juga terjadi di Distrik Huangpu yang membuat empat rumah rusak. Banyak kendaraan yang terperangkap di Terowongan Kaiyuan Avenue.

    Sementara itu, dilansir dari Straitstimes.com, pada 23 Juni 2020 pagi, terjadi banjir bandang di Singapura. Beberapa lokasi yang terkena banjir tersebut adalah Jurong Town Hall Road, Opera Estate, persimpangan Bedok North Avenue 4-Upper Changi Road, dan New Upper Changi Road. Sebatang pohon juga dilaporkan tumbang di Bukit Timah Expressway yang menuju ke Pan-Island Expressway dekat pintu keluar Dairy Farm Road.

    Kesimpulan

    Bukan foto banjir di Bedok, Singapura. Foto itu merupakan foto banjir di Guangzhou, Guangdong, Cina, pada 22 Mei 2020. Meskipun begitu, di Singapura, memang terjadi banjir bandang pada 23 Juni 2020.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4158) [SALAH] Hotman Paris Bagi-Bagi Hadiah Di Facebook

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 24/06/2020

    Berita

    Beredar postingan Facebook yang menyatakan bahwa Hotman Paris membagi-bagikan uang total 20 Miliar dan mobil mewah dengan beberapa persyaratan. Dalam narasi tersebut juga disebutkan bahwa Hotman Paris juga membagikan ponsel.

    Berikut kutipan narasinya:

    “Hotman Paris
    Ada uang Total 20 Milyar dan mobil Mewah
    BUAT KALIAN SEMUA TANPA DIUNDI
    SYARAT 👇👇👇👇
    👉 SHARE & Spam P Sbanyak mungkin
    👉 ikuti HALAMAN SAYA dibawah 👇👇👇👇
    https://www[dot]facebook[dot]com/Hotman-paris-2020-110160860742675/?modal=admin_todo_tour
    👉 GIVE AWAY HP IPHONE•OPPO•VIVO•XIAOMI
    👉 HP GRATIS SETIAP HARI 😱
    Pemenang DIUMUMKAN di halaman saya . SORE INI LIVE”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut tidak benar. Melalui akun Instagram resminya, Hotman Paris Hutapea menyatakan bahwa dirinya tidak pernah membuat pengumuman semacam itu. “Hotman tdk pernah buat pengumuman bagi bagi uang di Fb atau manapun!!! Ini hoax,” tulisnya dalam akun Instagram @hotmanparisofficial.

    Kesimpulan

    Berdasarkan klarifikasi tersebut, maka konten yang beredar dari Facebook tidak benar. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk ke dalam kategori Fabricated Content atau Konten Palsu.

    Rujukan