• (GFD-2021-7872) [SALAH] Penyanyi Billie Eilish Lahir di Nganjuk, Jawa Timur

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 20/11/2021

    Berita

    Akun Facebook dengan nama pengguna “Miftah Aziz” (https://www.facebook.com/mechanic.motordrag) dalam forum “Komunitas CS” (https://www.facebook.com/groups/1506348169741809) mengunggah sebuah narasi yang menyatakan bahwa penyanyi Billie Eilish lahir di Nganjuk, Jawa Timur. Narasi tersebut juga disertai dengan dua buah foto hasil tangkapan layer laman Wikipedia yang menyatakan bahwa Eilish berasa dari daerah Sugih Waras, Kecamatan Ngluyu, Nganjuk.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, Billie Eilish lahir di Los Angeles, Kalifornia, Amerika Serikat. Melansir dari NME, Eilish menjelaskan bahwa ia menghabiskan masa kecil di daerah Highland Park yang terletak di bagian utara Los Angeles. Hingga tahun 2020, Eilish masih tinggal di rumah masa kecilnya di Highland Park.

    Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Facebook dengan nama pengguna “Miftah Aziz” dalam forum “Komunitas CS” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi/Manipulated Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini.

    Faktanya, Billie Eilish lahir di Los Angeles, Kalifornia, Amerika Serikat, dan menghabiskan masa kecilnya di daerah Highland Park, Los Angeles.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7871) [SALAH] Gambar Anak Diculik dan Dijadikan Pengemis

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 20/11/2021

    Berita

    Akun Facebook Slamet Mayongs memposting sebuah gambar seorang anak kecil dan seorang perempuan yang berlokasi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). Postingan yang diunggah pada 15 November 2021 pukul 14.11 mengklaim anak diculik dan dijadikan seorang pengemis.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri menggunkan Yandex ditemukan gambar serupa pada salah satu artikel Merdeka.com berjudul “CEK FAKTA: Hoaks, Kabar Anak Diculik dan Dijadikan Pengemis di Sidoarjo”. Pada artikel tersebut Kapolsek Buduran Sidoarjo Kompol Samirin menjelaskan bahwa anak yang ada di foto merupakan anak tersesat dan sempat diselamatkan oleh polisi.

    Anak yang bernama Hasbi Noval Ramadan tersebut ditemukan warga di jalan Raya Buduran kemudian warga mengantarkan anak tersebut ke Polsek Buduran. Setelah mendapatkan informasi alamat rumahnya di Desa Banjarkemantren Kecamatan Buduran Sidoarjo polisi lalu mengantarkanya pulang. Lebih lanjut Nyoman Dani, neneknya juga menjelaskan bahwa cucunya bukan korban penculikan.

    Dengan demikian, narasi pada postingan tersebut tidak benar. Anak pada foto tersebut bukan diculik dan dijadikan pengemis tapi tersesat, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (UIN Raden Mas Said Surakarta).

    Klaim pada gambar tidak benar. Faktanya, anak pada gambar tersebut bukan diculik dan dijadikan pengemis tapi anak yang tersesat.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7870) [SALAH] SMS Hadiah dari BPJS Kesehatan Sebesar Rp75 Juta

    Sumber: Pesan Singkat SMS
    Tanggal publish: 19/11/2021

    Berita

    Beredar sebuah pesan singkat (SMS) yang menyatakan bahwa penerima berhasil mendapat dana hadiah dari BPJS Kesehatan sebesar Rp75 juta. Dalam pesan tersebut, juga disertakan sebuah tautan yang harus diakses untuk mengklaim hadiah tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, tautan tersebut adalah bukan tautan resmi milik BPJS Kesehatan. Melalui akun Facebook resmi BPJS Kesehatan, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc.,Ph.D., AAK menegaskan bahwa pihak BPJS tidak pernah memberikan dana apapun, baik dalam bentuk bantuan dana maupun hadiah.

    Lebih lanjut, Ali Ghufron juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada dan memastikan semua informasi terkait BPJS Kesehatan melalui situs resmi bpjs-kesehatan.go.id, nomor Pusat Layanan 1500 400, akun Facebook (https://www.facebook.com/BPJSKesehatanRI), akun Instagram (https://www.instagram.com/bpjskesehatan_ri/), serta akun Twitter (https://twitter.com/BPJSKesehatanRI).

    Sebelumnya, narasi dengan topik serupa sudah sering beredar dengan nominal dana serta tautan yang berbeda-beda. Seluruh artikel dengan topik tersebut telah dimuat di situs turnbackhoax.id, salah satunya adalah artikel berjudul “[SALAH] Dana Bantuan Kesehatan & Modal Usaha dari Pusat BPJS Kesehatan” yang diunggah pada 15 Oktober 2021 lalu.

    Dengan demikian, pesan yang beredar melalui layanan pesan singkat (SMS) tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini.

    Bukan tautan resmi milik BPJS Kesehatan. Direktur Utama BPJS Kesehatan menjelaskan bahwa segala informasi terkait BPJS Kesehatan hanya dapat diakses melalui situs resmi bpjs-kesehatan.go.id, nomor Pusat Layanan 1500 400, serta media sosial resmi yang telah terverifikasi dengan tanda centang biru.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7869) [SALAH] Video Bayi Hasil Rekayasa Genetik

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 19/11/2021

    Berita

    Cek Fakta Liputan6.com klaim video penampakan bayi hasil modifikasi genetik, klaim tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 19 September 2021.

    Klaim video penampakan bayi hasil modifikasi genetik yang diunggah menampilkan seorang bayi dengan kulit mengelupas.

    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

    "Inilah hasil Modifikasi Genetika

    Akhirnya melahirkan Trans Human.

    #StopVax"

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video penampakan bayi hasil modifikasi genetik, dengan menggunakan Yandex. Pencarian mengarah pada sejumlah situs salah satunya scorneddeity.com.

    Situs scorneddeity.com memuat sejumlah foto yang identik dengan klaim, dalam situs terdapat keterangan "PATHOMECHANISMS OF HARLEQUIN ICHTHYOSIS AND ABCA"

    Penelusuran dilanjutkan menggunakan Googel Search dengan kata kunci 'harlequin ichthyosis baby' penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Harlequin ichthyosis" yang dimuat situs medlineplus.gov.

    Situs situs medlineplus.gov menyebutkan, Ichthyosis Harlequin adalah kelainan genetik parah yang terutama mempengaruhi kulit. Bayi dengan kondisi ini dilahirkan dengan kulit yang sangat keras dan tebal menutupi sebagian besar tubuhnya.

    Kulitnya membentuk lempengan besar berbentuk berlian yang dipisahkan oleh retakan dalam (celah). Kelainan kulit ini mempengaruhi bentuk kelopak mata, hidung, mulut, dan telinga, serta membatasi pergerakan lengan dan kaki. Gerakan dada yang terbatas dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan gagal napas.

    Kulit biasanya membentuk penghalang pelindung antara tubuh dan lingkungan sekitarnya. Kelainan kulit yang terkait dengan harlequin ichthyosis mengganggu penghalang ini, sehingga lebih sulit bagi bayi yang terkena untuk mengontrol kehilangan air, mengatur suhu tubuh mereka, dan melawan infeksi.

    Kesimpulan

    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video penampakan bayi hasil modifikasi genetik tidak benar.

    Bayi dalam video tersebut mengalami Ichthyosis Harlequin, kelainan genetik parah yang terutama mempengaruhi kulit bukan modifikasi genetik.

    Rujukan