* “Tito Karnavian Resmi Di Tahan KPK…!Akibat Terima Uang Dari Gubernur Yang K0rup…!” (di post).
* Tepat hari ini…!!!
RESMI JADI TERSANGKA KPK
TITO KARNAVIAN TAK BISA MENGELAK PENYIDIK TEMUKAN INI” (di gambar pratinjau).
(GFD-2022-10656) [SALAH] Video “RESMI JADI TERSANGKA KPK TITO KARNAVIAN TAK BISA MENGELAK PENYIDIK TEMUKAN INI”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 10/10/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan video dengan narasi yang konteksnya TIDAK sesuai dengan fakta, sehingga menyebabkan kesimpulan yang MENYESATKAN. BUKAN tentang Tito Karnavian yang menjadi tersangka, FAKTA: video berisi pembacaan artikel dan menggunakan video hasil SUNTINGAN dari kasus Lukas Enembe.
Sumber video yang disunting, CNN Indonesia: “Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi Gubernur Papua Lukas Enembe tak kunjung memenuhi panggilan pemeriksaan yang dilayangkan KPK meski sudah diminta untuk bersikap kooperatif. Namun pihak KPK juga menawarkan penghentian kasus kepada Lukas Enembe jika bisa membuktikan sumber uang ratusan miliar Rupiah yang ditemukan PPATK dalam transaksi rekeningnya. Apa langkah KPK selanjutnya untuk dapat mengungkap kasus korupsi di tanah Papua? Anchor Rivana Pratiwi membahasnya secara mendalam bersama Komisioner KPK Nurul Ghufron dalam CNN Indonesia Newsroom.”
Artikel yang dibacakan di video, TEMPO.CO: “TEMPO.CO, Jakarta – Bekas Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto mempertanyakan keberanian Ketua KPK Agus Rahardjo cs untuk memeriksa Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian terkait kasus korupsi yang menjerat bos CV Sumber Laut Perkasa Basuki Hariman. Dia juga mempertanyakan kesungguhan KPK untuk menuntaskan kasus tersebut.”
Sumber video yang disunting, CNN Indonesia: “Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi Gubernur Papua Lukas Enembe tak kunjung memenuhi panggilan pemeriksaan yang dilayangkan KPK meski sudah diminta untuk bersikap kooperatif. Namun pihak KPK juga menawarkan penghentian kasus kepada Lukas Enembe jika bisa membuktikan sumber uang ratusan miliar Rupiah yang ditemukan PPATK dalam transaksi rekeningnya. Apa langkah KPK selanjutnya untuk dapat mengungkap kasus korupsi di tanah Papua? Anchor Rivana Pratiwi membahasnya secara mendalam bersama Komisioner KPK Nurul Ghufron dalam CNN Indonesia Newsroom.”
Artikel yang dibacakan di video, TEMPO.CO: “TEMPO.CO, Jakarta – Bekas Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto mempertanyakan keberanian Ketua KPK Agus Rahardjo cs untuk memeriksa Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian terkait kasus korupsi yang menjerat bos CV Sumber Laut Perkasa Basuki Hariman. Dia juga mempertanyakan kesungguhan KPK untuk menuntaskan kasus tersebut.”
Kesimpulan
BUKAN tentang Tito Karnavian yang menjadi tersangka, FAKTA: video berisi pembacaan artikel dan menggunakan video hasil SUNTINGAN dari kasus Lukas Enembe.
Rujukan
- http[1] firstdraftnews.org: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate),
- https://bit.ly/3wHx0lO /
- https://archive.md/nb52W (arsip cadangan dengan bahasa asli, English). [2] youtube.com: “Uji Taring KPK di Kasus Lukas Enembe”,
- https://bit.ly/3yu91IR /
- https://bit.ly/3MpSFqs (arsip cadangan). [3] tempo.co: “Bambang Widjojanto Pertanyakan Nyali KPK Periksa Tito Karnavian”,
- https://bit.ly/3SPi6UI /
- https://bit.ly/3EtDzhp (arsip cadangan).
(GFD-2022-10655) [SALAH] Alexandria Ocasio-Cortez: “Orang-orang tidak akan buru-buru mengisi bensin untuk mobil mereka di tengah badai apabila mereka memakai mobil listrik”
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 10/10/2022
Berita
“I see people are rushing out to fill up their cars for this hurricane at the gas station. This wouldn’t be an issue if they had electric cars. If the power is out for a week how are they going to get gas? We need to start planning ahead and moving forward”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @DavidKotiw mengunggah tangkapan layar yang memperlihatkan cuitan Representasi Kongres dari New York, Alexandria Ocasio-Cortez (AOC). Pada tangkapan layar tersebut, dapat dilihat bahwa AOC mengimbau masyarakat Amerika Serikat untuk beralih ke mobil elektrik sebagai solusi dari banyaknya badai yang terjadi di Amerika Serikat akhir-akhir ini.
Cuitan @DavidKotiw yang diunggah pada 27 September tersebut telah disukai oleh hampir 2,000 orang, serta telah dibagikan dan dikutip ulang hampir 1,000 kali.
Faktanya, cuitan AOC tersebut merupakan hasil suntingan. Pada tangkapan layar terlihat bahwa AOC menulis cuitan tersebut pada 30 Agustus 2019. Setelah dilakukan penelusuran dengan Twitter Advanced Search, AOC tidak pernah menulis cuitan serupa pada 30 Agustus 2019. Tidak hanya itu, kalimat yang ditulis seperti tangkapan layar juga tidak pernah ada.
Terlebih lagi, AFP Fact Check pernah menulis berita serupa dengan judul “This screenshot of a tweet from US Representative AOC is fake” dan berita tersebut diunggah pada 6 September 2019.
Dengan demikian, tangkapan layar yang disebarluaskan @DavidKotiw merupakan konten yang dimanipulasi.
Cuitan @DavidKotiw yang diunggah pada 27 September tersebut telah disukai oleh hampir 2,000 orang, serta telah dibagikan dan dikutip ulang hampir 1,000 kali.
Faktanya, cuitan AOC tersebut merupakan hasil suntingan. Pada tangkapan layar terlihat bahwa AOC menulis cuitan tersebut pada 30 Agustus 2019. Setelah dilakukan penelusuran dengan Twitter Advanced Search, AOC tidak pernah menulis cuitan serupa pada 30 Agustus 2019. Tidak hanya itu, kalimat yang ditulis seperti tangkapan layar juga tidak pernah ada.
Terlebih lagi, AFP Fact Check pernah menulis berita serupa dengan judul “This screenshot of a tweet from US Representative AOC is fake” dan berita tersebut diunggah pada 6 September 2019.
Dengan demikian, tangkapan layar yang disebarluaskan @DavidKotiw merupakan konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.
Informasi palsu. Anggota Kongres dari New York, Alexandria Ocasio-Cortez (AOC), tidak pernah menulis cuitan bahwa memiliki mobil listrik merupakan solusi untuk permasalahan masyarakat Amerika Serikat di tengah badai yang sedang banyak terjadi. Tangkapan layar cuitan tersebut merupakan hasil suntingan.
Informasi palsu. Anggota Kongres dari New York, Alexandria Ocasio-Cortez (AOC), tidak pernah menulis cuitan bahwa memiliki mobil listrik merupakan solusi untuk permasalahan masyarakat Amerika Serikat di tengah badai yang sedang banyak terjadi. Tangkapan layar cuitan tersebut merupakan hasil suntingan.
Rujukan
(GFD-2022-10654) [SALAH] Video Badai Ian di Naples, Florida
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 10/10/2022
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Ayahku baru saja mengirimkanku video dari badai ian di Naples Florida. #Hurricaneian #naplesflorida #naples
“Ayahku baru saja mengirimkanku video dari badai ian di Naples Florida. #Hurricaneian #naplesflorida #naples
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @FOCUSGradebook mengunggah video dengan penjelasan bahwa video tersebut merupakan badai Ian di Naples, Florida, yang terjadi September lalu. Cuitan dan video yang diunggah pada 28 September tersebut telah disukai lebih dari 3,000 orang, serta telah dibagikan dan dikutip ulang hampir 1,000 kali.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Video serupa telah banyak beredar di internet sejak tiga tahun lalu, salah satunya di channel YouTube “Tornado Trackers”. Pada channel YouTube tersebut, terdapat video yang sama persis telah diunggah tiga tahun lalu dengan judul “Extreme 4K Video of Category 5 Hurricane Michael”.
Dengan demikian, klaim dari video yang diunggah @FOCUSGradebook merupakan konteks yang salah.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Video serupa telah banyak beredar di internet sejak tiga tahun lalu, salah satunya di channel YouTube “Tornado Trackers”. Pada channel YouTube tersebut, terdapat video yang sama persis telah diunggah tiga tahun lalu dengan judul “Extreme 4K Video of Category 5 Hurricane Michael”.
Dengan demikian, klaim dari video yang diunggah @FOCUSGradebook merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.
Konteks yang salah. Video yang diunggah tersebut bukan badai Ian di Naples, Florida yang terjadi pada September tahun ini, melainkan badai Michael yang terjadi 3 tahun lalu.
Konteks yang salah. Video yang diunggah tersebut bukan badai Ian di Naples, Florida yang terjadi pada September tahun ini, melainkan badai Michael yang terjadi 3 tahun lalu.
Rujukan
(GFD-2022-10653) [SALAH] Foto Istana yang Dibangun di Eropa pada Abad Pertengahan
Sumber: Instagram.comTanggal publish: 10/10/2022
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Di Eropa, selama abad pertengahan, kastil telah menjadi konstruksi yang sangat populer sebagai struktur berbenteng yang dibangun terutama oleh bangsawan dan anggota militer”.
“Di Eropa, selama abad pertengahan, kastil telah menjadi konstruksi yang sangat populer sebagai struktur berbenteng yang dibangun terutama oleh bangsawan dan anggota militer”.
Hasil Cek Fakta
Akun Instagram @archaeohistories mengunggah foto bangunan kastil yang diikuti dengan caption yang mengatakan bahwa bangunan tersebut merupakan kastil-kastil yang terkenal dan banyak dibangun selama abad pertengahan di Eropa. Postingan tersebut telah disukai oleh 44 orang, dan informasi serupa telah banyak beredar di media sosial lain seperti Twitter dan Facebook.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Foto yang terlampir bukan merupakan bangunan kastil pada abad pertengahan, tetapi foto Kota Burj Al Babas yang dijuluki “abandoned city” di Turki.
Situs Architectural Digest telah mengunggah artikel dengan foto serupa. Pada artikel tersebut telah dijelaskan bahwa foto tersebut merupakan “abandoned city” Burj Al Babas di Turki, di mana proses pembangunan kastil-kastil tersebut dimulai pada 2014, bukan pada abad pertengahan di Eropa.
Dengan demikian, penjelasan dari akun Instagram @archaeohistories merupakan konteks yang salah.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Foto yang terlampir bukan merupakan bangunan kastil pada abad pertengahan, tetapi foto Kota Burj Al Babas yang dijuluki “abandoned city” di Turki.
Situs Architectural Digest telah mengunggah artikel dengan foto serupa. Pada artikel tersebut telah dijelaskan bahwa foto tersebut merupakan “abandoned city” Burj Al Babas di Turki, di mana proses pembangunan kastil-kastil tersebut dimulai pada 2014, bukan pada abad pertengahan di Eropa.
Dengan demikian, penjelasan dari akun Instagram @archaeohistories merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.
Konteks yang salah. Foto yang terlampir merupakan foto Kota Burj Al Babas di Turki, bukan bangunan istana yang banyak dibangun di Eropa pada abad pertengahan. Istana-istana di Burj Al Babas mulai dibangun pada 2014, bukan abad pertengahan.
Konteks yang salah. Foto yang terlampir merupakan foto Kota Burj Al Babas di Turki, bukan bangunan istana yang banyak dibangun di Eropa pada abad pertengahan. Istana-istana di Burj Al Babas mulai dibangun pada 2014, bukan abad pertengahan.
Rujukan
Halaman: 3945/6021