• (GFD-2021-6916) [SALAH] KPK Meminta Sumbangan Wakaf Lailatul Qadar

    Sumber: Tangkapan Layar
    Tanggal publish: 12/05/2021

    Berita

    “Wakaf Lailatur Qadar
    YUK MENJADI BAGIAN ORANG BERWAKAF DI MALAM 1000 BULAN

    Rekening Donasi
    BCA
    Irwanto 7015 33 8903″

    Hasil Cek Fakta

    Beredar poster mengatasnamakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pejabat KPK meminta sejumlah dana untuk sumbangan Wakaf Lailatur Qadar. Pada selebaran tersebut juga tercantum nomor rekening BCA atas nama Irwanto sebagai rekening donasi.

    Berdasarkan hasil penelusuran, poster tersebut bukan milik KPK. Poster asli sumbangan Wakaf Lailatul Qadar tersebut adalah milik Laziswaf Al Hilal, organisasi non-profit yang bergerak di bidang amil zakat, infaq, dan sedekah. Organisasi Laziswaf Al-Hilal juga memiliki Pesantren yang bernama Al-Hilal Nadzhir Wakaf. Poster Wakaf Lailatur Qadar tersebut diunggah di akun resmi @laziswafalhilal pada tanggal 03 Mei 2021.

    Oknum penyebar hoaks membuat poster palsu dengan mencatutkan logo KPK dan juga nomor rekening BCA atas nama Pejabat KPK, Irwanto. Seharusnya nomor rekening resmi yang digunakan untuk donasi menggunakan nomor rekening bank BNI a.n Yayasan Alhilal Rancapanggung.

    Menanggapi hal tersebut, KPK dalam situs resminya kpk.go.id juga memastikan bahwa kelembagaan ataupun pejabat KPK lainnya tidak pernah meminta sumbangan maupun kerja sama dengan pihak-pihak lain dalam rangka penggalangan dana untuk keperluan apa pun.

    Melalui rilisnya KPK mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan bila mendapatkan informasi sejenis, dapat mengonfirmasi melalui call center 198 atau e-mail informasi@kpk.go.id.

    Dengan demikian klaim bahwa KPK meminta sumbangan Wakaf Lailatur Qadar adalah hoaks dengan kategori konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Fathia Islamiyatul Syahida (Universitas Pendidikan Indonesia)

    Bukan milik KPK. Poster asli sumbangan Wakaf Lailatul Qadar tersebut adalah milik Laziswaf Al Hilal, organisasi non-profit yang bergerak di bidang amil zakat, infaq, dan sedekah.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6915) [SALAH] Video “pemudik lewat sungai”

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 12/05/2021

    Berita

    Akun Twitter Abdul Mu’ti (twitter.com/Abe_Mukti) pada 10 Mei 2021 mengunggah sebuah video dengan narasi sebagai berikut:

    “Apakah itu video pemudik? Kalau benar, sungguh sangat beresiko. Kalau mau sedikit cerdik, pemudik tidak perlu lewat sungai seperti itu. Lewat jalur biasa saja. Kalau dihentikan petugas, cukup bilang: kami TKA dari Cina. Mungkin akan diizinkan. Selamat mencoba.”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya video sejumlah mobil yang nekat menyeberangi sungai yang dikaitkan dengan larangan mudik Lebaran 2021 merupakan klaim yang salah.

    Faktanya, video itu merupakan video tahun 2016 dan tidak terkait dengan larangan mudik Lebaran 2021. Kejadian dalam video itu terjadi di Kabupaten Maluku Tengah. Mobil tersebut nekat menyeberangi sungai Way Kawanua akibat jembatan di wilayah itu ambruk sehingga akses wilayah tersebut terputus.

    Video yang identik, salah satunya dimuat di artikel berita berjudul “Tindakan Nekat Daihatsu Terios Seberangi Sungai Deras, Hasilnya?” yang terbit di situs liputan6.com pada 19 September 2016.

    Dilansir dari artikel tersebut, melalui video yang diunggah BMK The Best Video Collection Channel memperlihatkan dua Daihatsu Terios masing-masing berwarna hitam dan putih mengambang di tengah sungai. Namun demikian, mereka berhasil mengendalikan SUV tersebut di tengah sungai yang meluap. Agar tidak salah arah, rombongan yang telah tiba di ujung seberang kemudian memandu mobil yang masih mengambang di sungai ke tepian. Mereka berbaris di bagian sungai yang dangkal untuk mendorong mobil apabila arus terlalu deras.

    Kesimpulan

    Video tahun 2016 dan tidak terkait dengan larangan mudik Lebaran 2021. Kejadian dalam video itu terjadi di Kabupaten Maluku Tengah. Mobil tersebut nekat menyeberangi sungai Way Kawanua akibat jembatan di wilayah itu ambruk sehingga akses wilayah tersebut terputus.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6914) [SALAH] Foto “Sekertaris kardinal vatikan dan raja arab saudi, meresmikan gereja katolik pertama kali di arab saudi”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 12/05/2021

    Berita

    Akun Facebook Wawan Ahiemza (fb.com/wawan.ahiemza) pada 4 Mei 2021 mengunggah sbeuah foto dengan narasi sebagai berikut:

    “Sekertaris kardinal vatikan dan raja arab saudi, meresmikan gereja katolik pertama kali di arab saudi.”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya foto yang diklaim sebagai Raja Arab Saudi dan sekretaris Kardinal Vatikan meresmikan gereja Katolik pertama kali di Arab Saudi merupakan klaim yang salah.

    Faktanya, bukan Raja Arab Saudi. Foto itu adalah foto seorang menteri Uni Emirat Arab (UEA) dan utusan Vatikan menghadiri acara pembukaan gereja Katolik kedua di Abu Dhabi pada tahun 2015.

    Dilansir dari AFP, pencarian gambar terbalik di Yandex menemukan foto yang sama, yang diambil oleh AFP pada tanggal 11 Juni 2015.

    Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, keterangan foto itu berbunyi: “(Dari kiri ke kanan) Menteri Luar Negeri Vatikan Kardinal Pietro Parolin; Menteri Pemuda, Kebudayaan dan Pengembangan Masyarakat UEA Sheikh Nahayan bin Mubarak Al-Nahayan; dan Nunsius Apostolik dan utusan untuk Jazirah Arab Uskup Agung Petar Rajic ambil bagian dalam upacara pembukaan gereja Katolik kedua yang didedikasikan untuk St Paul di distrik industri Abu Dhabi, Musaffah, pada tanggal 11 Juni 2015.”

    Gereja St Paul terletak di Musaffah, di ibu kota UEA, Abu Dhabi. Peresmian gereja tersebut juga dilaporkan oleh media UEA seperti Khaleej Times dan The National.

    Kesimpulan

    BUKAN Raja Arab Saudi. Foto itu adalah foto seorang menteri Uni Emirat Arab (UEA) dan utusan Vatikan menghadiri acara pembukaan gereja Katolik kedua di Abu Dhabi pada tahun 2015.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6913) [SALAH] “Greta Thurnberg Minta china stop gunakan sumpit krn sumpir pakai kayu”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 12/05/2021

    Berita

    Akun Facebook Mengungkap Kebenaran (fb.com/MengeksposKebenaran) pada 6 Mei 2021 mengunggah sebuah gambar tangkapan layar sebuah pesan di WhatsApp yang berisi foto aktivis lingkungan Greta Thunberg dan narasi “Greta Thurnberg anak swedia yg jadi terkenal krna pidato lingkungan hidup. Minta china stop gunakan sumpit krn sumpir pakai kayu. China jawab lebih baik kamu balik kesekolah lagi… Krn sumpit di china dibuat dr Bamboo… Dan bamboo bukan pohon melainkan jenis rumput.. Dan China juga bilang Greta DKK.. Kalau sdh beol jangan pakai tissue ya… Krn tissue dr kayu..”

    Akun tersebut menambahkan narasi: “Greta ini kalo di Indonesia yaa rocky gerung. Omongannya bermegah2 tapi cacat fikir.”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran Tim CekFakta Tempo, klaim bahwa aktivis lingkungan Greta Thunberg meminta Cina menyetop penggunaan sumpit karena terbuat dari kayu adalah klaim yang keliru.

    Faktanya, tidak ditemukan sumber yang memuat pernyataan semacam itu dari Greta Thunberg. Juru bicaranya pun telah membantah bahwa Greta pernah melontarkan komentar tersebut. Demikian pula sebaliknya, pemerintah Cina tidak pernah mengeluarkan pernyataan yang berisi jawaban atas permintaan Greta seperti yang terlihat dalam pesan berantai di atas.

    Dilansir dari Tempo, narasi yang sama yang ditulis dalam bahasa Inggris pernah dimuat oleh situs Joe-ks.com pada 2020 dalam artikelnya yang berjudul “Greta on Chopsticks: Environmental activist with a Wong view on saving trees”. Artikel ini hanya berisi dua paragraf, berbunyi:

    Greta invited the Chinese to give up using chopsticks to save trees. The Chinese have called on her and her friends to go back to school, where they will learn that chopsticks are made from bamboo. Bamboo is grass. The Chinese invited Greta and her friends not to wipe their butt with toilet paper, because it’s made from trees. Greta Thunberg is a Swedish environmental activist who has gained international recognition for her view that humanity is facing an existential crisis arising from climate change.

    Namun, situs Joe-ks.com adalah sebuah situs humor dengan tagline “#1 humor site on the net”. Situs ini mengumpulkan berbagai lelucon yang dikirim oleh warganet dari berbagai negara.

    Klaim yang sama, bahwa Greta Thunberg meminta Cina menyetop penggunaan sumpit, juga muncul di situs humor lainnya, Ifunny.co. Klaim ini terdapat dalam sebuah meme yang diunggah pada 3 Juli 2020. Situs tersebut memang mengkhususkan diri untuk berbagi meme.

    Dari situs-situs humor tersebut, klaim soal Greta itu kemudian banyak dibagikan di media sosial, termasuk Facebook. Salah satu akun mengunggah klaim tersebut pada 12 April 2020. Saat itu, sejumlah organisasi pemeriksa fakta telah memverifikasi klaim tersebut. Mereka juga tidak menemukan bahwa Greta pernah melontarkan pernyataan soal sumpit dan Cina.

    Dikutip dari kantor berita AFP, juru bicara Greta Thunberg juga telah menyatakan bahwa aktivis muda ini tidak pernah membuat komentar semacam itu. “Greta tidak pernah membuat komentar itu atau komentar terkait, dia juga tidak menerima pesan seperti itu,” kata juru bicara tersebut melalui email kepada AFP pada 15 April 2021.

    Tempo kemudian memeriksa foto yang terdapat dalam pesan berantai di atas. Foto tersebut pernah dimuat oleh Independent.co.uk. Foto ini adalah foto saat Greta menghadiri konferensi pers pada hari kelima Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) COP25 di Casa Encendida, Madrid, Spanyol, pada 7 Desember 2019. Dalam Konferensi pers tersebut, tidak ada pernyataan Greta terkait sumpit.

    Kesimpulan

    Tidak ditemukan sumber yang memuat pernyataan semacam itu dari Greta Thunberg. Juru bicaranya pun telah membantah bahwa Greta pernah melontarkan komentar tersebut. Demikian pula sebaliknya, pemerintah Cina tidak pernah mengeluarkan pernyataan yang berisi jawaban atas permintaan Greta seperti yang terlihat dalam pesan berantai di atas.

    Rujukan