• (GFD-2023-13917) [SALAH] G3GER PAGI INI — SURYA PALOH DIP£CAT JADI KETUA NASDEM USAI T£RBUKTI K0RUP$I 250 T DIKEMENTAN

    Sumber: FACEBOOK.COM
    Tanggal publish: 27/10/2023

    Berita

    “G3GER PAGI INI — SURYA PALOH DIP£CAT JADI KETUA NASDEM USAI T£RBUKTI K0RUP$I 250 T DIKEMENTAN”

    Hasil Cek Fakta

    Akun News Era 2024 pada 19 Oktober 2023 mengunggah video yang berjudul “G3GER PAGI INI — SURYA PALOH DIP£CAT JADI KETUA NASDEM USAI T£RBUKTI K0RUP$I 250 T DIKEMENTAN”. Unggahan yang berdurasi 12 menit 39 detik itu tidak menyampaikan tentang Surya Paloh yang dipecat dari jabatannya sebagai ketua Nasdem karena kasus korupsi sebesae 250 T di Kementan. Judul dan narasi yang disampaikan unggahan tersebut memang sama – sama membahas tentang partai Nasdem. Akan tetapi, judul unggahan tersebut menyatakan bahwa Surya Paloh dipecat sebagai ketua Nasdem sedangkan dalam narasi yang dibacakan tidak ada pernyataan tentang pemecatan Surya Paloh. Berita serupa sudah pernah dimuat dalam artikel Turm Back Hoax dengan judul “[SALAH] TANGIS SURYA PALOH PECAH, USAI DI PECAT JADI KETUA NASDEM TERBUKTI KORUPSI 200 T DI KEMENTAN SAAT INI”.

    Narasi pada unggahan tersebut adalah sebuah artikel berita dari cnbcindonesia.com yang berjudul “SYL Mundur, Kursi Menteri NasDem di Kabinet Jokowi Sisa Satu” pada 6 Januari 2023. Artikel tersebut berisi tentang sisa kursi menteri dari partai Nasdem pada kabinet Jokowi yang hanya tinggal satu yaitu Siti Nurbaya Bakar sebagai Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup. Hal ini dikarenakan kedua anggota partai Nasdem yang menjabat sebagai Menteri Pertanian dan Menteri Komunikasi dan Informatika terkena kasus korupsi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ummul Hidayah. Unggahan video dengan klaim Surya Paloh dipecat jadi Ketua Nasdem karena kasus korupsi 200 T di Kementerian Pertanian. Judul dan cover pada unggahan tersebut telah dimanipulasi tidak sesuai dengan narasi yang disampaikan dalam unggahan tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13916) [SALAH] Edi Darmawan Suap Hakim Binsar, Kini Keduanya Langsung Ditahan

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 27/10/2023

    Berita

    Rp 3 M Di Rekening Jadi Bukti ! Edi Suap Hakim Binsar, Kini Keduanya Langsung Ditahan”

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Youtube dengan nama pengguna “Tanianews” mengunggah video dengan klaim bahwa Edi Darmawan (ayah Mirna) terbukti suap Hakim Binsar dan keduanya langsung ditahan. Faktanya tidak ada bukti kredibel mengenai hal tersebut.

    Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak ditemukan penjelasan tentang kasus suap antara Edi dengan Hakim Binsar hingga menyebabkan keduanya ditahan. Video berdurasi 3 menit 16 detik tersebut membahas mengenai pengacara Jessica Wongso yakni Otto Hasibuan dan Hidayat Bostom yang berniat melaporkan Hakim Binsar ke Komisi Yudisial (KY).

    Hakim Binsar dilaporkan oleh tim kuasa hukum Jessica atas dugaan pelanggaran kode etik hakim lantaran Hakim Binsar dinilai tidak objektif, mengintervensi saksi dan terdakwa, serta kerap memberikan pendapatnya sendiri secara terbuka.

    Setelah dilakukan penelusuran tidak ditemukan bukti suap yang dilakukan ayah Mirna ke Hakim Binsar, apalagi hingga ditahan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan klaim bahwa Edi Darmawan suap Hakim Binsar dan kini keduanya ditahan adalah konten yang dimanipulasi. Faktanya tidak ada bukti yang valid terkait klaim tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13915) [SALAH] Jokowi Menempuh Jalur Hukum, Aparat Jemput Paksa Titiek Soeharto

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 27/10/2023

    Berita

    GEGER MALAM INI || JOKOWI SIK4PI T£GAS TITIK SOEHARTO GEG4RA HAL INI

    Hasil Cek Fakta

    Channel YouTube “Kabar News” pada 21 Oktober 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa Titiek Soeharto dijemput paksa aparat. Setelah dilakukan penelusuran, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik seword.com berjudul “Dari Sudut Mistikologi, Titiek Soeharto Menilai Era Jokowi Lebih Gila Dibanding Orde Baru”.

    Artikel asli tersebut ditulis oleh Ruskandi Arawiria pada 21 Mei 2019 lalu. Dalam artikel tersebut Ruskandi menulis mengenai tanggapan pribadinya terkait pernyataan Titiek Soeharto yang Menilai Era Jokowi Lebih Gila Dibanding Orde Baru. Ruskandi kembali menyoroti kasus pelanggaran HAM pada era orba dan membandingkan dengan era Jokowi.

    Namun setelah menonton keseluruhan video sama sekali tidak menyinggung tindakan tegas Jokowi yang menyebabkan Titiek Soeharto ditangkap paksa. Dan tidak ada bukti kredibel mengenai hal tersebut. Dilansir dari suara.com diketahui foto dalam thumbnail, aslinya merupakan foto seorang wanita yang meracuni bocah SD dengan sate sianida di Yogjakarta. Yang kemudian diedit dengan muka Titiek Soeharto. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Titiek Soeharto dijemput paksa aparat merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, tidak ada bukti valid terkait hal tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13914) [SALAH] Relawan Sumbang 3 Milyar Demi Menangkan Anies Baswedan

    Sumber: youtube.com
    Tanggal publish: 28/10/2023

    Berita

    “Sumbangan relawan terkumpul 3miliya:bangbang: rakyat bawah rela biayai Anies demi raih kemenangan”

    Hasil Cek Fakta

    Kanal Youtube NEGARA POLITIK mengunggah video dengan klaim relawan pendukung Anies Baswedan berhasil mengumpulkan sumbangan sebesar 3 milyar rupiah. Hal ini disebut sebagai bentuk dukungan demi memenangkan pasangan Anies dan Muhaimin pada Pilpres 2024 mendatang.

    Namun setelah menonton keseluruhan video, justru tidak ditemukan informasi yang menjelaskan tentang klaim tersebut. Cuplikan yang ditampilkan tidak memiliki kaitan dengan narasi yang dibacakan dalam video.

    Video tersebut berisi cuplikan kegiatan Anies Baswedan pada saat mengunjungi Pondok Pesantren Al-Qodiri di daerah Gebang, Jember, dan bersilaturahmi langsung dengan pendiri Ponpes K.H. Achmad Muzakki Syah pada 6 Mei 2023. Video aslinya dapat ditemukan pada kanal Youtube milik Anies Baswedan.

    Sedangkan narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah oleh Kompas dengan judul “Pengusaha di Magetan Sumbangkan Rumahnya untuk Posko Perubahan Pemenangan Anies-Cak Imin”.

    Artikel ini menjelaskan tentang seorang pengusaha bernama Koh Embing menyumbangkan rumahnya yang terletak di kawasan Kawedanan, Magetan, Jawa Timur, untuk dijadikan Posko Perubahan pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Agnes Amungkasari.

    Informasi yang salah. Cuplikan dan narasi yang dibacakan tidak memiliki kaitan dengan klaim yang menyebut relawan sumbang tiga milyar rupiah demi menangkan Anies Baswedan.

    Rujukan