(GFD-2023-13812) [SALAH] Akun WhatsApp Pj Bupati Bangkalan Arief M. Edie 082154131118
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 17/10/2023
Berita
Beredar akun WhatsApp Pj Bupati Bangkalan Arief M. Edie dengna nomor 082154131119. Akun tersebut memakai foto profil Arief M. Edie memakai pakaian dinas.
Hasil Cek Fakta
Pemkab Bangkalan mengunggah tangkapan layar akun WhatsApp tersebut dilabeli hoaks melalui media sosial @pemkabbangkalanprokopim bahwa akun yang beredar adalah palsu. Pemkab Bangkalan juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan pejabat pemkot Bangkalan.
Berdasarkan penjelasan di atas akun WhatsApp KPj Bupati Bangkalan Arief M. Edie 082154131118 adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Berdasarkan penjelasan di atas akun WhatsApp KPj Bupati Bangkalan Arief M. Edie 082154131118 adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Rahmah an.
Pemkab Bangkalan menegaskan nomor WhatsApp tersebut adalah hoaks.
Pemkab Bangkalan menegaskan nomor WhatsApp tersebut adalah hoaks.
Rujukan
(GFD-2023-13811) [SALAH] Akun WhatsApp Wali Kota Dumai Paisal
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 17/10/2023
Berita
Beredar akun WhatsApp Wali Kota Dumai Paisal bernomor 0838239218894. akun tersebut menghubungi salah satu pengurus musola.
Hasil Cek Fakta
Diskominfo Dumai menginformasikan melalui media sosialnya bahwa akun WhatsApp terebut palsu. Wali Kota Dumai, Paisal juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak menanggapi dan selalu berhati-hati terhadap penipuan serupa yang marak terjadi.
Berdasarkan penjelasan di atas akun WhatsApp Wali Kota Dumai Paisal adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Berdasarkan penjelasan di atas akun WhatsApp Wali Kota Dumai Paisal adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Rahmah an.
Diskominfo Kota Dumai mengiformasikan bahwa akun WhatsApp yang beredar adalah palsu.
Diskominfo Kota Dumai mengiformasikan bahwa akun WhatsApp yang beredar adalah palsu.
Rujukan
(GFD-2023-13810) [SALAH] Akun WhatsApp Komandan Yonif 511/DY Dedyk Wahyu Widodo
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 17/10/2023
Berita
Beredar akun WhatsApp Komandan Yonif 511/DY Letkol Dedyk Wahyu Widodo mengirimkan pesan kepada pengguna WhatsApp untuk meminta uang. akun WhatsApp tersebut mencantumkan alamat serta saluran youtube.
Hasil Cek Fakta
Faktanya akun tersebut palsu. Dedyk Wahyu Widodo mengimbau kepada masyarakat Kota Blitar berhati-hati terhadap akun yang mengatasnamakan dirinya atau lakukan konfirmasi melalui media sosial Yonif 511/DY @yonif_511_dy atau hubungi nomor 081343294733 (PS Pasi Intel).
Dengan demikian akun WhatsApp Komandan Yonif 511/DY Dedyk Wahyu Widodo adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Dengan demikian akun WhatsApp Komandan Yonif 511/DY Dedyk Wahyu Widodo adalah palsu dan masuk kategori konten tiruan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Rahmah an.
Dedyk Wahyu Widodo menginformasikan bahwa akun tersebut bukan miliknya
Dedyk Wahyu Widodo menginformasikan bahwa akun tersebut bukan miliknya
Rujukan
(GFD-2023-13809) Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Terjun Payung Hamas Palestina Menginvasi Israel
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 17/10/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video terjun payung Hamas Palestina untuk menginvasi Israel, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 8 Oktober 2023.
Unggahan klaim video terjun payung Hamas Palestina untuk menginvasi Israel menampilkan gedung yang di atasnya terdapat sejumlah penerjun payung, sebagian penerjun pun mendarat di atap gedung tersebut.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Real PUBG-H4M4S Palestina ketika menginvansi memasuki wilayah israhell dgn cara terjun payung, kemenangan bersamamu Palestin #FreePalestina."
Benarkah klaim video terjun payung Hamas Palestina untuk menginvasi Israel? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video terjun payung Hamas Palestina untuk menginvasi Israel, dengan menangkap layar video tersebut untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Video From Egypt Falsely Shared as Hamas Militants 'Parachuting' Into Israel" yang dimuat situs thequint.com, pada 8 Oktober 2023.
Situs thequint.com mengulas video yang identik dengan klaim.
Situs thequint.com menyebutkan, gedung yang ada di dalam video tersebut adalah akademi pelatihan militer Mesir.
Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "Video From Egypt Falsely Viral As Hamas Fighters Parachuting In Israel" yang dimuat situs rnanews.eu, artikel situs tersebut pun mengulas video yang identik dengan klaim.
Situs rnanews.eu tilisan Arab yang tertera pada gedung tersebut jika diterjemahkan adalah Akademi Militer Mesir.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video terjun payung Hamas Palestina untuk menginvasi Israel tidak benar.
Terjun payung dalam video tersebut berada di sekitar akademi militer Mesir.
Rujukan
Halaman: 3589/6443