(GFD-2023-13307) [SALAH] Foto Anies Membaca Buku Berjudul “How To Lie”
Sumber: FacebookTanggal publish: 11/08/2023
Berita
“Memperdalam ilmu…. Bagaimana cara untuk melakukan tipu daya dan membohongi rakyat Indonesia menjelang Pilpres 2024”
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Facebook mengunggah foto yang memperlihatkan Anies Baswedan sedang membaca buku berjudul “How To Lie”.
Setelah ditelusuri, gambar tersebut merupakan gambar editan dan merupakan hoaks lama sudah sudah kerap beredar dengan berbagai editan judul sampul buku. Foto asli diambil dari akun Instagram Anies Baswedan yang sedang membaca buku berjudul “How Democracies Die”.
Dilansir dari laman turnbackhoax.id, setidaknya sudah 5 artikel verifikasi dengan gambar serupa dan judul buku dengan berbagai judul yang diedit.
Setelah ditelusuri, gambar tersebut merupakan gambar editan dan merupakan hoaks lama sudah sudah kerap beredar dengan berbagai editan judul sampul buku. Foto asli diambil dari akun Instagram Anies Baswedan yang sedang membaca buku berjudul “How Democracies Die”.
Dilansir dari laman turnbackhoax.id, setidaknya sudah 5 artikel verifikasi dengan gambar serupa dan judul buku dengan berbagai judul yang diedit.
Kesimpulan
Gambar manipulasi dan merupakan hoaks lama sudah sudah kerap beredar dengan berbagai editan judul sampul buku. Foto asli diambil dari akun Instagram Anies Baswedan yang sedang membaca buku berjudul “How Democracies Die”.
Rujukan
(GFD-2023-13306) [SALAH] PESAWAT TEMPUR MALAYSIA DITANGKAP TNI
Sumber: FacebookTanggal publish: 13/08/2023
Berita
TANGIS DARAH !! PANCING AMARAH RI, NASIB PESAWAT MALAYSIA BERAKHIR MENGENASKAN DITANGAN TNI ~ F-16
Hasil Cek Fakta
Sebuah halaman facebook bernama Kancah Informatif membagikan sebuah video dengan klaim narasi yang menyatakan bahwa pesawat tempur Malaysia ditangkap oleh TNI.
Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan beberapa video yang identik dengan cuplikan video yang ditampilkan pada video klaim tersebut.
Awal video yang menampilkan pasukan TNI AU bersiap menerbangkan pesawat jet tersebut identik dengan video unggahan channel youtube resmi Official NET News berjudul “GARUDA – Skadron Udara 11 Sukhoi Penjaga Langit Nusantara” yang tayang pada 19 Februari 2017.
Cuplikan selanjutnya identik dengan video kegiatan simulasi yang digelar TNI AU di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar seperti yang diunggah oleh channel youtube resmi Official NET News berjudul “Simulasi, Pesawat Sukhoi Turunkan Paksa Pesawat Ilegal – NET12” yang diunggah pada 23 Maret 2017.
Berikutnya, video yang menampilkan sosok seseorang berseragam TNI AU tersebut identik dengan video unggahan channel youtube iNews TV Medan berjudul “Penangkapan Pesawat Asing Simulasi – Linsum” yang tayang pada 21 Februari 2020.
Potongan video selanjutnya yang menampilkan sosok Letkol PNB Anton Pallaguna yang sedang diwawancarai tentang adanya pesawat asing dari Amerika Serikat menuju ke Australia yang melintas tanpa izin ke wilayah NKRI tersebut identik dengan video yang pernah diunggah channel youtube BeritaSatu berjudul ” TNI AU Hentikan Pesawat Asing di Kalimantan” yang diunggah pada 9 November 2015.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim bahwa pesawat tempur Malaysia ditangkap oleh TNI adalah keliru dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan beberapa video yang identik dengan cuplikan video yang ditampilkan pada video klaim tersebut.
Awal video yang menampilkan pasukan TNI AU bersiap menerbangkan pesawat jet tersebut identik dengan video unggahan channel youtube resmi Official NET News berjudul “GARUDA – Skadron Udara 11 Sukhoi Penjaga Langit Nusantara” yang tayang pada 19 Februari 2017.
Cuplikan selanjutnya identik dengan video kegiatan simulasi yang digelar TNI AU di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar seperti yang diunggah oleh channel youtube resmi Official NET News berjudul “Simulasi, Pesawat Sukhoi Turunkan Paksa Pesawat Ilegal – NET12” yang diunggah pada 23 Maret 2017.
Berikutnya, video yang menampilkan sosok seseorang berseragam TNI AU tersebut identik dengan video unggahan channel youtube iNews TV Medan berjudul “Penangkapan Pesawat Asing Simulasi – Linsum” yang tayang pada 21 Februari 2020.
Potongan video selanjutnya yang menampilkan sosok Letkol PNB Anton Pallaguna yang sedang diwawancarai tentang adanya pesawat asing dari Amerika Serikat menuju ke Australia yang melintas tanpa izin ke wilayah NKRI tersebut identik dengan video yang pernah diunggah channel youtube BeritaSatu berjudul ” TNI AU Hentikan Pesawat Asing di Kalimantan” yang diunggah pada 9 November 2015.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim bahwa pesawat tempur Malaysia ditangkap oleh TNI adalah keliru dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Informasi yang menyesatkan. Isi dalam video tersebut hanya menampilkan beberapa cuplikan video dari peristiwa berbeda yang tidak ada hubungannya dengan judul.
Informasi yang menyesatkan. Isi dalam video tersebut hanya menampilkan beberapa cuplikan video dari peristiwa berbeda yang tidak ada hubungannya dengan judul.
Rujukan
- https://cekfakta.tempo.co/fakta/2351/menyesatkan-video-pesawat-tempur-malaysia-mengenaskan-di-tangan-tni?fbclid=IwAR0-WHT5vhEYoCkziIqLhgzhpg0MnCvvezKEGKOtMhOAchyvblHsW-dPxYw
- https://www.youtube.com/watch?v=9IjwDYgOC54&ab_channel=OfficialNETNews
- https://www.youtube.com/watch?v=erNHRnk0Q7A&ab_channel=OfficialNETNews
- https://www.youtube.com/watch?v=ujjjbFBK184&ab_channel=iNewsTVMedan
- https://www.youtube.com/watch?v=CnO-c4_Uefw&ab_channel=BeritaSatu
(GFD-2023-13305) [SALAH] KEBAKARAN GEREJA DI BOSTON SAAT ADAKAN PERNIKAHAN SESAMA JENIS
Sumber: FacebookTanggal publish: 13/08/2023
Berita
Kebakaran memusnahkan sebuah gereja di Boston pada tanggal 3 Juni saat dua homoseksual terkenal akan menikah. Tiba-tiba petir yang kuat menyambar gereja ini yang langsung terbakar tak terkendali meski memiliki konduktor petir. Gereja ini terkenal dengan kebanggaan LGBTQ+🌈 dan sebagian besar kaum gay pergi untuk menikah di sana. Hebatnya, tidak ada satupun truk pemadam kebakaran 🔥 yang mampu mencapainya untuk memadamkan api sebelum benar-benar padam. Tentunya, langit sudah muak dengan perilaku orang2 gay.
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video dari akun facebook bernama Feri Indriawan yang menampilkan sebuah bangunan terbakar bernarasikan bahwa bangunan tersebut adalah sebuah gereja di Boston yang sedang mengadakan pernikahan sesama jenis pada 3 Juni lalu.
Berdasarkan penelusuran, dengan melakukan pencarian pada petunjuk watermark video yang merujuk ke situs boston25news.com, ditemukan pemberitaan terkait kebakaran gereja First Congressional di Boston pada 2 Juni pukul 13.00 waktu setempat.
Kebakaran tersebut terjadi akibat petir menyambar bangunan gereja dari kayu yang sudah berdiri sejak 1753 tersebut.
Video yang beredar tersebut merupakan rekaman video dari seseorang bernama Jonathan Kelly dan diunggah oleh akun twitter resmi @boston25 pada 3 Juni 2023.
Mengutip dari apnews.com, Robert Parson selaku Kepala Pemadam Kebakaran Spencer mengatakan bahwa tidak ada pernikahan yang berlangsung di hari kejadian kebakaran, gereja dalam keadaan terkunci dan tidak ada yang bekerja di gereja pada saat itu.
Dengan demikian video gereja di Boston terbakar saat mengadakan pernikahan sesama jenis adalah keliru dan termasuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Berdasarkan penelusuran, dengan melakukan pencarian pada petunjuk watermark video yang merujuk ke situs boston25news.com, ditemukan pemberitaan terkait kebakaran gereja First Congressional di Boston pada 2 Juni pukul 13.00 waktu setempat.
Kebakaran tersebut terjadi akibat petir menyambar bangunan gereja dari kayu yang sudah berdiri sejak 1753 tersebut.
Video yang beredar tersebut merupakan rekaman video dari seseorang bernama Jonathan Kelly dan diunggah oleh akun twitter resmi @boston25 pada 3 Juni 2023.
Mengutip dari apnews.com, Robert Parson selaku Kepala Pemadam Kebakaran Spencer mengatakan bahwa tidak ada pernikahan yang berlangsung di hari kejadian kebakaran, gereja dalam keadaan terkunci dan tidak ada yang bekerja di gereja pada saat itu.
Dengan demikian video gereja di Boston terbakar saat mengadakan pernikahan sesama jenis adalah keliru dan termasuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Faktanya klaim tersebut keliru. Kebakaran disebabkan oleh petir yang menyambar bangunan gereja dan tidak ada kegiatan pernikahan yang berlangsung ketika terjadi kebakaran.
Faktanya klaim tersebut keliru. Kebakaran disebabkan oleh petir yang menyambar bangunan gereja dan tidak ada kegiatan pernikahan yang berlangsung ketika terjadi kebakaran.
Rujukan
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/08/04/171800082/-hoaks-gereja-di-boston-kebakaran-saat-adakan-pernikahan?page=all#page2
- https://twitter.com/boston25/status/1664769120980594688
- https://apnews.com/article/fact-check-church-fire-massachusetts-lgbt-wedding-lightning-938759169005
- https://www.boston25news.com/news/local/historic-church-spencer-destroyed-fire-officials-say-avoid-area/TAQ6UJ42NJBJHBKHITKJMGP7FE/
(GFD-2023-13304) [SALAH] RHOMA IRAMA AJAK FANS DUKUNG ANIES LEWAT NADA
Sumber: YoutubeTanggal publish: 13/08/2023
Berita
Konser Viva Dangdut Pecah
Rhoma Irama Ajak Semua Fans Masyarakat Dukung Anies Lewat NadaViral~
DIIRINGI LAGU VIVA DANGDUT SONETA
RHOMA IRAMA GALANG SUARA AJAK SEMUA PENGGEMAR DUKUNG ANIES LEWAT NADA
Rhoma Irama Ajak Semua Fans Masyarakat Dukung Anies Lewat NadaViral~
DIIRINGI LAGU VIVA DANGDUT SONETA
RHOMA IRAMA GALANG SUARA AJAK SEMUA PENGGEMAR DUKUNG ANIES LEWAT NADA
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video dari channel youtube bernama LIDAH RAKYAT dengan narasi yang menyatakan bahwa Rhoma Irama ajak semua penggemarnya untuk mendukung Anies Baswedan saat konser.
Setelah menonton keseluruhan isi video, tidak ditemukan pemberitaan terkait klaim narasi yang beredar. Video tersebut hanya menampilkan cuplikan dari beberapa video dan foto dari peristiwa berbeda yang digabung menjadi satu.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel dari detik.com berjudul “Buka Konser Bersama Anies-Sandi, Rhoma Irama Nyanyi ‘Viva Dangdut'” yang dimuat pada 2 Februari 2017.
Thumbnail yang menampilkan Anies berada di paggung bersama Rhoma Irama tersebut identik dengan gambar unggahan pada artikel okezone.com berjudul “ADI 2016: Rhoma Irama Gandeng Zaskia Gotik Nyanyikan Haram” yang diunggah pada 6 Desember 2016.
Dalam foto aslinya idak menampilkan sosok Anies Baswedan, sehingga dapat dipastikan thumbnail tersebut merupakan hasil manipulasi dari foto Rhoma Irama yang berduet dengan Zaskia Gotik di panggung Anugerah Dangdut Indonesia 2016.
Berdasarkan ppenjelasan di atas, klaim bahwa Rhoma Irama ajak semua penggemarnya untuk mendukung Anies Baswedan saat konser tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Setelah menonton keseluruhan isi video, tidak ditemukan pemberitaan terkait klaim narasi yang beredar. Video tersebut hanya menampilkan cuplikan dari beberapa video dan foto dari peristiwa berbeda yang digabung menjadi satu.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel dari detik.com berjudul “Buka Konser Bersama Anies-Sandi, Rhoma Irama Nyanyi ‘Viva Dangdut'” yang dimuat pada 2 Februari 2017.
Thumbnail yang menampilkan Anies berada di paggung bersama Rhoma Irama tersebut identik dengan gambar unggahan pada artikel okezone.com berjudul “ADI 2016: Rhoma Irama Gandeng Zaskia Gotik Nyanyikan Haram” yang diunggah pada 6 Desember 2016.
Dalam foto aslinya idak menampilkan sosok Anies Baswedan, sehingga dapat dipastikan thumbnail tersebut merupakan hasil manipulasi dari foto Rhoma Irama yang berduet dengan Zaskia Gotik di panggung Anugerah Dangdut Indonesia 2016.
Berdasarkan ppenjelasan di atas, klaim bahwa Rhoma Irama ajak semua penggemarnya untuk mendukung Anies Baswedan saat konser tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Judul, thumbnail dan isi video tidak berkaitan. Dalam video tersebut sama sekali tidak ditemukan informasi terkait Rhoma Irama ajak penggemarnya untuk mendukung Anies Baswedan saat konser.
Judul, thumbnail dan isi video tidak berkaitan. Dalam video tersebut sama sekali tidak ditemukan informasi terkait Rhoma Irama ajak penggemarnya untuk mendukung Anies Baswedan saat konser.
Rujukan
Halaman: 3579/6309