“The new UK PM performing his spiritual/traditional rituals before entering his new office. We have largely abandoned ours.”
Terjemahan:
“PM Inggris yang baru melakukan ritual spiritual/adatnya sebelum memasuki kantor barunya. Kami besar telah meninggalkan tradisi kami.”
(GFD-2022-10980) [SALAH] Video Hari Pertama PM Inggris yang Baru Melakukan Ritual Adat
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 21/11/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video di Twitter yang diklaim PM Inggris yang baru, Rishi Sunak, sedang melaksanakan kegiatan ritual adatnya sebelum memasuki kantornya yang baru, terlihat dalam video bahwa kantor tersebut merupakan Downing Street No. 10 tempat seorang PM Inggris berkantor dan tinggal di dalamnya.
Setelah ditelusuri, klaim untuk video tersebut salah. Faktanya, video tersebut merupakan video lama pada saat Rishi Sunak menyalakan lilin di depan pintu Downing Street No. 10 untuk memperingati hari Dipawali tahun 2020, pada saat itu Rishi Sunak masih menjabat sebagai Menteri Keuangan di bawah pemerintahan Perdana Menteri Boris Johnson. Tidak ada ritual resmi yang dilakukan Rishi Sunak pada hari pertama dirinya berkantor sebagai Perdana Menteri Inggris. Diketahui Rishi Sunak penganut agama Hindu sehingga melakukan kegiatan tersebut.
Dengan demikian, hari pertama PM Inggris yang baru melakukan ritual adat merupakan hoax dengan kategori Konteks yang Salah.
Setelah ditelusuri, klaim untuk video tersebut salah. Faktanya, video tersebut merupakan video lama pada saat Rishi Sunak menyalakan lilin di depan pintu Downing Street No. 10 untuk memperingati hari Dipawali tahun 2020, pada saat itu Rishi Sunak masih menjabat sebagai Menteri Keuangan di bawah pemerintahan Perdana Menteri Boris Johnson. Tidak ada ritual resmi yang dilakukan Rishi Sunak pada hari pertama dirinya berkantor sebagai Perdana Menteri Inggris. Diketahui Rishi Sunak penganut agama Hindu sehingga melakukan kegiatan tersebut.
Dengan demikian, hari pertama PM Inggris yang baru melakukan ritual adat merupakan hoax dengan kategori Konteks yang Salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Mochamad Marcell
Klaim tersebut salah, faktanya video yang diklaim merupakan ritual yang dilakukan Rishi Sunak sebagai Perdana Menteri Inggris yang baru sebelum memasuki kantor barunya merupakan video lama sejak tahun 2020, pada saat itu Rishi Sunak sedang menyalakan lilin untuk memperingati hari Dipawali.
Klaim tersebut salah, faktanya video yang diklaim merupakan ritual yang dilakukan Rishi Sunak sebagai Perdana Menteri Inggris yang baru sebelum memasuki kantor barunya merupakan video lama sejak tahun 2020, pada saat itu Rishi Sunak sedang menyalakan lilin untuk memperingati hari Dipawali.
Rujukan
- https://www.snopes.com/fact-check/sunak-candles-video/
- https://jateng.tribunnews.com/2022/10/25/profil-dan-agama-rishi-sunak-perdana-menteri-inggris-pertama-yang-berdarah-india-menantu-miliarder
- https://id.wikipedia.org/wiki/Downing_Street_Nomor_10#:~:text=Downing%20Street%20No.%2010%20merupakan,tepat%20di%20atas%20lubang%20surat.
(GFD-2022-10979) [SALAH] Foto Anies Baswedan Berdiri di Luar Tempat Makan Siang G20
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 20/11/2022
Berita
“Bapak politik identitas yang kata pendukungnya tamu kehormatan di G20. Ko wajahnya plesiden 212 itu memelas berdiri ya? Kasihan, penerima tamu undangan ngaku-ngaku tamu kehormatan. Gini amat mau dielu-elukan sampai ga punya malu. 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂”
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter dengan nama pengguna “deditelaumbanu4” mengunggah sebuah foto yang menunjukkan Anies Baswedan berdiri di luar tempat makan siang G20, tepat di belakang Rishi Sunak, Justin Trudeau, dan Emmanuel Macron.
Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut merupakan foto hasil suntingan. Foto asli telah diunggah oleh akun Twitter serta Instagram resmi Jokowi. Adapun dalam foto asli, pria yang berdiri di luar tempat makan siang bukan Anies Baswedan, melainkan salah satu anggota panitia.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “deditelaumbanu4” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi/Manipulated Content.
Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut merupakan foto hasil suntingan. Foto asli telah diunggah oleh akun Twitter serta Instagram resmi Jokowi. Adapun dalam foto asli, pria yang berdiri di luar tempat makan siang bukan Anies Baswedan, melainkan salah satu anggota panitia.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Twitter dengan nama pengguna “deditelaumbanu4” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi/Manipulated Content.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Khairunnisa A.
Foto hasil suntingan. Foto asli diunggah oleh akun Twitter serta Instagram resmi Jokowi, dan menunjukkan bahwa pria yang berdiri di luar tempat makan siang bukan Anies Baswedan, melainkan salah satu anggota panitia.
Foto hasil suntingan. Foto asli diunggah oleh akun Twitter serta Instagram resmi Jokowi, dan menunjukkan bahwa pria yang berdiri di luar tempat makan siang bukan Anies Baswedan, melainkan salah satu anggota panitia.
Rujukan
(GFD-2022-10978) [SALAH] Video “Gempar irjen kerisna murti nyatakan perang ferdy sambo ketakutan”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 20/11/2022
Berita
FERDY SAMBO JANGAN MAIN MAIN” (di video).
* “Gempar !! irjen kerisna murti nyatakan perang,ferdy sambo ketakutan mendengar ini” (di post).
* “Gempar !! irjen kerisna murti nyatakan perang,ferdy sambo ketakutan mendengar ini” (di post).
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan konten yang isinya menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN. FAKTA: video yang dibagikan selain menggunakan judul umpan klik (click bait), gambar pratinjau (thumbnail) hasil SUNTINGAN dan berisi potongan-potongan video dari peristiwa yang TIDAK berkaitan, video sebenarnya hanya berisi pembacaan artikel.
Salah satu foto ASLI yang identik dengan gambar pratinjau yang menggunakan foto hasil suntingan dengan mengganti bagian kepala Listyo Sigit Prabowo dengan kepala Krishna Murti, Liputan6.com pada 10 Agu 2022 (deskripsi foto): “Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajaran terkait menyampaikan konferensi pers di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan ajudannya, Brigadir J alias Nofriansyah Yoshua Hutabarat. (Liputan6.com/Faizal Fanani).
Salah satu video dengan segmen yang identik, KOMPASTV di YouTube pada 24 Mar 2016: “Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti turun ke jalan . Dia menghampiri sopir taksi yang berdemo di ruas Gatot Subroto ke arah Slipi, Jakarta. Krishna pada Selasa (22/3) meminta para sopir taksi tertib dan tidak anarkis.”. Salah satu video dengan segmen yang identik, Kompas.com di YouTube pada 3 Des 2021: “Presiden Joko Widodo menyinggung kewibawaan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) saat memberi arahan kepada para Kepala Satuan Kerja di Badung, Bali pada Jumat (3/12/2021).”.
Salah satu video dengan segmen yang identik, BeritaSatu di YouTube pada 12 Feb 2016: “Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Khrisna Murti menegaskan penertiban lokasi prostitusi Kalijodo bukan persoalan besar, namun Pemerintah Daerah harus tetap mempertimbangkan implikasi sosial, terutama bagi warga dan permukiman disana.”. Artikel yang dibacakan di video, suara.com: “Irjen Pol Krishan Murti memberikan pesan kepada seluruh jajaran anggota Polri untuk mengingat kembali dan memegang teguh butir dari Catur Prasetya. Tapi netizen malah salfok dengan gestur tubuh dari Krishna Murti.”.
Salah satu foto ASLI yang identik dengan gambar pratinjau yang menggunakan foto hasil suntingan dengan mengganti bagian kepala Listyo Sigit Prabowo dengan kepala Krishna Murti, Liputan6.com pada 10 Agu 2022 (deskripsi foto): “Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama jajaran terkait menyampaikan konferensi pers di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan ajudannya, Brigadir J alias Nofriansyah Yoshua Hutabarat. (Liputan6.com/Faizal Fanani).
Salah satu video dengan segmen yang identik, KOMPASTV di YouTube pada 24 Mar 2016: “Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti turun ke jalan . Dia menghampiri sopir taksi yang berdemo di ruas Gatot Subroto ke arah Slipi, Jakarta. Krishna pada Selasa (22/3) meminta para sopir taksi tertib dan tidak anarkis.”. Salah satu video dengan segmen yang identik, Kompas.com di YouTube pada 3 Des 2021: “Presiden Joko Widodo menyinggung kewibawaan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) saat memberi arahan kepada para Kepala Satuan Kerja di Badung, Bali pada Jumat (3/12/2021).”.
Salah satu video dengan segmen yang identik, BeritaSatu di YouTube pada 12 Feb 2016: “Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Khrisna Murti menegaskan penertiban lokasi prostitusi Kalijodo bukan persoalan besar, namun Pemerintah Daerah harus tetap mempertimbangkan implikasi sosial, terutama bagi warga dan permukiman disana.”. Artikel yang dibacakan di video, suara.com: “Irjen Pol Krishan Murti memberikan pesan kepada seluruh jajaran anggota Polri untuk mengingat kembali dan memegang teguh butir dari Catur Prasetya. Tapi netizen malah salfok dengan gestur tubuh dari Krishna Murti.”.
Kesimpulan
MENYESATKAN. FAKTA: selain menggunakan judul umpan klik (click bait), gambar pratinjau (thumbnail) hasil SUNTINGAN dan berisi potongan-potongan video dari peristiwa yang TIDAK berkaitan, video sebenarnya hanya berisi pembacaan artikel.
Rujukan
- http[1] firstdraftnews.org: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate),
- https://bit.ly/3wHx0lO /
- https://archive.ph/iCp3w (arsip cadangan). [2] liputan6.com: “5 Pernyataan Kapolri Umumkan Ferdy Sambo Jadi Tersangka Kematian Brigadir J”,
- http://bit.ly/3ElbSWG /
- https://archive.ph/jBcLC (arsip cadangan). [3] youtube.com: “Krishna Murti: Sopir Taksi Demo Akan Ditangkap Jika Bandel”,
- http://bit.ly/3TJCF4A /
- https://archive.ph/ZpkUk (arsip cadangan). [4] youtube.com: “Jokowi: Ada Kapolda-Kapolres Baru Malah Datang ke Sesepuh Ormas yang Sering Buat Keributan”,
- http://bit.ly/3Xf1RCO /
- https://archive.ph/zBLef (arsip cadangan). [5] youtube.com: “Khrisna Murti: Penertiban Kalijodo Bukan Masalah Besar”,
- http://bit.ly/3ELqf87 /
- https://archive.ph/z7UXF (arsip cadangan). [6] suara.com: “Pesan Irjen Krishna Murti Buat Anggota Semua Polri, Salfok Gestur Tubuh: Tak Perlu Dipegang Gak akan Terbang”,
- http://bit.ly/3TK5A8A /
- https://archive.ph/CErQ2 (arsip cadangan). [7] google.com,
- http://bit.ly/3EeEiBm /
- https://archive.ph/7cmfv (arsip cadangan). [8] kompas.com: “Krishna Murti: Kalau Rusuh, Kalian Saya Tangkap”,
- http://bit.ly/3tNMNhW /
- https://archive.ph/17wZF (arsip cadangan). [9] detik.com: “Ini Maksud Jokowi Sentil Polisi Sowan ke Ormas yang Sering Ribut”,
- http://bit.ly/3hYcPg4 /
- https://archive.ph/0uvXt (arsip cadangan). [10] kompas.com: “Krishna Murti: Kalijodo Dulu seperti Lorong Neraka”,
- http://bit.ly/3XesBDE /
- https://archive.ph/NOkyq (arsip cadangan).
(GFD-2022-10977) [SALAH] George Floyd Meninggal Karena Overdosis
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 20/11/2022
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“George Floyd meninggal karena overdosis Fentanyl. Saya mengatakannya ketika hasil otopsi dirilis tak lama setelah kematiannya. Tidak ada yang mendengarkan”.
“Foto pertama adalah hasil otopsinya. Foto kedua adalah studi tentang “Fentanyl OD’s Postmortem”. Kebanyakan orang akan meninggal pada 9 ng/ml. George Floyd memiliki 11 ng/ml dan satu ton subtansi lain dalam sistem tubuhnya. Apakah ada yang akan membiarkan polisi keluar dari penjara sekarang?!”.
“Diedit untuk menambahkan: segala jenis obat seperti oxycodone, morphine, fentanyl, dan lain-lain dapat menyebabkan masalah pernapasan yang parah. Maka slogan “I can’t breathe” menjadi masuk akal”.
“George Floyd meninggal karena overdosis Fentanyl. Saya mengatakannya ketika hasil otopsi dirilis tak lama setelah kematiannya. Tidak ada yang mendengarkan”.
“Foto pertama adalah hasil otopsinya. Foto kedua adalah studi tentang “Fentanyl OD’s Postmortem”. Kebanyakan orang akan meninggal pada 9 ng/ml. George Floyd memiliki 11 ng/ml dan satu ton subtansi lain dalam sistem tubuhnya. Apakah ada yang akan membiarkan polisi keluar dari penjara sekarang?!”.
“Diedit untuk menambahkan: segala jenis obat seperti oxycodone, morphine, fentanyl, dan lain-lain dapat menyebabkan masalah pernapasan yang parah. Maka slogan “I can’t breathe” menjadi masuk akal”.
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook dengan nama “Ashley Nicolle” menyebarkan informasi dan foto terkait penyebab kematian George Floyd yang terjadi pada 2020 lalu. Dalam unggahan tersebut, Ashley memberikan klaim bahwa kematian George Floyd karena overdosis fentanyl, dan bukan karena pembunuhan. Pengguna Facebook tersebut juga menambahkan foto yang diklaim sebagai hasil otopsi George Floyd.
Unggahan yang ditulis 22 Oktober lalu tersebut telah dibagikan ulang sebanyak sembilan kali, dan telah dikomentari serta disukai hampir 10 orang.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Laporan yang dibuat oleh Rumah Sakit Hennepin, Minnesota, AS, memperlihatkan bahwa penyebab kematian George Floyd adalah “Cardiopulmonary arrest complicating law enforcmenet subdual, restraint, and neck compression”.
Tidak hanya itu, para pemeriksa medis yang memberikan testimoni saat pengadilan Derek Chauvin (polisi yang menangkap George Floyd) menjelaskan bahwa meskipun George Floyd menderita penyakit jantung dan hipertensi, serta tes toksikologi menunjukkan adanya penggunaan kedua obat yang disebutkan pada narasi di atas, tidak satu pun dari hal tersebut yang menjadi penyebab kematian langsung. Pemerika medis memutuskan penyebab kematiannya karena kekurangan oksigen, atau yang disebut dengan “asphyxia”, yang kemudian mengarah ke “cardiopulmonary arrest” seperti yang tertera pada laporan medis dari Rumah Sakit Hennepin.
Informasi serupa juga telah dibahas oleh Reuters dengan judul “Fact Check – No evidence drug overdose was main cause of death for George Floyd in 2020”.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan pengguna Facebook “Ashley Nicolle” merupakan konten yang menyesatkan.
Unggahan yang ditulis 22 Oktober lalu tersebut telah dibagikan ulang sebanyak sembilan kali, dan telah dikomentari serta disukai hampir 10 orang.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Laporan yang dibuat oleh Rumah Sakit Hennepin, Minnesota, AS, memperlihatkan bahwa penyebab kematian George Floyd adalah “Cardiopulmonary arrest complicating law enforcmenet subdual, restraint, and neck compression”.
Tidak hanya itu, para pemeriksa medis yang memberikan testimoni saat pengadilan Derek Chauvin (polisi yang menangkap George Floyd) menjelaskan bahwa meskipun George Floyd menderita penyakit jantung dan hipertensi, serta tes toksikologi menunjukkan adanya penggunaan kedua obat yang disebutkan pada narasi di atas, tidak satu pun dari hal tersebut yang menjadi penyebab kematian langsung. Pemerika medis memutuskan penyebab kematiannya karena kekurangan oksigen, atau yang disebut dengan “asphyxia”, yang kemudian mengarah ke “cardiopulmonary arrest” seperti yang tertera pada laporan medis dari Rumah Sakit Hennepin.
Informasi serupa juga telah dibahas oleh Reuters dengan judul “Fact Check – No evidence drug overdose was main cause of death for George Floyd in 2020”.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan pengguna Facebook “Ashley Nicolle” merupakan konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.
Konten yang menyesatkan. Laporan pemeriksaan medis dari rumah sakit Hennepin, AS, menetapkan kematian George Floyd karena “kompresi leher” akibat dicekik dan kematian George Floyd ditetapkan sebagai pembunuhan, bukan overdosis.
Konten yang menyesatkan. Laporan pemeriksaan medis dari rumah sakit Hennepin, AS, menetapkan kematian George Floyd karena “kompresi leher” akibat dicekik dan kematian George Floyd ditetapkan sebagai pembunuhan, bukan overdosis.
Rujukan
- https://content.govdelivery.com/attachments/MNHENNE/2020/06/01/file_attachments/1464238/2020-3700%20Floyd,%20George%20Perry%20Update%206.1.2020.pdf
- https://www.reuters.com/article/factcheck-george-floyd-overdose-death/fact-check-no-evidence-drug-overdose-was-main-cause-of-death-for-george-floyd-in-2020-idUSL1N3241XJ
Halaman: 3452/5608