(GFD-2023-14133) [SALAH] KPU Membatalkan Gibran Sebagai Cawapres
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 20/11/2023
Berita
KPU BAT4LKAN GIBRAN DG DASAR L3GAL STANDING MEL4NGGAR MORAL
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video di Facebook yang menyebutkan jika KPU membatalkan Gibran menjadi cawapres Prabowo atas dasar pelanggaran moral. Video dibuka dengan potongan-potongan video sejumlah politikus yang tidak setuju dengan Gibran menjadi cawapres.
Kemudian di tengah video pembahasan diisi oleh narator yang mengulas statement dari Gibran yang yakin jika dirinya bersama Prabowo akan mampu menang dalam satu putaran. Statement tersebut ia sampaikan dalam acara konsolidasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Lampung di Graha Wangsa, Lampung.
Lalu isi video tersebut berlanjut ke pembahasan mengenai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, Brahma Aryana yang menggugat Pasal 169 huruf q Undang-Undang Pemilu yang telah dimaknai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023 perihal syarat batas usia minimal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Hingga akhir video tidak apa penjelasan jika benar KPU telah membatalkan status cawapres Gibran, isi video tidak memuat informasi yang dinarasikan dalam judul video.
Kemudian di tengah video pembahasan diisi oleh narator yang mengulas statement dari Gibran yang yakin jika dirinya bersama Prabowo akan mampu menang dalam satu putaran. Statement tersebut ia sampaikan dalam acara konsolidasi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Lampung di Graha Wangsa, Lampung.
Lalu isi video tersebut berlanjut ke pembahasan mengenai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, Brahma Aryana yang menggugat Pasal 169 huruf q Undang-Undang Pemilu yang telah dimaknai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023 perihal syarat batas usia minimal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Hingga akhir video tidak apa penjelasan jika benar KPU telah membatalkan status cawapres Gibran, isi video tidak memuat informasi yang dinarasikan dalam judul video.
Kesimpulan
Hingga akhir video tidak apa penjelasan jika benar KPU telah membatalkan status cawapres Gibran, isi video tidak memuat informasi yang dinarasikan dalam judul video.
Rujukan
(GFD-2023-14132) [SALAH] Soimah Bagikan Motor di Facebook
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 20/11/2023
Berita
ALHAMDULILLAH..!!!
Yang mau dibantu Silahkan langsung kirimi mae pesan, insyaallah Mae akan berikan kesempatan!!!
Yang mau dibantu Silahkan langsung kirimi mae pesan, insyaallah Mae akan berikan kesempatan!!!
Hasil Cek Fakta
Ditemukan sebuah akun Facebook yang mengatasnamakan salah satu artis Indonesia yaitu Soimah, mengunggah postingan di Facebook yang mengatakan jika ia sedang berbagi motor untuk siapa saja yang membutuhkan.
Sebelum-sebelumnya turnbackhoax.id juga sudah sering menemukan unggahan-unggahan serupa mengenai adanya akun yang mengatasnamakan Soimah mengaku sedang mengadakan giveaway di Facebook.
Soimah sudah pernah membuat pernyataan melalui Instagram resminya @showimah yang mengatakan jika dirinya tidak pernah melakukan giveaway dalam bentuk apapun di sosial media, selain itu Soimah juga tidak memiliki akun Facebook.
Melalui pernyataan dari Soimah maka dapat disimpulkan jika semua akun yang mengatasnamakan dirinya tersebut merupakan akun palsu yang dapat dicurigai sebagai modus penipuan online.
Sebelum-sebelumnya turnbackhoax.id juga sudah sering menemukan unggahan-unggahan serupa mengenai adanya akun yang mengatasnamakan Soimah mengaku sedang mengadakan giveaway di Facebook.
Soimah sudah pernah membuat pernyataan melalui Instagram resminya @showimah yang mengatakan jika dirinya tidak pernah melakukan giveaway dalam bentuk apapun di sosial media, selain itu Soimah juga tidak memiliki akun Facebook.
Melalui pernyataan dari Soimah maka dapat disimpulkan jika semua akun yang mengatasnamakan dirinya tersebut merupakan akun palsu yang dapat dicurigai sebagai modus penipuan online.
Kesimpulan
Tidak benar bahwa Soimah memberikan motor secara cuma-cuma di Facebook, akun yang mengatasnamakan Soimah tersebut dapat diindikasi sebagai akun penipuan.
Rujukan
(GFD-2023-14131) [SALAH] Gibran Mendapat Balasan Atas Kesombongannya
Sumber: YouTube.comTanggal publish: 20/11/2023
Berita
SELAMAT JALAN MAS GIBRAN | AKIBAT KESOMBONGAN NYA GIBRAN BERAKHIR BEGINI – Breaking News
Hasil Cek Fakta
Kanal YouTube PILIHAN RAKYAT pada 14 November 2023 mengunggah video dengan klaim bahwa Gibran Rakabuming mendapat balasan atas kesombongannya. Perkataan Gibran yakni “Jangan takut Pak Prabowo, karena ada saya” dinilai sebagai sikap sombong yang menganggap bahwa dirinya adalah penentu kemenangan Prabowo dalam Pilpres 2024.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ditemukan informasi mengenai balasan atas kesombongan Gibran seperti yang tertulis pada judul unggahan. Selain itu, narator nyatanya juga hanya membaca ulang dua artikel opini dari laman Seword.com.
Pertama, artikel yang ditulis oleh Monang Siahaan berjudul “Gibran Rakabuming Merasa Sombong Yang Berkata Jangan Takut Prabowo Karena Ada Saya”. Dalam artikel tersebut, penulis beranggapan bahwa Gibran belum memiliki pengalaman kinerja terkait Pemilu dan hanya mengandalkan pengaruh Jokowi untuk memenangkan Pilpres 2024.
Kedua, artikel yang ditulis oleh Widodo S. P. berjudul “Kubu Prabowo-Gibran Mulai Cuek Ditanya Soal MK dan KTA, Mau Fokus Menangi Pilpres?”. Dalam artikel tersebut, penulis beranggapan bahwa terdapat kepentingan Jokowi dengan dipasangkannya Gibran bersama Prabowo.
Sebagai informasi tambahan, seword.com merupakan situs artikel bagi masyarakat luas yang ingin menulis opini-opini mereka, di mana opini sendiri bukanlah sebuah fakta. Namun jika di kemudian hari dapat dibuktikan kebenarannya, maka opini tersebut dapat berubah menjadi sebuah kenyataan atau fakta.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube PILIHAN RAKYAT merupakan informasi yang salah.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ditemukan informasi mengenai balasan atas kesombongan Gibran seperti yang tertulis pada judul unggahan. Selain itu, narator nyatanya juga hanya membaca ulang dua artikel opini dari laman Seword.com.
Pertama, artikel yang ditulis oleh Monang Siahaan berjudul “Gibran Rakabuming Merasa Sombong Yang Berkata Jangan Takut Prabowo Karena Ada Saya”. Dalam artikel tersebut, penulis beranggapan bahwa Gibran belum memiliki pengalaman kinerja terkait Pemilu dan hanya mengandalkan pengaruh Jokowi untuk memenangkan Pilpres 2024.
Kedua, artikel yang ditulis oleh Widodo S. P. berjudul “Kubu Prabowo-Gibran Mulai Cuek Ditanya Soal MK dan KTA, Mau Fokus Menangi Pilpres?”. Dalam artikel tersebut, penulis beranggapan bahwa terdapat kepentingan Jokowi dengan dipasangkannya Gibran bersama Prabowo.
Sebagai informasi tambahan, seword.com merupakan situs artikel bagi masyarakat luas yang ingin menulis opini-opini mereka, di mana opini sendiri bukanlah sebuah fakta. Namun jika di kemudian hari dapat dibuktikan kebenarannya, maka opini tersebut dapat berubah menjadi sebuah kenyataan atau fakta.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube PILIHAN RAKYAT merupakan informasi yang salah.
Kesimpulan
Unggahan video dengan klaim bahwa Gibran Rakabuming mendapat balasan atas kesombongannya merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya narator hanya membaca ulang artikel opini dari laman Seword.com
Rujukan
(GFD-2023-14130) [SALAH] “Israel Tawarkan Gencatan Senjata Selama 7 Jam”
Sumber: Instagram.comTanggal publish: 20/11/2023
Berita
“️DIDUGA KARENA BANYAK TENTARA IDF YANG TEW4S ISRAEL TAWARKAN GENCATAN SENJATA SELAMA 7 JAM. Tanpa ada angin dan hujan petir, Israel tiba-tiba tetapkan sepihak gencatan senjata 7 jam hari ini. Hal itu terjadi pasca serangan balik pejuang kemarin malam, di sekitar Rumah Sakit Shifa. Ketika pasukan IDF mencoba merangsek dan duduki RS. Serangan keras memukul Israel lahir bathin karena mereka terlena keberhasilan menyisir daerah pantai sehari sebelumnya. Namun rupanya memang sengaja dibiarkan agar IDF lengah dan terus masuk ke arah kota. Hasilnya bisa ditebak, pertempuran kegelapan membuat IDF tak berkutik dan menjadi bulan-bulanan, meski sudah dilengkapi berbagai sensor. Mereka sendiri yang memutus listrik, mereka malah jadi sasaran empuk. Bahkan ada yg tersesat & dikepung. Gencatan senjata 7 jam diyakini adalah upaya mereka untuk mengevakuasi mayat-mayat tentaranya, serta menyelamatkan yang terluka.”
Hasil Cek Fakta
Beredar kabar di Instagram yang menyebut bahwa Israel Defense Forces (IDF) menawarkan gencatan senjata selama 7 jam kepada Hamas, karena banyak tentara IDF yang tewas dalam peperangan di jalur Gaza tersebut.
Hasil penelusuran menunjukkan bahwa klaim tersebut salah, faktanya justru Israel menolak adanya gencatan senjata dalam peperangannya melawan kelompok Hamas di Gaza. “Tidak ada gencatan senjata, saya ulangi tidak ada gencatan senjata. Apa yang kami lakukan, jangka waktu empat jam itu, adalah jeda taktis dan lokal untuk bantuan kemanusiaan,” kata juru bicara militer Letnan Kolonel Richard Hecht, mengutip dari Reuters.com.
Hasil penelusuran melalui mesin pencarian tidak ditemukan sumber kredibel dan valid yang membenarkan Israel menawarkan gencatan senjata karena banyak tentara IDF yang tewas ataupun mengenai pertempuran di tengah kegelapan yang membuat IDF tak berkutik dan dikepung.
Dengan demikian, Israel menawarkan gencatan senjata selama 7 jam adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.
Hasil penelusuran menunjukkan bahwa klaim tersebut salah, faktanya justru Israel menolak adanya gencatan senjata dalam peperangannya melawan kelompok Hamas di Gaza. “Tidak ada gencatan senjata, saya ulangi tidak ada gencatan senjata. Apa yang kami lakukan, jangka waktu empat jam itu, adalah jeda taktis dan lokal untuk bantuan kemanusiaan,” kata juru bicara militer Letnan Kolonel Richard Hecht, mengutip dari Reuters.com.
Hasil penelusuran melalui mesin pencarian tidak ditemukan sumber kredibel dan valid yang membenarkan Israel menawarkan gencatan senjata karena banyak tentara IDF yang tewas ataupun mengenai pertempuran di tengah kegelapan yang membuat IDF tak berkutik dan dikepung.
Dengan demikian, Israel menawarkan gencatan senjata selama 7 jam adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Mochamad Marcell
Faktanya justru pihak Israel tidak setuju dengan adanya gencatan senjata, setelah ditelusuri tidak ditemukan pemberitaan kredibel yang membenarkan kabar tersebut.
Faktanya justru pihak Israel tidak setuju dengan adanya gencatan senjata, setelah ditelusuri tidak ditemukan pemberitaan kredibel yang membenarkan kabar tersebut.
Rujukan
Halaman: 3380/6311