KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan video dengan narasi yang mengeklaim mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong telah dinyatakan bebas tanpa syarat.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Sebagai konteks, Tom Lembong berstatus sebagai terdakwa kasus dugaan korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan (Kemendag) tahun 2015.
Dikutip dari Kompas.id, dalam dakwaannya jaksa mempermasalahkan soal tindakan Tom Lembong menerbitkan 21 surat persetujuan impor gula kristal mentah yang diolah menjadi gula kristal putih kepada perusahaan yang tidak berhak, yakni perusahaan swasta penghasil gula rafinasi.
Video dengan narasi yang mengeklaim Tom Lembong dinyatakan bebas tanpa syarat salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.
Video itu menampilkan Tom Lembong sedang berpelukan dan berbincang dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di ruang sidang.
Video yang diunggah pada 28 Juni 2025 diberi keterangan sebagai berikut:
Alhamdulillah tom Lembong sahabat Anis bebas Tampa syarat
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim Tom Lembong dinyatakan bebas tanpa syaratPenelusuran Kompas.com
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Tom Lembong telah dinyatakan bebas tanpa syarat.
Penelusuran menggunakan teknik reverse image search menemukan, video yang beredar identik dengan unggahan di kanal YouTube Aksanation dan Kompas.com pada 24 Juni 2025.
Video itu adalah momen ketika Tom Lembong mengikuti sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat pada Selasa (24/6/2025).
Setelah menjalani sidang, Tom Lembong tampak berpelukan dan berbincang dengan Anies Baswedan.
Sebagaimana diberitakan Kompas.com, Anies datang langsung ke persidangan itu karena Tom Lembong merupakan sahabatnya.
Dalam momen itu mereka saling berbagi kabar. Menurut Anies, keluarganya dengan Tom Lembong memiliki hubungan yang dekat.
Diketahui, Anies dan Tom Lembong pernah menjadi menteri pada Kabinet Kerja yang dipimpin Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo.
Tom Lembong juga merupakan salah satu anggota tim sukses Anies Baswedan di Pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Dalam sidang yang digelar pada Selasa (24/6/2025), tidak ada keputusan dari hakim yang menyatakan Tom Lembong bebas tanpa syarat. Ia masih berstatus terdakwa dalam kasus dugaan korupsi impor gula.
Tom Lembong didakwa melanggar Pasal 2 atau Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Perbuatannya dinilai melanggar hukum, memperkaya orang lain maupun korporasi yang menimbulkan kerugian negara Rp 578 miliar.
Belum ada vonis putusan terhadap Tom Lembong hingga artikel ini tayang.
(GFD-2025-27672) [HOAKS] Tom Lembong Dinyatakan Bebas Tanpa Syarat pada Akhir Juni 2025
Sumber:Tanggal publish: 01/07/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Kesimpulan
Video yang diklaim menampilkan Tom Lembong telah dinyatakan bebas tanpa syarat merupakan informasu tidak benar atau hoaks.
Adapun video yang beredar adalah momen ketika Tom Lembang menjalani sidang kasus dugaan korupsi impor gula pada Selasa (24/6/2025) di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat.
Dalam sidang tersebut tidak ada keputusan hakim yang menyebut Tom Lembong bebas tanpa syarat. Ia masih berstatus sebagai terdakwa dalam kasus dugaan korupsi impor gula di Kemendag tahun 2015.
Adapun video yang beredar adalah momen ketika Tom Lembang menjalani sidang kasus dugaan korupsi impor gula pada Selasa (24/6/2025) di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat.
Dalam sidang tersebut tidak ada keputusan hakim yang menyebut Tom Lembong bebas tanpa syarat. Ia masih berstatus sebagai terdakwa dalam kasus dugaan korupsi impor gula di Kemendag tahun 2015.
Rujukan
- https://www.kompas.id/artikel/mengapa-tom-lembong-jadi-terdakwa-dalam-kasus-korupsi-impor-gula
- https://www.facebook.com/share/v/1BnkzVTrCz/
- https://www.facebook.com/share/v/19RhNCiEHB/
- https://www.facebook.com/share/v/1DmrwdaZii/
- https://www.facebook.com/share/v/19pNvJguuG/
- https://www.facebook.com/share/v/1BzS1AZtgR/
- https://www.youtube.com/watch?v=B-FFkpXLtfY&ab_channel=Aksanation
- https://www.youtube.com/watch?v=Dyw1rvKLZ2c&ab_channel=Kompas.com
- https://nasional.kompas.com/read/2025/06/24/18303141/anies-saya-sahabat-tom-lembong-saya-ikuti-terus-perjalanan-sidang
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27671) [HOAKS] Video Ledakan di Gurun dan Laut dari Uji Coba Nuklir Iran
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial menampilkan ledakan dahsyat di padang gurun dan lautan.
Pengguna media sosial mengaitkan video itu sebagai uji coba nuklir di Iran, sebagai persiapan menyerang Israel.
Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menunjukkan, video yang beredar merupakan konten manipulatif.
Video ledakan di gurun dan laut akibat uji coba nuklir Iran disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (25/6/2025):
Uji coba nuklir Iran sebelum di gunakan
Sementara, berikut teks yang tertera pada video:
Uji coba Nuklir Iran sebelum OTW ISRAEL
Inilah Nuklir IRAN yang di takuti Dunia mungkin dengan cara ini bisa membebaskan Palestina
FREE PALESTINE
Pengguna media sosial mengaitkan video itu sebagai uji coba nuklir di Iran, sebagai persiapan menyerang Israel.
Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com menunjukkan, video yang beredar merupakan konten manipulatif.
Video ledakan di gurun dan laut akibat uji coba nuklir Iran disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (25/6/2025):
Uji coba nuklir Iran sebelum di gunakan
Sementara, berikut teks yang tertera pada video:
Uji coba Nuklir Iran sebelum OTW ISRAEL
Inilah Nuklir IRAN yang di takuti Dunia mungkin dengan cara ini bisa membebaskan Palestina
FREE PALESTINE
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan metode reverse image search untuk melihat jejak digital video yang beredar.
Pencarian tidak langsung mengarah ke video serupa karena sebagian besar gambar terutup teks.
Namun video serupa berhasil ditemukan di kanal YouTube Laughasores.
Kanal tersebut rutin mengunggah video simulasi tornado, erupsi gunung vulkanik, peluncuran roket, sampai ledakan bom dengan memanfaatkan artificial intelligence atau akal imitasi (AI).
Video ledakan bom di padang gurun dengan menampilkan sejumlah prajurit serupa dengan video yang diunggah pada 7 Juni 2025.
Sementara, video ledakan bom di laut diunggah di kanal YouTube yang sama pada 4 Juni 2025.
Pada setiap keterangan video, pengunggah menyertakan keterangan bahwa karyanya dihasilkan oleh AI.
Pengecekan ganda dilakukan dengan tools pendeteksi konten AI, Hive Moderation.
Hasilnya menunjukkan, video ledakan di gurun dan laut akibat uji coba nuklir Iran memiliki probabilitas 71 persen dan 73 persen dibuat dengan AI.
Pencarian tidak langsung mengarah ke video serupa karena sebagian besar gambar terutup teks.
Namun video serupa berhasil ditemukan di kanal YouTube Laughasores.
Kanal tersebut rutin mengunggah video simulasi tornado, erupsi gunung vulkanik, peluncuran roket, sampai ledakan bom dengan memanfaatkan artificial intelligence atau akal imitasi (AI).
Video ledakan bom di padang gurun dengan menampilkan sejumlah prajurit serupa dengan video yang diunggah pada 7 Juni 2025.
Sementara, video ledakan bom di laut diunggah di kanal YouTube yang sama pada 4 Juni 2025.
Pada setiap keterangan video, pengunggah menyertakan keterangan bahwa karyanya dihasilkan oleh AI.
Pengecekan ganda dilakukan dengan tools pendeteksi konten AI, Hive Moderation.
Hasilnya menunjukkan, video ledakan di gurun dan laut akibat uji coba nuklir Iran memiliki probabilitas 71 persen dan 73 persen dibuat dengan AI.
Kesimpulan
Video ledakan di gurun dan laut akibat uji coba nuklir Iran merupakan hoaks.
Klip yang beredar merupakan konten manipulatif yang dibuat dengan AI. Kedua klip pertama kali diunggah oleh kanal YouTube Laughasores.
Klip yang beredar merupakan konten manipulatif yang dibuat dengan AI. Kedua klip pertama kali diunggah oleh kanal YouTube Laughasores.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/690933710453214
- https://www.facebook.com/reel/663393410074463
- https://www.facebook.com/reel/1405104483868244
- https://www.youtube.com/@laughasores/shorts
- https://www.youtube.com/shorts/TRzFLKRLhio
- https://www.youtube.com/shorts/Uxarm1nmQQ8
- https://hivemoderation.com/ai-generated-content-detection
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27670) [HOAKS] Tautan untuk Dapat Kupon Undian Berhadiah BNI
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar tautan yang diklaim sebagai akses untuk mendapatkan kupon undian berhadiah. Undian tersebut mengatasnamakan BNI.
Narasi unggahan menyebutkan, pendaftaran undian dibuka sampai 10 Juli 2025 dan menawarkan hadiah mobil, sepeda motor, serta sepeda motor.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks serta terindikasi phishing atau pencurian data.
Tautan yang diklaim untuk akses pendaftaran undian berhadiah BNI dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini, pada 29-30 Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
rejeki wondr BNI hadir lagi!
Spesial buat kamu nasabah setia BNI! Khusus Nasabah Bank BNI yang sudah mempunyai wondr by bni Mobile Banking Festival Berhadiah Hadir lagi jangan lewatkan kesempatan Anda untuk memenangkan hadiah undian Bank BNI Berhadiah,
Ayo buruan Daftar dan Raih hadiah menarik sebagai apresiasi dari Bank BNI ingat nasabah tidak dipungut biaya apapun tinggal klik,(Daftar Sekarang) Dibawah.
Raih kesempatan memenangkan ribuan hadiah mewah:- 2 Mercedes-Benz E 300- 20 All New Honda HRV- 14 Cherry J6- 170 Honda Beat- 790 Smartphone & hadiah seru lainnya
Hanya butuh satu kupon untuk menangSegera ambil kupon undiannya karena program hanya berlaku hingga 10 Juli 2025.
Screenshot Hoaks, tautan kupon undian berhadiah BNI
Narasi unggahan menyebutkan, pendaftaran undian dibuka sampai 10 Juli 2025 dan menawarkan hadiah mobil, sepeda motor, serta sepeda motor.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks serta terindikasi phishing atau pencurian data.
Tautan yang diklaim untuk akses pendaftaran undian berhadiah BNI dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini, pada 29-30 Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
rejeki wondr BNI hadir lagi!
Spesial buat kamu nasabah setia BNI! Khusus Nasabah Bank BNI yang sudah mempunyai wondr by bni Mobile Banking Festival Berhadiah Hadir lagi jangan lewatkan kesempatan Anda untuk memenangkan hadiah undian Bank BNI Berhadiah,
Ayo buruan Daftar dan Raih hadiah menarik sebagai apresiasi dari Bank BNI ingat nasabah tidak dipungut biaya apapun tinggal klik,(Daftar Sekarang) Dibawah.
Raih kesempatan memenangkan ribuan hadiah mewah:- 2 Mercedes-Benz E 300- 20 All New Honda HRV- 14 Cherry J6- 170 Honda Beat- 790 Smartphone & hadiah seru lainnya
Hanya butuh satu kupon untuk menangSegera ambil kupon undiannya karena program hanya berlaku hingga 10 Juli 2025.
Screenshot Hoaks, tautan kupon undian berhadiah BNI
Hasil Cek Fakta
Setelah diperiksa, tautan yang dicantumkan oleh akun Facebook tersebut tidak mengarah ke situs atau aplikasi mobile banking BNI.
Lewat unggahan di situs resmi, 6 Mei 2025, BNI mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan program undian.
Direktur Consumer Banking BNI, Corina Leyla Karnalies menjelaskan, "Rejeki Wondr BNI 2025" merupakan program loyalitas nasabah yang digelar sejak April 2025 hingga 31 Januari 2026.
Program ini bertujuan untuk mengapresiasi nasabah setia sekaligus mendorong pertumbuhan transaksi dan tabungan melalui aplikasi perbankan digital milik BNI, wondr.
BNI menyiapkan hadiah dua unit Mercedes-Benz E300, 14 unit Chery J6, 20 unit Honda HR-V, 170 unit Honda Beat, dan ratusan smartphone serta hadiah menarik lainnya.
Pengundian akan dilakukan dua kali, yaitu pada Agustus 2025 dan Februari 2026.
Kupon undian rejeki wondr BNI akan ter-generate secara otomatis setiap kali nasabah melakukan transaksi yang memenuhi syarat, seperti pembukaan rekening, transaksi perbankan, aktivasi aplikasi wondr, dan peningkatan saldo tabungan.
Kupon tersebut dapat langsung dilihat melalui aplikasi Wondr. Dengan demikian, nasabah tidak perlu mengambil kupon melalui tautan tertentu seperti yang beredar di Facebook.
Corina juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipu yang mengaku sebagai admin BNI dan meminta uang untuk klaim hadiah.
"Kami minta masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang mengaku sebagai admin BNI dan menipu dengan modus undian berhadiah. Itu hanya jebakan agar korban mentransfer sejumlah uang ke pelaku. Jangan mudah percaya," ujar Corina.
Dia menambahkan, BNI tidak pernah mensyaratkan pembayaran atau transfer dana untuk pencairan hadiah. Informasi resmi hanya disampaikan melalui kanal komunikasi resmi BNI.
"Jika ada pihak yang meminta uang dengan alasan klaim hadiah, sudah pasti itu penipuan," tuturnya.
Lewat unggahan di situs resmi, 6 Mei 2025, BNI mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan program undian.
Direktur Consumer Banking BNI, Corina Leyla Karnalies menjelaskan, "Rejeki Wondr BNI 2025" merupakan program loyalitas nasabah yang digelar sejak April 2025 hingga 31 Januari 2026.
Program ini bertujuan untuk mengapresiasi nasabah setia sekaligus mendorong pertumbuhan transaksi dan tabungan melalui aplikasi perbankan digital milik BNI, wondr.
BNI menyiapkan hadiah dua unit Mercedes-Benz E300, 14 unit Chery J6, 20 unit Honda HR-V, 170 unit Honda Beat, dan ratusan smartphone serta hadiah menarik lainnya.
Pengundian akan dilakukan dua kali, yaitu pada Agustus 2025 dan Februari 2026.
Kupon undian rejeki wondr BNI akan ter-generate secara otomatis setiap kali nasabah melakukan transaksi yang memenuhi syarat, seperti pembukaan rekening, transaksi perbankan, aktivasi aplikasi wondr, dan peningkatan saldo tabungan.
Kupon tersebut dapat langsung dilihat melalui aplikasi Wondr. Dengan demikian, nasabah tidak perlu mengambil kupon melalui tautan tertentu seperti yang beredar di Facebook.
Corina juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipu yang mengaku sebagai admin BNI dan meminta uang untuk klaim hadiah.
"Kami minta masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang mengaku sebagai admin BNI dan menipu dengan modus undian berhadiah. Itu hanya jebakan agar korban mentransfer sejumlah uang ke pelaku. Jangan mudah percaya," ujar Corina.
Dia menambahkan, BNI tidak pernah mensyaratkan pembayaran atau transfer dana untuk pencairan hadiah. Informasi resmi hanya disampaikan melalui kanal komunikasi resmi BNI.
"Jika ada pihak yang meminta uang dengan alasan klaim hadiah, sudah pasti itu penipuan," tuturnya.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan yang diklaim untuk akses pendaftaran undian berhadiah BNI adalah hoaks.
Tautan yang dibagikan oleh akun Facebook tersebut tidak mengarah ke situs resmi. Selain itu, kupon undian rejeki wondr BNI akan ter-generate secara otomatis setiap melakukan transaksi.
Dengan demikian, nasabah tidak perlu mengambil kupon melalui tautan tertentu seperti yang beredar di Facebook.
Tautan yang dibagikan oleh akun Facebook tersebut tidak mengarah ke situs resmi. Selain itu, kupon undian rejeki wondr BNI akan ter-generate secara otomatis setiap melakukan transaksi.
Dengan demikian, nasabah tidak perlu mengambil kupon melalui tautan tertentu seperti yang beredar di Facebook.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid031dWuhsdifsV2YvvS57SCLSPjmx6AzT6sPvkjQJVXdWaj39wkJ9TXexDPiUTFneKPl&id=61577857772795
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0tcbnqxPczs2FqhzmkRhVfSkCk5F2JmPxdjNpFcF6ezoECLAstYcjhdJ2ocCL4BKkl&id=61577847183869
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid03zaS4fdCdsJJaUgvW4gQxc4q2EhsrPThG9y4GaBCzy65TzaeRpi3iSKj7GmtqHdTl&id=61578043254231
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0aYwwbmDd9eQFkVUA7iUXxZ1KoMtZBWL8e2dP47hx9Xbrhea6NPGJkXYU5HXth6uMl&id=61577984547525
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02hNqJoDEV47J2EenLbNaTp8Q7KRJKn89CeaHUHhsbmNFLSubjgsiB2EtDJ4q3Dez8l&id=61577834824737
- https://www.bni.co.id/id-id/beranda/kabar-bni/berita/articleid/24708
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27669) [KLARIFIKASI] Video Ini Simulasi Helikopter Evakuasi Korban, Bukan Kecelakaan di Tol Yogyakarta
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang memperlihatkan dua helikopter terbang rendah di dekat Jalan Tol Yogyakarta-Solo.
Narasi video menyebutkan, terjadi kecelakaan mobil di jalan tol dan helikopter tersebut mengevakuasi korban.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.
Video yang diklaim memperlihatkan helikopter mengevakuasi korban kecelakaan di Jalan Tol Yogyakarta-Solo dibagikan oleh akun Facebook ini pada 20 Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Mobil keluar asap lur tol ngawen pasien ditumpak ke helikopter
Narasi video menyebutkan, terjadi kecelakaan mobil di jalan tol dan helikopter tersebut mengevakuasi korban.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.
Video yang diklaim memperlihatkan helikopter mengevakuasi korban kecelakaan di Jalan Tol Yogyakarta-Solo dibagikan oleh akun Facebook ini pada 20 Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Mobil keluar asap lur tol ngawen pasien ditumpak ke helikopter
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri informasi lebih lengkap terkait video tersebut menggunakan Google Search dengan kata kunci "helikopter tol Ngawen".
Hasilnya, ditemukan penjelasan dari PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) terkait video tersebut yang dimuat di Harian Jogja, pada 20 Juni 2025.
Manajer Humas PT JMJ, Rahmat Jesiman mengatakan, peristiwa dalam video bukan kecelakaan, tetapi bagian dari simulasi penanganan kecelakaan.
"Itu hanya latihan simulasi saja. Simulasi pertolongan menggunakan helikopter saat terjadi kecelakaan di jalan tol," kata Rahmat.
Simulasi tersebut juga diberitakan Kompas.com, pada 23 Juni 2025. Dua helikopter digunakan untuk menjemput korban yang terlibat dalam kecelakaan di jalan tol.
Adapun Tol Jogja-Solo dilengkapi dengan dua landasan helikopter atau helipad yang terletak di Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah.
Hasilnya, ditemukan penjelasan dari PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) terkait video tersebut yang dimuat di Harian Jogja, pada 20 Juni 2025.
Manajer Humas PT JMJ, Rahmat Jesiman mengatakan, peristiwa dalam video bukan kecelakaan, tetapi bagian dari simulasi penanganan kecelakaan.
"Itu hanya latihan simulasi saja. Simulasi pertolongan menggunakan helikopter saat terjadi kecelakaan di jalan tol," kata Rahmat.
Simulasi tersebut juga diberitakan Kompas.com, pada 23 Juni 2025. Dua helikopter digunakan untuk menjemput korban yang terlibat dalam kecelakaan di jalan tol.
Adapun Tol Jogja-Solo dilengkapi dengan dua landasan helikopter atau helipad yang terletak di Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim memperlihatkan helikopter mengevakuasi korban kecelakaan di Jalan Tol Yogyakarta-Solo perlu diluruskan.
Manajer Humas PT JMJ, Rahmat Jesiman mengatakan, peristiwa dalam video bukan kecelakaan, tetapi bagian dari simulasi penanganan kecelakaan.
Manajer Humas PT JMJ, Rahmat Jesiman mengatakan, peristiwa dalam video bukan kecelakaan, tetapi bagian dari simulasi penanganan kecelakaan.
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?v=1958658781338705&rdid=sOZorDzGlzuLZv02
- https://soloraya.harianjogja.com/read/2025/06/20/648/1217783/helikopter-mendarat-di-jalan-tol-jogja-solo-bukan-kecelakaan-tapi-simulasi
- https://yogyakarta.kompas.com/read/2025/06/23/225521478/evakuasi-korban-kecelakaan-pakai-helikopter-diuji-coba-di-tol-solo-jogja
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 332/6609