(GFD-2023-14881) [SALAH] Video “Waena mulai diserang”
Sumber: WhatAppsTanggal publish: 28/12/2023
Berita
Waena mulai diserang
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang diklaim sebagai serangan di Waena, distrik Heram, Kota Jayapura, Papua merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, bukan di Waena. Kejadian di video itu Lokasi kejadian di video itu adalah di Jalan Pasar Lama, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Fakta ini terungkap dari hasil penelusuran relawan Mafindo Jayapura, diperkuat dari hasil pencarian dengan menggunakan Google Maps. Tampilan yang ditunjukkan oleh fitur Google Street View yang diunggah oleh Wahyu Wijanarko pada September 2023 menunjukkan adanya bangunan yang sama persis dengan yang ada di detik awal video yang tersebar.
Faktanya, bukan di Waena. Kejadian di video itu Lokasi kejadian di video itu adalah di Jalan Pasar Lama, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Fakta ini terungkap dari hasil penelusuran relawan Mafindo Jayapura, diperkuat dari hasil pencarian dengan menggunakan Google Maps. Tampilan yang ditunjukkan oleh fitur Google Street View yang diunggah oleh Wahyu Wijanarko pada September 2023 menunjukkan adanya bangunan yang sama persis dengan yang ada di detik awal video yang tersebar.
Kesimpulan
Bukan di Waena. Lokasi kejadian di video itu adalah di Jalan Pasar Lama, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Rujukan
(GFD-2023-14880) [SALAH] Foto “Megawati bertemu dengan Gibran, Ganjar, Prabowo dan Jokowi di Rapat Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 21/12/2023
Berita
Topeng Asli G1bran Terb0ngkar, Ini M£Ng£Rik4n…Benarkah Jkw Berbohong d3mi Lakukan Ini
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya foto Megawati bertemu dengan Gibran, Ganjar, Prabowo dan Jokowi di Rapat Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta merupakan konten yang dimanipulasi.
Faktanya, foto tersebut merupakan foto editan. Foto tersebut merupakan hasil manipulasi dengan menggabungkan foto ketika Gibran menerima surat keputusan Rapimnas Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar pada Oktober 2023 dan foto saat rapat klarifikasi Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta dengan PT Jakpro pada Juni 2020.
Foto Gibran yang asli, salah satunya dimuat di artikel berjudul “Golkar Usulkan Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Pakar UNS Singgung Etika Politik” yang terbit di situs detikcom pada 21 Oktober 2023. Foto itu diberi keterangan: “Gibran Rakabuming Raka menerima surat keputusan Rapimnas Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/2023). Foto: Ari Saputra”.
Sementara itu, foto rapat Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta yang asli salah satunya dimuat di artikel berjudul “Fraksi PDIP DKI Desak Jakpro Bongkar Struktur Bangunan di Ruang Terbuka Hijau di Pluit Jakarta Utara” yang terbit di situs Tribunnews pada 12 Juni 2023.
Faktanya, foto tersebut merupakan foto editan. Foto tersebut merupakan hasil manipulasi dengan menggabungkan foto ketika Gibran menerima surat keputusan Rapimnas Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar pada Oktober 2023 dan foto saat rapat klarifikasi Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta dengan PT Jakpro pada Juni 2020.
Foto Gibran yang asli, salah satunya dimuat di artikel berjudul “Golkar Usulkan Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Pakar UNS Singgung Etika Politik” yang terbit di situs detikcom pada 21 Oktober 2023. Foto itu diberi keterangan: “Gibran Rakabuming Raka menerima surat keputusan Rapimnas Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (21/10/2023). Foto: Ari Saputra”.
Sementara itu, foto rapat Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta yang asli salah satunya dimuat di artikel berjudul “Fraksi PDIP DKI Desak Jakpro Bongkar Struktur Bangunan di Ruang Terbuka Hijau di Pluit Jakarta Utara” yang terbit di situs Tribunnews pada 12 Juni 2023.
Kesimpulan
Foto editan. Foto tersebut merupakan hasil manipulasi dengan menggabungkan foto ketika Gibran menerima surat keputusan Rapimnas Partai Golkar di kantor DPP Partai Golkar pada Oktober 2023 dan foto saat rapat klarifikasi Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta dengan PT Jakpro pada Juni 2020.
Rujukan
(GFD-2023-14879) [SALAH] “Kantor Disdukcapil, KPU dan China Taipan SUDAH BEKERJA SAMA untuk pemenangan salah satu capres”
Sumber: WhatAppsTanggal publish: 15/12/2023
Berita
PARAAAAAHHH !!!!! Kantor Disdukcapil, KPU dan China Taipan SUDAH BEKERJA SAMA untuk pemenangan salah satu capres! ? 1 orang keturunan China punya 3 KTP dan Kartu NPWP, Mohon di VIRALKAN !!!!!
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya foto tiga buah KTP dan NPWP yang disebarkan dengan klaim bahwa Disdukcapil, KPU dan Cina sudah bekerja sama untuk pemenangan salah satu calon presiden di Pemilu 2024 merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, KTP dan NPWP di foto itu adalah kejadian pada 2017 dan tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024.
Pada September 2022, klaim yang identik pernah diperiksa faktanya melalui artikel berjudul “[SALAH] KTP dan NPWP Ganda Untuk Persiapan 2024” yang terbit di situs turnbackhoax.id pada 16 September 2022. Dilansir dari artikel ini, foto dalam unggahan tersebut merupakan kartu tanda penduduk (KTP) dan nomor pokok wajib pajak (NPWP) yang diduga dikirimkan dari Kamboja. KTP serta NPWP ini disinyalir akan digunakan untuk kejahatan finansial.
“Kalau melihat ada KTP, NPWP, Buku Tabungan, dan Kartu ATM, bisa jadi pengiriman ini terkait dengan rencana kejahatan siber, kejahatan perbankan, atau pencucian uang,” kata Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi pada Kamis 9 Februari 2017.
Selain itu melansir Merdeka.com, temuan KTP dan NPWP ini tidak ada kaitannya dengan isu politik melainkan digunakan untuk kejahatan cyber, kejahatan perbankan atau pencucian uang.
Faktanya, KTP dan NPWP di foto itu adalah kejadian pada 2017 dan tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024.
Pada September 2022, klaim yang identik pernah diperiksa faktanya melalui artikel berjudul “[SALAH] KTP dan NPWP Ganda Untuk Persiapan 2024” yang terbit di situs turnbackhoax.id pada 16 September 2022. Dilansir dari artikel ini, foto dalam unggahan tersebut merupakan kartu tanda penduduk (KTP) dan nomor pokok wajib pajak (NPWP) yang diduga dikirimkan dari Kamboja. KTP serta NPWP ini disinyalir akan digunakan untuk kejahatan finansial.
“Kalau melihat ada KTP, NPWP, Buku Tabungan, dan Kartu ATM, bisa jadi pengiriman ini terkait dengan rencana kejahatan siber, kejahatan perbankan, atau pencucian uang,” kata Dirjen Bea Cukai Heru Pambudi pada Kamis 9 Februari 2017.
Selain itu melansir Merdeka.com, temuan KTP dan NPWP ini tidak ada kaitannya dengan isu politik melainkan digunakan untuk kejahatan cyber, kejahatan perbankan atau pencucian uang.
Kesimpulan
Hoaks lama beredar kembali. KTP dan NPWP di foto itu adalah kejadian pada 2017 dan tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024.
Rujukan
(GFD-2023-14878) [SALAH] Gibran Mengalami Gangguan Tortikolis
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 31/12/2023
Berita
Banyak pertanyaan di DM Kenapa kepalanya selalu miring? Keadaan ini secara medis namanya Torticolis Muscularis. Adanya pemendekan pada m. Sternocleidomastoideus.
Risikonya?
Motor development delay. Gerak tubuh menyeluruh lambat, kognitif rendah, kosa kata terbatas.
Risikonya?
Motor development delay. Gerak tubuh menyeluruh lambat, kognitif rendah, kosa kata terbatas.
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Facebook mengunggah gambar tangkapan layar dari akun X @doktertifa yang mengklaim bahwa Ganjar Rakabuming Raka mengalami gangguan Tortikolis Muskularis. Ia menilai bahwa selama ini posisi kepala Gibran terlihat selalu miring satu sisi, tidak seperti orang normal pada umumnya. Dari hal itu ia menyimpulkan bahwa Gibran memiliki gangguan Tortikolis, yang menyebabkan gerak tubuh menyeluruh lambat, kognitif rendah, dan kosa kata terbatas.
Dilansir dari halodoc.com, Tortikolis adalah gangguan pada otot leher yang menyebabkan bagian atas kepala terlihat miring pada satu sisi sementara dagu miring ke sisi yang lain. Kondisi Tortikolis tidak berbahaya dan tidak memberikan dampak yang serius. Namun kondisi ini menimbulkan komplikasi pada kesehatan seperti rasa nyeri pada area leher dan pembungkukan tulang punggung serviks.
Seseorang yang mengalami Tortikolis memiliki gerakan yang terbatas ketika menggerakan kepala. Otot leher terasa kaku dalam waktu yang cukup sering.
Beberapa bagian leher terasa nyeri. Pengidap tortikolis mengalami sakit kepala yang cukup hebat. Kondisi bahu yang terlihat tinggi pada satu bagian saja. Dagu pengidap tortikolis akan terlihat miring pada satu sisi.
Dengan demikian, klaim terkait Gibran terkena gangguan Tortikolis yang menyebabkan Gerak tubuh menyeluruh lambat, kognitif rendah dan kosa kata terbatas adalah salah. Tidak ditemukan informasi valid jika Gibran memiliki gangguan tersebut. Unggahan tersebut termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Dilansir dari halodoc.com, Tortikolis adalah gangguan pada otot leher yang menyebabkan bagian atas kepala terlihat miring pada satu sisi sementara dagu miring ke sisi yang lain. Kondisi Tortikolis tidak berbahaya dan tidak memberikan dampak yang serius. Namun kondisi ini menimbulkan komplikasi pada kesehatan seperti rasa nyeri pada area leher dan pembungkukan tulang punggung serviks.
Seseorang yang mengalami Tortikolis memiliki gerakan yang terbatas ketika menggerakan kepala. Otot leher terasa kaku dalam waktu yang cukup sering.
Beberapa bagian leher terasa nyeri. Pengidap tortikolis mengalami sakit kepala yang cukup hebat. Kondisi bahu yang terlihat tinggi pada satu bagian saja. Dagu pengidap tortikolis akan terlihat miring pada satu sisi.
Dengan demikian, klaim terkait Gibran terkena gangguan Tortikolis yang menyebabkan Gerak tubuh menyeluruh lambat, kognitif rendah dan kosa kata terbatas adalah salah. Tidak ditemukan informasi valid jika Gibran memiliki gangguan tersebut. Unggahan tersebut termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Informasi menyesatkan. Tidak ditemukan laporan/informasi valid jika Gibran Rakabuming Raka mengalami gangguan Tortikolis Muskularis. Klaim terkait gangguan Torkolis berdampak pada sistem motorik tubuh juga kurang tepat. Dilansir dari halodoc.com, gangguan ini biasanya tidak memiliki dampak yang berbahaya karena mudah untuk disembuhkan.
Rujukan
Halaman: 3124/6234