(GFD-2023-12407) Cek Fakta: Hoaks Toyota Bagikan Mobil Alphard dengan Menebak Nomor di Facebook
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 26/04/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Toyota sedang membagikan mobil Alphard dengan cara menebak nomor di Facebook. Postingan ini beredar sejak tengah pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 25 April 2023.
Dalam postingannya terdapat gambar mobil Toyota Alphard dengan deretan nomor dan disertai narasi:
'Sampai sekarang, belum ada yang menemukan nomor lain selain 702 dan belum ada pemenang baru Toyota Alphard. Ada sisa 4 Toyota Alphard baru untuk dimenangkan."
Lalu benarkah postingan yang mengklaim Toyota sedang membagikan mobil Alphard dengan cara menebak nomor di Facebook?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka akun resmi Toyota Indonesia di Instagram, Twitter, dan Facebook yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Di sana tidak terdapat informasi seperti postingan yang beredar.
Selain itu dalam kolom komentar dalam postingan itu terdapat ajakan untuk menghubungi nomor yang terdapat pada akun tersebut. Ini merupakan modus agar masyarakat mengklik tautan menuju website yang bisa mencuri data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Sebelumnya Cek Fakta Liputan6.com juga pernah mendapat penjelasan dari pihak Toyota Indonesia terkait banyaknya pihak yang mencatut nama brand tersebut untuk penipuan di media sosial.
"Informasi tersebut bukan program resmi dari kami di Toyota. Untuk lebih pasti semua program yang terkait dengan konsumen, pasar atau pun informasi lainnya tentu kami akan dan selalu informasikan secara resmi melalui jalur yang resmi juga, bisa menggunakan website resmi kami ataupun akun media sosial resmi Toyota," ujar Dimas Aska, Head of Media Relation Toyota Astra Motor dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Toyota Indonesia Bagikan Dua Mobil Alphard Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77" yang tayang di Liputan6.com pada 7 Agustus 2022.
"Kami juga mengimbau bagi masyarakat untuk dapat lebih berhati hati terhadap berbagai informasi termasuk yang mungkin mengatasnamakan brand kami. Untuk informasi resmi bisa secara berkala di check di kanal kanal resmi Toyota, di website www.toyota.astra.co.id ataupun Youtube Toyota Indonesia dan Instagram @toyotaid," katanya menambahkan.
Kesimpulan
Postingan yang mengklaim Toyota sedang membagikan mobil Alphard dengan cara menebak nomor di Facebook adalah hoaks.
(GFD-2023-12406) Keliru, Foto Kemacetan di Pintu Tol Cikampek di Masa Arus Mudik Lebaran 2023
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 25/04/2023
Berita
Sebuah foto beredar di WhatsApp yang diklaim sebagai kemacetan kendaraan di pintu jalan tol Cikampek di masa arus mudik Lebaran 2023. Foto tersebut memperlihatkan antrean kendaraan yang memenuhi jalan itu terjadi di salah satu pintu Tol Cikampek, yang menghubungkan Jakarta Timur dengan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Keterangan yang disertakan menyatakan kondisi itu terjadi pada 19 April 2023. Hari itu termasuk masa arus mudik Idul Fitri 2023. Narasi dalam unggahan itu berisi: “Tol Cikampek hari ini … Dahsyatnya arti silaturahmi.” Namun, benarkah klaim itu?
Hasil Cek Fakta
Hasil verifikasi menunjukkan bahwa foto yang beredar itu bukan kondisi di gerbang Tol Cikampek. Dengan menggunakan reverse image milik Google, Tempo menemukan bahwa foto tersebut adalah antrean kendaraan di gerbang Tol G4 Beijing-Hong Kong-Makau pada 8 Oktober 2015.
Mula-mula Tempo membandingkan gerbang kondisi gerbang Tol Cikampek Utama berdasarkan hasil pantauan udara Kompas TV pada 19 April 2023. Pada tanggal tersebut adalah hari pertama cuti bersama libur Idul Fitri 2023, di mana terjadi kepadatan yang didominasi kendaraan pribadi di gerbang Tol Cikampek Utama.
Namun kondisi gerbang Tol Cikampek Utama berbeda dengan foto yang beredar. Atap gerbang Tol Cikampek Utama berwarna abu-abu, sementara dalam foto yang beredar di WhatsApp atap gerbang berwarna merah.
Dengan pencarian gambar, foto tersebut identik dengan foto berita yang ditayangkan Bloomberg pada 8 Oktober 2015. Foto udara itu memperlihatkan kepadatan antrean kendaraan di gerbang Tol G4 Beijing-Hong Kong-Makau.
Kesamaan bisa dilihat terutama pada warna atap merah, warna papan informasi biru dengan tulisan putih, serta tiga mobil hitam dan satu mobil putih di jalur lengang sebelah kanan. Foto yang beredar telah dipotong atau dipotong dari foto aslinya seperti yang ditayangkan Bloomberg.
Bloomberg menulis kepadatan itu terjadi ketika masyarakat Cina beramai-ramai pulang dari perjalanan berlibur Golden Week, saat masa liburan sepekan. Dalam kondisi itu, kemacetan terjadi selama beberapa jam.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, bisa disimpulkan klaim yang mengatakan bahwa foto antrean kendaraan yang beredar di WhatsApp terjadi di pintu Tol Cikampek tanggal 19 April 2023, adalah keliru.
Foto itu sesungguhnya tentang antrean kendaraan di pintu Tol G4 Beijing-Hong Kong-Makau tahun 2015. Tepatnya, di saat masyarakat Cina pulang bersama-sama dari perjalanan berlibur masing-masing di masa libur sepekan bernama Golden Week.
Rujukan
(GFD-2023-12405) Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Telur Bebek Palsu
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 25/04/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video telur bebek palsu, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 26 Januari 2023.
Unggahan klaim video telur bebek palsu menampilkan sejumlah benda berbentuk lonjong memasuki adonan, kemudian video menampilkan benda dengan bentu yang sama bergulir dari tempat yang lebih tinggi.
Tambpilan video berikutnya benda berbentuk lonjong dari tempat berwarna kuning dimasukan ke dalam adonan berwarna putih oleh sejumlah orang dan benda lonjong tersebut berjalan ke arah yang lebih rendah pada jalur yang telah disediakan.
Diakhir video benda lonjong berbalut adonan dibuka, terlihat benda lonjong transparan dengan bulatan kuning di dalamnya.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Telur bebek palsu_🇨🇳"
Benarkah klaim video telur bebek palsu? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video telur bebek palsu, dengan menangkap layar video untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "【誤導】人造蛋的生產過程影片?如會進口等說法?實為皮蛋製作過程" yang dimuat situs mygopen.com, pada 15 Maret 2023.
Situs mygopen.com membahas video yang sama dengan klaim.
Situs mygopen.com menyebutkan, Video yang sama pernah beredar di Thailand beberapa waktu lalu, dan Kementerian Peternakan Thailand juga mengonfirmasi bahwa video tersebut adalah proses pembuatan telur awetan dari telur asli.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan menyatakan bahwa mereka secara rutin memantau kandungan logam berat dan residu obat hewan di telur yang tersedia secara komersial Tidak ada telur palsu yang ditemukan dalam inspeksi toko, restoran, dan restoran.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video telur bebek palsu tidak benar.
Video yang sama pernah beredar di Thailand beberapa waktu lalu, dan Kementerian Peternakan Thailand juga mengonfirmasi bahwa video tersebut adalah proses pembuatan telur awetan dari telur asli.
Rujukan
(GFD-2023-12404) [SALAH] Foto Buah Anggur Unik Dari Jepang Berbentuk Bintang
Sumber: FacebookTanggal publish: 24/04/2023
Berita
“Anggur baru Jepang setelah Anggur Shine Muscat”
Hasil Cek Fakta
Sebuah unggahan di Facebook membagikan foto buah anggur yang berbentuk bintang. Anggur tersebut diklaim menjadi anggur jenis baru setelah anggur Shine Muscat yang merupakan anggur dari persilangan anggur Akitsu-21 dan Hakunan yang berasal dari Jepang.
Setelah ditelusuri, foto yang dibagikan tersebut merupakan hasil editan dengan menggunakan aplikasi edit gambar di Android. Hasil penelusuran oleh AFP menemukan video Douying (TikTok China) tutorial cara mengedit foto anggur hingga berbentuk bintang, salah satu hasil editannya menunjukkan foto yang sama.
Selain itu, klaim keberadaan anggur baru asal Jepang yang berbentuk bintang dibantah oleh Luca Brillante, asisten profesor pemeliharaan anggur di California State University. “Anggur jenis ini tidak ada di alam,” ujar Lica Brillante kepada AFP.
Dengan demikian, foto buah anggur unik dari Jepang berbentuk bintang adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Dimanipulasi.
Setelah ditelusuri, foto yang dibagikan tersebut merupakan hasil editan dengan menggunakan aplikasi edit gambar di Android. Hasil penelusuran oleh AFP menemukan video Douying (TikTok China) tutorial cara mengedit foto anggur hingga berbentuk bintang, salah satu hasil editannya menunjukkan foto yang sama.
Selain itu, klaim keberadaan anggur baru asal Jepang yang berbentuk bintang dibantah oleh Luca Brillante, asisten profesor pemeliharaan anggur di California State University. “Anggur jenis ini tidak ada di alam,” ujar Lica Brillante kepada AFP.
Dengan demikian, foto buah anggur unik dari Jepang berbentuk bintang adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Mochamad Marcell
Faktanya foto telah disunting dengan menggunakan aplikasi editing gambar, foto asli menunjukkan buah anggur tersebut tidak berbentuk bintang. Selengkapnya pada bagian penjelasan.
Faktanya foto telah disunting dengan menggunakan aplikasi editing gambar, foto asli menunjukkan buah anggur tersebut tidak berbentuk bintang. Selengkapnya pada bagian penjelasan.
Rujukan
Halaman: 3109/5618