“innalillahiwainailaihirojiun allahummaghfirlahu warhamhu wa afihi wa fu. Terjadi ledakan yang sangat dahsyat korban dua anak telah meninggal di sebabkan (MAIN HP SAMBIL DI CAS) untuk orang tua jaga anak2 biar tidak terjadi seperti kedua anak ini, kejadian hari ini di jakarta barat Di daerah KAPUK cengkareng barat”
PERINGATAN KERAS Kepada Orang TuaSekedar pelajaran berharga bagi kita unt...
PERINGATAN KERAS ⚠️⚠️⚠️
Kepada Orang Tua⬅️
Sekedar
pelajaran berharga bagi kita untuk antisipasi:
Kasus hp android meledak semalam di amplas. Anak dikurung di kamar, ditinggal ortu, dikasi sambil main hp agar ortu leluasa beraktivitas berjualan ayam potong di luar. Anak dibiarkan main game sambil ngecas, hingga batrai android menggembung dan over panas trus meledak, terbakar seisi rumah bersama anaknya 2 orang kaka beradik gosong terpanggang.
PERINGATAN KERAS ⚠️⚠️⚠️
Peran Orang Tua Dalam Pengawasan Penggunaan Gadget Pada Anak pada Posisi Hp dalam keadaan tercas tidak di benarkan.
akan Berakibat Fatal kehilangan Nyawa Anak Yang anda Sayangi.
Semoga Allah Melindungi Kita Sekalian🙏
(GFD-2023-12559) [SALAH] Dua Bocah Di Kapuk Cengkareng Tewas Terbakar Akibat Bermain HP Sambil Dicharge
Sumber: WhatsAppTanggal publish: 08/05/2023
Berita
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah pesan berantai di Whatsapp berupa video dua orang anak yang tengah digotong dalam kondisi gosong dan meninggal. Dalam klaimnya kejadian tersebut terjadi di daerah Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat akibat dua anak tersebut bermain ponsel sambil mengisi daya hingga mengakibatkan ponselnya meledak.
Berdasarkan hasil penelusuran, kejadian tersebut bukan terjadi di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat melainkan terjadi di Jalan Selamat Pulau Kota Medan pada Rabu (3/5). Dua orang balita usia 4 dan 3 tahun tewas terpanggang di Medan karena bermain mancis atau korek api gas.
Korban terjebak di dalam kamar, kondisi pintu terkunci, karena orang tua korban sedang pergi berjualan di pasar.
Kepala Lingkungan 6, Kelurahan Sitirejo III, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Ari mengatakan bahwa awal api muncul karena korban yang berinisal A (4) bermain korek api gas di dalam kamar.
Saat korban bermain korek api gas, diketahui orangtua sedang berada di pasar. Sebab, Ari menjelaskan orangtua korban merupakan seorang pedagang di Pasar Simpang Limun.
Selain itu, kondisi pintu rumah saat insiden terjadi dikunci dari luar. Sehingga kedua korban terkurung di dalam kamar.
Komandan Regu 3 Mako 00 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Medan, Pantas Simamora mengatakan dalam upaya pemadaman ini, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan menerjunkan tiga unit kendaraan pemadam.
Berdasarkan hasil penelusuran, kejadian tersebut bukan terjadi di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat melainkan terjadi di Jalan Selamat Pulau Kota Medan pada Rabu (3/5). Dua orang balita usia 4 dan 3 tahun tewas terpanggang di Medan karena bermain mancis atau korek api gas.
Korban terjebak di dalam kamar, kondisi pintu terkunci, karena orang tua korban sedang pergi berjualan di pasar.
Kepala Lingkungan 6, Kelurahan Sitirejo III, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Ari mengatakan bahwa awal api muncul karena korban yang berinisal A (4) bermain korek api gas di dalam kamar.
Saat korban bermain korek api gas, diketahui orangtua sedang berada di pasar. Sebab, Ari menjelaskan orangtua korban merupakan seorang pedagang di Pasar Simpang Limun.
Selain itu, kondisi pintu rumah saat insiden terjadi dikunci dari luar. Sehingga kedua korban terkurung di dalam kamar.
Komandan Regu 3 Mako 00 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Medan, Pantas Simamora mengatakan dalam upaya pemadaman ini, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan menerjunkan tiga unit kendaraan pemadam.
Kesimpulan
Informasi yang salah. Kejadian tersebut bukan terjadi di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat melainkan terjadi di Jalan Selamat Pulau Kota Medan pada Rabu (3/5). Selain itu penyebab kebakaran bukan akibat bermain HP melainkan korban bermain mancis atau korek api gas.
Rujukan
(GFD-2023-12558) [SALAH] Gunung Krakatau Meletus, BMKG Imbau Potensi Tsunami Besar
Sumber: YOUTUBETanggal publish: 10/05/2023
Berita
“BENCANA ALAM HARI INI ~LETUSAN KRAKATAU BAK KIAMAT,BMKG HIMBAU WASPDA PESISIR BERDAMPAK SUNAMI BESAR”
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube Selembar Informasi mengunggah video dengan klaim bahwa Gunung Krakatau meletus pada 1 Mei 2023. Dalam judul video tersebut juga dituliskan bahwa BMKG imbau waspada potensi tsunami besar akibat dari letusan.
Namun dari narasi yang dibacakan dalam video, informasi yang didapatkan justru berbeda. Narasi yang dibacakan bukanlah tentang meletusnya Gunung Krakatau, melainkan peristiwa meletusnya Gunung Anak Krakatau pada dua waktu yang berbeda.
Narasi tersebut merupakan gabungan dari artikel Kompas dengan judul “Gunung Anak Krakatau Meletus Rabu Tengah Malam, Lontarkan Abu 600 Meter” (diunggah pada 23 Maret 2023) dan artikel Viva dengan judul “Gunung Anak Krakatau Meletus Delapan Kali hingga Siang Ini” (diunggah pada 29 Januari 2023).
Selain itu, tidak ada penjelasan dalam video mengenai klaim bahwa akan ada potensi tsunami besar dari peristiwa meletusnya Gunung Krakatau seperti yang ditulis dalam klaim video.
Mengutip CNBC, Gunung Krakatau meletus pada 26 – 27 Agustus 1883. Ledakan besar ini menghancurkan Gunung Krakatau.
Namun dari narasi yang dibacakan dalam video, informasi yang didapatkan justru berbeda. Narasi yang dibacakan bukanlah tentang meletusnya Gunung Krakatau, melainkan peristiwa meletusnya Gunung Anak Krakatau pada dua waktu yang berbeda.
Narasi tersebut merupakan gabungan dari artikel Kompas dengan judul “Gunung Anak Krakatau Meletus Rabu Tengah Malam, Lontarkan Abu 600 Meter” (diunggah pada 23 Maret 2023) dan artikel Viva dengan judul “Gunung Anak Krakatau Meletus Delapan Kali hingga Siang Ini” (diunggah pada 29 Januari 2023).
Selain itu, tidak ada penjelasan dalam video mengenai klaim bahwa akan ada potensi tsunami besar dari peristiwa meletusnya Gunung Krakatau seperti yang ditulis dalam klaim video.
Mengutip CNBC, Gunung Krakatau meletus pada 26 – 27 Agustus 1883. Ledakan besar ini menghancurkan Gunung Krakatau.
Kesimpulan
Narasi dalam video tidak menjelaskan meletusnya Gunung Krakatau, namun menjelaskan peristiwa letusan Gunung Anak Krakatau pada 23 Maret 2023 dan 9 Januari 2023.
Rujukan
- http–
- https://regional.kompas.com/read/2023/03/29/060834678/gunung-anak-krakatau-meletus-rabu-tengah-malam-lontarkan-abu-600-meter –
- https://www.viva.co.id/berita/nasional/1567907-gunung-anak-krakatau-meletus-delapan-kali-hingga-siang-ini –
- https://www.cnbcindonesia.com/news/20230123101615-4-407556/kiamat-kecil-pernah-ada-di-ujung-jawa-krakatau-pemicunya
(GFD-2023-12557) [SALAH] Pasangan Ganjar – Ahok Maju Pilpres 2024
Sumber: YOUTUBETanggal publish: 10/05/2023
Berita
“PASANGAN GANJAR-AHOK MAJU DI 2024, SURYA PALOH DAN ANIES KETAR-KETIR MENDENGAR INI”
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube Seputar Istana mengunggah video dengan klaim pasangan Ganjar Pranowo dan Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih dikenal Ahok, akan maju sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024. Dalam judul video juga disebutkan bahwa Surya Paloh dan Anies merasa ketar-ketir dengan pencalonan ini.
Setelah menonton keseluruhan video, tidak ada informasi yang menyebutkan bahwa pasangan Ganjar dan Ahok akan maju ke Pilpres 2024. Selain itu, tidak ada keterangan yang menyebutkan Surya Paloh dan Anies merasa cemas akan hal ini.
Narator dalam video hanya membacakan narasi yang menjelaskan bahwa saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung Ganjar sebagai calon Presiden. Video hanya berisi cuplikan atau potongan-potongan tayangan yang dikompilasi dari berbagai peristiwa yang tidak berkaitan. Sehingga tidak mendukung judul video.
Setelah menonton keseluruhan video, tidak ada informasi yang menyebutkan bahwa pasangan Ganjar dan Ahok akan maju ke Pilpres 2024. Selain itu, tidak ada keterangan yang menyebutkan Surya Paloh dan Anies merasa cemas akan hal ini.
Narator dalam video hanya membacakan narasi yang menjelaskan bahwa saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung Ganjar sebagai calon Presiden. Video hanya berisi cuplikan atau potongan-potongan tayangan yang dikompilasi dari berbagai peristiwa yang tidak berkaitan. Sehingga tidak mendukung judul video.
Kesimpulan
Tidak ada informasi pencalonan Ganjar dan Ahok dalam video yang beredar. Selain itu, tidak ada keterangan yang menyebutkan Surya Paloh dan Anies merasa cemas akan hal ini.
Rujukan
(GFD-2023-12556) [SALAH] Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Resmi Dimiskinkan
Sumber: FACEBOOKTanggal publish: 10/05/2023
Berita
“Tep4t H4ri 1ni Kad1nkes Lampung Resm1 Dim1skinkan! M4hfud: C0pot & T4han”
Hasil Cek Fakta
Pemilik akun Facebook Golliat mengunggah siaran video dengan klaim Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung resmi dimiskinkan. Reihana Wijayanto, belakangan ini menjadi sorotan setelah kedapatan pamer barang-barang mewah dan ternama yang digunakannya di media sosial.
Setelah menonton keseluruhan video, tidak ada informasi yang menjelaskan bahwa saat ini Reihana resmi dimiskinkan. Berbeda dengan judul video yang beredar, tidak ada informasi mengenai tanggapan Mahfud MD terkait dengan permasalahan ini.
Narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah oleh Tribun News dengan judul “NASIB Kadinkes Lampung Reihana Ditentukan KPK, Pernah Diperiksa Kasus Korupsi Alkes 13 Miliar” dan artikel Grid yang berjudul “Kadinkes Lampung Menjabat 14 Tahun, BKN Sebut Masa Jabatan Pimpinan Tinggi PNS Bisa Diperpanjang Jika Syarat-syarat Ini Terpenuhi”.
Dalam artikel Tribun News tersebut, dijelaskan bahwa sebelumnya Reihana sempat diperiksa KPK terkait kasus korupsi alat kesehatan. Namun dirinya dinyatakan tidak bersalah. Sedangkan pada artikel Grid, menjelaskan tentang masa jabatan Reihana menjadi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
Dikutip dari CNN, hingga saat ini KPK masih mengatur jadwal untuk pemeriksaan Reihana. Menurut Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, harta kekayaan Reihana yang dilaporkan terlalu sedikit sehingga tidak sesuai dengan profil. Itu merupakan kesimpulan awal yang diperoleh Tim Direktorat LHKPN KPK.
Setelah menonton keseluruhan video, tidak ada informasi yang menjelaskan bahwa saat ini Reihana resmi dimiskinkan. Berbeda dengan judul video yang beredar, tidak ada informasi mengenai tanggapan Mahfud MD terkait dengan permasalahan ini.
Narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah oleh Tribun News dengan judul “NASIB Kadinkes Lampung Reihana Ditentukan KPK, Pernah Diperiksa Kasus Korupsi Alkes 13 Miliar” dan artikel Grid yang berjudul “Kadinkes Lampung Menjabat 14 Tahun, BKN Sebut Masa Jabatan Pimpinan Tinggi PNS Bisa Diperpanjang Jika Syarat-syarat Ini Terpenuhi”.
Dalam artikel Tribun News tersebut, dijelaskan bahwa sebelumnya Reihana sempat diperiksa KPK terkait kasus korupsi alat kesehatan. Namun dirinya dinyatakan tidak bersalah. Sedangkan pada artikel Grid, menjelaskan tentang masa jabatan Reihana menjadi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
Dikutip dari CNN, hingga saat ini KPK masih mengatur jadwal untuk pemeriksaan Reihana. Menurut Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, harta kekayaan Reihana yang dilaporkan terlalu sedikit sehingga tidak sesuai dengan profil. Itu merupakan kesimpulan awal yang diperoleh Tim Direktorat LHKPN KPK.
Kesimpulan
Tidak ada informasi pemiskinan Reihana Wijayanto. Hingga saat ini KPK masih mengatur jadwal pemeriksaan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung tersebut.
Rujukan
- http–
- https://medan.tribunnews.com/2023/04/19/nasib-kadinkes-lampung-reihana-ditentukan-kpk-pernah-diperiksa-kasus-korupsi-alkes-13-miliar?page=all –
- https://hot.grid.id/read/183765378/kadinkes-lampung-menjabat-14-tahun-bkn-sebut-masa-jabatan-pimpinan-tinggi-pns-bisa-diperpanjang-jika-syarat-syarat-ini-terpenuhi?page=all –
- https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230428140643-12-943082/kpk-masih-atur-jadwal-panggil-kadinkes-lampung-reihana
Halaman: 3009/5556