• (GFD-2023-13457) [SALAH] Demo Al-Zaytun Ricuh, 500 Orang Meninggal Akibat Bentrok Dengan Polisi

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 28/08/2023

    Berita

    Pada 26 Agustus 2023 sebuah channel youtube dengan nama “Kontroversi Selebriti” mengunggah sebuah video dengan klaim telah terjadi kericuhan di Ponpes Al-Zaytun hingga menyebabkan 500 orang meninggal akibat bentrok masa dengan polisi. Faktanya tidak ada bukti kredibel yang dapat membuktikan hal tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Diketahui bulan Juni 2023 lalu, massa Forum Indramayu Menggugat (FIM) sempat melakukan demo tuntut pembubaran Ponpes Al-Zaytun. Demo tersebut berakhir ricuh tetapi tidak disebutkan memakan korban (KompasTV). Berdasarkan penelusuran, potongan video kericuhan yang digunakan dalam konten tersebut merupakan konten yang pernah diunggah oleh kanal Youtube KOMPASTV berjudul “Berakhir Ricuh! Aksi Demo Tuntut Ponpes Al-Zaytun Indramayu Dibubarkan” dan diupload 16 Juni 2023.

    Oleh sebab itu, video dengan klaim telah 500 orang meninggal dunia, akibat masa bentrok dengan polisi pada saat demo di Al-Zaytun adalah konten yang tidak benar.

    Kesimpulan

    Unggahan video sebuah akun youtube dengan klaim bahwa 500 orang meninggal karena terlibat aksi dengan polisi pada saat demo di Al-Zaytun. Faktanya hal tersebut tidak benar. Tidak ada bukti valid mengenai meninggalnya 500 orang saat demo di Al-Zaytun.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13456) [SALAH] Anies Positif Gagal Nyapres, Demokrat Resmi Hengkang

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 28/08/2023

    Berita

    Sebuah akun Youtube dengan nama pengguna “Pilihan Rakyat” mengunggah video dengan klaim bahwa Anies Baswedan positif gagal menjadi calon Presiden dan Demokrat resmi hengkang dari koalisi. Faktanya tidak ada bukti valid ataupun pernyataan resmi mengenai hal tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak ditemukan informasi valid terkait klaim dalam narasi. Video tersebut hanya berisi potongan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda-beda yang digabung menjadi satu. Lebih lanjut narator hanya membacakan narasi dari detik.com yang berjudul “Andi Arief: Demokrat Hanya akan Hengkang Jika Koalisi Perubahan Bubar” pada 12 Agustus 2023.

    Setelah dilakukan penelusuran, tidak ditemukan bukti yang kredibel terkait gagalnya Anies menjadi bakal calon Presiden dan hengkangnya Partai Demokrat dari koalisi. Dikutip dari detik.com Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief menegaskan bahwa Partai Demokrat tidak pernah berpikir akan hengkang dari koalisi, terpikir pun tidak.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan klaim Anies gagal mencalonkan diri sebagai calon Presiden konten yang dimanipulasi. Judul, isi video dan narasi dalam video tidak sesuai. Tidak ada bukti valid terkait hal tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13455) [SALAH] Yogyakarta Ludes Diterjang Gelombang Tinggi

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 29/08/2023

    Berita

    Kanal YouTube CCTV BENCANA (https://www.youtube.com/@Cctvbencana12) pada 6 Agustus 2023 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa pada hari ini, 6 Agustus 2023, Kota Yogyakarta telah ludes diterjang gelombang tinggi yang dahsyat.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul tersebut berbeda dengan isi dan narasi dalam video.

    Nyatanya video tersebut menjelaskan mengenai himbauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kepada masyarakat pesisir agar waspada terhadap potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada tahun 2023 ini. Selain itu, Kepala Pusat BMKG juga menuturkan bahwa pola angin menjadi salah satu penyebab terjadinya peluang peningkatan gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia.

    Sepanjang video pun tidak ditemukan adanya pemberitaan secara khusus mengenai ludesnya Kota Yogyakarta karena diterjang gelombang tinggi seperti yang tertulis pada judul unggahan.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube CCTV BENCANA merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Kota Yogyakarta telah ludes diterjang gelombang tinggi merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, judul tersebut berbeda dengan isi dan narasi dalam video.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13454) [SALAH] Presiden Jokowi Angkat Lilly Wenda sebagai Anaknya

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 29/08/2023

    Berita

    Kanal YouTube MATA ELANG (https://www.youtube.com/@mataelang4492) pada 23 Agustus 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo menjadikan pembawa baki Paskibraka Nasional 2023, Lilly Wenda, sebagai anak angkatnya. Selain itu, Presiden Jokowi pun juga memboyong Lilly Wenda ke Kota Solo agar pendidikan Lilly dapat terjamin.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ada satu pun pernyataan dan pemberitaan resmi terkait klaim seperti yang disebutkan pada unggahan tersebut.

    Sebelumnya diketahui bahwa sosok Lilly Wenda menjadi generasi pertama yang mewakili Provinsi Papua Pegunungan dalam formasi pasukan pengibar pada Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2023 lalu. Lilly Wenda pun mengaku bangga dan bahagia karena dapat secara langsung melihat Presiden Jokowi dan Ibu Iriana.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube MATA ELANG merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Presiden Jokowi menjadikan Lilly Wenda sebagai anak angkatnya merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, tidak ada pernyataan dan pemberitaan resmi terkait klaim seperti yang disebutkan pada unggahan.

    Rujukan