• (GFD-2023-13596) [SALAH] Rocky Gerung Jalani Hukuman Penjara Seumur Hidup

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 14/09/2023

    Berita

    LIVE SIANG INI..AKHIRNYA ROCKY GERUNG JALANI HUKUMAN PENJARA SEUMUR HIDUP

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Youtube dengan nama pengguna “Benang Merah” mengunggah video dengan klaim bahwa Rocky Gerung jalani hukuman penjara seumur hidup. Faktanya tidak ada bukti valid ataupun pernyataan resmi mengenai hal tersebut.

    Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak ditemukan informasi valid terkait klaim dalam narasi. Video tersebut hanya berisi potongan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda-beda yang digabung menjadi satu. Lebih lanjut narator hanya membacakan narasi dari detik.com yang berjudul “Urusan Panjang Rocky Gerung Usai Dugaan Hina Jokowi Dipolisikan” pada 2 Agustus 2023.

    Setelah dilakukan penelusuran, tidak ditemukan bukti yang kredibel terkait Rocky yang dipenjara seumur hidup. Dugaan ujaran kebencian oleh Rocky Gerung terhadap Presiden Joko Widodo memang sedikit membuat kegaduhan. Hingga membuat Rocky Gerung dilaporkan oleh relawan Jokowi terkait ujaran kebencian tersebut. Namun hingga saat ini tidak ada bukti valid bahwa Rocky ditetapkan harus menjalani hukuman penjara seumur hidup.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan klaim bahwa Rocky Gerung jalani hukuman penjara seumur hidup adalah konten yang tidak benar. Judul, isi video dan narasi dalam video tidak sesuai. Tidak ada bukti valid terkait hal tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13595) [SALAH] Putri Candrawati Meninggal Akibat Terkena Virus HIV

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 14/09/2023

    Berita

    TURUT BERDUKA CITA ATAS KEPERGIAN PUTRI C

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Youtube dengan nama pengguna “Benang Merah” mengunggah video dengan klaim bahwa Putri Candrawati telah meninggal dunia akibat terkena virus HIV. Dalam Thumbnail digambarkan jenazah disertai foto Putri C serta dilengkapi dengan narasi “TERKENA VIRUS HIV AKHIRNYA PC MENGHEMBUSKAN NAFAS TERAKHIR”. Faktanya tidak ada bukti valid terkait hal tersebut.

    Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak ditemukan informasi valid terkait klaim dalam narasi. Video tersebut hanya berisi potongan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda-beda yang digabung menjadi satu. Dalam video tersebut membahas mengenai pangkasan hukuman yang didapatkan oleh tersangka Ferdy Sambo, Putri C, Ricky Rizal, Kuat Ma’ruf.

    Setelah dilakukan penelusuran, tidak ditemukan bukti yang kredibel terkait meninggalnya Putri C. Narasi dalam video tersebut diambil dari artikel detik.com yang berjudul “Tampang Putri Candrawathi Istri Sambo Saat Dijebloskan ke Lapas”. Jadi dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas mengandung informasi yang tidak benar.

    Kesimpulan

    Unggahan video dengan klaim bahwa Putri Candrawati meninggal dunia akibat terkena virus HIV adalah konten yang dimanipulasi. Judul, isi video dan narasi dalam video tidak sesuai. Dalam video tersebut sama sekali tidak ditemukan informasi mengenai hal tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13594) [SALAH] Ada Capres Menampar Wakil Menteri

    Sumber: YOUTUBE
    Tanggal publish: 20/09/2023

    Berita

    “Alifurrahman: ADA CAPRES NAMPAR WAMEN DI RUANG RAPAT?”

    Hasil Cek Fakta

    Isu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mencekik dan menampar Wakil Menteri (Wamen) Pertanian Harvick Hasnul Qolbi viral di media sosial. Isu ini berawal dari video yang diunggah kanal Youtube SEWORD TV pada 17 September 2023.

    Narator dalam video tersebut, Alifurrahman Asyari, mengatakan ia mendengar kabar bahwa salah seorang menteri kabinet Presiden Joko Widodo sekaligus bakal calon presiden mencekik dan menampar seorang wamen menjelang rapat kabinet di Istana.

    Narator menyampaikan menteri lain yang hadir dalam rapat kemudian melerai menteri yang dinarasikan mencekik dan juga wakil menteri yang dicekik dan ditampar. Ia mengatakan mendapat cerita soal pencekikan itu sekitar 10 hari yang lalu dari informan yang merupakan staf yang hadir di rapat tersebut.

    Meskipun narator tidak menyebutkan nama menteri itu secara jelas, berbagai spekulasi muncul di media sosial X atau Twitter. Spekulasi yang beredar menyebut menteri aktif itu adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Sementara wamen yang dimaksud adalah Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi.

    Dikutip dari Kompas, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut, munculnya kabar tersebut diduga untuk menutupi info Partai Demokrat yang resmi mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres di Pilpres 2024. Ia menambahkan, tak aneh bila Prabowo kerap diserang dengan isu hoaks setelah elektabilitasnya jelang Pilpres 2024 melejit.

    Selain itu, Ketua Kelompok Substansi Pemberitaan dan Strakom Setjen Kementan, Arief Cahyono, menegaskan Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi tidak menghadiri ratas (rapat terbatas) di Istana mewakili Mentan dalam waktu 10 hari terakhir.

    Arief menambahkan tidak mungkin ada agenda ratas yang tidak melalui tata keprotokolan di Kementan, sehingga munculnya berita yang beredar tidak sesuai dengan informasi yang terjadwal dalam agenda pimpinan Kementan.

    Melansir Republika, Presiden Joko Widodo menegaskan, isu yang beredar tersebut tidaklah benar. Menurut dia, peristiwa tersebut tidak pernah terjadi. Menurut Presiden, di tahun politik saat ini banyak sekali ditemukan berita fitnah. Karena itu, Jokowi meminta agar isu yang beredar tersebut dikonfirmasi kembali kebenarannya. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tak menerima mentah-mentah setiap berita yang ada.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Agnes Amungkasari.

    Informasi menyesatkan. Partai Gerindra, Kementrian Pertanian, hingga Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa tidak ada kejadian pencekikan dan penamparan yang dilakukan oleh menteri sekaligus capres kepada wakil menteri pada rapat kabinet di Istana.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13593) Cek Fakta: Hoaks Eko Patrio Bagikan Uang Rp 70 Juta Jika Melihat Foto Umrohnya di Facebook

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 20/09/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Eko Patrio membagikan uang Rp 70 juta jika melihat foto umrohnya di media sosial. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 17 September 2023.
    Dalam postingan tersebut terdapat foto Eko Patrio dengan narasi:
    "jika foto umroh saya muncul di beranda kamu maka kamu pasti dapat 70jt dari saya Eko Patrio. Pakai uangnya sebaik2nya, jangan buat foya-foya yah"
    Hingga saat ini postingan tersebut telah mendapat 25,2 ribu likes dan 14,9 ribu komentar.
    Lalu benarkah postingan yang mengklaim Eko Patrio membagikan uang Rp 70 juta jika melihat foto umrohnya di media sosial?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengunjungi akun resmi Eko Patrio di Instagram, @ekopatriosuper yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Dalam postingan itu terdapat foto yang identik dengan postingan.
    Foto itu diunggah Eko Patrio pada 31 Agustus 2023. Namun tidak terdapat narasi pembagian uang seperti dalam postingan.
    Narasi yang diunggah dalam foto itu sebagai berikut:
    "Beliau sudah saya anggap orang tua saya , perjalanan politik saya dari yg ringan hingga beratpun banyak disuport olehnya, selamat ulang tahun pak , doanya panjang umur, sehat walfiat, banyak berkah, banyak manfaat untuk orang banyak, dan doa terbaik selalu buat bapak Aamiin …dari anakmu eko hasan ??❤️❤️ @zul.hasan"
    Dalam postingan pada 17 Februari 2023, Eko Patrio pernah membuat bantahan pernah membuat bagi-bagi uang di media sosial Tiktok.
    "Hati-hati penipuan di tiktok saya hanya punya akun EKOPATRIOSUPER"
    Selain itu dalam kolom komentar dalam postingan itu terdapat ajakan untuk menghubungi nomor yang terdapat pada akun tersebut. Ini merupakan modus agar masyarakat mengklik tautan menuju website yang bisa mencuri data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.

    Kesimpulan


    Postingan yang mengklaim Eko Patrio membagikan uang Rp 70 juta jika melihat foto umrohnya di media sosial adalah hoaks.

    Rujukan