• (GFD-2022-10943) Cek Fakta: Klarifikasi Setiap Orang Bisa Dapatkan Bansos BBM Rp 600 Ribu dari Pemerintah

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 14/11/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang menyebut semua orang bisa mendapat bantuan sosial (bansos) Rp 600 ribu untuk bantuan BBM. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 November 2022.
    Berikut isi postingannya:
    "Ternyata semuanya bisa dapat BANSOS ! Silahkan daftar dan ikuti caranya dibawah ini"
    Lalu benarkah postingan yang menyebut semua orang bisa mendapat bantuan sosial (bansos) Rp 600 ribu untuk bantuan BBM?
     
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengunjungi link yang disertakan dalam postingan tersebut. Link tersebut memang memberikan informasi terkait cara dan syarat mendapatkan bansos BBM sebesar Rp 600 ribu.
    Namun tidak ada penjelasan bahwa semua orang bisa mendapatkannya hanya dengan mendaftarkan diri dalam informasi tersebut.
    Di sisi lain, ada tiga bantuan sosial yang diberikan pemerintah untuk menghadapi kenaikan harga BBM September lalu. Masing-masing BLT tunai pada 20,65 juta keluarga penerima manfaat.
    Untuk BLT tunai menyasar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Sembako/BNPT dan Program Keluarga Harapan (PKH). Sehingga kelompok keluarga mampu tidak berhak mendapatkan BLT tunai.
    BLT BBM ini tidak diberikan sekaligus sebesar Rp 600 ribu. Masyarakat akan menerimanya selama empat bulan, terhitung sejak September sampai dengan Desember 2022, dengan total BLT per bulannya senilai Rp 150 ribu.
    Bansos yang kedua adalah bansos subsidi gaji pada 16 juta pekerja dengan gaji maksimum Rp 3,5 juta per bulan. Sementara untuk bansos subsidi gaji bisa didapatkan pekerja dengan syarat sebagai berikut:
    1. Warga Negara Indonesia (WNI).
    2. Peserta aktif program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan s/d Juli 2022.
    3. Gaji/ Upah paling banyak Rp 3,5 juta. Di mana, pekerja/ buruh yang bekerja di wilayah dengan UMP/UMK lebih besar dari Rp 3,5 juta, maka persyaratan gaji menjadi paling banyak sebesar UMP/UMK dibuatkan atas hingga ratusan ribu penuh.
    4. Bukan PNS, TNI dan Polri.
    Lalu bansos terakhir untuk bantuan sektor transportasi, angkutan umum, ojek, nelayan, serta perlindungan sosial tambahan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah.

    Kesimpulan


    Postingan yang menyebut semua orang bisa mendapat bantuan sosial (bansos) Rp 600 ribu untuk bantuan BBM adalah tidak benar. Faktanya ada beberapa persyaratan untuk mendapatkan bantuan tersebut.
    Selain itu untuk BLT tunai diberikan kepada keluarga bukan per orang.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10942) [SALAH] Video “mengapa satgasus dibubarkan setelah kasus Sambo Mencuat?”

    Sumber: Twitter.com
    Tanggal publish: 13/11/2022

    Berita

    “Komentar Kalian gimana
    Gaes !!?

    mengapa satgasus
    dibubarkan setelah kasus
    Sambo Mencuat?

    Rakyat Menunggu Agar
    Satgasus Polri Bentukan
    Jendal (Purn) Tito Karnavian
    Diaudit & Diinvestigasi”.

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan konten yang menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN. FAKTA: TIDAK berkaitan dengan kasus Ferdy Sambo yang saat ini (2022) masih proses persidangan, video sudah beredar sebelumnya pada tahun 2017 lalu, berkaitan dengan tindakan tegas terhadap bandar narkoba yang melawan saat penangkapan.

    Salah satu video yang identik, Iwan Hartono di YouTube pada 18 Apr 2017: “Video dari Iwan Hartono”. Rekaman video lainnya yang meliput acara yang sama, KOMPASTV di YouTube pada 19 Jan 2017: “Kepolisian di ibu kota dan daerah merespon cepat perintah dan pesan tegas Kapolri kepada gembong narkoba di Tanah Air. Hasilnya, tiga bandar besar narkoba tertembak dalam dua hari. Pengungkapan dari ruang jenazah pun merata dilakukan polisi.”

    KOMPAS.com pada 6 Jan 2017: “JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyampaikan rilis pengungkapan kasus narkoba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (6/1/2017). Tepatnya, persis di depan Ruang Jenazah yang bersisian dengan Masjid Asy Syifa. Lokasi jumpa pers ini tak biasa. Biasanya, polisi menggelar rilis di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan.”

    detikNews pada 17 Jan 2017: “Jakarta – Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan polisi bersama BNN dan TNI akan terus perang terhadap narkoba. Dia mengultimatum para bandar narkoba yang melawan saat penangkapan akan berakhir di kamar jenazah.”

    Kesimpulan

    MENYESATKAN, TIDAK berkaitan dengan kasus Ferdy Sambo yang saat ini (2022) masih dalam proses persidangan. FAKTA: video sudah beredar sebelumnya pada tahun 2017 lalu, berkaitan dengan tindakan tegas terhadap bandar narkoba yang melawan saat penangkapan.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10941) [SALAH] Burung Lupa Cara Terbang

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 13/11/2022

    Berita

    “Burung ini hendak dilepaskan ke alam liar setelah beberapa tahun berada di kandang kebun binatang, Namun ia lupa cara terbang”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Tiktok duniapunyacerita memposting sebuah video yang memperlihatkan sebuah burung yang akan dilepas dan terlihat beberapa orang merekamnya. Dalam postingan tersebut terdapat klaim bahwa burung tersebut dilepaskan setelah beberapa tahun di kandang kebun binatang, namun burung tersebut lupa cara untuk terbang.

    Setelah ditelusuri, terdapat video yang identik dengan postingan Tiktok tersebut pada salah satu video di kanal Youtube edinomal. Video tersebut berjudul “CONDOR RETURN TO REAL FREEDOM, BEFORE STAYING IN CAGE IN A ZOO. IMPRESSIVE!!!” dalam bahasa Indonesia “CONDOR KEMBALI KE KEBEBASAN NYATA, SEBELUM TINGGAL DI SANGKALAN DI KEBUN KEBUN. MENAKJUBKAN!!!”. Pada video berdurasi 6 menit 21 burung tersebut nampak berjalan dan mengepak sayap dan nampak juga beberapa orang yang merekamnya. Sekitar menit ke 4 burung tersebut berhasil terbang.

    Video serupa juga terdapat pada website thedodo.com pada artikel berjudul “Giant Condor Stops To ‘Thank’ Rescuers Before Returning To Wild” dalam bahasa Indonesia “Condor Raksasa Berhenti Untuk ‘Berterima Kasih’ kepada Penyelamat Sebelum Kembali ke Alam Liar”. Dalam artikel tersebut terdapat video yang identik dengan postingan Tiktok yang mana burung tersebut bisa terbang bebas pada akhir video. Nampak juga beberapa orang yang merekam dan lokasi yang sama dengan video di Tiktok.

    Dengan demikian, klaim bahwa burung pada video lupa cara terbang adalah tidak benar. Video tersebut merupakan video yang terpotong dan video yang asli burung tersebut bisa terbang, sehingga masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah OJ (UIN Raden Mas Said Surakarta).

    Klaim pada postingan tersebut tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan video yang terpotong dan video yang asli burung tersebut bisa terbang.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10940) [SALAH]: Puluhan Orang Cidera Parah Gas Air Mata Hujani Masa Aksi 411 yang Sedang Sholat

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 12/11/2022

    Berita

    “BERITA TERKINI – APARAT BIADAP ‼ PULUHAN JADI KORBAN GAS AIR MATA HUJANI DITENGAH MASA”

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah kanal Youtube bernama WACANA RAKYAT mengunggah video berjudul “BERITA TERKINI – APARAT BIADAP ‼ PULUHAN JADI KORBAN GAS AIR MATA HUJANI DITENGAH MASA” pada tanggal 5 November 2022.

    Dalam thumbnail video tersebut, terdapat sekelompok massa yang tengah melaksanakan ibadah sholat dan di bagian belakang terdapat asap yang mengepul dan diklaim merupakan tembakan gas air mata oleh aparat.

    Berdasarkan hasil penelusuran, aksi unjuk rasa dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) di Patung Kuda, Jakarta Pusat pada 4 November 2022 lalu berjalan tertib dan kondusif. Dalam video Youtube berdurasi 5 menit tersebut juga tidak terdapat cuplikan yang memperlihatkan massa dibubarkan dengan gas air mata dan adanya korban luka-luka.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan bahwa pelaksanaan aksi telah selesai dan berjalan dengan kondusif.

    ”Alhamdulillah pelaksanaan demo hari ini di Patung Kuda Jakarta Pusat berjalan aman dan terkendali. Situasi juga kondusif,” kata Zulpan, Jumat (4/11/2022).

    Zulpan menerangkan, dalam pengamanan aksi kali ini, pihaknya mengedepankan tindakan humanis dalam mengantisipasi tindakan yang tidak diinginkan.

    Pada pukul 17.30 WIB massa aksi unjuk rasa yang di Patung Kuda Jakarta Pusat mulai membubarkan diri kembali ke tempat masing-masing dengan tertib.

    Sekedar informasi, penembakan gas air mata pada massa aksi demo 411 memang pernah terjadi pada November 2016 lalu. Saat itu, Aparat polisi akhirnya menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa demo 4 November di depan Istana Negara.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya saat itu, Kombes Awi Setiyono pihaknya terpaksa menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa karena sudah melakukan tindakan rusuh.

    Ia menegaskan penggunaan gas air mata dalam aksi demo tersebut sudah sesuai Perkap nomor 01 tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dalam Tindakan Kepolisian setelah melewati beberapa tahapan prosedur fase tindakan.

    Kesimpulan

    Informasi menyesatkan. Tidak ada informasi pemberitaan manapun adanya korban cedera akibat gas air mata pada aksi massa 411 pada 4 November 2022 lalu. Aksi tersebut berlangsung aman dan kondusif.

    Rujukan