(GFD-2024-15525) [SALAH] Yordania Hajar Bahrain di Piala Asia 2023
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 26/01/2024
Berita
Yordania Hajar Bahrain – Timnas Indonesia Diuntungkan Dan Lolos Ke 16 Besar Piala Asia Jadi Harapan
Hasil Cek Fakta
Sebuah kanal Youtube bernama @OnlenNews mengunggah video pada 25 Januari 2024 dengan mengusung narasi Yordania Hajar Bahrain di Piala Asia 2023. Pada video ini, narator mengatakan bahwa Yordania mampu menghajar Bahrain di pertandingan ini dengan skor 4-0. Narator juga mengatakan bahwa Indonesia dipastikan lolos ke 16 besar dengan posisi yang lebih unggul 2 poin dibanding Bahrain.
Setelah ditelusuri ternyata video tersebut tidaklah benar. Pada saat video diunggah, pertandingan antara Yordania dan Bahrain belum selesai. Hasil sebenarnya pada pertandingan ini dimenangkan oleh Bahrain dengan skor 1-0. Dikutip dari laman CNN Indonesia, pemain yang mampu menerobos gawang Yordania yakni Abdulla Yusuf di menit 34. Dari kemenangan Bahrain, Timnas Indonesia belum dapat dipastikan lolos 16 besar.
Dengan demikian, video yang mengatakan Yordania menang atas Bahrain dan Indonesia lolos 16 besar tidak benar
Setelah ditelusuri ternyata video tersebut tidaklah benar. Pada saat video diunggah, pertandingan antara Yordania dan Bahrain belum selesai. Hasil sebenarnya pada pertandingan ini dimenangkan oleh Bahrain dengan skor 1-0. Dikutip dari laman CNN Indonesia, pemain yang mampu menerobos gawang Yordania yakni Abdulla Yusuf di menit 34. Dari kemenangan Bahrain, Timnas Indonesia belum dapat dipastikan lolos 16 besar.
Dengan demikian, video yang mengatakan Yordania menang atas Bahrain dan Indonesia lolos 16 besar tidak benar
Kesimpulan
Faktanya, video tersebut tidaklah benar. Video ini ternyata diunggah oleh oknum sebelum adanya keputusan dari hasil pertandingan Yordania vs Bahrain di Piala Asia 2023 yang diselenggarakan di Qatar.
Rujukan
(GFD-2024-15524) [HOAKS] SBY dan Seluruh Kader Partai Demokrat Kembali Dukung Anies
Sumber: kompas.comTanggal publish: 25/01/2024
Berita
KOMPAS.com – Sebuah unggahan mengeklaim, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan para kader kembali mendukung Anies Baswedan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Langkah itu dilakukan karena elektabilitas Partai Demokrat turun drastis. Namun, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi soal SBY dan seluruh kader Partai Demokrat kembali mendukung Anies muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun YouTube ini.
Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 3 detik pada 20 Januari 2024 dengan judul:
GEMPAR ??ELEKTABILITAS DEMOKRAT TURUN DRASTIS ||• SBY & SELURUH KADER KEMBALI DUKUNG ANIES-AMIEN
Akun YouTube Tangkapan layar YouTube narasi yang menyebut SBY dan para kader Demokrat kembali mendukung Anies
Langkah itu dilakukan karena elektabilitas Partai Demokrat turun drastis. Namun, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi soal SBY dan seluruh kader Partai Demokrat kembali mendukung Anies muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun YouTube ini.
Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 3 detik pada 20 Januari 2024 dengan judul:
GEMPAR ??ELEKTABILITAS DEMOKRAT TURUN DRASTIS ||• SBY & SELURUH KADER KEMBALI DUKUNG ANIES-AMIEN
Akun YouTube Tangkapan layar YouTube narasi yang menyebut SBY dan para kader Demokrat kembali mendukung Anies
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta tidak menemukan informasi soal SBY dan para kader Partai Demokrat kembali mendukung Anies.
Narator video hanya membacakan artikel di laman Kompas.com ini berjudul “SBY: Usia Saya Sudah 75 Tahun, tapi demi Indonesia dan Demokrat Saya Turun Gunung”.
Artikel tersebut memuat pernyataan SBY yang mengungkapkan alasannya "turun gunung" ke beberapa daerah.
SBY menuturkan, hal itu dilakukan untuk menggenjot perolehan suara Demokrat pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Sementara itu, salah satu klip pada awal video yang menampilkan Anies identik dengan video di kanal YouTube Kompas TV ini.
Dalam video, Anies merespons pernyataan Ganjar Pranowo yang mengucapkan narasi perubahan saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan.
Anies menyambut baik hal tersebut karena semakin banyak yang mengikuti arus perubahan.
Klip lainnya yang menampilkan SBY identik dengan video di kanal YouTube Kompas TV ini.
Dalam video, SBY mengungkapkan kekecewaannya atas manuver Partai Nasdem dan Anies yang menunjuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden.
Adapun sampai saat ini Partai Demokrat merupakan bagian dari Koalisi Perubahan yang mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Narator video hanya membacakan artikel di laman Kompas.com ini berjudul “SBY: Usia Saya Sudah 75 Tahun, tapi demi Indonesia dan Demokrat Saya Turun Gunung”.
Artikel tersebut memuat pernyataan SBY yang mengungkapkan alasannya "turun gunung" ke beberapa daerah.
SBY menuturkan, hal itu dilakukan untuk menggenjot perolehan suara Demokrat pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Sementara itu, salah satu klip pada awal video yang menampilkan Anies identik dengan video di kanal YouTube Kompas TV ini.
Dalam video, Anies merespons pernyataan Ganjar Pranowo yang mengucapkan narasi perubahan saat peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan.
Anies menyambut baik hal tersebut karena semakin banyak yang mengikuti arus perubahan.
Klip lainnya yang menampilkan SBY identik dengan video di kanal YouTube Kompas TV ini.
Dalam video, SBY mengungkapkan kekecewaannya atas manuver Partai Nasdem dan Anies yang menunjuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden.
Adapun sampai saat ini Partai Demokrat merupakan bagian dari Koalisi Perubahan yang mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Kesimpulan
Narasi soal SBY dan kader Partai Demokrat kembali mendukung Anies Baswedan adalah hoaks. Judul video tidak sesuai dengan isinya.
Narator hanya membahas pernyataan SBY mengenai upaya "turun gunung" ke beberapa wilayah untuk menggenjot perolehan suara Partai Demokrat di Pileg 2024.
Narator hanya membahas pernyataan SBY mengenai upaya "turun gunung" ke beberapa wilayah untuk menggenjot perolehan suara Partai Demokrat di Pileg 2024.
Rujukan
- https://www.kompas.com/tag/demokrat
- https://www.kompas.com/tag/hoaks
- https://www.kompas.com/tag/sby
- https://www.youtube.com/watch?v=PB9U2H0Okto
- https://www.kompas.com/tag/demokrat
- https://regional.kompas.com/read/2024/01/16/184016178/sby-usia-saya-sudah-75-tahun-tapi-demi-indonesia-dan-demokrat-saya-turun
- https://www.youtube.com/watch?v=nnbANhyLWko
- https://www.youtube.com/watch?v=19vhSdyjV_s
- https://t.me/kompascomupdate
(GFD-2024-15523) Manipulasi Foto Presiden AS Bertemu Osama bin Laden Sebelum 9/11
Sumber: kompas.comTanggal publish: 24/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar foto yang memperlihatkan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) George W Bush bersama pendiri Al-Qaeda, Osama bin Laden.
Ada pula tiga orang lainnya yang duduk bersama mereka.
Mereka diklaim bertemu sebelum penyerangan menara kembar World Trade Center (WTC), New York City, Amerika Serikat, pada 11 September 2001 atau dikenal dengan serangan 9/11.
Klaimnya seperti yang diunggah di akun Twitter ini dan Facebook ini. Berikut klaim yang diunggah oleh pengguna Twitter pada Senin (22/1/2024) dalam terjemahan bahasa Indonesia:
Foto pertemuan George Bush dengan Osama bin Laden sebelum 9/11 menjadi viral.
Tim Cek Fakta menelusuri jejak digital gambar yang beredar menggunakan Google Lens.
Salah satu hasil pencarian mengarahkan ke situs Rotten Tomatoes dan IMDb. Foto berkaitan dengan film dokumenter Why We Fight (2005).
Dokumenter tersebut membahas soal Perang Dunia II. Film juga menyorot soal veteran perang Vietnam dan Irak.
Foto lain yang lebih jelas ditemukan di Wikimedia. Foto diambil pada 12 September 2001 di Pentagon, sehari setelah penyerangan di WTC.
Fakta ini sekaligus membantah bahwa Bush bertemu dengan Osama sebelum serangan 9/11.
Pertemuan dibuat pascaserangan terorisme. Selain eks Presiden AS George W Bush, tampak Sekretaris Pertahanan Donald H. Rumsfeld dan Wakil Menteri Pertahanan Paul Wolfowitz.
Ada pula Sekretaris Angkatan Darat Thomas E White, Sekretaris Angkatan Udara James Roche, dan Kepala Staf Gabungan Jenderal Henry H Shelton.
Kemudian, Sekretaris Angkatan Laut Gordon England, Kepala Staf Gedung Putih Andrew Card, dan Penasihat Keamanan Nasional Condoleezza Rice.
Tidak ada sosok Osama bin Laden dalam foto tersebut.
Dalam foto yang beredar, sosok Wakil Menteri Pertahanan Wolfowitz diganti dengan foto Osama bin Laden.
Ada pula tiga orang lainnya yang duduk bersama mereka.
Mereka diklaim bertemu sebelum penyerangan menara kembar World Trade Center (WTC), New York City, Amerika Serikat, pada 11 September 2001 atau dikenal dengan serangan 9/11.
Klaimnya seperti yang diunggah di akun Twitter ini dan Facebook ini. Berikut klaim yang diunggah oleh pengguna Twitter pada Senin (22/1/2024) dalam terjemahan bahasa Indonesia:
Foto pertemuan George Bush dengan Osama bin Laden sebelum 9/11 menjadi viral.
Tim Cek Fakta menelusuri jejak digital gambar yang beredar menggunakan Google Lens.
Salah satu hasil pencarian mengarahkan ke situs Rotten Tomatoes dan IMDb. Foto berkaitan dengan film dokumenter Why We Fight (2005).
Dokumenter tersebut membahas soal Perang Dunia II. Film juga menyorot soal veteran perang Vietnam dan Irak.
Foto lain yang lebih jelas ditemukan di Wikimedia. Foto diambil pada 12 September 2001 di Pentagon, sehari setelah penyerangan di WTC.
Fakta ini sekaligus membantah bahwa Bush bertemu dengan Osama sebelum serangan 9/11.
Pertemuan dibuat pascaserangan terorisme. Selain eks Presiden AS George W Bush, tampak Sekretaris Pertahanan Donald H. Rumsfeld dan Wakil Menteri Pertahanan Paul Wolfowitz.
Ada pula Sekretaris Angkatan Darat Thomas E White, Sekretaris Angkatan Udara James Roche, dan Kepala Staf Gabungan Jenderal Henry H Shelton.
Kemudian, Sekretaris Angkatan Laut Gordon England, Kepala Staf Gedung Putih Andrew Card, dan Penasihat Keamanan Nasional Condoleezza Rice.
Tidak ada sosok Osama bin Laden dalam foto tersebut.
Dalam foto yang beredar, sosok Wakil Menteri Pertahanan Wolfowitz diganti dengan foto Osama bin Laden.
Hasil Cek Fakta
Rujukan
- https://twitter.com/citizen_sitizen/status/1749209866785161442
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02ARtYwXjHFfzgJP8e1jYvHtfqHxNX6VS7BbdiTxeHQKSdtHMysThL3NrXidReGLZCl&id=100015164802851
- https://lens.google.com/search?p=AbrfA8rnn-3hoR_lFIkAobX6Dpk5QjxqWz3EvhJflaoEQU8MzZjikyH-nIsWXZzoZYFCq29UgPC3fTNVwQpgrdgZdM333mWplSjWZ4cyP-yjYK3vH_zRnRyvRbVZHsk_KA25UTehSzBr2KOSbM3WALhRJ7BPgnhvlfvTilN9O3Izw1Qa4c98ggI-pt3caXkqV-5-lCik8ZdZtdxK3hyX9PPkR-WOAkutied-yXyz7SpdaYKCVtrp1zakpNSNGRr17uDkgZRdYlQaO_qnnKi48Yy_IX7Lj_R7gkgPCHoI#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsIkVrY0tKR1UwT1RKaVpqRm1MV0U0WldNdE5HUTJOaTFoTldVM0xXRmtORE5sWVdZd1pURmpOUklmV1hsek4zRXpTa3RxT0RCWWMwWldkMUYzZG5veE4wY3llWEZ0YnpCNFp3PT0iLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsbnVsbCxbbnVsbCxudWxsLFswLDAsMTAwMDAwLDEwMDAwMF1dXQ==
- https://www.rottentomatoes.com/m/1155622-why_we_fight
- https://pro.imdb.com/name/nm0155515/
- https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Defense.gov_News_Photo_010912-D-2987S-124.jpg
- https://t.me/kompascomupdate
(GFD-2024-15522) Keliru, Video yang Diklaim Pria Kesetrum Akibat Pakai Headset Bluetooth di Dekat Rel Kereta Api
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 25/01/2024
Berita
Sebuah video beredar di WhatsApp dan Facebook akun ini, ini dan ini, yang diklaim memperlihatkan seorang pria yang kesetrum listrik karena menggunakanheadset bluetoothdi dekat rel kereta api. Video itu dimulai dengan memperlihatkan dua orang pria yang sedang berbincang di dekat rel kereta. Tiba-tiba pria yang berada di sebelah kiri mendapat percikan listrik dan roboh ke arah rel kereta.
Berikut narasi yang beredar di Facebook:Demi Keselamatan Bersama terutama di Stasiun Kereta Api dan dekat Gardu Listrik. Saat headset bluetooth diaktifkan pada ponsel, akan ada arus datang/induksi dari kabel tegangan tinggi di trek kereta yang langsung mencapai ke otak melalui telinga .. dan apa yg terjadi selanjutnya???? *Hindari menggunakan bluetooth di peron kereta saat mau bepergian dan berdiri di dekat lajur kereta .. video ini buktinya
Namun, benarkah video memperlihatkan pengguna headset bluetooth di dekat rel kereta yang terkena induksi listrik?
Hasil Cek Fakta
Hasil verifikasi Tempo menunjukkan bahwa pria yang kesetrum tersebut bukan karena menggunakanheadset bluetooth di dekat rel kereta api. Peristiwa itu terjadi di India sekitar Desember 2022.
Peristiwa dalam video itu pernah dipublikasikan India Today, 8 Desember 2022. India Today menyebut klaim yang mengatakan pria tersebut terkena induksi listrik karena menggunakan headset bluetoothdi dekat rel kereta adalah klaim keliru.
Pria yang kesetrum itu bernama Sujan Singh Sardar, seorang petugas pemeriksa tiket di Kharagpur, Bengal Barat. Dia kesetrum karena kejatuhan kabel yang teraliri listrik saat berbincang dengan seorang pria lainnya.
Dia terluka di bagian kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya, yang kemudian dirawat di rumah sakit. Dia dinyatakan selamat. Sementara kabel yang mengenainya, diduga merupakan kabel lampu dekorasi stasiun.
AFP juga menyatakan bahwa narasi yang beredar yang mengklaim pria itu mengalami induksi listrik karena mengenakan bluetooth di sekitar rel adalah keliru. Kesimpulan itu diperkuat keterangan dari International Commission on Non-Ionizing Radiation Protection (ICNIRP) cabang Jerman, Rodney Croft.
Rodney mengatakan klaim adanya sengatan listrik disebabkan headset bluetooth merupakan pandangan keliru. Menurutnya frekuensi gelombang bluetooth dan listrik berbeda.
Bluetooth menggunakanradiofrequency electromagnetic fields(RF EMFs) melalui udara. Jalur tersebut tidak sama denganlow-frequency electricyang biasa digunakan di permukiman dan kereta.
“Oleh karena itu, perangkat bluetooth tidak akan menyebabkan arus listrik frekuensi rendah (yang) menyetrum seseorang, dan tidak berbahaya jika (perangkatbluetooth) digunakan di dekat kabel atau kereta bertegangan tinggi,” kata Rodney.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang menyatakan pria dalam video yang beredar terkena induksi listrik karena menggunakan headsetbluetooth di dekat rel kereta, adalah klaim yangkeliru.
Pria dalam video memang roboh karena tersengat listrik. Namun penyebabnya adalah kabel teraliri listrik yang jatuh mengenai tubuhnya hingga muncul percikan-percikan api, yang bisa dilihat dengan mengamati video secara cermat.
Rujukan
- https://www.facebook.com/groups/1247224995324514/?multi_permalinks=6037137422999890&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://www.facebook.com/agustinus.forestijanto/posts/pfbid02K2eoeMF6xQhUzXoQa2Bbbj7tDdWiUMWSxbjzEcsSsVzcsTxtpt2PGFQtz13usLcjl
- https://www.facebook.com/dedysurya.surya.98/videos/472822885007706/
- https://www.indiatoday.in/india/story/caught-on-cam-official-electrocuted-by-live-wire-at-kharagpur-railway-station-2306974-2022-12-08
- https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.337D4FG mailto:cekfakta@tempo.co.id
Halaman: 2917/6183