• (GFD-2022-11099) Cek Fakta: Klarifikasi PJ Gubernur DKI Jakarta Setujui 50 Persen Dana Infak Masjid untuk Ormas

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 06/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyetujui 50 persen dana infak masjid digunakan untuk ormas. Postingan ini beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 Desember 2022.
    Berikut isi postingannya:
    "Keputusan PJ Gubernur JKT Heru Budi Hartono infaq masjid wajib setor ke ormas 50 %. Beginilah kalau bukan ahlinya, hasilnya full 100 persen ngawur."
    Lalu benarkah postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyetujui 50 persen dana infak masjid digunakan untuk ormas?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan klarifikasi dalam laman jalahoaks.jakarta.go.id. Dalam artikel yang diunggah pada 3 Desember 2022 terdapat penjelasan bahwa pengumpulan infak untuk diberikan kepada ormas dalam konteks penyaluran sumbangan untuk penyintas gempa Cianjur.
    Adapun, hal tersebut merupakan inisiatif dari pihak MUI DKI Jakarta bersama sejumlah ormas keagamaan di wilayah DKI Jakarta.
    Diketahui bahwa, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersilaturahmi dengan pengurus organisasi keagamaan di antaranya Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dewan Masjid Indonesia (DMI), Nahdlatul Ulama (NU), dan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Balai Kota DKI, Kamis (1/12) sore. Ketua Umum MUI DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar mengatakan, pertemuan untuk mempererat tali silaturahmi bersama Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
    "Dalam pertemuan ini, pengurus ormas keagamaan di Jakarta menyampaikan usulan menggabungkan seluruh donasi bagi penyintas gempa Cianjur yang digalang oleh ormas dan bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk disalurkan," ujar KH Munahar Muchtar.
    Untuk itu, lanjut Munahar, MUI DKI Jakarta mengimbau kepada seluruh pengurus masjid di Jakarta dalam dua Jumat ini dapat menyisihkan 50 persen kotak amalnya khusus membantu penyintas gempa Cianjur.
    ”Kami sudah mengeluarkan surat maklumat. Satu pintu ada rekeningnya, nanti setelah terkumpul akan disampaikan dan dilepas dari Balai Kota DKI. Kita akan berangkat bersama menyampaikan donasi ke Cianjur sehingga diharapkan wilayah lain juga melakukan hal serupa," tuturnya.
    Selain itu Jala Hoaks yang dikelola Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Pemprov DKI Jakarta menjelaskan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mempersilakan inisiatif tersebut karena pengelolaan penghimpunan dana masjid bukan wilayah kewenangan Pemprov DKI Jakarta. Sebab, masjid bukan termasuk perangkat daerah di DKI Jakarta.

    Kesimpulan


    Postingan yang menyebut PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyetujui 50 persen dana infak masjid digunakan untuk ormas telah diklarifikasi. Fakatnya, dana infak tersebut diberikan kepada ormas dalam konteks penyaluran sumbangan untuk penyintas gempa Cianjur.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11097) Cek Fakta: Tidak Benar Judul Artikel Tribunnews.com "Wanita Pengadang Mobil Jokowi di Bali Dibayar Rp 300 Ribu"

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 05/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan artikel dari Tribunnews.com berjudul "Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu". Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 22 November 2022.
    Dalam postingannya terdapat foto artikel dari Tribunnews.com berjudul "Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu". Artikel itu juga dilengkapi dengan nama wanita yakni Wahyunita.
    Akun tersebut menambahkan narasi:
    "Judul sinetronnya: WANITA PEMBURU 300 RIBU"
    Lalu benarkah postingan artikel dari Tribunnews.com berjudul "Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu"?
     
     
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan mengetik kata kunci "Wahyunita Tribun News" di mesin pencarian Google. Hasilnya terdapat artikel yang identik dengan postingan.
    Artikel itu berjudul "Pengakuan Wanita Pengadang Mobil Presiden Jokowi: Spontan Saja, Ingin Berfoto" yang tayang pada 18 November 2022.
    Berikut isi artikelnya:
    "TRIBUNNEWS.COM - Wahyunita, wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku spontan melakukan aksinya.
    Wahyuni menerobos penjagaan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang mengawal Jokowi melintas di jalan raya di Kota Denpasar, Bali, Kamis (17/11/2022).
    Ia mendekati mobil Jokowi yang sedang melaju di Jalan Thamrin, Kota Denpasar.
    "Sebenernya saya spontan saja, kepengen salaman sama Pak Jokowi, pengen berfoto."
    "Terus Alhamdulillah tadi dikasih kaus juga, minta kaus sama Pak Jokowi," kata Wahyuni, Kamis, dikutip dari YouTube KompasTv.
    Wahyuni mengaku sebelumnya tidak mengetahui jika Presiden Jokowi akan melewati jalan tersebut.
    "Sebelumnya enggak tahu kalau Pak Presiden mau ke Pasar Badung, justru tahu ya karena ramai, katanya mau ada Pak Jokowi, saya spontan turun," tuturnya.
    Dalam aksinya itu, Wahyuni sebenernya ingin menyampaikan pesan juga kepada Presiden Jokowi. Namun, karena kesigapan Paspampres dirinya tak sempat menyampaikan maksudnya tersebut.
    "Sempet bilang Pak minta kaosnya, sebenernya tadi juga mau bilang 'Pak sehat selalu', tapi keburu ditarik," tutur Wahyuni.
    Ia mengaku tidak menghiraukan risiko maupun pengamanan Paspampres saat melakukan aksinya.
    "Sebenernya sudah tidak terpikir lagi (pengamanan), yang penting saya bisa salaman sama Pak Jokowi, enggak kepikiran motor kanan kiri juga."
    "Pokoknya pengamanannya gimana, saya intinya langsung spontan pengen salaman sama Pak Jokowi," ujarnya.
    Meski demikian, ia mengaku tidak membenarkan aksi pengadangan tersebut. Ia pun meminta maaf kepada Presiden Jokowi atas aksinya yang berbahaya ini.
    "Saya mau minta kepada Pak Jokowi, tadi sudah menghambat perjalanannya. Sehat selalu sekeluarga," pungkas Wahyuni.
    (Tribunnews.com/Milani Resti/Faryyanida Putwiliani)"

    Kesimpulan


    Postingan artikel dari Tribunnews.com berjudul "Wanita penghadang mobil iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali mengaku melakukan aksinya dibayar Rp 300 ribu" adalah tidak benar. Faktanya judul dalam postingan telah diedit.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11096) [SALAH] Hadiah dari Putin! Kapal Tanker minyak Terbesar Rusia tiba di Perbatasan Indonesia Malaysia

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 05/12/2022

    Berita

    “Hadiah dari Putin! Kapal Tanker minyak Terbesar Rusia tiba di Perbatasan Indonesia Malaysia”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar video Youtube dengan judul yang mengklaim Presiden Putin memberikan hadiah minyak mentah yang dibawa kapal tangker. Video itu menjelaskan kapal tanker minyak Rusia telah berlabuh di Singapura dan Malaysia. Tidak ditemukan informasi tentang pemberian hadiah minyak kepada Malaysia, Singapura, dan Indonesia.

    Faktanya kapal tanker minyak Rusia itu merupakan cara Rusia untuk mengalihkan ekspor minyak negaranya ke Asia, karena terkena sanksi Uni Eropa akibat invasi Rusia ke Ukraina.

    Dilansir dari tribunnews.com Rusia menawarkan harga minyak murah ke Asia. India dan Cina merupakan negara di Asia yang telah membeli minyak murah itu. Presiden Jokowi masih mempertimbangkan untuk membeli minyak murah Rusia di tengah harga minyak sedang berfluktuasi tajam.

    Kesimpulan

    Informasi yang salah, Presiden Putin tidak pernah memberi hadiah minyak yang dibawa kapal tangker. Faktanya, keberadaan kapal tanker minyak Rusia itu untuk mengalihkan arus ekspor minyak ke Asia sejak dijatuhi sanksi oleh negara-negara Barat.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11095) [SALAH] QATAR MENOLAK PENDARATAN PESAWAT TEAM SEPAK BOLA JERMAN YANG BERGAMBAR ATRIBUT LGBT.

    Sumber: Twitter
    Tanggal publish: 05/12/2022

    Berita

    Qatar menolak pendaratan pesawat team sepak bola Jerman yang bergambar atribut LGBT. Pesawat pun menuju bandara Kerajaan Oman dan berganti pesawat lain tanpa atribut tsb...maa sya Alloh Baarokalloh fiikum untuk rakyat Qatar dan pemerintahnya

    Hasil Cek Fakta

    Akun twitter bernama @eRS_AREMA021 membagikan sebuah cuitan disertai lampiran gambar dengan narasi yang menyatakan bahwa Qatar menolak pendaratan pesawat timnas Jerman yang bergambar atribut LGBT dan berganti pesawat lain yang tidak menggunakan atribut LGBT.

    Melansir tempo.co, pesawat timnas Jerman tersebut tidak terbang menuju Qatar, melainkan ke Oman untuk pertandingan persahabatan melawan Oman pada Kamis, 17 November 2022, sebelum mengikuti Piala Dunia. Mereka terbang menumpangi pesawat Lufthansa bertuliskan Diversity Wins dan melakukan pergantian pesawat di Dubai.

    Diversity Wins adalah pesan yang diusung maskapai Lufthansa untuk merujuk bagaimana budaya, olahraga, dan orang-orang, sebagaimana sepak bola mewakili banyak hal, tetapi keragaman adalah hal yang terpenting.

    Pada Senin, 14 November 2022 pesawat timnas Jerman terbang dari Bandara Frankfurt Jerman menuju Muscat Training Center untuk pertandingan persahabatan melawan Oman pada Kamis, 17 November 2022.

    Pesawat yang ditumpangi pemain, pelatih, dan staf Jerman bukanlah penerbangan sewaan mereka, melainkan penerbangan terjadwal bernomor LH632 dari Frankfurt ke Dubai, bukan Qatar. Ada banyak tamu di pesawat, tidak hanya tim Jerman.

    Setelah pertandingan uji coba berakhir, Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) dan Lufthansa memutuskan untuk tidak menggunakan pesawat tersebut karena menghindari penerbangan kosong. Tim Jerman kemudian terbang dengan Oman Air, maskapai regional Qatar dan mendarat di Doha pada Kamis, 17 November 2022.

    Berdasarkan penelusuran, klaim bahwa Qatar menolak pendaratan pesawat timnas Jerman yang bergambar atribut LGBT adalah salah dan termasuk konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
    Faktanya pesawat Timnas Jerman tidak terbang menuju Qatar, melainkan ke Oman untuk pertandingan persahabatan. Timnas Jerman terbang ke Qatar dengan maskapai regional Oman Air yang mendarat di Doha pada Kamis, 17 November 2022.

    Rujukan