• (GFD-2023-11456) [SALAH] Jhonny G Plate Pamit Mundur sebagai Menkominfo

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 17/01/2023

    Berita

    “Jhonny G Plate Mundur Dari Kursi Menkominfo, Pamitan Langsung Dilakukan Didepan Istana!!!”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di Facebook dengan gambar tumbnails “BREAKING NEWS JHONNY PLATE PAMIT MUNDUR SATU PERSATU MENTERI NASDEM MULAI MENARIK DIRI”.

    Setelah video berdurasi 7 menit 26 detik tersebut diputar sampai selesai tidak terdapat informasi yang mengabarkan bahwa Johnny telah mengundurkan diri. Video tersebut menjelaskan bantahan dari Nasdem tentang rumor bahwa Jhonny G Plate akan di-reshuffle.

    2 menit 41 detik pertama berisikan cuplikan, kemudian video menjelaskan bahwa DPP Partai Nasdem membantah adanya isu Jhonny akan mundur dari jabatannya. Isu Plate mengundurkan diri juga belum bisa dibuktikan karena pada laman Presidenri.go.id, Plate masih tercacat sebagai Menkominfo di Kabinet Indonesia Maju.

    Dikutip dari Kompas.com, pada 5 Januari 2023, Plate membantah dirinya mundur sebagai Menkominfo. Ia juga memberikan pesan agar informasi yang beredar harus selalu bisa dipertanggung jawabkan. Perihal reshuffle atau perombakan kabinet pemerintahan Plate menyebut bahwa itu merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo.

    Berdasarkan penjelasan di atas, klaim Jhonny G Plate Pamit Mundur dari jabatan Menkominfo adalah salah dan termasuk dalam kategori konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)

    Salah, pada 5 Januari 2023, Plate membantah dirinya mundur sebagai Menkominfo.

    Rujukan

  • (GFD-2023-11455) Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Penyelundupan Dokter China untuk Pembunuhan Massal Warga Pribumi dengan Vaksin

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 17/01/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video penyelundupan dokter China untuk melakukan pembunuhan massal warga pribumi dengan vaksin. Informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.
    Klaim video penyelundupan dokter China untuk pembunuhan massal warga pribumi dengan vaksin menampilkan sejumlah orang yang mengenakan pakaian putih, penutup kepala biru dan masker sedang berjalan di antara peti kemas.
    Dalam video tersebut terdengar narasi suara "Ini dokternya nih guys baru dateng, wow banyak sekali".
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "*JAGA² SAJA,JIKA DOKTER² MAU SUNTIK KITA, KELUARGA KITA ATAU TETANGGA DENGAN ALASAN MAU PENCEGAHAN VAKSIN ATAU ANTI VIRUS,ADA INDIKASI RENCANA BUSUK PEMBUNUHAN MASSAL TEAM DOKTER DR CHINA TIONGKOK DISELUNDUPKAN DIPELABUHAN-PELABUHAN..
    RAKYAT INDONESIA KUDU BERHATI-HATI JIKA PEMERINTAH MEMBERIKAN KEBIJAKAN2 WAJIB TOLAK MENTAH2 KARENA INI ADA RENCANA PEMBUNUHAN MASSAL UNTUK WARGA PRIBUMI..
    MEREKA TAU JIKA ANIES SAMPAI NAIK JADI PRESIDEN MAKA PROYEK-PROYEK MEREKA CHINA TIONGKOK AKAN BANGKRUT!!WASPADALAH INI DOKTER-DOKTER PESANAN DR TIONGKOK SENGAJA UNTUK MEMBANTAI RAKYAT INDONESIA SECARA PERLAHAN-LAHAN..
    DR PIHAK RT..RW ..LURAH..CAMAT..WALIKOTA WAJIB MENOLAKNYA DEMI NYAWA ANAK-ANAK BANGSA..
    REZIM JOKOWI LICIK MENGHALALKAN BERMACAM CARA UNTUK MEMULUSKAN PROYEK2 OBOR MILIK CHINA TIONGKOK!!.
    SEJAK ENGKOH JOKO WIE MENGUASAI R1, RS PEMERINTAH SDH MULAI BYK DIISI DOKTER2 CINA, TERUTAMA DI RSCM, ADA KAH KORELASINYA DGN MENDTGKAN LSG DOKTER2 KOMUNIS CINA RRC*
    TOOOLOOONG DI VIRALKAN"
    Benarkah klaim video penyelundupan dokter China untuk pembunuhan massal warga pribumi dengan vaksin? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video penyelundupan dokter China untuk pembunuhan massal warga pribumi dengan vaksin, dengan menghubungi Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi.
    Siti Nadia mengatakan, klaim video penyelundupan dokter China untuk pembunuhan masal warga pribumi dengan vaksin adalah hoaks.
    "Hoaks ya," kata Siti Nadia saat berbincang dengan Liputan6.com, dikutip Selasa (17/1/2023).
    Penelusuran dilanjutkan dengan menggunakan Yandeks dan Google Image, namun tidak ditemukan situs yang memberikan keterangan seputar video tersebut.
    Penelusuran dilanjutkan menggunakan Google Search dengan kata kunci 'dokter dari china tiba di indonesia'. Penelusuran mengarah pada akun YouTube BeritaSatu pada 14 November 2022. Video tersebut berjudul "Kapal RS China Tiba di Indonesia, Ratusan Warga Antre Layanan Gratis".
    Dalam video tersebut menampilkan sejumlah orang berbaju putih yang identik dengan klaim video.
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut . 
    "Kapal Rumah Sakit Peace Ark China tiba di Indonesia. Ratusan masyarakat antusias datang ke Jakarta International Container Terminal (JICT) Pelabuhan Tanjung Priok untuk mendapat layanan kesehatan gratis."
    Artikel berjudul "Kapal RS AL Tiongkok berlabuh untuk misi kemanusiaan bersama AL Indonesia" yang dimuat situs resmi Kementerian Kesehatan sehatnegeriku.kemkes.go.id, menyebutkan, Rumah Sakit Angkatan Laut Tiongkok, dengan nama Peace Ark, bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, untuk melakukan misi kemanusiaan bersama Angkatan Laut Indonesia dari 10 hingga 18 November 2022.
    Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) dilakukan di luar kapal RS (onshore). Sedangkan pelayanan kesehatan bagi WNA Cina dapat dilakukan di kapal RS (onboard).
    Pelayanan kesehatan yang dapat diberikan kepada WNI mencakup pelayanan edukasi kesehatan, pemeriksaan fisik dan atau penunjang non invasif.
    Sementara Pelayanan kesehatan yang tidak diperkenankan diberikan kepada WNI mencakup pemeriksaan fisik dan atau penunjang invasif, termasuk pemeriksaan PCR, pengambilan sampel darah dan atau material biologis lainnya.
    Pemberian obat atau material apapun baik secara oral, anal, intra vena, intramuscular, inhalasi, maupun dengan cara lain, termasuk pemberian vaksin apapun juga tidak diperkenankan.
    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video penyelundupan dokter China untuk pembunuhan massal warga pribumi dengan vaksin tidak benar.
    Sejumlah orang dalam video tersebut merupakan dokter dari Rumah Sakit Angkatan Laut Tiongkok, dengan nama Peace Ark yang memberikan layanan kesehatan, Tenaga Medis WNA tersebut harus memperoleh persetujuan praktik dari Konsil Kedokteran Indonesia dan salah satu ketentuannya tidak boleh melakukan vaksin.
     
     

    Rujukan

  • (GFD-2023-11454) Keliru, Video Berisi Klaim Presiden Jokowi Ditunjuk Antonio Guterres sebagai Sekjen PBB

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 17/01/2023

    Berita


    Sebuah video berdurasi 7 menit 19 detik memuat klaim bahwa Presiden Jokowi ditunjuk langsung oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres sebagai penggantinya. Video berjudul “Ditunjuk Langsung Antonio Guterres, Jokowi Siap Jadi Sekjen Pbb Selanjutnya”, diunggah salah satu akun di Facebook
    Narator video mengatakan bahwa Presiden Jokowi layak menduduki jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) setelah lengser dari jabatannya. Pernyataan itu muncul  dari Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi ucapan Jokowi yang menyebut akan fokus pada sektor lingkungan hidup setelah tak lagi menjadi presiden.  

    Sekjen PBB Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia untuk menjadi Sekjen PBB menggantikannya. Hanya Amerika yang bisa menghalangi Jokowi menjadi Sekjen PBB tersebut. 
    Video yang dibagikan pada 14 Januari 2023 itu sudah mendapat 1,9 ribu suka dan ditonton sebanyak 74 ribu kali. Benarkah klaim video tersebut?

    Hasil Cek Fakta


    Hasil verifikasi Tempo menunjukkan narasi dalam video berasal dari berita Kompas.com berjudul “PDIP Sebut Jokowi Layak Jadi Sekjen PBB, Seberapa Besar Peluangnya?” dan artikel situs victorynews.id berjudul “Berhasil Gelar KTT G20, Sekjen PBB Antonio Guterres Puji Kepemimpinan Jokowi”.
    Pada artikel di Kompas.com, semua narasi dibacakan secara utuh. Hanya pada paragraf kesembilan, narator menambahkan kalimat: “Tentunya direstui oleh Amerika Serikat”. Sehingga paragraf tersebut menjadi:  
    Akan tetapi, posisi tersebut sejauh ini diisi oleh mereka yang sudah lama berkarier di PBB. Tentunya direstui oleh Amerika Serikat.  
    Dalam artikel yang diunggah Victorynews.id, narator mengubah paragraf kedelapan. Kalimat diubah dari “Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia memegang keketuaan ASEAN tahun depan” menjadi “Antonio Guterres juga sangat mendukung Indonesia memegang ketua PBB berikutnya”.
    Dengan demikian narasi dalam video tersebut terjadi penyuntingan dari pemberitaan media. 
    Selain itu, video yang diunggah tersebut merupakan kolase dari beberapa video yang tidak terkait dengan Sekjen PBB Antonio Guterres menunjuk Presiden Jokowi sebagai Sekjen PBB selanjutnya.
    Untuk memverifikasi video tersebut, Tim Cek Fakta Tempo mula-mula memfragmentasi video menjadi beberapa gambar tangkapan layar, lalu memverifikasinya dengan menggunakan tools Yandex Search Image,  mesin pencarian Google dan YouTube. Berikut ini adalah fakta-faktanya:
    Video 1

    Potongan video ini adalah Presiden Uni Eropa, Ursula Von Der Leyen yang terlihat di detik ke-30. Video ini sebelumnya pernah diunggah oleh Akun Youtube Europian Commission pada 14 Desember 2022 dengan judul "EU-ASEAN Commemorative Summit - Opening remarks by President Ursula von der Leyen".   
    Video 2

    Potongan video di detik ke-36 ini adalah Presiden Jokowi berfoto bersama Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi  (KTT) ASEAN di Phnom Penh, Sabtu, 12 November 2022.
    Video identik pernah ditayangkan akun YouTube Sekretariat Presiden berjudul "Pertemuan Bilateral Presiden Jokowi dan Sekjen PBB, Phnom Penh, 12 November 2022". Dalam keterangan video disebutkan, Presiden Jokowi menyampaikan terima kasih atas konfirmasi kehadiran Sekjen PBB di KTT G20 Indonesia.
    Video 3

    Potongan video ini muncul pada menit ke-1:19. Video yang sama pernah diunggah oleh kanal  United Nations pada 7 November 2022 berjudul “UN Secretary General at the Opening of the Climate Implementation Summit | #COP27 | United Nations”.
    Pada COP 27, negara-negara berkumpul untuk mengambil tindakan guna mencapai tujuan iklim kolektif dunia sebagaimana disepakati di bawah Perjanjian Paris dan Konvensi. 
    Berdasarkan hasil dan momentum COP 26 di Glasgow tahun lalu, negara-negara diharapkan untuk menunjukkan pada COP 27 bahwa mereka berada di era implementasi baru dengan mewujudkan komitmen mereka di bawah Perjanjian Paris. Konferensi akan berlangsung dari 6-18 November 2022 di Sharm el-Sheikh, Mesir.
    Video 4

    Video yang memperlihatkan Jokowi ini ada di menit ke-1:15. Presiden Jokowi berpidato pada acara KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa di Brussels, 14 Desember 2022. Video ini pernah diunggah oleh akun Sekretariat Presiden.

    Kesimpulan


    Hasil pemeriksaan video yang mengklaim Sekjen PBB Antonio Guterres menunjuk langsung dan Jokowi jadi Sekjen PBB selanjutnya adalah keliru.
    Narasi tersebut diubah dari pemberitaan media. Video yang diunggah juga tidak terkait dengan pernyataan Antonio Guterres.

    Rujukan

  • (GFD-2023-11453) Benar, Seorang Bocah Jalani Operasi Mata Akibat Terkena Serpihan Mainan Lato-Lato

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 17/01/2023

    Berita


    Cek Fakta Tempo menerima kiriman gambar tangkapan layar dengan klaim seorang bocah menjalani operasi mata akibat mainan lato-lato.
    Foto yang memperlihatkan seorang bocah korban mainan lato-lato dengan kondisi mata yang dibalut perban ini beredar di media sosial dan grup percakapan WhatsApp. Foto tersebut dibagikan dengan narasi bahwa bocah kelas tiga sekolah dasar itu menjalani operasi mata akibat terkena mainan lato-lato.

    Di Facebook, gambar tangkapan layar  tersebut dibagikan akun ini pada 8 Januari 2023. Akun tersebut menuliskan narasi, "Korban lato-lato mulai bermunculan". Benarkah foto dengan narasi peristiwa seorang bocah menjadi korban mainan lato-lato tersebut?

    Hasil Cek Fakta


    Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri pemberitaan melalui sejumlah media kredibel. Hasilnya, bocah dalam gambar tangkapan layar tersebut diketahui berinisial AN, warga Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar). 
    Bocah itu memang benar menjalani operasi mata akibat terkena serpihan lato-lato yang pecah saat ia mainkan pada Selasa, 27 Desember 2022.
    Gambar tangkapan layar yang identik terlihat dalam video yang diunggah ke YouTube oleh kanal resmi Liputan6 pada 10 Januari 2023, tepatnya pada detik ke-49. Video tersebut diunggah dengan judul, “Kena Serpihan Pecahan Bandul Lato-lato, Bocah di Kubu Raya Jalani Operasi Mata | Liputan 6”.
    Peristiwa itu juga diberitakan oleh stasiun televisi Trans7 yang diunggah ke akun resmi Facebook-nya pada 11 Januari 2023, dengan judul “Waspadai Permainan Lato-lato”. Fragmen video yang identik dengan gambar tangkapan layar di atas terlihat pada menit ke-1:25.

    Kanal YouTube TV One, memuat berita tersebut pada 14 Januari 2023 dengan judul “Lato-Lato Memakan Korban, Anak di Kalbar Alami Luka di Mata”. Fragmen video yang identik dengan tangkapan layar terlibat pada detik ke-32. 
    Menurut TV One, baru-baru ini, viral lato-lato kena mata seorang bocah berinisial AN di Kubu Raya, Kalimantan Barat. Usai bermain dari rumah temannya, AN pulang dengan luka di bagian mata setelah terkena serpihan bola lato-lato. Hal tersebut mengakibatkannya harus menjalani operasi mata lantaran terluka di bola matanya.
    Menurut media lokal, Ruai TV, bocah tersebut mengakui serpihan pecahan mainan lato-lato mengenai kelopak mata sebelah kanan. Peristiwa itu terjadi pada 27 Desember 2022 lalu. Setelah menjalani operasi mata, AN mengatakan, penglihatannya masih kabur. Dia pun mengaku tidak mau lagi memainkan permainan itu.
    Ari, ayah AN, mengatakan, kalangan orang tua harus mengawasi anak-anaknya yang bermain lato-lato sehingga kejadian yang menimpa anaknya tidak terulang kembali. Selain membahayakan diri sendiri, permainan ini bisa membahayakan orang lain. Sebab, bola-bolanya cukup keras jika mengenai tubuh.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, foto seorang bocah yang sedang menjalani operasi mata akibat terkena mainan lato-lato adalah benar. 
    Bocah dalam gambar tangkapan layar tersebut diketahui berinisial AN, warga Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar). Bocah itu harus menjalani operasi mata akibat terkena serpihan lato-lato yang pecah saat ia mainkan pada Selasa, 27 Desember 2022.

    Rujukan