• (GFD-2024-22504) [HOAKS] Tautan untuk Aktivasi Fitur Paylater Dana

    Sumber:
    Tanggal publish: 07/09/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar unggahan di media sosial yang menyertakan tautan yang diklaim untuk aktivasi fitur paylater di aplikasi Dana.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut palsu.

    Tautan aktivasi paylater di Dana dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Kini telah hadir fitur terbaru dari kami DANA PAYLATER jika anda berminat menggunakan fasilitas terbaru dari kami silahkan langsung daftar di sini.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com mengecak tautan tersebut menggunakan WhereGoes, untuk mengetahui situs yang dituju.

    Hasilnya, tautan tidak mengarah ke situs resmi Dana. Adapun, situs resmi Dana adalah https://www.dana.id/.

    Sementara itu, menurut Pusat Bantuan Dana, fitur Paylater masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia untuk semua pengguna.

    "Nantikan informasi selanjutnya di website dan kanal resmi media sosial Dana Indonesia," demikian penjelasan yang tertulis.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan aktivasi fitur paylater di aplikasi Dana yang beredar di Facebook adalah hoaks.

    Tautan tersebut tidak mengarah ke situs resmi Dana. Selain itu, fitur Dana Paylater masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia untuk semua pengguna.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22503) [SALAH] Video Gempa Canada 19 Agustus 2024

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 07/09/2024

    Berita

    Gempa di Kanada
    Begitu dahsyat
    Semoga kita diajukan dari marabahaya

    Hasil Cek Fakta

    Ada akun Facebook yang mengunggah video berdurasi 1 menit 2 detik pada (2/08/24) mengklaim video gempa di Kanada. Pengunggah video membalas komentar bahwa gempa terjadi pada 19 Agustus 2024. Postingan tersebut mendapat tayangan sebanyak 1.7 ribu kali. Selain itu postingan serupa juga dapat dilihat di media sosial lainnya.

    Berdasarkan hasil penelusuran klaim tersebut adalah tidak benar. Berikut penjelasannya:

    1. Potongan video pertama adalah Menara CN yang benar berlokasi di Toronto, Kanada. Namun saat ditelusuri dengan Google Lens mengarahkan pada akun Tiktok Nemya Begloo diunggah pada (20/10/23). Biografi pada akun Tiktoknya menjelaskan Nemya Begloo sebagai VFX creator dan seorang desain grafis.
    2. Video kedua menunjukkan ruang tamu sebuah rumah yang bergoyang terlihat dari lampu gantungnya. saat ditelusuri video yang sama diunggah pada akun X DD News 3 April 2024. Narasi menyebutkan kejadian gempat terjadi di Taiwan.

    3. Ketiga, video ini menampilkan ruangan di gedung berlantai seperti hotel atau apartemen bergoyang hingga sebuah tongkat terjatuh. Dengan bantuan pencarian gambar ada beberapa video yang di unggah di Tiktok pada April 2024 dan terjadi di Taiwan.

    4. Video selanjutnya memperlihatkan ruang keluarga yang bergoyang sangat kencang sampai sofa dan lampu gantungnya juga. Kejadian tersebut terjadi di Nanchang akibat dampak dari Gempa Taiwan 7.4 magnitudo.

    5. Video ini terlihat kondisi ruangan akibat gempa sampai air bermuncratan, lampu gantung bergoyang dan pintu geser bergerak-gerak. Akun Facebook UNILAD mengunggah yang sama (video 9 September 2023) dengan narasi ketika diterjemahkan “rumah bergerak selama gempa besar di Taiwan”.

    6. Kemudian video berikut terdapat 2 gedung bergoyang dan beberapa orang berkumpul di jalan dan melihat gedung tersebut. Dengan cara yang sama dilakukan pencarian gambar dengan versi video yang lebih panjang diunggah pada akun Tiktok. Kreator video membalas komentar dan pengguna Tiktok lainnya menimpali bahwa kejadian tersebut juga terjadi di Taiwan.

    7. Terdapat gedung pencakar langit akibat terkena dampak gempa mengakibatkan air mengalir deras dari gedung menciptakan efek seperti air terjun. Sama seperti video sebelumya, memperlihatkan gedung bertingkat dan terdapat kolam renang sepanjang gedung. Air dalam kolam sampai meluap mengalir deras ke sisi bangunan. Faktanya lokasi gempa tersebut terjadi di Taiwan, akun Youtube Guardian News mengunggah kumpulan potongan video gempa Taiwan. Dapat dilihat pada detik ke 5-11 video tersebut.

    8. Video tersebut menunjukkan kekacauan sebuah toko dengan banyak rak dan produk yang terpajang berjatuhan. Lantai dipenuhi produk-produk yang berserakan. Namun dengan bantuan Google Lens video yang sama ditemukan pada detik ke-12 merujuk ke situs themirror.com. Artikel terbit pada 1 Januari 2024 menjelaskan video tersebut terjadi di Jepang akibat gempa berkekuatan 7.6 m.

    9. Terakhir video seorang pria yang sedang duduk di kursi, tiba-tiba lantai di belakangnya runtuh. Pria itu terkejut tetapi hampir menyebabkan si pria terjatuh ke dalam lubang. Hasilnya berdasakan pencarian gambar mengarahkan ke beberapa situs dan sosmed, salah satunya situs 9gag.com pada 2023. Belum diketahui lokasi kejadian, namun dari komentar pada situ banyak yang mengklaim dari Cina.

    Berdasarkan penjelasan di atas, video yang beredar merupakan gabungan dari beberapa video. Pada awal potongan video lokasinya memang benar di Kanada, tetapi Menara CN Tower yang roboh adalah hasil kreasi vfx dari seorang visual artist . Kesimpulannya klaim yang terdapat pada video adalah salah, sehingga termasuk konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan


    Informasi keliru. Faktanya video tersebut gabungan beberapa video dari berbagai negara dan Menara CN di Kanada yang roboh adalah hasil suntingan oleh akun Tiktok Neyma Begloo (seorang VFC kreator).

    Rujukan

  • (GFD-2024-22502) [HOAKS] Pinjaman Dana Online Mengatasnamakan BRI

    Sumber:
    Tanggal publish: 06/09/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar akun Facebook mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan menawarkan pinjaman dana online.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, akun tersebut palsu.

    Penawaran pinjaman mengatasnamakan BRI dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini. Berikut narasi yang dibagikan:

    Melayani jasa pinjaman berbasis online di dari 2 JT sampai limit 80 JT real amanah dan berbadan hukum

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi BRI untuk mengonfirmasi validitas akun tersebut. BRI membantah narasi yang disampaikan dalam unggahan.

    Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengatakan, akun tersebut palsu.

    "BRI hanya menggunakan saluran resmi sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas," kata Hendy, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (6/9/2024).

    Berikut saluran komunikasi resmi BRI:

    Hendy mengimbau nasabah agar lebih berhati-hati serta tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI.

    "Termasuk memberikan informasi nomor rekening, nomor kartu, PIN, user dan password internet banking, dan OTP melalui tautan atau website dengan sumber tidak resmi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tuturnya.

    Ia mengimbau nasabah untuk mewaspadai segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, penawaran pinjaman dana online mengatasnamakan BRI yang beredar di Facebook adalah hoaks.

    Informasi itu disebarkan oleh akun palsu yang mencatut BRI.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22501) [HOAKS] Undian Berhadiah dalam Rangka HUT Ke-78 BNI

    Sumber:
    Tanggal publish: 06/09/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar unggahan adanya undian berhadiah dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bank Negara Indonesia (BNI). Undian tersebut menawarkan hadiah berupa mobil, motor dan ponsel.

    Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut adalah hoaks.

    Informasi mengenai undian berhadiah dalam rangka HUT ke-78 BNI muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan poster disertai keterangan sebagai berikut:

    Sudah tahu belum Fitur terbaru BNI yaitu. Wondr by BNI?

    Dalam Memperingati Dirgahayu????????79 & HUT BNI_78. Kini Bank BNI menghadirkan Layanan dan Fitur terbaru untuk akses Finansialmu agar lebih mudah dapetin hadiah dan Mengkuti Acara yang diselenggarakan Bank BNI Seperti acara sekarang yaitu !

    UNDIAN GELEGAR REJEKI 78BNI #GAKPAKENANTIBersama Wondr by BNI

    Dengan Aktif Transaksi Kamu Sudah Bisa Berkesempatan Mendapatkan Grand Prize???? yaitu.!

    ????????.2-Mobil Land Rover Defender 110????????.2-Mobil Tesla Model 3????????.2-Mobil Mitsubishi New Triton Double Cabin

    ????????.2-Mobil H.I.L.U.X Doble Cabin????????.17-Mobil Hyundai Creta Active 1.5 MT????????.195-Motor Honda Beat Sporty CBS

    ????????.17-Honda Scoopy Fashion????????.15-Handphone Iphone 12Pro-Max????????.10_Hanpone Samsung Galaxy-A55

    Dan masih banyak lagi hadiah yang menarik lainnya.! Ayo tunggu apa lagi Lakukan ????pen__an sekarang.

    Tingkatkan terus saldo tabungan dan perbanyak transaksi dengan layanan terbaru Wonder by BNI, BNI-Mobile, Kartu Debit, & Kartu Kredit.!

    Semua ada di sini. BNI berharap wondr by BNI bisa jadi sahabat finansial bagi Diaspora Indonesia di mana pun berada. wondr is everywhere, siap membantu kamu mewujudkan mimpi finansialmu.

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook undian berhadiah dalam rangka HUT BNI-78

    Hasil Cek Fakta

    Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo memastikan bahwa informasi undian berhadiah dalam rangka HUT ke- 78 BNI adalah hoaks.

    "Undian berhadiah mengatasnamakan BNI dan dikaitkan dengan HUT BNI tersebut adalah informasi yang menyesatkan atau hoaks," kata Okki kepada Kompas.com, Jumat (6/9/2024).

    Okki pun mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap upaya penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.

    Menurut Okki, jika masyarakat menemui informasi soal undian  mengatasnamakan BNI bisa menghubungi BNI Call 1500046 atau mengecek di situs www.bni.co.id. 

    "Kami mengajak masyarakat melawan penipuan online dengan menghindari aksi-aksi yang tidak sesuai, termasuk tidak membuka tautan atau memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak terpercaya," ujar Okki.

    Kesimpulan

    Informasi mengenai undian berhadiah dalam rangka HUT ke-78 BNI adalah hoaks. Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo memastikan undian berhadiah yang menawarkan sejumlah mobil, motor dan ponsel bukan dari pihaknya.

    Rujukan