"Pilih pemimpin yang berani, Berani mengambil resiko demi kepentingan bangsa dan negara, bukan pemimpin yg berani menolak timnas sepakbola demi kepentingan partai dan ambisi politik semata.
Berkelas!!
PRABOWO SUBIANTO, Menjawab dengan tegas Tantangan Israel (Jangan ganggu TNI yang bertugas di perbatasan Lebanon) Anda mengganggu TNI saya Hancurkan Israel"
(GFD-2024-19227) [SALAH] ISRAEL TANTANG INDONESIA, PRABOWO ANCAM AKAN HANCURKAN ISRAEL JIKA MENGGANGGU TNI YANG BERTUGAS DI LEBANON
Sumber: X.comTanggal publish: 21/04/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun dari media sosial X bernama @adri_7i, mengunggah video Prabowo Subianto dengan narasi yang cukup menarik perhatian. Pasalnya, di dalam unggahan tersebut terdapat narasi yang berbunyi, "PRABOWO SUBIANTO, Menjawab dengan tegas Tantangan Israel (Jangan ganggu TNI yang bertugas di perbatasan Lebanon) Anda mengganggu TNI saya Hancurkan Israel". Lalu apakah benar, Israel telah menantang Indonesia melalui pasukan TNI yang ada di Lebanon?
Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, tidak ditemukan fakta atau informasi resmi yang dapat membenarkan klaim di dalam unggahan X tersebut. Foto yang disertakan di dalam unggahan, diduga diambil dari cuplikan video Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, saat menghadiri ASEAN Defence Minister Meeting 2023, yang digelar di Jakarta, pada Rabu (15/11/2023).
Di dalam pertemuan tersebut, turut pula dibahas mengenai kondisi TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (UNIFIL) yang sedang bertugas di Lebanon. Hal tersebut didasari pada laporan Pusat Penerangan TNI yang menyatakan bahwa sejak pecahnya konflik bersenjata antara Israel dan Hamas, wilayah Lebanon turut memanas menyusul saling serang antara kelompok perlawanan Lebanon dengan Israel di perbatasan. Namun, Menhan Prabowo Subianto menyatakan belum ada rencana untuk menarik pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon, menyusul saling serang Hizbullah dan Israel.
Selain itu, terkait dengan Markas TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (UNIFIL), yang dikabarkan terkena serangan rudal dari Israel pada (17/10/2023), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) telah menyatakan bahwa serangan tersebut bukan serangan yang sengaja menyasar Markas Kontingen Indonesia di Lebanon.
Juru Bicara Kemenlu RI, Lalu Muhammad Iqbal, mengonfirmasi memang terjadi peningkatan serangan antara Hizbullah yang berada di Lebanon dan Israel. Serangan-serangan ini terjadi di sepanjang perbatasan kedua negara.
"Namun, tidak ada serangan yang diarahkan langsung ke Markas Kontingen Indonesia," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyatakan bahwa Israel telah menantang Indonesia dan Prabowo ancam akan hancurkan Israel jika mengganggu TNI yang bertugas di Lebanon, merupakan klaim yang tidak berdasar. Klaim seperti ini juga termasuk ke dalam kategori misleading content atau konten menyesatkan.
Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, tidak ditemukan fakta atau informasi resmi yang dapat membenarkan klaim di dalam unggahan X tersebut. Foto yang disertakan di dalam unggahan, diduga diambil dari cuplikan video Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, saat menghadiri ASEAN Defence Minister Meeting 2023, yang digelar di Jakarta, pada Rabu (15/11/2023).
Di dalam pertemuan tersebut, turut pula dibahas mengenai kondisi TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (UNIFIL) yang sedang bertugas di Lebanon. Hal tersebut didasari pada laporan Pusat Penerangan TNI yang menyatakan bahwa sejak pecahnya konflik bersenjata antara Israel dan Hamas, wilayah Lebanon turut memanas menyusul saling serang antara kelompok perlawanan Lebanon dengan Israel di perbatasan. Namun, Menhan Prabowo Subianto menyatakan belum ada rencana untuk menarik pasukan TNI dalam misi perdamaian PBB di Lebanon, menyusul saling serang Hizbullah dan Israel.
Selain itu, terkait dengan Markas TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB (UNIFIL), yang dikabarkan terkena serangan rudal dari Israel pada (17/10/2023), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) telah menyatakan bahwa serangan tersebut bukan serangan yang sengaja menyasar Markas Kontingen Indonesia di Lebanon.
Juru Bicara Kemenlu RI, Lalu Muhammad Iqbal, mengonfirmasi memang terjadi peningkatan serangan antara Hizbullah yang berada di Lebanon dan Israel. Serangan-serangan ini terjadi di sepanjang perbatasan kedua negara.
"Namun, tidak ada serangan yang diarahkan langsung ke Markas Kontingen Indonesia," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Jadi dapat disimpulkan, klaim yang menyatakan bahwa Israel telah menantang Indonesia dan Prabowo ancam akan hancurkan Israel jika mengganggu TNI yang bertugas di Lebanon, merupakan klaim yang tidak berdasar. Klaim seperti ini juga termasuk ke dalam kategori misleading content atau konten menyesatkan.
Kesimpulan
Faktanya, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, tidak pernah mengeluarkan pernyataan demikian. Tidak ada pula gangguan oleh Israel terhadap TNI yang sedang bertugas di Lebanon.
Rujukan
- https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231117015141-20-1025321/prabowo-belum-ada-rencana-tarik-pasukan-perdamaian-ri-di-lebanon
- https://www.youtube.com/live/oafelroQVEs?si=AwxbR4seSQEvevvd
- https://internasional.republika.co.id/berita/s34t64335/markas-tni-di-lebanon-kena-serangan-israel-kemenlu-beri-penjelasan
(GFD-2024-19226) [SALAH] Gempa Bermagnitudo 4,7 Guncang Bayah Banten pada 18 April 2024
Sumber: YouTube.comTanggal publish: 21/04/2024
Berita
BARU SAJA SIANG MENCEKAM,GEMPA MAGNITUDE 4,7 GUNCANG BAYAH BANTEN HINGGA MENJERIT | GEMPA HANTAM BAYAH, GEMPA MAGNITUDE 4,7 GUNCANG BAYAH BANTEN HINGGA MENJERIT KERAS
Hasil Cek Fakta
Kanal YouTube @bencanaalam294 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi bermagnitudo (M) 4,7 telah mengguncang wilayah Bayah, Banten pada 18 April 2024.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya gempa tersebut tidak terjadi pada 18 April 2024 seperti yang diklaim pada unggahan, melainkan terjadi pada 16 April 2024.
Selain itu, nyatanya narator hanya membaca ulang artikel milik Detik News berjudul “Gempa M 4,7 Guncang Bayah Banten”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 4,7 yang mengguncang wilayah Bayah, Lebak, Banten pada 16 April 2024 pukul 10.18 WIB. Lebih lanjut, BPBD Lebak meminta warga waspada apabila terjadi gempa susulan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya gempa tersebut tidak terjadi pada 18 April 2024 seperti yang diklaim pada unggahan, melainkan terjadi pada 16 April 2024.
Selain itu, nyatanya narator hanya membaca ulang artikel milik Detik News berjudul “Gempa M 4,7 Guncang Bayah Banten”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 4,7 yang mengguncang wilayah Bayah, Lebak, Banten pada 16 April 2024 pukul 10.18 WIB. Lebih lanjut, BPBD Lebak meminta warga waspada apabila terjadi gempa susulan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ainayya.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi telah mengguncang wilayah Bayah Banten pada 18 April 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, gempa tersebut terjadi pada 16 April 2024 dan narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa M 4,7 Guncang Bayah Banten”.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi telah mengguncang wilayah Bayah Banten pada 18 April 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, gempa tersebut terjadi pada 16 April 2024 dan narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa M 4,7 Guncang Bayah Banten”.
Rujukan
(GFD-2024-19225) [SALAH] Pangandaran Habis Tak Tersisa Setelah Diguncang Gempa pada 16 April 2024
Sumber: YouTube.comTanggal publish: 21/04/2024
Berita
BARU SAJA PANGANDARAN MENCEKAM,GEMPA SEKETIKA GEMPUR WILAYAH JAWA BARAT | PANGANDARAN TAK TERSISA, GEMPA SEKETIKA GEMPUR WILAYAH PANGANDARAN JAWA BARAT HARI INI
Hasil Cek Fakta
Kanal YouTube @bencanaalam294 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi telah menghancurkan wilayah Pangandaran hingga habis tak tersisa pada 16 April 2024.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik iNews Jabar berjudul “Gempa Terkini M 3,9 Guncang Pangandaran Jawa Barat”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 3,9 yang mengguncang Pangandaran, Jawa Barat pada 13 April 2024 pukul 06.21 WIB. BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga saat ini pun, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai wilayah Pangandaran yang habis tak tersisa setelah diguncang gempa seperti yang diklaim pada unggahan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik iNews Jabar berjudul “Gempa Terkini M 3,9 Guncang Pangandaran Jawa Barat”.
Artikel tersebut memberitakan mengenai gempa bermagnitudo 3,9 yang mengguncang Pangandaran, Jawa Barat pada 13 April 2024 pukul 06.21 WIB. BMKG memastikan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga saat ini pun, tidak ditemukan informasi kredibel mengenai wilayah Pangandaran yang habis tak tersisa setelah diguncang gempa seperti yang diklaim pada unggahan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ainayya.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi telah menghancurkan wilayah Pangandaran hingga habis tak tersisa pada 16 April 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa Terkini M 3,9 Guncang Pangandaran Jawa Barat”.
Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana gempa bumi telah menghancurkan wilayah Pangandaran hingga habis tak tersisa pada 16 April 2024 merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Gempa Terkini M 3,9 Guncang Pangandaran Jawa Barat”.
Rujukan
(GFD-2024-19224) [SALAH] Kota Super Mewah Dubai Banjir karena Hujan Buatan
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 21/04/2024
Berita
Dubai dilanda hujan lebat hingga banjir bandang, berikut timelapse Dubai sebelum dilanda hujan buatan berturut-turut
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video di Tiktok yang mengklaim banjir di Dubai akibat dari pembibitan awan yang dilakukan pemerintah untuk membuat hujan buatan.
Namun, klaim tersebut rupanya tidak benar. Melansir dari artikel DetikInet yang juga membahas isu ini, disebutkan jika banjir di Dubai ini tidak disebabkan oleh adanya hujan buatan. National Center of Meteorology (NCM), satgas pemerintah yang bertanggung jawab atas misi penyemaian awan di UEA, mengatakan pihaknya tidak melakukan teknik modifikasi cuaca menjelang terjadinya badai besar di Dubai. Mereka memastikan tidak mengirimkan pilot untuk operasi penyemaian sebelum atau selama badai yang melanda.
Para ahli menilai bahwa hujan tersebut berasal dari sistem awan petir alami yang jarang terjadi.
Curah hujan tinggi seperti badai yang terjadi di Dubai, terjadi karena pemanasan global dan perubahan iklim yang dipicu oleh emisi gas rumah kaca. Berdasarkan penjelasan dari temuan tersebut dapat disimpulkan jika klaim mengenai dubai banjir akibat dari hujan buatan adalah tidak benar.
Namun, klaim tersebut rupanya tidak benar. Melansir dari artikel DetikInet yang juga membahas isu ini, disebutkan jika banjir di Dubai ini tidak disebabkan oleh adanya hujan buatan. National Center of Meteorology (NCM), satgas pemerintah yang bertanggung jawab atas misi penyemaian awan di UEA, mengatakan pihaknya tidak melakukan teknik modifikasi cuaca menjelang terjadinya badai besar di Dubai. Mereka memastikan tidak mengirimkan pilot untuk operasi penyemaian sebelum atau selama badai yang melanda.
Para ahli menilai bahwa hujan tersebut berasal dari sistem awan petir alami yang jarang terjadi.
Curah hujan tinggi seperti badai yang terjadi di Dubai, terjadi karena pemanasan global dan perubahan iklim yang dipicu oleh emisi gas rumah kaca. Berdasarkan penjelasan dari temuan tersebut dapat disimpulkan jika klaim mengenai dubai banjir akibat dari hujan buatan adalah tidak benar.
Kesimpulan
Klaim mengenai banjir di Dubai akibat dari hujan buatan adalah tidak benar. Faktanya, hujan tersebut berasal dari sistem awan petir alami yang jarang terjadi.
Rujukan
Halaman: 2799/6984




