Lama² ini itu punya² oeee…!
(LIPPO ) jika dilanjutkan oleh 02 …! Betul kan …?
Bener…. Apa Betul…!!!
(GFD-2024-19938) [SALAH]: VIDEO ” Retno Marsudi, Menandatangani Pelunasan Hutang Negara kepada China”
Sumber: twitter.comTanggal publish: 19/05/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Twitter/X dengan nama akun “@H4T14K4LN4L42” yang mengunggah video dengan narasi penandatangannan dokumen pelunasan hutang indonesia ke China.
Setelah dilakukan penelusuran, potongan video tersebut berasal dari channel Youtube Sekretariat Presiden dengan judul video “Upacara Penyambutan Resmi Presiden Jokowi oleh Presiden RRT Xi Jinping, Beijing, 17 Oktober 2023”.
Pada pertemuan ini, Presiden Jokowi dan Xi Jinping membahas mengenai kerjasama antara Indonesia dengan Cina.
Setelah melakukan perbincangan, dilakukan penandatanganan MoU kerjasama Indonesia dan China yang salah satu poinnya berisi tentang penguatan investasi serta kerjasama ekonomi.
Berdasarkan penjelasan di atas klaim tentang pelunasan hutang Indonesia ke China adalah salah dan masuk kategori konten yang menyesatkan.
Setelah dilakukan penelusuran, potongan video tersebut berasal dari channel Youtube Sekretariat Presiden dengan judul video “Upacara Penyambutan Resmi Presiden Jokowi oleh Presiden RRT Xi Jinping, Beijing, 17 Oktober 2023”.
Pada pertemuan ini, Presiden Jokowi dan Xi Jinping membahas mengenai kerjasama antara Indonesia dengan Cina.
Setelah melakukan perbincangan, dilakukan penandatanganan MoU kerjasama Indonesia dan China yang salah satu poinnya berisi tentang penguatan investasi serta kerjasama ekonomi.
Berdasarkan penjelasan di atas klaim tentang pelunasan hutang Indonesia ke China adalah salah dan masuk kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Yudho Ardi
Informasi yang menyesatkan, faktanya video tersebut bukanlah proses penandatanganan pelunasan hutang Indonesia ke China melainkan penandatanganan MoU kerjasama antara Negara Indonesia dan China pada 17 Oktober 2023.
Informasi yang menyesatkan, faktanya video tersebut bukanlah proses penandatanganan pelunasan hutang Indonesia ke China melainkan penandatanganan MoU kerjasama antara Negara Indonesia dan China pada 17 Oktober 2023.
Rujukan
(GFD-2024-19937) Hadapi Pemilu AS, Threads Hadirkan Fitur Bantu Pemeriksa Cek Fakta
Sumber:Tanggal publish: 18/05/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi media sosial milik Meta, Threads meluncurkan fitur yang membuat pemeriksa fakta pihak ketiga meninjau konten yang diduga hoaks. Fitur ini diluncurkan untuk menghadapi sejumlah Pemilihan Umum di seluruh dunia termasuk di AS pada November mendatang.
Hal ini disampaikan Chief Instagram, Adam Mosseri awal pekan lalu. Mosseri berharap fitur ini bisa membantu pemeriksa fakta pihak ketiga meninjau dan menilai konten secara langsung di Threads. Tidak seperti sebelumnya yang hanya bisa meninjau dan menilai konten yang mirip yang tersebar di FB atau Instagram.
Fitur baru ini juga akan membantu Threads untik mengidentifikasi misinformasi, berita palsu (hoaks), dan bahkan konspirasi palsu di jejaring sosial selama pemilu AS.
Rencana ini sebenarnya sudah diungkapkan Mosseri sejak Desember lalu. Namun baru bisa diluncurkan oleh Meta Mei ini, meski dia belum mengungkap apakah fiturnya sudah digunakan secara global.
"Kami bekerjasama dengan 100 pemeriksa fakta pihak ketiga di seluruh dunia untuk meninjau dan menilai konten misinformasi dengan 60 bahasa. Anda bisa melihat daftarnya di laman resmi Meta," kata Mosseri dilansir Android Headlines.
Saat ini Threads sendiri mempunyai 150 juta pengguna aktif. Mereka terus mengembangkan fitur dan meningkatkan pengalaman pengguna agar lebih nyaman saat digunakan.
Hasil Cek Fakta
(GFD-2024-19936) [SALAH] PRABOWO AKUI BOLEH JUAL NEGARA ATAS PERINTAH JOKOWI
Sumber: youtube.comTanggal publish: 19/05/2024
Berita
MENGGEMPARKANJEJAK DIGITAL PRABOWO,AKUI BOLEH JUAL NEGARA ATAS PERINTAH JKW
KABAR MENGGEMPARKAN
JEJAK DIGITAL MEMANG KEJ4M
DIAM2 PRABOWO & JOKOWI MAU JUAL PULAU
KABAR MENGGEMPARKAN
JEJAK DIGITAL MEMANG KEJ4M
DIAM2 PRABOWO & JOKOWI MAU JUAL PULAU
Hasil Cek Fakta
Sebuah video bernarasikan Prabowo akui boleh jual negara atas perintah Jokowi beredar dari channel youtube bernama ONE NATION pada 16 Mei 2024.
Setelah dilakukan penelusuran, thumbnail yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan hasil manipulasi dari beberapa gambar yang digabung menjadi satu. Video yang ditampilkan hanya menyajikan beberapa cuplikan video berbeda yang tidak mendukung klaim narasi.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan ulang artikel cek fakta dari kompas.com berjudul “[KLARIFIKASI] Video Prabowo “Boleh Jual Negara asal Santun” Disebarkan dengan Konteks Keliru” yang dimuat pada 9 Februari 2024.
Artikel tersebut membahas terkait video Prabowo yang membacakan sajak bejudul “Asal Santun” yang dibagikan dengan konteks keliru.
Dengan demikian, narasi dengan klaim Prabowo akui boleh jual negara atas perintah Jokowi tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Setelah dilakukan penelusuran, thumbnail yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan hasil manipulasi dari beberapa gambar yang digabung menjadi satu. Video yang ditampilkan hanya menyajikan beberapa cuplikan video berbeda yang tidak mendukung klaim narasi.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan ulang artikel cek fakta dari kompas.com berjudul “[KLARIFIKASI] Video Prabowo “Boleh Jual Negara asal Santun” Disebarkan dengan Konteks Keliru” yang dimuat pada 9 Februari 2024.
Artikel tersebut membahas terkait video Prabowo yang membacakan sajak bejudul “Asal Santun” yang dibagikan dengan konteks keliru.
Dengan demikian, narasi dengan klaim Prabowo akui boleh jual negara atas perintah Jokowi tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Tidak ditemukan pemberitaan terkait Prabowo akui boleh jual negara atas perintah Jokowi. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi, video tersebut hanya berisi gabungan dari beberapa cuplikan video berbeda yang tidak berkaitan.
Tidak ditemukan pemberitaan terkait Prabowo akui boleh jual negara atas perintah Jokowi. Selain thumbnail merupakan hasil manipulasi, video tersebut hanya berisi gabungan dari beberapa cuplikan video berbeda yang tidak berkaitan.
Rujukan
(GFD-2024-19935) [HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel
Sumber:Tanggal publish: 17/05/2024
Berita
KOMPAS.com - Sebuah konten mengeklaim warga Rafah, Jalur Gaza, Palestina, membuat video rekayasa yang seolah-olah menunjukkan serangan Israel di wilayah tersebut.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut hoaks. Rafah benar-benar digempur militer Israel dan menyebabkan ratusan ribu warganya mengungsi.
Sementara, video yang dimuat konten itu adalah behind the scene dari serial drama yang ditayangkan pada Maret 2024.
Sebagai konteks, konflik Israel-Palestina yang berlangsung selama puluhan tahun kembali memanas setelah Israel menggempur wilayah Gaza pada Oktober 2023.
Serangan tersebut merupakan balasan terhadap tindakan kelompok Hamas yang menginfiltrasi dan menyandera warga Israel pada 7 Oktober 2023.
Israel memperluas serangan di Jalur Gaza dengan menggempur Rafah yang dihuni oleh ratusan ribu pengungsi.
Konten yang mengeklaim warga Rafah membuat video rekayasa serangan Israel dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada 7 Mei 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Rafah actors are preparing, and we may soon witness disturbing footage from Rafah.… (Para aktor Rafah sedang bersiap-siap, dan kita mungkin akan segera menyaksikan rekaman yang mengganggu dari Rafah....).
Dalam video itu tampak seorang pria berbaring di atas tandu dan seorang perempuan merias bagian dada serta lehernya.
Kemudian, ada seorang pria lainnya duduk di semacam kantong mayat sambil merokok.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut hoaks. Rafah benar-benar digempur militer Israel dan menyebabkan ratusan ribu warganya mengungsi.
Sementara, video yang dimuat konten itu adalah behind the scene dari serial drama yang ditayangkan pada Maret 2024.
Sebagai konteks, konflik Israel-Palestina yang berlangsung selama puluhan tahun kembali memanas setelah Israel menggempur wilayah Gaza pada Oktober 2023.
Serangan tersebut merupakan balasan terhadap tindakan kelompok Hamas yang menginfiltrasi dan menyandera warga Israel pada 7 Oktober 2023.
Israel memperluas serangan di Jalur Gaza dengan menggempur Rafah yang dihuni oleh ratusan ribu pengungsi.
Konten yang mengeklaim warga Rafah membuat video rekayasa serangan Israel dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada 7 Mei 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Rafah actors are preparing, and we may soon witness disturbing footage from Rafah.… (Para aktor Rafah sedang bersiap-siap, dan kita mungkin akan segera menyaksikan rekaman yang mengganggu dari Rafah....).
Dalam video itu tampak seorang pria berbaring di atas tandu dan seorang perempuan merias bagian dada serta lehernya.
Kemudian, ada seorang pria lainnya duduk di semacam kantong mayat sambil merokok.
Hasil Cek Fakta
Dilansir Full Fact, video yang diklaim sebagai rekayasa warga Rafah adalah cuplikan behind the scene dari serial drama Palestina, berjudul Bleeding Dirt.
Serial yang ditayangkan di YouTube pada 12 Maret 2024 tersebut tidak terkait dengan serangan militer Israel di Rafah.
Menurut pemeriksa fakta Palestina, Kashif, serial tersebut difilmkan di sebuah kota dekat Nablus, Tepi Barat, bukan di Rafah, Gaza.
Sementara, media pemeriksa fakta Check Your Fact menemukan klip proses rias aktor Bleeding Dirt di kanal YouTube Bashar Al-Najjar, sutradara serial tersebut.
Serial yang ditayangkan di YouTube pada 12 Maret 2024 tersebut tidak terkait dengan serangan militer Israel di Rafah.
Menurut pemeriksa fakta Palestina, Kashif, serial tersebut difilmkan di sebuah kota dekat Nablus, Tepi Barat, bukan di Rafah, Gaza.
Sementara, media pemeriksa fakta Check Your Fact menemukan klip proses rias aktor Bleeding Dirt di kanal YouTube Bashar Al-Najjar, sutradara serial tersebut.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten yang mengeklaim warga Rafah membuat video rekayasa serangan Israel adalah hoaks.
Video yang diklaim sebagai rekayasa warga Rafah adalah cuplikan behind the scene serial drama Palestina, berjudul Bleeding Dirt. Serial itu tayang di YouTube pada 12 Maret 2024.
Video yang diklaim sebagai rekayasa warga Rafah adalah cuplikan behind the scene serial drama Palestina, berjudul Bleeding Dirt. Serial itu tayang di YouTube pada 12 Maret 2024.
Rujukan
- https://www.facebook.com/andy.pena.90/videos/808616551141421
- https://www.facebook.com/salomon.gross.1/posts/pfbid02MDWWMFJJvo5LvYzmFFiJHNtnmz3Nn3jkMMNrv4qVA3rbBN8R5QJD8VKHdRxKyygLl
- https://fullfact.org/news/rafah-videos-actors-false-claim/?utm_content=buffer6e4ac&utm_medium=social&utm_source=twitter.com&utm_campaign=buffer
- https://www.youtube.com/watch?v=q8bUMQ4Gens&t=1317s
- https://checkyourfact.com/2024/05/16/fact-check-video-scenes-teledrama-rafah-offensive/
- https://www.youtube.com/shorts/fsAn8CHq2qc
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 2795/7156

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4493369/original/083394200_1688642378-IMG_20230706_180930_408.jpg)

