(GFD-2023-13757) Cek Fakta: Hoaks Video Mahfud Md Amankan 46 Anggota DPR Terlibat Korupsi Jumbo di Kemenkeu
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 08/10/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud Md mengamankan 46 anggota DPR RI karena terlibat korupsi jumbo di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) beredar di media sosial.
Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 5 Oktober 2023. Akun Facebook tersebut mengunggah video berjudul "BREAKING NEWS 46 A6 DPR RI DITANGKAP!! PROF MAHFUD BONGKAR OTAK UTAMA DIBALIK 349 T".
Thumbnail video berdurasi 8 menit 13 detik itu memperlihatkan Mahfud Md dan sejumlah pejabat tengah menggelar konferensi pers. Terlihat sejumlah uang ditampilkan dalam konferensi pers tersebut.
"Mahfud am4nkan 46 dpr ri di duga t3rlib4t k0rupsi jumbo di kemenkeu," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut 6 ribu kali ditonton dan mendapat 10 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video tersebut Mahfud Md mengamankan 46 anggota DPR karena terlibat korupsi jumbo di Kemenkeu? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang Menko Polhukam Mahfud Md mengamankan 46 anggota DPR karena terlibat korupsi jumbo di Kemenkeu.
Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "mahfud md amankan 46 anggota dpr korupsi" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya, tidak ada informasi valid yang dimuat media arus utama. Penelusuran kemudian dilanjutkan dengan mengunggah gambar thumbnail dari video tersebut.
Hasilnya, terdapat gambar serupa pada artikel berjudul "Polisi Bekuk 20 Tersangka Pemalsuan Uang di 5 Kota" yang dimuat situs beritasatu.com pada 23 September 2021.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Dalam foto tersebut, Polri memamerkan sejumlah barang bukti dari pengungkapan kasus uang palsu, bukan kasus korupsi. Selain itu, tidak ada Mahfud Md dalam foto tersebut.
Narasi yang disampaikan narator dalam video tersebut mirip identik dengan artikel berjudul "Soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun di Kemenkeu, Mahfud MD: Ada Bawahan Sri Mulyani Menutup Akses Informasi" yang dimuat situs tempo.co pada 29 Maret 2023 lalu.
Kesimpulan
Video tentang Menko Polhukam Mahfud Md mengamankan 46 anggota DPR karena terlibat korupsi jumbo di Kemenkeu ternyata tidak benar alias hoaks. Gambar thumbnail dalam video tersebut merupakan hasil rekayasa digital dan tidak ada informasi valid yang mendukung kabar tersebut.
Rujukan
(GFD-2023-13756) Cek Fakta: Waspada Hoaks Pembagian Toyota Fortuner Hanya dengan Tebak Angka di Facebook
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 08/10/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim ada pembagian Toyota Fortuner hanya dengan menemukan angka di Facebook. Posting-an ini beredar sejak beberapa waktu lalu.
Salah satu akun bernama Toyota Fortuner.club yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mem-posting-nya pada 8 Oktober 2023.
Berikut isi posting-annya:
"Sejauh ini belum ditemukan nomor kecuali 369, belum ada pemenang, Toyota Fortuner 2023. Masih ada 4 pemenang lagi"
Sejauh ini posting-an tersebut telah dilihat 1,4 juta kali mendapat 155 komentar dan 50 kali dibagikan.
Lalu, benarkah posting-an yang mengklaim ada pembagian Toyota Fortuner hanya dengan menemukan angka di Facebook?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com mendapati posting-an klaim serupa kerap muncul di Facebook. Posting-an ini biasanya memalsukan akun selebriti atau nama produk tertentu agar masyarakat percaya.
Kami menelusuri dengan membuka akun resmi Toyota Indonesia di Instagram, Twitter, dan Facebook yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Di sana tidak terdapat informasi seperti posting-an yang beredar.
Selain itu dalam kolom komentar dalam posting-an itu terdapat ajakan untuk menghubungi nomor yang terdapat pada akun tersebut. Ini merupakan modus agar masyarakat mengklik tautan menuju website yang bisa mencuri data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Sebelumnya Cek Fakta Liputan6.com juga pernah mendapat penjelasan dari pihak Toyota Indonesia terkait banyaknya pihak yang mencatut nama brand tersebut untuk penipuan di media sosial.
"Informasi tersebut bukan program resmi dari kami di Toyota. Untuk lebih pasti semua program yang terkait dengan konsumen, pasar atau pun informasi lainnya tentu kami akan dan selalu informasikan secara resmi melalui jalur yang resmi juga, bisa menggunakan website resmi kami ataupun akun media sosial resmi Toyota," ujar Dimas Aska, Head of Media Relation Toyota Astra Motor dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Toyota Indonesia Bagikan Dua Mobil Alphard Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77" yang tayang di Liputan6.com pada 7 Agustus 2022.
"Kami juga mengimbau bagi masyarakat untuk dapat lebih berhati hati terhadap berbagai informasi termasuk yang mungkin mengatasnamakan brand kami. Untuk informasi resmi bisa secara berkala di check di kanal kanal resmi Toyota, di website www.toyota.astra.co.id ataupun Youtube Toyota Indonesia dan Instagram @toyotaid," katanya menambahkan.
Kesimpulan
Posting-an yang mengklaim ada pembagian Toyota Fortuner hanya dengan menemukan angka di Facebook adalah hoaks.
(GFD-2023-13755) Cek Fakta: Muncul Lagi Hoaks Foto Presiden Jokowi Pegang Gambar Anies Baswedan
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 08/10/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar kembali di media sosial postingan foto Presiden Jokowi sedang memegang gambar wajah Anies Baswedan. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 14 September 2023.
Dalam postingannya terdapat foto Presiden Jokowi sedang memegang foto Anies Baswedan dengan tulisan perubahan Indonesia. Foto itu disertai narasi;
"Kaulah yg pantas jadi RI-1"
Akun itu juga menambahkan narasi "Pak Jokowi aj mengakuinyaaaa.."
Lalu benarkah postingan foto Presiden Jokowi sedang memegang gambar wajah Anies Baswedan?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan foto yang identik dengan postingan. Foto itu diunggah oleh akun @ekosulistyo86 di akun Instagramnya pada 21 Juni 2020.
Namun dalam foto asli bukan gambar Anies Baswedan yang sedang dipegang Presiden Jokowi. Tetapi Presiden Jokowi sedang memegang lukisan dengan gambar wajahnya.
Postingan itu disertai narasi:
"Presiden @jokowi. Semangat & sehat selalu presiden.."
Eko Sulistyo sendiri saat ini merupakan salah satu Komisaris PT PLN Indonesia. Berikut foto asli dalam postingan tersebut:
Kesimpulan
Postingan foto Presiden Jokowi sedang memegang gambar wajah Anies Baswedan adalah tidak benar. Faktanya foto tersebut merupakan hasil suntingan.
Rujukan
(GFD-2023-13754) Cek Fakta: Tidak Benar PDIP Usul ke Pemerintah Agar Tutup Pesantren di Seluruh Indonesia
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 06/10/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia, informasi tersebut diunggag salah satu akun Facebook, pada 3 Oktober 2023.
Unggahan klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia berupa video yang terdiri dari tangkapan layar yang menampilkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri sedang mengenakan baju merah dan memegang alat pengeras suara, dibawah foto tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.
"PDIP USUL KE PEMERINTAH AGAR PESANTREN DI TUTUP SELURUH INDONESIA".
Selain itu juga terdapat seorang sedang berbicara seputar PKI, berikut cuplikan transkripnya.
"Indonesia di era penajajahan China, hari telah menjadi pengatur berbagai urusan Indonesia ini udah nggak ada Bapak ibu-ibu jangan tenang-tenang saja negara kita Sudah digadaikan ke Cina gerakan komunis yang di motor oleh Cina yang berkolaborasi dengan PKI di Indonesia hari ini PKI sudah jadi raja di mana tempat ada yang jadi presiden ada yang jadi anggota DPR RI ada yang jadi Walikota ada yang jadi Bupati ada yang jadi pimpinan Pesantren biar tahu saja"
Video tersebut juga menampilkan foto Presiden Joko Widodo beserta istri dan Presiden China Xi Jinping beserta istri.
Unggahan tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Benar bangat kata Ustadz ini"
Benarkah klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia, beredasarkan data Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel "[CEK FAKTA] Hoaks PDIP Usul agar Pesantren di Indonesia Ditutup" yang dimuat situs Liputan6.com.
Artikel tersebut pun mengulas klaim yang sama.
Klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia berasal dari artikel blog berasal dari id-sumatera-news.blogspot.com yang telah dihapus yang bersumber dari AndebaNews, yang alamatnya, andebanews.blogspot.com kini juga tak aktif lagi.
Sementara, foto yang tertera dalam unggahan Facebook tersebut mirip dengan yang diunggah CNN Indonesia. Bedanya, foto karya fotografer Antara, Muhammad Adimaja itu diunggah dalam artikel berjudul, Golkar Bakal Temui Megawati Bahas Pasangan Pilgub Jabar.
Data Cek Fakta Liputan6.com pun menyebuktkan dalam artikel berjudul "Sebarkan Berita Hoax 'PDIP Usul Tutup Pesantren' Remaja di Pesantren Aceh Besar Diciduk Polisi" yang dimuat situs tribunnews.com, pada 25 April 2018. Artikel tersebut menyebutkan, Tim tindak I Satgas Patroli Siber Bareskrim Polri dan tim Subdit II Ditreskrimsus Polda Aceh menciduk seorang pria Aceh Besar berinisial AR (23), Jumat (20/4/2018).
AR pria dari Kecamatan Suka Makmur Aceh Besar ini ditangkap polisi lantaran menyebarkan berita hoaks yang menyebutkan Partai PDIP mengusulkan kepada pemerintah untuk menutup seluruh pesantren di Indonesia.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim PDIP usul ke Pemerintah agar menutup pesantren di seluruh Indonesia tidak benar.
Informasi tersebut berasal dari sumber yang tidak terpercaya, penyebar berita hoaks yang menyebutkan Partai PDIP mengusulkan kepada pemerintah untuk menutup seluruh pesantren di Indonesia pun telah ditangkap Polisi.
Rujukan
- http
- https://www.cnnindonesia.com/nasional/20170809190543-32-233577/golkar-bakal-temui-megawati-bahas-pasangan-pilgub-jabar?fbclid=IwAR17x-pZ3lUZuAvwZHNs4UNyU9nEeiE80_VYU45BpOwOXgX-CzN_FESMGMc
- https://www.tribunnews.com/regional/2018/04/25/sebarkan-berita-hoax-pdip-usul-tutup-pesantren-remaja-di-pesantren-aceh-besar-diciduk-polisi.
Halaman: 2794/5635